Unduh PDF Unduh PDF

Bintil kuku atau hangnail adalah suatu kondisi ketika kulit di sepanjang sisi kuku dan sekitar kutikula mengelupas dan sobek. Ini biasanya terjadi karena kondisi kulit yang kering, dan menimbulkan rasa nyeri yang mengganggu. Untungnya, Anda bisa melakukan beberapa hal untuk menangani bintil kuku dan menyembuhkannya dengan cepat. Dengan perawatan kuku biasa dan perlengkapan pertolongan pertama, tangan Anda akan normal kembali dalam waktu beberapa hari. Selalu ikuti panduan perawatan luka standar agar bintil kuku tetap bersih dan untuk mencegah timbulnya infeksi yang lebih parah dan menyakitkan.

Bagian 1
Bagian 1 dari 2:

Memotong Bintil Kuku

Unduh PDF
  1. Lilitkan plester luka kecil pada jari, tepat pada bintil kuku apabila Anda belum memiliki waktu untuk menanganinya. Ini berguna untuk mencegah robekan menjadi makin parah sebelum Anda tiba di rumah atau lokasi yang memungkinkan Anda menanganinya dengan benar. [1]
    • Apabila kulit yang robek mengeluarkan darah, tekan dengan tisu atau kain kering bersih selama kira-kira 10 menit agar pendarahannya berhenti sebelum Anda menempelkan plester luka.
  2. Basahi tangan dengan aliran air hangat, lalu gunakan sabun untuk membersihkannya. Bilas tangan untuk membersihkan semua sabun. [2]
    • Bintil kuku sama saja seperti luka yang lain sehingga Anda harus menjaganya agar tetap bersih untuk mencegah infeksi.
    • Air hangat juga akan melunakkan kulit dan membuat bintil kuku lebih mudah ditangani.
  3. Tangan harus kering agar Anda dapat mengoleskan salep dan menempelkan plester setelah bintil kuku dihilangkan. Lakukan ini secara lembut agar robekan tidak bertambah panjang.
    • Jika tidak ada handuk bersih, Anda bisa menggunakan tisu atau mengibaskan tangan dan membiarkannya mengering sendiri. Jangan sekali-kali menggunakan handuk yang kotor karena bisa memindahkan bakteri dan kotoran pada kulit yang robek.
  4. Letakkan pemotong kutikula ke wadah kecil. Tuang alkohol gosok, isopropil alkohol, atau hidrogen peroksida secukupnya untuk menutupi pemotong kutikula, lalu biarkan terendam selama minimal 10 detik. Keluarkan pemotong kutikula dari dalam cairan dan keringkan dengan handuk yang bersih. [3]
    • Anda bisa menggunakan gunting kuku atau gunting manikur jika tidak memiliki pemotong kutikula.
    • Jika tidak ada larutan disinfektan, Anda bisa menggunakan air hangat dan detergen untuk mencuci alat pemotong.
  5. Secara hati-hati, potong kulit bintil kuku yang longgar, kasar, dan mati agar bintil kuku tidak tersangkut sesuatu atau robekannya makin parah. Jangan memotong kulit lembut dan sensitif yang berada di dekat kuku dan kutikula. [4]
    • Apabila bintil kuku berada di tangan yang dominan dan Anda sulit memotongnya dengan tangan yang tidak dominan, mintalah bantuan orang lain untuk menanganinya.

    Peringatan: Jangan sekali-kali menggigit atau mengunyah bintil kuku karena bakteri yang terdapat di dalam mulut bisa berpindah ke bintil kuku. Tindakan ini juga bisa membuat robekannya bertambah panjang dan memperparah bintil kuku.

    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 2:

Membantu Penyembuhan Bintil Kuku

Unduh PDF
  1. Pencet sedikit salep antibakteri pada ujung jari yang bersih. Gosokkan salep pada bintil kuku secara perlahan untuk melapisinya. [5]
    • Salep membuat bintil kuku tetap lembap sehingga bisa mempercepat penyembuhan dan mencegah infeksi saat lukanya menjalani proses penyembuhan.
  2. Balutkan plester luka secara hati-hati pada bintil kuku. Ini akan mencegah bintil kuku terkena kotoran atau robek lebih panjang saat menjalani proses penyembuhan. [6]
    • Plester luka juga akan mencegah masuknya bakteri dan kotoran ke dalam kulit yang terkelupas, yang berpotensi menyebabkan infeksi atau memperlambat penyembuhan.
  3. Lepaskan plester luka secara lembut dan cucilah tangan menggunakan sabun dan air hangat untuk membersihkan bintil kuku sebelum Anda mengeringkannya dengan handuk yang bersih. Oleskan salep baru pada bintil kuku dan tutupi dengan plester baru di atasnya. [7]
    • Asalkan dirawat setiap hari, bintil kuku akan sembuh dalam waktu kira-kira 5 hingga 7 hari.

    Peringatan: Apabila bintil kuku tidak kunjung sembuh setelah berlalu sekitar satu minggu, muncul radang, atau terlihat makin parah, periksakan diri Anda ke dokter. [8]

  4. Oleskan losion yang tidak mengandung pewangi pada tangan setiap kali Anda selesai membasuhnya, atau beberapa kali dalam sehari agar kutikula tidak mengering. Sebelum tidur, oleskan 1 tetes minyak kutikula pada masing-masing jari di tempat pertemuan antara kutikula dan kuku agar kulit selalu terhidrasi di sepanjang malam. [9]
    • Karena bintil kuku diakibatkan oleh kulit yang mengering, Anda bisa meminimalkan kemungkinan munculnya kondisi ini dengan menjaga kelembapan kulit sesudah bintil kukunya sembuh.
    Iklan

Tips

  • Bintil kuku cenderung muncul ketika cuaca sedang dingin, yang bisa membuat kulit menjadi lebih kering. Jagalah agar tangan selalu lembap, atau pakai sarung tangan untuk melindungi jari saat cuaca sedang dingin.
  • Jika kutikula sangat kering dan penuh dengan robekan, cobalah melakukan manikur untuk membersihkannya. Ini akan mencegah munculnya bintil kuku yang terasa menyakitkan.
  • Apabila kulit dan kuku sangat kering, hentikan penggunaan kuteks dan penghilang kuteks. Keduanya mengandung bahan kimia yang keras dan bisa membuat kulit dan kuku mengering seiring berjalannya waktu.
Iklan

Peringatan

  • Jangan menghilangkan bintil kuku dengan menggigit atau mengunyahnya. Ini bisa menimbulkan infeksi atau memperparah robekan pada kulit.
  • Dapatkan bantuan medis apabila kulit di sekitar dasar kuku terkoyak atau terpotong dengan dalam, atau jika bintil kuku tidak sembuh setelah berlalu sekitar 1 minggu.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Air
  • Sabun
  • Handuk
  • Pemotong kutikula
  • Plester luka
  • Salep antibakteri
  • Pelembap
  • Minyak kutikula

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 2.720 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan