Unduh PDF
Unduh PDF
Sejatinya, ibu adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang sejati karena tanpanya, kesejahteraan hidupmu dan anggota keluargamu yang lain tidak akan terpenuhi. Ingat, ibumu telah bekerja sangat keras untuk melakukan banyak hal pada saat yang bersamaan hanya demi memenuhi kebutuhanmu. Untuk membalas jasanya, mengapa tidak mencoba berkontribusi untuk mempermudah hidupnya?
Langkah
-
Cari tahu tugas ibumu yang bisa kamu kerjakan. Faktanya, anak-anak dengan usia dan kemampuan tertentu sudah bisa diberi tanggung jawab untuk memasak makan malam, lho ! Jika usiamu masih belum mencukupi, tidak ada salahnya membantu ibumu memasak makan siang sederhana untuk adik-adikmu.
-
Tanyakan bantuan yang diperlukan oleh ibumu. Kemungkinan, dia dapat merekomendasikan berbagai pekerjaan yang sesuai dengan usia dan kemampuanmu.
- Selalu ingat bahwa kamu sedang membantu seluruh anggota keluarga, termasuk dirimu sendiri. Dengan kata lain, menjaga kesejahteraan rumah tangga bukan hanya tugas ibumu. Bahkan, balita pun bisa dipercayai dengan tanggung jawab yang sangat mendasar dan sesuai dengan usianya, lho !
Iklan
-
Adakan “Hari Ibu” untuk membantu ibumu beristirahat. Pada hari tersebut, jangan biarkan ibumu melakukan pekerjaan apa pun! Alih-alih, bagi pekerjaan rumah tangga ke setiap anggota keluarga yang ada di dalam rumahmu dan izinkan ibumu bersantai.
-
Jadikan tanggung jawab tersebut sebagai rutinitas. Ingat, ibumu sudah bekerja sangat keras untuk memenuhi kebutuhan harianmu. Oleh karena itu, balas jasanya dengan meminta setiap anggota keluarga mempertahankan tugas dan tanggung jawab yang mereka miliki pada Hari Ibu sampai seterusnya.
-
Jangan ragu membantu ibumu agar dia selalu bahagia.
-
Bantu ibumu jika diminta. Jika diminta oleh ibumu untuk melakukan sesuatu, jangan mengeluh! Toh ibumu tidak akan meminta bantuanmu jika tidak benar-benar memerlukannya, bukan?Iklan
-
Letakkan piring kotor di wastafel. Pastikan kamu selalu mencuci piringmu sendiri seusai makan!
- Selain itu, peralatan makan yang kotor juga bisa kamu masukkan ke mesin pencuci piring . Nyalakan mesin setelah seluruh ruang di dalamnya terisi penuh.
- Kosongkan mesin pencuci piring setelahnya. Tugas ini seharusya merupakan tanggung jawab siapa pun yang melewati mesin pencuci piring pada waktu tersebut.
-
Bantu ibumu mencuci pakaian . Setidaknya, cuci pakaianmu sendiri. Idealnya, anak-anak harus mulai dibiasakan untuk mencuci pakaiannya sendiri sejak usia 8 tahun. Jika tidak mengerti caranya menghilangkan noda pada pakaian, tanyakan kepada ibumu. Jika bajumu tidak bernoda, segeralah memasukkannya ke dalam mesin cuci, menuangkan detergen, lalu menyalakan mesin dan mencucinya sampai bersih. Lagi pula, keberadaan mesin cuci membuat kegiatan mencuci tak ubahnya semudah menjentikkan jari, berbeda dengan orang zaman dahulu yang masih harus mencuci pakaian menggunakan tangannya !
-
Bantu ibumu menyiapkan makan malam. Siapa tahu kamu sesungguhnya berbakat menjadi koki? Jika selama ini ada menu masakan yang kamu kuasai, cobalah menawarkan diri untuk memasaknya menjelang makan malam.
-
Rawat peliharaanmu. Sekali lagi, hewan peliharaan adalah tanggung jawab semua orang di rumahmu. Oleh karena itu, jangan ragu memberinya makan dan minum, serta mengajaknya berjalan-jalan kapan pun memungkinkan. Dengan melakukannya, hewan peliharaanmu pun dapat lebih dekat dan memercayaimu, lho !
-
Bersihkan lantai rumahmu. Menyedot debu dan mengepel lantai tidaklah sesulit memindahkan gunung. Selain tidak sulit untuk dilakukan, keduanya dapat menghasilkan perubahan yang signifikan di rumahmu! Nikmati pekerjaan tersebut berikut hasilnya.Iklan
Tips
- Bantu ibumu dengan melakukan pekerjaan yang terasa akrab untukmu dan bisa kamu selesaikan tanpa pengawasan dan/atau bantuan ibumu.
- Jika saudaramu bersedia membantu pekerjaanmu, jangan marah atau kesal jika mereka melakukan kesalahan. Bantu mereka sebagaimana mereka juga membantumu!
- Mengejutkan ibumu dengan memberikan berbagai bantuan sederhana akan meninggalkan perasaan yang menyenangkan, lho ! Kamu bahkan bisa membuat buku berisi berbagai kupon untuk mengerjakan pekerjaan rumah kepadanya.
- Bantu ibumu tanpa diminta atau disuruh. Percayalah, dia akan merasa bersyukur karenanya.
- Buat ibumu bahagia. Memanfaatkan keberadaan ibumu memang akan mempermudah segalanya, tetapi cobalah melawan kebiasaan tersebut! Tunjukkan sebesar apa penghargaanmu untuknya, dan bantu dia kapan pun dibutuhkan. Ingat, bantuanmu tersebut bisa saja merupakan hal terakhir yang kamu lakukan untuknya!
- Jangan takut mengerjakan sesuatu sebelum disuruh oleh ibumu! Di sisi lain, jangan pula takut untuk meminta bantuan jika merasa memerlukannya. Ketahuilah bahwa ibumu akan selalu ada untukmu dan oleh karenanya, kamu pun harus selalu ada ketika dibutuhkannya.
- Awasi adikmu di rumah.
- Jika saudaramu merasa marah atau kesal kepadamu, cobalah meresponsnya dengan tutur yang lembut dan jangan mengajaknya bertengkar.
Iklan
Peringatan
- Jangan mencoba “mengejutkan” ibumu dengan melakukan pekerjaan yang sebelumnya belum pernah kamu lakukan. Jika tidak dilakukan dengan benar, kamu justru akan menambah pekerjaannya. Alih-alih, bertahanlah pada pekerjaan ringan dan sederhana yang sudah sering kamu lakukan. Jika ingin mencoba mengerjakan hal baru, setidaknya lakukanlah di bawah pengawasan dan bantuan ibumu.
- Siapa bilang ibumu akan merasa terbantu jika kamu terus-menerus memerintah saudara-saudaramu di rumah? Sejatinya, tindakan tersebut justru akan membuat ibumu semakin stres, terutama karena biasanya, kamu dan saudaramu justru akan bertengkar setelahnya. Jika kamu tahu tindakan tersebut dapat membuat saudaramu marah atau kesal, abaikan dia dan serahkan tanggung jawab mengomelinya kepada ibumu.
Iklan
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 7.892 kali.
Iklan
