Unduh PDF Unduh PDF

Para penggemar novel percintaan era Victoria pasti sudah pernah membaca cerita tentang wanita-wanita tak berdaya yang sangat menginginkan dibuatkan garam aroma di tengah-tengah kesengsaraan besar mereka. Namun garam aroma bukanlah sesuatu dari era silam. Banyak atlet di zaman sekarang, misalnya pemain hoki, petinju dan pemain bola, menggunakan garam amonia yang beraroma melegakan untuk menambah energi atau untuk memulihkan kesadaran setelah terkena pukulan keras. [1] Namun membuat garam aroma dapat berbahaya dan cara terbaiknya adalah membiarkan para ahli kimia saja yang membuatnya di laboratorium mereka. Karena itu, cobalah alternatif pembuatan garam aroma tanpa amonia, yang juga dapat dicampurkan untuk memulihkan kesadaran dan menambah energi, sekaligus untuk mengurangi kecemasan dan stres, membantu tidur nyenyak, serta melawan flu!

Bagian 1
Bagian 1 dari 2:

Membuat Bahan Dasar Campuran Garam

Unduh PDF
  1. Watermark wikiHow to Membuat Garam Aroma
    Garam Epsom, yang merupakan setengah dari kandungan dasar garam aroma, sebenarnya bukanlah garam, tetapi merupakan senyawa alami dari magnesium dan sulfat heptahidrat. [2] Takarlah 1 1/4 cangkir garam Epsom dengan gelas ukur, dan tuangkan ke dalam mangkuk kaca, plastik keras, atau logam. [3] Simpan kelebihan garam Epsom di dalam tempat kedap udara agar Anda dapat membuat bermacam-macam campuran garam aroma di kemudian hari.
    • Anda perlu menggunakan sebuah mangkuk yang terbuat dari bahan logam, plastik keras atau kaca agar saat Anda menambahkan minyak, minyak tersebut tidak terserap pada mangkuknya. Kemungkinan ini kadang-kadang terjadi jika Anda menggunakan mangkuk yang terbuat dari kayu.
    • Garam Epsom dapat dibeli dengan harga murah. Anda dapat membeli sekotak garam Epson berukuran 0,9 kg dengan harga kira-kira Rp26.000 di toko farmasi dan di toko-toko serba ada.
    • Sekantung garam Epsom berukuran 2,25 kg berharga sekitar Rp65.000, dan ukuran ini sangat cukup untuk persediaan garam untuk mandi berendam sekaligus campuran garam aroma buatan Anda sendiri.
  2. Watermark wikiHow to Membuat Garam Aroma
    Garam laut dibuat melalui proses penguapan air, dan teksturnya lebih kasar daripada garam meja. Itulah salah satu penyebabnya bahwa garam laut yang dicampurkan dengan garam Epsom menjadi bahan dasar yang sangat baik untuk garam aroma. Keduanya dapat menyerap minyak esensial yang ditambahkan ke dalamnya. Tambahkan ¾ sendok makan garam laut pada garam Epsom.
    • Ada dua macam garam laut, yaitu yang bertekstur halus dan kasar. Keduanya dapat digunakan, tetapi karena garam laut yang kasar memiliki tingkat kelembapan yang lebih rendah, yang jenis ini akan lebih mudah menyerap minyak. [4]
  3. Watermark wikiHow to Membuat Garam Aroma
    Gunakan sendok dari bahan logam, dan aduklah sampai semuanya tercampur rata. Anda seharusnya akan melihat kilauan dari kristal garam laut saat proses pencampuran. [5] Sebagai alternatif lainnya, jika Anda menggunakan sebuah mangkuk kaca dengan penutup yang rapat, rapatkan penutupnya dan kocok dengan baik sampai garamnya tercampur dengan rata.
    • Pilihan lainnya adalah dengan menggunakan wadah plastik yang cukup besar yang memiliki sebuah penutup (seperti yang digunakan untuk menaruh krim asam), lalu taruhlah garam ke dalamnya dan kocokkan sampai merata.
    • Anda perlu menggunakan sendok yang terbuat dari bahan logam saat proses mencampur, sama seperti Anda menggunakan sebuah mangkuk logam, plastik keras atau kaca. Nantinya, saat Anda menambahkan minyak esensial, minyak tersebut tidak menyerap pada sendok besi.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 2:

Membuat Campuran Minyak Esensial

Unduh PDF
  1. Apakah Anda ingin menjadi lebih waspada dan segar? Apakah Anda ingin menurunkan tingkat stres? Apakah Anda sulit tidur? Saat proses memutuskan, lakukan pencarian daring seperti “minyak esensial penambah energi” untuk mendapatkan daftar minyak esensial dengan efek atau karakteristik sep ertiini. [6]
    • Contoh lainnya dari kata-kata yang dapat dicantumkan pada pencarian Anda adalah menenangkan, menyejukkan, membangkitkan semangat, menjernihkan, memurnikan, dsb.
    • Anda juga dapat melakukan pencarian seperti “minyak esensial untuk sakit kepala” atau “minyak esensial untuk depresi”.
  2. Jika Anda baru pertama kali belajar mencampurkan minyak esensial, cara terbaik adalah menggunakan sejumlah kecil dari bahan-bahan yang ada dari yang segar sampai yang dapat cepat kadaluarsa. Untuk memastikan bahan-bahannya saling melengkapi, Anda harus menentukan kategori sesuai dengan daftar minyak esensial yang Anda inginkan. Anda dapat melakukan pencarian daring untuk “kategori minyak esensial” atau yang serupa dengan itu. Sekarang Anda sudah memiliki daftar nama minyak-minyak yang Anda cari yang muncul pada pencarian daring Anda, tuliskan nama kategori minyak tersebut di sebelahnya.
    • Sembilan kategori minyak esensial adalah: bunga-bungaan, pepohonan, alami, herbal, mint , aroma obat/ camphorous , aroma pedas, oriental dan aroma jeruk. [7]
    • Sebagai prinsip utama, minyak dari kategori yang sama akan tercampur sempurna.
    • Selain itu, bunga-bungaan bercampur sempurna dengan minyak yang beraroma pedas, beraroma jeruk dan pepohonan. Minyak yang beraroma pepohonan bercampur sempurna dengan semua kategori. Minyak yang beraroma pedas dan oriental bercampur sempurna dengan aroma bunga-bungaan, oriental, dan jeruk. Minyak mint bercampur sempurna dengan minyak beraroma jeruk, pepohonan, herbal dan berbau alami. [8]
    Iklan
  3. 3
  4. Minyak esensial pada akhirnya dibagi berdasarkan aroma-aroma utamanya, yaitu top notes , middle notes , dan base notes . untuk menciptakan apa yang disebut dengan campuran yang sinergis. Top notes menguap paling cepat dan beraroma tajam serta menyegarkan, middle notes beraroma lebih hangat dan membantu mengimbangi sebuah campuran, sedangkan base notes adalah yang paling berat dan membantu untuk mempertahankan esensi aroma campuran itu lebih lama. [9] [10] Ambillah daftar minyak esensial Anda, lalu tuliskan aroma-aroma pada masing-masing note dari setiap minyak di sebelah namanya.
    • Anda juga dapat menemukan daftar minyak-minyak tersebut berdasarkan tipenya di internet. Atau, pelajari masing-masing kategorinya di dalam buku-buku di perpustakaan terdekat.
  5. Pilihlah minyak esensial Anda. Melalui proses eliminasi, ambilah daftar Anda dan pilihlah salah satu minyak dari setiap note , lalu pastikan bahwa semua minyak yang Anda pilih adalah dari kategori yang dapat bercampur dengan sempurna. Menemukan aroma yang paling menarik untuk Anda tentu membutuhkan proses percobaan. Mencampurkan minyak esensial tentunya lebih dibutuhkan kemampuan seni daripada ilmiah. Ini adalah beberapa campuran yang diciptakan secara khusus untuk artikel ini yang sesuai dengan kriteria berdasarkan note dan kategorinya:
    • Campuran yang memberi energi/meningkatkan kesadaran mental: peppermint ( Mentha piperita ) sebagai top notes , rosemary ( Rosmarinus officinalis ) sebagai middle notes , dan pohon balsam Peru ( Myroxylon pereirae ) sebagai base notes .
    • Campuran yang menenangkan/anti stres: lavendel ( Lavender angustifolia ) sebagai top notes , ylang ylang ( Cananga odorata var genuine ) sebagai middle notes , dan vetiver ( Vetiveria zizanioides ) sebagai base notes .
    • Campuran yang menenangkan/mengatasi sulit tidur: bergamot ( Citrus bergamia ) sebagai top notes , roman chamomile ( Anthemis nobilis ) sebagai middle notes , dan sandalwood ( Santalum album ) sebagai base notes .
    • Campuran untuk melawan flu/membersihkan sinus: Pertama, campuran untuk fungsi pengobatan tidak perlu mengikuti (dan biasanya memang tidak mengikuti) yaitu aturan-aturan utama perpaduan kategori aroma. Ada berbagai variasi campuran minyak esensial untuk pengobatan, yang dapat Anda temukan di internet. Ini adalah salah satunya, yang juga dibuat khusus untuk artikel ini: kayu putih ( Eucalyptus globulus ), yang berfungsi sebagai ekspektoran dan untuk melegakan sumbatan [11] [12] ; ravensara ( Ravensara aromatica ), yang berfungsi sebagai antibakteria, antimikroba dan antialergi [13] ; dan bay laurel ( Laurus nobilis ), yang bergungsi sebagai antioksidan and antiseptik. [14]
  6. Tentukan perbandingan campuran minyak. Mulailah dengan sebuah campuran dengan 10, 20 atau 25 tetes minyak, karena minyak esensial tidak hanya cukup mahal tetapi Anda juga perlu mengadakan percobaan terlebih dahulu. Anda perlu menggunakan perbandingan berikut ini untuk campuran aromatik: 30-50-20; yaitu 30% dari campuran Anda akan diambil dari minyak top notes , 50% dari middle notes , dan 20% dari minyak base notes . [15]
    • Lalu, tambahkan 6 tetes minyak ke dalam garam yang sudah tercampur. Untuk membuat campuran yang meningkatkan energi di atas sesuai dengan perbandingan ini, untuk campuran ini Anda hanya membutuhkan setidaknya 10 tetes. Untuk 10 tetes sesuai dengan rasio perbandingan 30-50-20, Anda perlu menambahkan 3 tetes minyak peppermint , 5 tetes dari rosemary dan 2 tetes minyak pohon balsam Peru. [16]
  7. Buatlah campuran minyak esensial Anda. Bukalah setiap botol minyak dan menggunakan sebuah alat tetes, masukkan beberapa tetes dari setiap botol minyak esensial ke dalam sebuah botol amber (botol yang berwarna cokelat) yang tidak terpakai dengan penutup yang rapat. Rapatkan penutupnya dan kocok dengan baik.
    Watermark wikiHow to Membuat Garam Aroma
    • Botol amber melindungi komponen minyak esensial dari kerusakan yang diakibatkan oleh cahaya, karena botol ini menyaring sinar UV. [17] [18]
    • Anda dapat membeli botol amber ini di berbagai toko macam-macam wadah, dan botol ini banyak dijual secara lusinan atau satuan dengan ukuran yang bermacam-macam.
    • Anda juga harus menyimpan campuran Anda di tempat yang sejuk, tetapi bukan dingin. Letakkan campuran minyak tanpa terkena sinar matahari. Minyak esensial mudah menguap, yang berarti minyak tersebut akan menguap jika terpapar pada suhu yang ekstrem. [19]
  8. Berikan label pada botolnya. Dengan potongan kertas kecil, tuliskan nama minyak esensial yang Anda gunakan. Tempelkan di bagian sisi botol dan rekatkan sebuah selotip di atasnya. Anda juga bahkan dapat memberikan label nama buatan Anda sendiri untuk campuran Anda juga.

Mencampurkan dan Mengemas Racikan Dasar Minyak dan Garam

Unduh PDF
  1. Tambahkan minyak ke dalam garam. Dengan menggunakan sebuah alat tetes, tambahkan 6 tetes minyak yang Anda sudah campur ke dalam campuran garam. Jika botol amber Anda yang berisi campuran minyak esensial memiliki plastik sumbat di atasnya, Anda dapat membuka sumbat itu dan menggunakan sebuah alat tetes untuk mengumpulkan minyak yang ada, atau Anda dapat perlahan-lahan memiringkan botolnya dan berikan ketukan lembut pada botol tersebut agar minyak dapat keluar tetes demi tetes. Lalu, ambilah sebuah sendok logam dan aduklah minyak dan garam menjadi satu campuran sampai tercampur sempurna.

    Watermark wikiHow to Membuat Garam Aroma
    • Jika Anda menggunakan mangkuk atau sebuah wadah plastik yang memiliki penutup, eratkan tutupnya dan kocoklah sekuat-kuatnya setelah Anda mengaduk minyak dan garam hingga merata sempurna.
    • Jika Anda tidak memiliki mangkuk berpenutup, Anda mungkin perlu menuangkan isinya ke dalam kantung plastik yang bersegel setelah Anda mengaduk minyaknya. Tutuplah kantung erat-erat dan kocok serta putar-putarkan beberapa kali saat mengocok, sebelum menuangkannya seluruh isinya kembali ke dalam mangkuk.
    • Ingatlah bahwa jika Anda mencium bahwa aromanya belum begitu tajam, Anda selalu dapat menambahkannya. Hanya tuangkan secukupnya secara perlahan-lahan. Minyak esensial yang kental sangat tajam aromanya, dan sepertinya kita hanya menaruh minyak tersebut sedikit, namun ternyata sebenarnya sudah cukup banyak. Maka, tambahkan 1-2 tetes saja, campurkan kembali, dan sisihkan sebentar. Saat Anda kembali, mungkin aromanya akan menjadi lebih sempurna.
  2. Tuangkan garam aroma ke dalam sebuah botol. Sekali lagi, Anda perlu menggunakan sebuah botol amber untuk melindungi minyak esensial dalam garam aroma, walaupun botolnya harus berukuran lebih besar daripada botol yang digunakan untuk minyak. Gunakan sebuah corong, lalu tuangkan garam dari mangkuk ke dalam botol tersebut. Eratkan penutupnya.

    Watermark wikiHow to Membuat Garam Aroma
    • Jika ada sedikit sisa, itu tidak apa-apa. Jika masih cukup, Anda dapat menaruh sisanya ke dalam botol amber yang lebih kecil untuk dibawa dalam perjalanan atau untuk diberikan kepada seorang teman atau anggota keluarga.
  3. Berikan label pada botol garam aroma ini. Anda ingin memastikan bahwa Anda tahu persis campuran yang Anda gunakan di setiap label pada botol garam aroma yang Anda buat. Saat Anda membuat label untuk campuran minyak esensial, tuliskan juga minyak-minyak yang digunakan pada sehelai kertas kecil dan tempelkan pada botol dengan selotip.
    • Anda juga dapat memberikan nama pada racikan ini dan menempelkannya di botol Anda.
    • Anda bahkan dapat menambahkan sebuah foto, gambar, atau kutipan tertentu yang Anda temukan di internet, yang mewakili esensi dari campuran garam aroma tersebut. Cetak informasi tambahan itu dan tempelkan pada botol tersebut.

Menggunakan Garam Aroma

Unduh PDF
  1. Bersihkan debu yang menempel di botol. Bukalah botol garam aroma tersebut, dekatkan ke hidung Anda dan hiruplah untuk beberapa detik. Lalu, tutup kembali botol itu. Sesederhana itu saja!
    • Anda juga dapat membagikan isi dari botol berlabel yang Anda buat dan menaruhnya ke botol amber yang lebih kecil. Anda dapat menaruh satu botol untuk penggunaan di rumah, dan satunya lagi ke dalam tas Anda atau di dalam kantung baju Anda saat Anda bepergian.
  2. Tuangkan garam aroma di dalam sebuah mangkuk. Banyak orang suka menaruh semangkuk bunga rampai di rumah, namun menjadi frustasi karena harumnya yang cepat hilang. Minyak esensial yang ada di dalam garam aroma akan bertahan lebih lama. Tuangkan garam aroma ke dalam sebuah mangkuk kecil, dan letakkan di sekitar rumah Anda. Anda dapat menggunakannya untuk membuat rumah Anda menjadi harum, atau meletakkannya dengan strategis, yaitu di tempat yang berbau tidak sedap.
  3. Gunakan sebuah kantung kecil. Tambahkan garam aroma ke dalam sebuah kantung kecil yang bersegel, atau jahitlah sebuah kantung kecil berbentuk kotak dari bahan yang berpori dan isilah dengan garam aroma. Jika Anda membuat campuran itu untuk membantu Anda tidur, Anda dapat meletakkannya di dekat bantal. Anda juga dapat menaruh campuran yang menyegarkan di dalam laci pakaian dalam Anda. Atau Anda juga dapat menggantungkkan satu campuran yang menyejukkan di kaca spion depan dalam mobil Anda.
  • Saat Anda membeli minyak esensial, perhatikan kata-kata seperti “minyak wangi” atau “minyak alami identik”. Ini bukanlah minyak esensial yang murni, namun bahan kimia di dalam kandungannya sudah dimodifikasi atau ditambahi dengan air.
  • Untuk menguji apakah minyak tersebut masih murni, teteskan satu tetes pada kertas bangunan. Jika menguap dengan cepat, tidak meninggalkan berkas lingkaran, itu berarti minyak itu masih murni. Namun, ada beberapa pengecualian. Cara pengujian ini tidak berlaku untuk minyak mur, nilam, dan absolut, yang juga merupakan minyak hasil ekstraksi dari tumbuh-tumbuhan tetapi tidak melalui proses kimia, sehingga larutannya dapat meninggalkan jejak. [20]
  • Minyak esensial berharga cukup mahal tetapi dapat bertahan lebih dari lima tahun jika disimpan dengan benar, maka ingatlah selalu, lebih baik menyimpan sedikit saja. Atau, lambat laun Anda juga dapat menambahkannya.
  • Selamat melakukan percobaan! Ikuti tuntunan pada kategori dan notes , tetapi biarlah hidung Anda sendir yang memutuskannya!

Peringatan

Unduh PDF
  • Cucilah tangan Anda sampai bersih setelah menyentuh minyak esensial dan sebelum Anda menyentuh mata Anda.
  • Jangan pernah meminum minyak esensial.
  • Jauhkan minyak esensial dari api. Minyak esensial mudah terbakar.
  • Wanita yang sedang hamil dan menyusui harus berhati-hati dalam menggunakan minyak esensial. Ada beberapa jenis minyak esensial yang tidak direkomendasikan untuk kondisi-kondisi tersebut.
  • Walaupun merupakan solusi alami, minyak-minyak termasuk jenis senyawa kimia berkonsentrasi tinggi. Beberapa di antaranya dapat menyebabkan efek samping, yang Anda dapat temukan dengan melakukan pencarian daring, sebagai contoh “efek samping minyak esensial” atau “efek samping clary sage ”.
  • Jangan pernah menggunakan minyak esensial langsung pada kulit Anda. Minyak-minyak tersebut harus dilarutkan, dan Anda harus mencoba dengan menggunakan koyo kecil yang dilekatkan pada kulit Anda untuk mengetahui reaksi alergi yang ditimbulkan.
  • Anda tidak direkomendasikan untuk menggunakan minyak esensial pada anak-anak dibawah usia 3 bulan, serta jauhkan minyak ini dari anak-anak. Banyak di antaranya yang berbau makanan sedap namun beracun jika tertelan dalam kadar tertentu.
  1. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2579444/
  2. http://www.epsomsaltcouncil.org/articles/universal_health_institute_about_epsom_salt.pdf
  3. https://m.youtube.com/watch?v=jmdYlk3iVnQ
  4. http://www.foodrepublic.com/2013/10/01/5-types-salt-every-cook-needs-know
  5. https://m.youtube.com/watch?v=jmdYlk3iVnQ
  6. http://www.growingupherbal.com/blending-essential-oils-for-beginners/
  7. http://www.growingupherbal.com/blending-essential-oils-for-beginners/
  8. http://www.rootedblessings.com/how-to-make-your-own-essential-oil-blends-that-work/
  9. http://www.serenearomatherapy.com/essential-oil-blend.html
  10. http://www.your-aromatherapy-guide.com/blending-essential-oils.html
  11. http://umm.edu/health/medical/altmed/herb/eucalyptus
  12. http://www.aromaweb.com/essential-oils/eucalyptus-oil.asp
  13. https://www.organicfacts.net/health-benefits/essential-oils/health-benefits-of-ravensara-essential-oil.html
  14. http://www.nutrition-and-you.com/bay-leaf.html
  15. http://www.aromaweb.com/articles/aromaticblending.asp
  16. http://www.growingupherbal.com/blending-essential-oils-for-beginners/
  17. https://m.youtube.com/watch?v=jmdYlk3iVnQ
  18. https://books.google.com/books?id=pc00AgAAQBAJ&pg=PT6&lpg=PT6&ots=1NfpbAF9lO&focus=viewport&dq=where+can+you+buy+amber+bottles+for+oils&output=html_text
  19. https://books.google.com/books?id=pc00AgAAQBAJ&pg=PT6&lpg=PT6&ots=1NfpbAF9lO&focus=viewport&dq=where+can+you+buy+amber+bottles+for+oils&output=html_text
  20. http://www.crunchybetty.com/21-things-you-should-know-about-essential-oils

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 3.322 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan