Unduh PDF
Unduh PDF
Artikel wikiHow ini akan mengajarkan kepada Anda cara mencegah akses tak berizin ke jaringan nirkabel rumah dengan mengamankan ruter. Anda bisa mengamankannya dengan menyunting pengaturan jaringan dari halaman ruter. Perlu diingat bahwa halaman ruter biasanya berbeda untuk setiap merek (dan bahkan model) ruter yang digunakan. Artinya, Anda kemungkinan perlu mengutak-atik halaman untuk mencari pengaturan yang perlu diubah.
Langkah
-
Tahan diri dari bagi-bagi kata sandi jaringan. Meskipun membuat Anda terkesan paranoid, Anda bisa mengurangi kemungkinan orang-orang tak dipercaya mengetahui kata sandi jaringan dengan tidak memberikan kata sandi tersebut. Daripada membagikan kata sandi, tawarkan diri untuk memasukkan perangkat teman dan keluarga ke jaringan daripada membiarkan mereka memasukkan sendiri perangkatnya.
-
Tempatkan ruter di tengah rumah. Selain menyeimbangkan cakupan ruter, perubahan posisi ruter membuat jangkauan ruter terbatas oleh dinding rumah Anda. Ini artinya orang-orang tak dikenal yang ingin masuk ke jaringan Anda tidak bisa duduk di luar rumah dan menghubungkan perangkatnya ke jaringan Anda. [1] X Teliti sumber
- Ukuran dan tata ruang rumah mungkin menyulitkan Anda untuk menempatkan ruter tepat di bagian tengah rumah. Dalam situasi seperti ini, cukup jauhkan ruter dari jendela dan pintu keluar.
-
Matikan ruter ketika tidak digunakan. Jika Anda berencana meninggalkan rumah di akhir pekan atau untuk jangka waktu yang lebih lama, matikan ruter dan/atau modem. Langkah ini cenderung bersifat preventif, dan bukan langkah keamanan aktif. Namun, dengan mematikan ruter, Anda dapat menghalau serangan-serangan dari orang lain yang ingin terhubung ke jaringan rumah saat Anda tidak bisa menghentikannya secara langsung.
- Meskipun Anda hanya meninggalkan rumah untuk bekerja dari pagi hingga petang, matikan ruter untuk mencegah penyalahgunaan jaringan saat Anda tidak berada di rumah.
-
Gunakan nama jaringan yang membosankan. Meskipun terdengar konyol, perubahan nama jaringan WiFi yang cerdas menjadi nama yang membosankan menurunkan kemungkinan jaringan Anda digunakan sebagai “target” serangan. [2] X Teliti sumber
- Sebagai contoh, penggunaan merek dan nomor ruter (mis. "Belkin-3030") sebagai nama jaringan membuat jaringan Anda tidak begitu menonjol dibandingkan ketika Anda menggunakan nama-nama seperti “WiFe Kesayanganku” atau semacamnya.
-
Matikan fitur network sharing pada komputer. Fitur ini memungkinkan komputer untuk berbagi berkas dan informasi dengan komputer lain yang terhubung dalam jaringan. Namun, fitur ini juga menjadikan komputer Anda sebagai titik lemah dalam keamanan jaringan. Untuk menonaktifkan fitur ini: [3] X Teliti sumber
- Windows – Anda bisa mengunjungi artikel ini (dalam bahasa Inggris) atau mencari artikel lain mengenai cara mematikan fitur Network Sharing pada komputer Windows.
- Mac – Klik menu Apple , pilih “ System Preferences... ”, klik “ Sharing ”, dan hilangkan centang pada kotak " File Sharing ". [4] X Teliti sumber
-
Gunakan VPN . Jaringan privat maya ( virtual private network atau VPN) mengarahkan lalu lintas jaringan ke salah satu atau beberapa server tak biasa sehingga dapat menyembunyikan aktivitas jaringan Anda. VPN tidak selalu mengamankan jaringan dengan menyembunyikannya, tetapi biasanya cukup ampuh untuk mencegah serangan dan mengurangi kemungkinan serangan di masa mendatang. [5] X Teliti sumber
-
Ganti ruter ketika usianya sudah terlalu tua. Seperti halnya produk teknologi lain, ruter akan kehilangan kekuatannya setelah beberapa tahun, terutama dari segi keamanan. Karena ancaman daring selalu diperbarui dan berkembang, ruter baru biasanya memiliki keamanan yang lebih baik dibandingkan ruter yang sudah berusia tiga atau empat tahun.Iklan
-
Carilah alamat ruter. Seperti halnya halaman web, Anda bisa mengakses halaman ruter melalui peramban dengan memasukkan alamat ruter ke bilah URL. Untuk mencari alamat ruter:
- Windows – Buka menu “ Start ” , klik “ Settings ” , pilih “ Network & Internet ”, klik “ Status ”, geser layar dan klik “ View your network properties ”, geser layar ke judul " Default gateway ", dan perhatikan alamat bernomor yang ada di samping kanan judul.
- Mac – Buka menu Apple , klik “ System Preferences... ”, klik “ Network ”, pilih jaringan WiFi yang terhubung saat ini, klik “ Advanced ”, klik tab “ TCP/IP ”, dan perhatikan alamat bernomor yang ada di samping kanan judul " Router ".
-
Buka peramban. Untuk mengakses halaman ruter, Anda perlu memasukkan alamat bernomor ke bilah URL peramban.
-
Klik bilah alamat. Bilah ini berada di bagian atas jendela peramban. Alamat situs yang saat ini ditampilkan akan ditandai.
-
Tikkan alamat ruter. Alamat ini merupakan alamat bernomor (mis. 192.168.1.1 ) yang sebelumnya Anda dapatkan dari pengaturan komputer.
-
Tekan tombol ↵ Enter . Setelah itu, Anda akan dibawa ke halaman ruter.
- Mungkin dibutuhkan beberapa detik hingga komputer terhubung ke halaman ruter, terutama jika ini pertama kalinya Anda mengakses halaman tersebut.
-
Masuklah ke ruter jika perlu. Sebagian besar halaman ruter memiliki halaman log masuk yang dilindungi oleh kata sandi. Jika belum pernah mengatur halaman log masuk sebelumnya, informasi log masuk bisa Anda temukan di buku manual atau dokumentasi daring ruter.
- Jika halaman ruter tidak memiliki persyaratan log masuk, Anda mungkin perlu menambahkannya. Sebagian besar ruter memungkinkan Anda untuk menambahkan kata sandi log masuk dari segmen “ Settings ” yang ada pada halaman.
Iklan
-
Cari segmen " Settings ". Banyak halaman ruter yang menampilkan segmen “ Settings ” atau “ Wireless Settings ” di bagian atas atau bawah halaman.
- Jika Anda tidak bisa menemukan opsi atau segmen " Settings ", carilah ikon roda gigi atau ikon segitiga di salah satu sudut halaman. Biasanya menu drop-down dengan opsi “ Settings ” akan ditampilkan setelah Anda mengeklik ikon tersebut.
- Anda mungkin perlu mengkelik tab atau segmen “ Wireless ” terlebih dahulu.
-
Klik opsi “ Settings ”. Setelah itu, Anda akan dibawa ke halaman pengaturan ruter. Pada halaman ini, Anda bisa membuat semua perubahan yang diperlukan untuk mengamankan jaringan nirkabel rumah.
-
Carilah nama dan kata sandi jaringan. Biasanya Anda bisa menemukan keduanya di halaman utama pengaturan, tetapi jika halaman pengaturan ruter memiliki beberapa kategori yang ditampilkan dalam tab berbeda, Anda mungkin perlu mengeklik tab “ Security ” atau “ Password ” terlebih dahulu.
-
Ubah nama jaringan (SSID) jika perlu. Jika Anda melihat kolom teks dengan nama jaringan di dalamnya, ubahnya nama tersebut menjadi nama lain yang tidak menarik perhatian orang lain (mis. "Linksys-2018").
- Anda tidak perlu mengubah nama jaringan jika menggunakan nama bawaan yang sudah diprogram pada ruter.
-
Ubah kata sandi. Cari kata sandi yang saat ini digunakan, kemudian ubah menjadi kata sandi yang sulit ditebak. Sebagian besar ruter memungkinkan Anda untuk memasukkan kata sandi dengan maksimal 16 karakter sehingga gunakan semua 16 karakter jika memungkinkan.
- Kata sandi harus mencakup huruf besar dan huruf kecil, angka, dan simbol. Jangan gunakan informasi pribadi apa pun (mis. nama hewan peliharaan) sebagai kata sandi.
- Anda mungkin perlu memasukkan kata sandi yang digunakan saat ini terlebih dahulu.
-
Simpan perubahan. Biasanya terdapat tombol “ Save ” (atau semacamnya) di bagian bawah halaman. Klik tombol untuk menyimpan kata sandi ruter baru.
- Anda mungkin perlu menggeser layar untuk melihat opsi ini.
- Jika ruter mengeluarkan Anda dari jaringan pada tahap ini, hubungkan kembali komputer ke jaringan menggunakan kata sandi baru sebelum melanjutkan.
Iklan
-
Pahami fungsi Wi-Fi Protected Setup . Wi-Fi Protected Setup atau WPS merupakan fitur yang memungkinkan seseorang untuk terhubung ke jaringan Anda dengan memilih jaringan melalui komputer atau ponselnya, dan menekan tombol di bagian belakang ruter. Tidak semua ruter memiliki opsi ini, tetapi ruter yang memiliki tombol ini biasanya sudah mengaktifkan WPS secara otomatis.
- WPS memberikan risiko keamanan yang besar karena siapa pun (mis. teman, keluarga, kontraktor, pencuri, dan lain-lain) bisa terhubung ke ruter dalam beberapa detik dengan menekan satu tombol saja.
-
Buka kembali halaman pengaturan ruter jika perlu. Jika Anda sudah keluar dari halaman ruter atau dibawa kembali ke dasbor utama setelah mengubah kata sandi, akses kembali halaman pengaturan sebelum melanjutkan.
-
Carilah segmen " Wi-Fi Protected Setup " atau " WPS ". Segmen ini biasanya ditampilkan dalam tab yang berada di halaman pengaturan. Anda mungkin bisa menemukannya di segmen “ Security ” jika memungkinkan.
-
Nonaktifkan fitur Wi-Fi Protected Setup . Sering kali, Anda bisa menonaktifkannya dengan menandai kotak " Off " atau " Disabled " di samping atau di bawah judul WPS.
- Terkadang, Anda perlu mengonfirmasi pilihan atau memasukkan kata sandi untuk mengakhiri proses.
-
Simpan perubahan. Klik tombol “ Save ” (atau serupa) untuk menyimpan perubahan. Setelah itu, orang lain tidak dapat terhubung ke jaringan WiFi Anda tanpa memasukkan kata sandi.Iklan
-
Pahami alasan pentingnya enkripsi ruter. Enkripsi ruter umumnya hadir dalam tiga bentuk: WEP, WPA, dan WPA2. Meskipun kedua jenis pertama—WEP dan WPA—terkenal sangat rentan terhadap peretasan dan serangan, keduanya tetap terpilih sebagai enkripsi bawaan/utama ruter. Sementara itu, WPA2 biasanya didukung, tetapi tidak selalu diaktifkan.
- WPA2 jauh lebih aman daripada WPA atau WEP.
-
Buka kembali halaman pengaturan ruter jika perlu. Jika Anda sudah keluar dari halaman ruter atau dibawa kembali ke dasbor utama setelah mengubah kata sandi, akses kembali halaman pengaturan sebelum melanjutkan.
-
Cari segmen " Security Type ". Biasanya segmen ini berada di “wilayah” umum yang sama dengan segmen kata sandi pada halaman pengaturan. Namun, ruter Anda mungkin memiliki tab atau segmen “ Encryption ” khusus yang dapat diakses.
-
Pilih " WPA2 " atau " WPA2 Personal " sebagai sistem keamanan. Biasanya, Anda perlu mengeklik kotak drop-down " Security Type " (atau semacamnya) dan memilih “ WPA2 ” atau “ WPA2 Personal ” pada menu yang ditampilkan. Namun, opsi yang tersedia mungkin berbeda.
-
Pilih "AES" sebagai algoritma jika memungkinkan. Jika Anda diberikan pilihan algoritma enkripsi, pilih “ AES ” jika memungkinkan. Pastikan Anda menghindari opsi-opsi “ TKIP ”.
-
Simpan perubahan. Klik tombol “ Save ” (atau semacamnya) untuk menyimpan perubahan. Ruter akan dienkripsi sehingga akan jauh lebih sulit bagi orang lain yang tidak memiliki kata sandi untuk meretas jaringan Anda.Iklan
-
Cari segmen " Firewall ". Tidak seperti opsi keamanan lainnya, biasanya Anda bisa menemukan segmen " Firewall " pada halaman ruter terpisah, dan bukan pada halaman pengaturan. Cara termudah untuk menemukan segmen ini adalah membuka fitur pencarian atau " Find " pada peramban (tekan pintasan Ctrl + F pada komputer Windows atau ⌘ Command + F pada komputer Mac), mengetikkan firewall , dan menelusuri hasil pencarian.
- Pada beberapa ruter, Anda bisa menemukan segmen " Firewall " di halaman pengaturan.
- Ruter yang Anda gunakan mungkin tidak dilengkapi firewall . Jika Anda tidak menemukan segmen " Firewall ", periksa buku manual atau dokumentasi daring ruter untuk mencari tahu apakah fitur firewall tersedia pada ruter dan lokasinya (jika ada).
-
Buka segmen “ Firewall ”. Klik tab atau tautan “ Firewall ” untuk membukanya.
-
Aktifkan firewall . Biasanya, yang perlu Anda lakukan untuk mengaktifkan firewall adalah mengeklik alihan atau kotak centang " Enable " atau " On ". Setelah itu, ruter akan menyesuaikan atau menangani pengaturan lainnya.
- Jika perintah ditampilkan di layar setelah Anda mengaktifkan firewall , ikuti perintah tersebut.
-
Simpan perubahan. Klik tombol “ Save ” (atau semacamnya) untuk menyimpan perubahan. Proteksi firewall akan ditambahkan ke ruter sehingga menyulitkan virus dan penyelundup untuk mengakses jaringan Anda.
-
Keluar dari halaman ruter. Setelah ruter diamankan, Anda tidak perlu lagi khawatir mengenai penyusup yang mengganggu jaringan internet rumah.Iklan
Tips
- Beberapa jaringan mengharuskan Anda untuk masuk ulang ke jaringan setelah mengganti kata sandi, nama jaringan, dan/atau pengaturan lain. Dalam situasi seperti ini, Anda perlu menghubungkan kembali setiap perangkat ke jaringan (mis. komputer, ponsel, tablet, konsol, dan lain-lain).
Iklan
Peringatan
- Tidak semua halaman ruter memiliki antarmuka yang sama. Jika Anda tidak menemukan opsi yang dirujuk dalam artikel ini pada halaman ruter, jangan panik. Cobalah cari nama model dan nomor ruter, serta opsi yang Anda cari (mis. firewall ) di internet.
Iklan
Referensi
- ↑ https://heimdalsecurity.com/blog/home-wireless-network-security/
- ↑ https://www.lifewire.com/securing-your-wireless-network-2487649
- ↑ https://www.pcmag.com/article2/0,2817,2409751,00.asp
- ↑ https://support.apple.com/kb/PH25346?locale=en_US
- ↑ https://www.lifewire.com/how-to-hack-proof-your-wireless-router-2487654
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 5.528 kali.
Iklan