PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Munculnya tanda penuaan pada kulit leher lebih cepat dibandingkan bagian tubuh yang lain sebab kulit leher sangat tipis. Selain itu, leher lebih cepat berkerut jika Anda sering menunduk saat menatap ponsel dan laptop. Untuk menghilangkan gurat leher, lakukan beberapa gerakan berikut setiap hari guna mengencangkan dan membentuk otot leher. Selain itu, lakukan perawatan kulit secara teratur (terutama menggunakan tabir surya). Jika ingin menghilangkan gurat leher yang parah, temui dokter untuk menjalani terapi laser atau Botox.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Melatih Otot Leher

PDF download Unduh PDF
  1. Awali latihan dengan meletakkan ujung jemari tangan di tulang selangka lalu dongakkan kepala sehingga Anda menatap ke atas. Julurkan lidah ke dagu lalu tahan selama 30 detik. [1]
    • Sambil menjulurkan lidah, bernapaslah dalam-dalam melalui hidung.
    • Latihan ini berguna menguatkan dan meregangkan platisma, yaitu otot besar yang berada di sisi depan leher. Menguatnya platisma membuat kulit leher terlihat lebih kencang dan elastis serta memadatkan otot di bawah rahang.
  2. Awali latihan dengan menengok ke kanan lalu dongakkan kepala sampai otot leher sedikit teregang. Kemudian, letakkan ujung lidah pada langit-langit mulut, tersenyum , lalu telan ludah. [2]
    • Ulangi langkah ini sambil menengok ke kiri. Jika sudah selesai, tegakkan kepala. Saat ini, Anda sudah menyelesaikan 1 set. Lakukan gerakan ini 2-3 set.
    • Gerakan ini, biasa disebut "anak burung", berguna melatih otot dagu dan leher secara bersamaan.
  3. Tegakkan kepala lalu miringkan ke kanan. Dongakkan kepala perlahan-lahan sampai sisi kiri leher teregang. Biasanya, otot sisi kiri wajah juga mengencang. Pertahankan posisi kepala selama beberapa detik sambil bernapas dalam-dalam. [3]
    • Tegakkan kepala lalu miringkan ke kiri untuk mengulang latihan ini dari awal. Saat ini, Anda sudah menyelesaikan 1 set. Lakukan gerakan ini 2 set.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Melakukan Rutinitas Merawat Kulit

PDF download Unduh PDF
  1. Sempatkan melatih otot leher setiap kali Anda membersihkan wajah untuk mencerahkan kulit wajah. Cara tepat memulai perawatan kulit wajah adalah menyiapkan produk pembersih wajah. Biasakan membersihkan wajah dan leher setiap pagi dan malam. Jangan lupa menggunakan pelembap setelah wajah dibersihkan untuk menyamarkan keriput halus dan gurat pada kulit leher dengan memulihkan elastisitas sel kulit. [4]
    • Gunakan handuk kecil untuk mengeksfoliasi kulit dengan lembut agar kulit leher tidak kusam.
  2. Produk paling efektif mencegah gurat leher adalah tabir surya yang mengandung sun protection factor (SPF). Jangan lupa mengoleskan tabir surya pada leher (dan wajah!) setiap pagi sebelum keluar rumah untuk mencegah kerusakan kulit karena terpapar sinar ultraviolet. Biasakan menggunakan tabir surya minimal 30 menit sebelum Anda terpapar sinar matahari. [5]
    • Untuk perlindungan terbaik, pilihlah tabir surya dengan kandungan SPF minimal 30.
    • Siapkan tabir surya seukuran sebutir anggur besar di telapak tangan lalu oleskan pada wajah, leher, dan cuping telinga. [6]
  3. Campurkan serum vitamin C dan tabir surya lalu oleskan pada leher setiap pagi. Studi menunjukkan bahwa kombinasi vitamin C dan pelembap dengan SPF mampu menggandakan manfaat tabir surya. Antioksidan dalam vitamin C bermanfaat mempercepat peremajaan sel kulit sehingga leher terlihat awet muda. [7]
    • Belilah serum yang mengandung asam L-ascorbic , yaitu vitamin C yang mudah meresap ke dalam kulit.
  4. Sikatlah kulit leher perlahan-lahan menggunakan sikat pembersih wajah atau oleskan pembersih wajah yang mengandung asam glycolic untuk mengangkat sel kulit mati. Leher terlihat mengalami penuaan dini dan kusam jika eksfoliasi kulit leher diabaikan. [8]
    • Untuk kulit sensitif, lakukan eksfoliasi kulit leher maksimal seminggu sekali.
    • Eksfoliasi membuat krim retinol yang dioleskan setelahnya lebih mudah meresap ke dalam kulit.
  5. Belilah krim yang diproduksi khusus untuk dioleskan pada wajah, leher, dan dada. Setelah wajah dan leher dibasuh dan dikeringkan, siapkan krim retinol sebesar kacang polong di telapak tangan lalu oleskan pada leher menggunakan jari tangan. Retinol berfungsi meningkatkan produksi kolagen dan mencegah keriput. [9]
    • Produk berbahan dasar retinol paling efektif jika kadarnya 0,5-1%.
    • Oleh karena kulit leher sangat tipis, pilihlah produk yang rendah kadar retinol untuk mencegah iritasi. Anda boleh menggunakan produk dengan kadar retinol lebih tinggi kalau kondisi kulit sudah lebih kuat. Jika pemakaian produk perawatan kulit leher setiap malam memicu rasa tidak nyaman, gunakan 2 hari sekali sampai kulit beradaptasi.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Menjalani Terapi Kecantikan

PDF download Unduh PDF
  1. Laser bisa digunakan untuk meningkatkan produksi kolagen guna mengembalikan elastisitas kulit, mengurangi kerut, dan menguatkan jaringan penyangga kulit. Anda harus berkonsultasi dengan dokter untuk mencari tahu terapi yang paling tepat sebab jenis laser yang digunakan untuk menerapi kulit sangat beragam. [10]
    • Dokter bisa menjelaskan berapa kali Anda perlu diterapi dan rentang waktu sebelum menjalani terapi berikutnya agar kulit sempat mengalami pemulihan. Biasanya, Anda perlu menjalani 2-3 kali terapi sebulan sekali untuk mendapatkan hasil terbaik.
    • Kondisi kulit leher langsung berubah selesai diterapi, tetapi biasanya, produksi kolagen mencapai titik maksimal 90-180 hari setelah terapi pertama.
  2. Botox bisa menjadi solusi temporer untuk menghilangkan gurat leher. Injeksi Botox berguna merilekskan otot leher guna mencegah terbentuknya gurat pada kulit leher. Namun, ketika efek Botox hilang, biasanya sekitar 3-5 bulan, otot leher kembali tegang dan keriput muncul lagi. [11]
    • Injeksi Botox harus dilakukan oleh dokter di klinik atau rumah sakit.
  3. Untuk menghilangkan kerut, dokter bisa menyuntikkan filler pada garis horizontal di leher. Terapi ini memakan waktu sekitar 10 menit dan efeknya bertahan selama satu tahun. Selesai terapi, mungkin terjadi bengkak dan memar pada leher. [12]
    • Namun, terapi ini cukup berisiko sebab kulit leher sangat tipis dan sering teregang saat kepala digerakkan. Sempatkan berkonsultasi dengan dokter sebelum menjalani terapi injeksi filler sebab bisa menyebabkan kelumpuhan otot.
    Iklan

Tips

  • Jangan menunduk terlalu lama saat menatap ponsel atau laptop! Kebiasaan ini merupakan salah satu penyebab terbentuknya gurat leher yang dalam sehingga muncul istilah " tech neck ". Jika Anda perlu melihat ke bawah, gerakkan kepala sambil meluruskan leher, alih-alih hanya mendekatkan dagu ke dada. [13]
Iklan

Peringatan

  • Jika Anda ingin menggunakan filler untuk menghilangkan gurat leher, carilah informasi mendetail dan berkonsultasilah dengan dokter. Oleh karena kulit leher sangat tipis dan sering teregang, injeksi filler untuk menghilangkan kerut bisa memicu kelumpuhan otot jika filler bergeser.
  • Jika Anda ingin menggunakan krim retinol , mulailah menjalani terapi dengan mengoleskan krim berkadar retinol rendah. Produk yang terlalu keras bisa mengiritasi kulit leher.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 2.620 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan