Unduh PDF
Unduh PDF
Pernah mendengar istilah “ moonshine mash ” atau ramuan moonshine ? Sejatinya, ramuan moonshine merupakan campuran tepung jagung, gula pasir, air, dan ragi yang difermentasikan dan disuling untuk menghasilkan minuman beralkohol bercita rasa sangat lezat. Selain untuk diminum langsung, ramuan moonshine juga bisa ditambahkan ke dalam koktail atau minuman lain untuk memperkaya cita rasanya. Tertarik membuatnya sendiri di rumah? Baca terus artikel ini!
Bahan
- 1 kg tepung jagung tumbuk
- 4,5 kg gula pasir putih
- 40 liter air, gunakan air yang telah melalui proses distilasi, jika memungkinkan
- 1 sdm. ragi kering aktif, sebaiknya gunakan merek Turbo
- 240-480 ml air
- 1-2 kantong buah kering (opsional)
Langkah
-
Didihkan 40 liter air dalam panci baja nirkarat berkapasitas 80 liter. Panaskan air hingga mencapai titik didih yang maksimal, umumnya ditandai dengan kemunculan gelembung-gelembung berukuran besar di permukaannya. [1] X Teliti sumber
- Gunakan panci yang telah dibersihkan dan disterilkan. Jangan menggunakan panci yang kotor dan/atau bernoda.
-
Masukkan 1 kg tepung jagung; didihkan selama 5-7 menit. Setelah air mendidih, masukkan tepung jagung ke dalamnya, lalu aduk dengan sendok kayu hingga tepung larut dan mengental. [2] X Teliti sumber
-
Turunkan suhu menjadi sekitar 70 derajat Celsius. Kecilkan api agar suhu larutan tetap hangat, tetapi tidak lagi mendidih. Jika memungkinkan, gunakan termometer untuk memastikan suhu tepung jagung tetap konsisten. [3] X Teliti sumber
- Dinginkan tepung jagung agar dapat memberikan hasil yang maksimal ketika dicampur dengan ragi pada tahap berikutnya.
-
Tambahkan 4,5 kg gula pasir dan 1 sendok makan ragi ke dalam larutan tepung jagung. Aduk seluruh bahan hingga tercampur dengan baik menggunakan sendok kayu selama 5-10 menit. Seharusnya, tekstur larutan akan menyerupai sup yang encer. [4] X Teliti sumber
- Setelah gula dan ragi tercampur, matikan kompor.
-
Campurkan buah-buahan kering ke dalam ramuan untuk memperkaya cita rasanya. Jika ingin membuat ramuan dengan rasa buah-buahan, cobalah merendam 1-2 kantong buah kering dalam 240-480 ml air. Kemudian, lumatkan buah hingga aroma dan rasanya keluar, lalu tuangkan hasilnya ke dalam larutan tepung jagung. Aduk seluruh bahan hingga tercampur dengan baik menggunakan sendok. [5] X Teliti sumber
- Cobalah membuat ramuan moonshine dari buah-buahan seperti pisang, aprikot, dan nanas untuk memperkaya cita rasanya. Jika ingin, Anda juga boleh menggunakan buah-buahan kering seperti bluberi, ceri, dan stroberi kering untuk menghasilkan cita rasa yang tidak kalah lezatnya.
Iklan
-
Tutup wadah ramuan, lalu letakkan di tempat yang sejuk dan gelap. Misalnya, ramuan bisa disimpan di dalam panci berpenutup atau wadah yang ditutup dengan kain, lalu diletakkan di rubanah, gudang penyimpanan alkohol, atau di bagian belakang lemari agar proses fermentasinya berjalan dengan lancar. Secara khusus, suhu penyimpanan yang ideal adalah 16 derajat Celsius atau kurang dari itu. [6] X Teliti sumber
- Ramuan moonshine juga bisa dituangkan ke dalam boks pendingin tertutup agar proses fermentasinya tidak terganggu.
-
Fermentasikan ramuan selama 4-5 hari. Umumnya, ramuan moonshine yang dibuat dengan ragi Turbo perlu difermentasikan selama 4-5 hari. Sementara itu, jika ramuan dibuat dengan ragi roti, biasanya proses fermentasi perlu dilakukan selama 1 minggu. [7] X Teliti sumber
-
Cek ramuan untuk memastikan terdapat gelembung berukuran besar di permukaannya. Setelah 4-5 hari, cek kondisi ramuan untuk memastikan sudah ada gelembung berukuran besar yang tidak pecah atau bergerak dalam tempo yang sangat lambat di permukaannya. Umumnya, ini merupakan salah satu indikator bahwa ramuan sudah siap untuk disuling. [8] X Teliti sumber
- Jika masih terdapat banyak gelembung berukuran kecil di permukaan ramuan, artinya ramuan harus difermentasikan dalam waktu yang lebih lama dan belum layak untuk disuling.
Iklan
-
Suling ramuan dalam penyuling tembaga, jika ada. Jika tidak memilikinya, cobalah menyewa atau membeli penyuling tembaga dari toko terdekat yang menjual alat-alat untuk menyuling alkohol. Secara khusus, cari penyuling tembaga yang secara khusus ditujukan untuk menyuling alkohol di rumah karena selain lebih praktis, ukurannya pun lebih kecil daripada penyuling alkohol biasa. Kemudian, tuangkan ramuan ke dalamnya dan segeralah menyulingnya dengan mengikuti arahan yang tertera pada buku petunjuk. [9] X Teliti sumber
- Jika Anda berencana untuk terus-menerus membuat ramuan moonshine dan minuman beralkohol lain, sebaiknya investasikan sebagian uang Anda untuk membeli penyuling tembaga berkualitas baik.
- Di berbagai toko daring, penyuling tembaga berkapasitas 50 liter dijual dengan kisaran harga 12-18 juta rupiah.
-
Gunakan panci bertekanan tinggi dan pipa tembaga sebagai penyuling temporer. Panaskan ramuan hingga mencapai suhu 73 derajat Celsius dalam panci bertekanan tinggi, rekatkan pipa tembaga di lubang uap panci dengan plester listrik. Kemudian, posisikan pipa agar terendam dalam wadah berisi air dingin, dan letakkan ujung pipa di dalam wadah bersih. Selagi ramuan dimasak, uap dari panci yang mengaliri pipa akan mengalami kondensasi dan berubah menjadi moonshine . Ramuan moonshine tersebut nantinya akan mengalir melalui pipa ke dalam wadah bersih yang telah disiapkan. [10] X Teliti sumber
- Metode ini merupakan pendekatan rumahan untuk menggantikan penyuling tembaga. Oleh karena itu, pastikan seluruh prosesnya selalu Anda pantau untuk memastikan hasilnya efektif. Pastikan pula suhu ramuan tetap konstan agar bisa mengalami kondensasi dan menjadi moonshine .
-
Diamkan ramuan hingga suhunya mendingin. Setelah disuling, diamkan ramuan hingga mencapai suhu ruang. Pada tahap ini, seharusnya ramuan moonshine akan terlihat seperti cairan yang jernih dengan kotoran yang mengambang di permukaannya. [11] X Teliti sumber
-
Saring ramuan menggunakan saringan plastik dan kain saringan keju. Letakkan saringan plastik berukuran besar di atas panci sup, lalu lapisi permukaannya dengan kain saringan keju. Pegang erat-erat tepian kain dengan tangan yang tidak dominan, lalu tuangkan ramuan ke dalam panci dengan tangan yang dominan. Setelah seluruh ramuan dituangkan, angkat saringan plastik untuk membuang ampas yang berukuran lebih besar, seperti gumpalan buah atau tepung jagung. [12] X Teliti sumber
- Kemudian, peras kain saringan keju untuk memisahkan ramuan dengan kotoran yang berukuran lebih kecil. Kain saringan keju merupakan alat bantu yang cukup ideal untuk menyaring residu atau kotoran di permukaan ramuan guna memastikan hasilnya nanti benar-benar jernih.
- Ulangi proses tersebut hingga seluruh bahan telah disaring. Seharusnya, warna ramuan akan terlihat jernih dan bersih setelahnya.
- Buang ampasnya.
-
Simpan ramuan moonshine dalam wadah kaca kedap udara yang bersih dan steril. Kemudian, letakkan wadah di tempat yang sejuk dan gelap. Nantinya, ramuan moonshine bisa diminum langsung atau ditambahkan ke dalam berbagai racikan koktail dan minuman lain.
- Idealnya, ramuan moonshine dapat bertahan selama 6 bulan hingga 1 tahun jika disimpan dengan benar.
Iklan
Peringatan
- Membuat ramuan moonshine di rumah berisiko membuat Anda terpapar kontaminasi bakteri dan keracunan alkohol. Setidaknya, ketahui risiko ini sebelum melakukannya. [13] X Teliti sumber
- Pahamilah bahwa membuat ramuan untuk menghasilkan minuman dengan kadar alkohol yang tinggi tanpa surat izin khusus, baik sebagai konsumsi pribadi maupun publik, adalah aktivitas yang ilegal di banyak negara, [14] X Teliti sumber termasuk di Amerika Serikat dan Indonesia.
Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
- Panci baja nirkarat dengan kapasitas 80 liter
- Kompor listrik atau kompor kayu di luar ruangan
- Termometer cairan
- Sendok bergagang panjang atau sendok logam
- Panci bertekanan tinggi
- Gulungan pipa tembaga
- Plester listrik
- Penyuling tembaga
Referensi
- ↑ http://www.drinkinginamerica.com/best-make-your-own-moonshine-tutorial/
- ↑ http://www.drinkinginamerica.com/best-make-your-own-moonshine-tutorial/
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=d_N3PbopL28&feature=youtu.be&t=443
- ↑ http://www.drinkinginamerica.com/best-make-your-own-moonshine-tutorial/
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=d_N3PbopL28&feature=youtu.be&t=614
- ↑ http://www.drinkinginamerica.com/best-make-your-own-moonshine-tutorial/
- ↑ https://www.clawhammersupply.com/blogs/moonshine-still-blog/11903533-making-moonshine-how-to-know-when-fermentation-is-finished-part-1
- ↑ https://www.whiskeystillpro.com/blogs/news/34322817-basic-moonshine-mash-recipe
- ↑ https://www.whiskeystillpro.com/blogs/news/34322817-basic-moonshine-mash-recipe
- ↑ http://www.drinkinginamerica.com/best-make-your-own-moonshine-tutorial/
- ↑ http://www.drinkinginamerica.com/best-make-your-own-moonshine-tutorial/
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=d_N3PbopL28&feature=youtu.be&t=826
- ↑ http://www.howtomoonshine.co/health-hazards-distilling-fermenting-moonshine/
- ↑ http://www.law.cornell.edu/uscode/text/26/subtitle-E/chapter-51
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 6.406 kali.
Iklan