Setiap orang memiliki kemampuan bernyanyi yang berbeda dan beberapa orang sangat mahir melakukannya karena bakat alam. Kabar baiknya, suara yang kurang merdu akan terdengar indah dengan belajar olah vokal dan tekun berlatih. Entah Anda senang menyanyi untuk didengar sendiri atau ingin tampil di atas panggung, ada beberapa cara untuk memperindah suara . Mulailah dengan mempelajari hal-hal mendasar dalam bernyanyi, misalnya: memahami postur tubuh yang benar, cara bernapas yang baik, dan teknik memproduksi suara. Setelah itu, berlatihlah secara teratur. Agar suara Anda terdengar lebih merdu , belajarlah dengan bantuan guru, pelatih vokal, atau gunakan video panduan saat berlatih.
Langkah
-
Berdirilah dengan tubuh tegak . Mungkin Anda sudah mendengar pesan ini berulang kali. Seorang penyanyi baru bisa menampilkan kemampuan terbaiknya jika ia bernyanyi dengan postur tubuh yang benar. Berdirilah dengan tubuh tegak sambil merenggangkan kedua telapak kaki selebar bahu dan majukan sedikit satu kaki di depan kaki yang lain. Pastikan otot dada dalam kondisi rileks agar paru-paru mengembang sesuai kapasitas maksimal dan mengempis sesuai irama napas. Kondisi tersebut membuat Anda mampu bernapas panjang yang dibutuhkan untuk menghasilkan nada dan kualitas suara yang prima. [1] X Teliti sumber
- Hal yang sama berlaku jika Anda bernyanyi sambil duduk. Gunakan setengah bagian depan dudukan kursi untuk duduk. Jejakkan kedua telapak kaki di lantai. Jangan menyilangkan tungkai. Tubuh yang tegak membuat Anda lebih mampu mengontrol suara dan bernyanyi dengan lancar tanpa merasa tegang. Duduklah sambil meluruskan punggung dan jangan bersandar.
KIAT PAKARGuru MusikAnnabeth Novitzki adalah guru musik privat di Texas. Dia meraih gelar BFA (Bachelor of Fine Art) di bidang Music dari Carnegie Mellon pada 2004 dan Master of Music dalam bidang Pertunjukan Vokal dari University of Memphis pada 2012. Dia telah mengajar musik sejak 2004.Annabeth Novitzki, pelatih vokal privat menganjurkan: "Jika ingin memperbaiki suara saat bernyanyi, Anda harus berlatih secara konsisten. Sama seperti atlet yang melatih dan merawat tubuhnya setiap hari, jika Anda melatih suara bernyanyi dengan baik setiap hari, suara Anda akan semakin baik. Selain itu, sama seperti atlet pula, beristirahat di saat Anda membutuhkannya juga penting."
-
Aturlah postur tubuh sedemikian rupa agar Anda merasa rileks dan percaya diri . Walaupun ada beberapa teknik dasar yang harus Anda terapkan, setiap orang memiliki keunikan. Carilah postur tubuh yang membuat Anda merasa bak penyanyi tenar. Tubuh yang membungkuk atau sangat tegak akan memicu rasa tidak nyaman sehingga Anda kesulitan bernyanyi dengan baik. Saat berlatih, bernyanyilah sambil mencoba berbagai postur sampai menemukan yang paling tepat. [2] X Teliti sumber
-
Bernapaslah dengan benar . Saat bernyanyi, bernapas merupakan aspek terpenting agar suara Anda terdengar seperti alat musik tiup! Ingatlah bahwa Anda harus bernapas dengan benar saat memulai dan mengakhiri nyanyian. Berlatihlah menarik napas dalam-dalam menggunakan otot perut. Tarik napas 8 hitungan lalu buang napas 8 hitungan dan amati apakah Anda merasa lebih rileks. [3] X Teliti sumber
-
Lakukan latihan pernapasan. Salah satu latihan pernapasan yang mudah dan menyenangkan adalah dengan meletakkan buku di atas perut. Tarik napas dalam-dalam lalu nyanyikan nada tertentu. Saat menarik napas, perhatikan apakah buku ikut naik karena otot perut mengembang dan ikut turun saat otot perut mengempis selama Anda membuang napas/bernyanyi. [4] X Teliti sumber
-
Pelajari cara menarik napas dengan cepat. Agar bisa bernyanyi dengan baik, Anda perlu menguasai teknik menarik napas dengan cepat untuk mengumpulkan banyak udara di dalam paru-paru. Lakukan cara mudah untuk mengaktifkan paru-paru dengan sedikit berimajinasi. Saat menarik napas, bayangkan udara yang Anda hirup terasa berat dan biarkan mengalir turun ke dalam tubuh. Setelah itu, tarik napas lebih cepat sambil terus membayangkan udara yang berat, tetapi kali ini biarkan udara mengalir masuk lebih cepat. Lanjutkan latihan ini sampai Anda mampu menghirup udara lebih cepat sebanyak mungkin. [5] X Teliti sumber
- Cara lain, berlatihlah sambil membayangkan paru-paru seperti balon yang sedang diisi udara sampai mengembang maksimal.
-
Pelajari teknik membuang napas secara terkendali. Jika Anda ingin menghibur orang lain (atau diri sendiri) dengan suara lantang yang panjang, berlatihlah membuang napas panjang dengan lembut. Untuk itu, gunakan setangkai bulu ayam saat berlatih. Buang napas sepanjang mungkin tanpa terputus sambil meniup bulu ayam. Selama membuang napas, rongga perut harus kembali ke kondisi normal, tetapi rongga dada tidak ikut mengempis. Lakukan latihan ini secara rutin sampai Anda mampu membuang napas panjang dengan lembut tanpa terputus. [6] X Teliti sumber
- Buang napas sampai tidak ada lagi udara yang bisa Anda keluarkan dari paru-paru.
Iklan
-
Lakukan latihan pemanasan . Bernyanyi sama seperti berolahraga. Anda harus mempersiapkan diri dan melakukan pemanasan terlebih dahulu agar tidak cedera. Nyanyikan not di tangga nada tengah, bawah, atas, lalu kembali ke tengah sesuai rentang vokal Anda. Setelah beristirahat sejenak, ulangi lagi latihan tersebut dengan tenang. Jika pita suara terasa tegang, jangan terus bernyanyi. Jagalah suara Anda baik-baik sebagai modal utama untuk bernyanyi dengan indah. [7] X Teliti sumber
-
Pelajari dinamika lagu. Mungkin Anda sudah memahami peran dinamika lagu jika jantung berdegup lebih kencang saat alunan melodi yang lembut berubah menjadi rangkaian nada yang memicu emosi dalam refrein. Semakin sering berlatih, semakin lantang dan lembut Anda bernyanyi. Nyanyikan nada yang mudah dijangkau untuk berlatih kresendo dari suara lembut menjadi keras lalu kembali lagi ke suara lembut ( decrescendo ). Saat mulai berlatih, mungkin Anda hanya mampu bernyanyi dari “mp” ( mezzo piano atau agak lembut) sampai “mf” ( mezzo forte atau agak keras), tetapi kemampuan Anda akan meningkat dengan banyak berlatih. [8] X Teliti sumber
-
Lakukan olah vokal. Nyanyikan tangga nada dengan cepat dari “do” sampai “sol” lalu kembali lagi ke “do” berulang-ulang sambil berusaha membunyikan setiap not dengan tepat. Lanjutkan latihan dari “do” sampai “do tinggi” dengan mengucapkan suku kata yang berbeda. Latihan “melebarkan rentang suara” ini bermanfaat melenturkan pita suara. [9] X Teliti sumber
-
Ucapkan huruf hidup dengan benar. Berlatihlah mengucapkan huruf hidup dengan nada dasar tinggi, rendah, dan di antara keduanya. Selain menyanyikan huruf hidup, berlatihlah mengucapkan bunyi diftong yang terbentuk dari rangkaian dua huruf hidup. [10] X Teliti sumber
- Berlatihlah mengucapkan huruf hidup, misalnya: “a” dalam “makan”, “ê” dalam “pêcêl”, “è” dalam “bèbèk”, “i” dalam “itik”, “o” dalam “kodok”, “u” dalam “burung”, “ai” dalam “main”, “ua” dalam “kuat”, “au” dalam “laut”, dll.
-
Berlatihlah menyanyikan tangga nada. Lakukan latihan ini sesering mungkin, terutama jika masih terasa sulit. Pelatih vokal biasanya menyarankan agar para pemula berlatih menyanyikan tangga nada selama 20-30 menit sehari. Latihan ini bermanfaat menguatkan otot yang dibutuhkan untuk menyanyi sehingga Anda lebih mudah mengontrol suara. Sebelum berlatih tangga nada, tentukan dahulu rentang vokal Anda (tenor, bas, alto, sopran, dll.) dan pelajari cara menemukan not dalam rentang tersebut di kibor atau piano. Langkah berikutnya, berlatihlah menyanyikan tangga nada mayor naik dan turun dengan setiap nada dasar sambil mengucapkan huruf hidup. [11] X Teliti sumberIklan
-
Sisihkan waktu setiap hari untuk berlatih menyanyi. Berlatihlah dengan tekun setiap hari untuk meningkatkan kemampuan menyanyi dan membentuk suara. Anggaplah menyanyi sebagai olahraga. Setelah berhenti berlatih cukup lama, Anda akan berkeringat dan terengah-engah saat mulai lagi. Sempatkan berlatih meskipun Anda hanya melakukan pemanasan suara di dalam mobil menuju tempat kerja. [12] X Teliti sumber
- Jika memungkinkan, jadwalkan waktu berlatih setiap hari. Contohnya: jika ada waktu luang pukul 9-10 pagi, catatlah dalam agenda sebagai jadwal berlatih.
-
Berlatihlah dengan durasi waktu yang singkat. Pemusik bisa berlatih berjam-jam dalam satu sesi latihan, tetapi berbeda halnya dengan penyanyi. Suara serak yang tegang bukanlah suara yang merdu. Berlatihlah menyanyi di mana saja selama 30-60 menit sehari, jangan lebih! Jika Anda merasa tidak nyaman atau lelah, beristirahatlah beberapa waktu. [13] X Teliti sumber
- Jangan memaksakan diri jika Anda tidak sanggup berlatih selama 30 menit.
-
Carilah pelajaran gratis seputar cara bernyanyi. Banyak sekali video pelatihan vokal di YouTube yang mengajarkan cara bernyanyi dengan arahan dari penyanyi amatir dan profesional. Situs web adalah sumber informasi yang sangat beragam sehingga cukup sulit mencari pelatih vokal yang baik. Akan tetapi, situs web juga sangat membantu jika Anda bisa memperoleh informasi yang bermanfaat. Lakukan riset untuk memilih situs web yang layak diandalkan dan pilihlah video pelatihan vokal yang baik. [14] X Teliti sumber
- Waspadalah! Informasi yang Anda peroleh belum tentu benar dan sekalipun Anda mendapatkan informasi yang benar, bisa saja Anda keliru menginterpretasikan instruksi yang disampaikan. Belajar menyanyi dengan guru atau pelatih vokal adalah cara terbaik.
-
Daftarkan diri di tempat kursus vokal. Saat ini, Anda bisa mengikuti kursus vokal yang dibuka di berbagai tempat dengan biaya yang lebih murah daripada kursus privat. Jangan lupa mencari informasi tempat kursus terbaik sebelum menentukan pilihan. [15] X Teliti sumber
-
Belajarlah dari penyanyi profesional. Jika Anda ingin berkarier di bidang tarik suara , pelajari teknik menyanyi secara profesional. Carilah pelatih atau guru vokal tersertifikasi yang mampu membantu Anda menjadi penyanyi. Carilah informasi dari sumber yang layak dipercaya di tempat kursus vokal atau melalui guru musik di sekolah. [16] X Teliti sumber
- Sebelum mengikuti kursus, pertimbangkan baik-baik seberapa pentingnya olah vokal bagi Anda sebab kursus vokal membutuhkan biaya.
-
Bergabunglah dalam paduan suara. Jika Anda ingin menghemat atau belajar olah vokal tanpa bimbingan pelatih profesional, bergabunglah dalam paduan suara. Anda bisa mendaftarkan diri untuk menjadi anggota kor gereja atau paduan suara di berbagai komunitas. Paduan suara adalah wadah yang baik untuk belajar menyanyi dan bertemu sesama pencinta musik. [17] X Teliti sumber
- Jika Anda harus mengikuti audisi untuk bergabung dalam paduan suara, santai saja dan bernyanyilah sebaik mungkin sebab Anda sudah tahu caranya!
Iklan
Tips
- Minumlah teh hangat dengan madu atau air putih bersuhu kamar saat terasa haus untuk melembapkan pita suara dan tenggorok. [18] X Teliti sumber
- Jangan merokok agar pita suara tidak rusak atau terluka.
- Bersihkan hidung yang tersumbat agar nada dasar tidak turun dan bisa bernapas panjang.
- Jangan bernyanyi dengan nada dasar tinggi jika Anda belum melakukan pemanasan untuk mempersiapkan diri. Pita suara yang tegang bisa berakibat buruk. Tarik napas dalam-dalam sebelum menyanyikan frasa yang panjang.
Peringatan
- Jika tenggorok mulai terasa perih, berhentilah bernyanyi selama 1 jam, lakukan pemanasan, lalu lanjutkan lagi. Selain merusak pita suara, suara akan menjadi serak dan tidak enak didengar kalau Anda tidak beristirahat.
- Jika pita suara atau tenggorok terasa perih sampai-sampai Anda kesakitan saat berbicara, jangan mengeluarkan suara sama sekali. Anda harus diam sepanjang hari. Minumlah teh hangat cukup banyak dan lakukan inhalasi selama 20 menit apabila alatnya tersedia. Berkonsultasilah dengan dokter jika keluhan belum teratasi.
- Tubuh Anda harus rileks sebelum menyanyi sebab ketegangan pada rahang, bahu, leher, dan otot di sekitarnya akan menghambat produksi suara. Rahang bergetar saat menyanyi menandakan adanya ketegangan yang bisa merobek selaput otot pita suara kalau dibiarkan.
- Pita suara akan rusak jika muncul suara parau saat Anda berusaha menyanyikan nada rendah. Hal ini bisa menimbulkan parut pada pita suara, yaitu penebalan yang tidak bisa dihilangkan melalui operasi atau beristirahat cukup lama.
Referensi
- ↑ http://cmed.faculty.ku.edu/gummposture/posture.html
- ↑ http://ivorysmith.com/teaching/essays-on-vocal-technique/breath-and-pos%C2%ADture/
- ↑ http://www.dummies.com/art-center/music/singing/breathing-basics-for-singing/
- ↑ http://www.dummies.com/art-center/music/singing/breathing-basics-for-singing
- ↑ http://www.dummies.com/art-center/music/singing/breathing-basics-for-singing/
- ↑ http://www.dummies.com/art-center/music/singing/breathing-basics-for-singing/
- ↑ http://blog.sonicbids.com/top-5-exercises-to-warm-up-your-voice-before-a-show
- ↑ http://takelessons.com/blog/singing-exercises-for-dynamics
- ↑ http://blog.sonicbids.com/top-5-exercises-to-warm-up-your-voice-before-a-show
- ↑ https://spinditty.com/learning/How-to-Sing-the-Five-Basic-Singing-Vowels
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=AgimvuugWus
- ↑ http://takelessons.com/blog/how-to-improve-your-singing
- ↑ http://takelessons.com/blog/how-to-improve-your-singing
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=Phq3AABNfIE
- ↑ http://deviantnoise.com/singing-lessons/
- ↑ http://www.singingforaliving.com/articles/faq/
- ↑ http://www.rylanholey.com/2012/06/top-10-reasons-why-you-should-join-a-choir/
- ↑ http://www.voicecouncil.com/honey-lemon-for-singers-fact-from-fiction/