PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Menjaga dan merawat ikan cupang dapat menjadi pengalaman yang menyenangkan dan memberi kepuasan. Salah satu bagian dari memberikan perawatan yang tepat untuk ikan cupang adalah dengan menjaga temperatur akuarium. Ikan cupang peka terhadap lingkungannya dan air yang terlalu dingin atau terlalu hangat dapat menyebabkan permasalahan kesehatan. Menjaga temperatur di dalam akuarium Anda dengan tepat dapat membantu menjaga ikan cupang Anda tetap sehat.

Metode 1
Metode 1 dari 2:

Menjaga Temperatur Akuarium

PDF download Unduh PDF
  1. Anda harus menyediakan air hangat untuk menjaga kesehatan ikan cupang. Untuk melakukannya, Anda memerlukan sebuah alat pemanas untuk akuarium. Tipe alat pemanas yang dibutuhkan akan bervariasi, tergantung seberapa besar akuarium Anda. Dua tipe utama alat pemanas tersebut seharusnya tersedia di toko kebutuhan hewan peliharaan di daerah Anda. [1]
    • Akuarium berkapasitas lebih besar dari 10 liter membutuhkan alat pemanas akuarium yang bisa direndam di dalam air.
    • Untuk akuarium berkapasitas antara 10 sampai 20 liter, Anda akan memerlukan alat pemanas berukuran 25 watt. Untuk akuarium 40 liter, belilah alat pemanas berukuran 50 watt.
    • Akuarium yang berkapasitas lebih kecil dari 10 liter dapat menggunakan alat pemanas berbentuk bantalan yang dapat terendam air berukuran 7,5 watt. Bantalan seperti ini tidak mengatur temperatur, sehingga Anda perlu mengawasi temperatur akuarium lebih sering.
    • Lampu bukan merupakan pilihan alat pemanas yang baik mengingat ikan cupang tidak menyukai pencahayaan yang terang.
  2. Cara paling mudah mengawasi temperatur dalam akuarium ikan cupang Anda adalah dengan memasang sebuah termometer. Anda akan memerlukan termometer yang didesain untuk direndam dalam akuarium. Sekalinya termometer sudah terpasang, Anda dapat memeriksanya dengan mudah untuk memastikan ikan cupang berada dalam lingkungan yang ideal. [2]
    • Temperatur akuarium perlu dijaga pada 24 sampai 26 derajat Celsius.
    • Letakkan termometer di tempat yang mudah dibaca.
    • Termometer yang menempel di salah satu sisi akuarium seringkali tidak cukup akurat untuk digunakan.
  3. Pertimbangkan tempat yang paling baik di rumah Anda untuk meletakkan akuarium. Cari area yang temperaturnya lebih stabil, sehingga secara alami membantu menjaga temperatur di dalam akuarium. [3]
    • Hindari meletakkan akuarium di dekat jendela berangin atau area yang sejuk di rumah Anda.
    • Jangan meletakkan akuarium di dekat sumber panas.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 2:

Menyediakan Perawatan Tambahan

PDF download Unduh PDF
  1. Di luar mengawasi temperatur dalam akuarium ikan cupang, Anda juga perlu menjaga aspek air lainnya. Ikuti karakteristik air dalam akuarium ikan cupang Anda di bawah ini untuk menjaga ikan tetap sehat: [4]
    • Tingkat pH dapat diawasi dengan setrip pH. Setrip pH dapat dibeli di hampir semua toko hewan peliharaan yang menjual ikan dan akuarium. Jagalah keasaman air tetap netral, dengan tingkatan pH 7.
    • Air akuarium harus bersih dan tidak boleh mengandung klorin. Toko hewan peliharaan di daerah Anda mungkin menyediakan tablet deklorinasi.
    • Apabila memungkinkan, diamkan air akuarium 24 jam sebelum memindahkannya ke dalam akuarium. Hal ini untuk membuat gas yang dapat membahayakan ikan Anda hilang sepenuhnya.
  2. Bersihkan akuarium . Membersihkan akuarium ikan cupang secara rutin merupakan kewajiban dalam merawat ikan Anda. Seberapa sering Anda membersihkan akuarium akan bergantung pada ukuran akuarium. [5] [6]
    • Akuarium berukuran 3,75 liter perlu dibersihkan setiap tiga hari sekali, 10 liter setiap 5 hari sekali, dan 20 liter setiap 7 hari sekali.
    • Perhatikan temperatur akuarium. Anda perlu mencocokkan air baru dengan temperatur ini.
    • Keluarkan ikan dan sebagian air dari akuarium, lalu pindahkan ke dalam sebuah wadah yang aman.
    • Buang semua air lama dari akuarium.
    • Cuci akuarium dan semua dekorasi dengan air hangat. Seka bagian dalam akuarium dengan lap atau kertas tisu.
    • Letakkan kembali dekorasi dan isi akuarium dengan air bersih yang sudah dideklorinasi.
    • Naikkan temperatur akuarium sehingga sama dengan temperatur air sebelumnya.
    • Biarkan ikan Anda menyesuaikan diri di dalam akuarium. Letakkan wadah berisi ikan Anda di dalam akuarium dan setelah lima menit, tambahkan air baru akuarium ke air dalam wadah.
    • Setelah ikan Anda menyesuaikan diri, Anda dapat melepaskannya ke dalam akuarium.
  3. Perhatikan kesehatan ikan cupang Anda. Selain mengawasi temperatur dalam akuarium ikan, Anda perlu memerhatikan tanda-tanda penyakit. Tanda-tanda penyakit ini dapat memberi tahu Anda apabila terdapat sesuatu yang perlu diperhatikan di dalam akuarium ikan cupang. Carilah sebagian tanda penyakit yang umum pada ikan cupang di bawah ini: [7]
    • Kerusakan sirip akan membuat sirip terlihat rusak, berjumbai, atau pucat dan disebabkan oleh air yang tidak bersih di dalam akuarium. Bersihkan akuarium dan ganti dengan air bersih untuk menyembuhkan kerusakan sirip.
    • Kelainan kandung kemih ditunjukkan oleh kesulitan yang tampak ketika berenang, termasuk tenggelam, berenang menyamping, atau turun naik di permukaan. Hal ini biasanya disebabkan oleh konstipasi, namun dapat juga disebabkan oleh infeksi, parasit, atau cedera.
    • Infeksi jamur akan terlihat seperti tumbuhan berwarna putih berbulu pada ikan cupang Anda. Antibiotik, temperatur 23 derajat Celsius, dan garam akuarium dapat membantu menghentikan hal ini.
    • Kelainan yang dikenal sebagai eksoftalmia ditunjukkan oleh mata yang membengkak. Dapat disembuhkan dengan membersihkan akuarium, menaikkan temperatur hingga 28 derajat Celsius, dan menambahkan 1/8 sdt garam epsom untuk setiap 10 liter air di dalam akuarium.
    Iklan

Tips

  • Jagalah agar suhu di akuarium berkisar antara 24 sampai 26 derajat Celsius
  • Bersihkan akuarium secara rutin.
  • Anda tidak memerlukan filter atau aerator untuk ikan cupang.
Iklan

Peringatan

  • Jangan pernah meletakkan lebih dari satu ekor ikan cupang jantan di dalam akuarium. Ikan jantan tersebut akan berkelahi hingga mati.
  • Ikan cupang bernapas di permukaan air. Sediakan ruang dalam akuarium untuk ikan cupang Anda bernapas.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Alat pemanas akuarium, baik berupa bantalan kecil atau alat pemanas akuarium besar, tergantung ukuran akuarium.

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 39.837 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan