PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Jika Anda berencana ke Paris—untuk keperluan bisnis, jalan-jalan, atau keduanya—bagian yang paling sulit adalah berkemas. Pakaian yang Anda pilih harus praktis untuk dipakai berjalan kaki dalam cuaca yang tidak menentu. Kebanyakan turis juga berusaha berpakaian modis untuk dapat membaur dengan orang-orang Paris yang dikenal sangat bergaya. Saat memilih pakaian untuk dipakai di Paris, Anda perlu mencari kombinasi yang tepat antara kegunaan, keanggunan, kenyamanan, dan sentuhan kreatif.

Bagian 1
Bagian 1 dari 2:

Mengetahui Apa yang Harus Dibawa

PDF download Unduh PDF
  1. Walaupun Paris tidak mengalami suhu ekstrem, Anda akan bersyukur jika berpakaian sesuai keadaan, terutama jika Anda menghabiskan waktu berjam-jam di luar ruangan.
    • Suhu rata-rata adalah 5°C saat musim dingin dan 20°C saat musim panas. Pakaian yang dapat dipakai berlapis sangat cocok untuk dikenakan sepanjang tahun karena malam hari di musim panas bisa terasa dingin dan siang hari di musim dingin bisa terasa panas.
    • Musim semi adalah musim yang sangat kering. Pada musim-musim lain, hujan sering turun namun hanya sebentar dan biasanya tanpa peringatan. Hujan salju yang signifikan pada musim dingin jarang terjadi, tetapi tidak langka. Banyak orang di Paris membawa payung setiap saat dan pengunjung yang datang pada musim dingin biasanya membawa sepatu bot untuk berjaga-jaga jika salju turun.
  2. Anda memerlukan setidaknya satu pasang sepatu yang nyaman ( bukan sepatu olahraga, tetapi yang lebih bergaya). Jika rencana Anda selama di Paris adalah menikmati teh di kafe dan berbelanja di Champs-Élysées, Anda perlu membawa pakaian yang sedikit berbeda dengan pakaian yang akan Anda bawa jika hanya ingin mengikuti tur ke Menara Eiffel. Jadi, apa rencana Anda selama di Paris?
    • Pakaian bisnis sangat tepat jika Anda ke Paris untuk urusan pekerjaan. Jas berwarna gelap merupakan pilihan umum baik bagi pria maupun wanita, dan wanita juga dapat memakai gaun pendek konservatif dengan warna netral.
    • Turis harus memakai pakaian yang nyaman karena tur di Paris banyak dilakukan dengan berjalan kaki. Penting untuk diingat bahwa orang Prancis cenderung berpakaian lebih formal untuk kegiatan sehari-hari dibandingkan orang dari negara lain. Celana kain, kemeja, gaun pendek, celana jin buatan desainer, rok, dan sweter sangat umum terlihat di jalanan Paris pada siang hari. Ganti sepatu olahraga dengan sepatu atau sandal yang nyaman. Gaun dan jas pantas dipakai saat makan malam.
  3. Atau, setidaknya di hotel. Jika ada dua orang wanita yang masing-masing mengenakan pakaian olahraga dan rok mini, tebak siapa yang akan mendapat tatapan mata di Paris? Wanita yang mengenakan pakaian “olahraga”. Jika Anda ingin keluar (terutama saat malam hari karena siang hari “peraturan” ini lebih longgar), tinggalkan pakaian kebangsaan di kamar hotel.
    • Orang-orang di Paris mengenakan pakaian dengan bahan bagus dan pas di badan. Celana olahraga sama sekali tidak memenuhi kriteria ini. Sama halnya untuk sepatu, sepatu olahraga tidak akan cocok di mana pun. Sepatu itu akan tampak janggal jika dipakai ke kafe dan kelab malam yang akan Anda kunjungi!
  4. 4
    Ketahuilah bahwa warna hitam selalu bergaya. Serius. Warna hitam dapat membuat Anda terlihat lebih langsing dan berkelas dan menyembunyikan noda. Sempurna, bukan? Warna hitam juga dapat dipakai di semua musim. Kombinasikan dengan sedikit perhiasan atau syal (syal adalah keharusan) jika Anda ingin menambah sedikit warna.
    • Warna netral akan selalu aman. Warna-warna seperti hitam, cokelat, biru, putih, krem, abu-abu adalah pilihan yang baik. Membawa pakaian yang sebagian besar berwarna netral akan memudahkan Anda membuat padu padan. Semuanya akan serasi!
  5. 5
    Terapkan mantra sederhana. Orang-orang Paris tahu bahwa warna mencolok pada dasarnya adalah kebalikan dari berkelas dan elegan. Apa pun yang Anda pakai, pastikan tetap sederhana. Tidak ada logo di tas (tas tangan, tas jinjing, tas sandang, semuanya pantas), tidak ada kaus bergambar band rok, hanya kemeja polos dan celana berwarna gelap. Jadi, pilih pakaian yang tidak terpengaruh oleh masa.
    • Sebagian orang menggambarkan Paris sebagai kota uniseks dan itu sedikit banyak benar. Walaupun pria dan wanita jelas punya gaya berbeda, kesamaannya pun banyak. Keduanya sering terlihat mengenakan sweter, jas, baju kaus polos dengan celana panjang, celana jin gelap dan sepatu bot atau sandal. Prinsipnya sama, yaitu pilihan netral dan tidak berlebihan.
  6. Warna hitam dan penampilan sederhana adalah dua kunci utama untuk berpakaian di Paris, tetapi bukan berarti Anda harus berpenampilan seperti orang yang sedang berkabung. Dengan celana panjang hitam dan atasan berwarna krem, tambahkan syal, jaket, kalung dan juga gelang. Gabungkan keberanian dan kehalusan.
    • Syal adalah keharusan. Orang-orang Paris tahu bahwa tambahan kecil dapat membuat pakaian yang membosankan menjadi lebih cantik. Jika Anda tidak membawa aksesori menarik, Anda bisa menemukannya dengan mudah di toko yang berbaris di jalanan Paris.
  7. Kejahatan di Paris sering terjadi, terutama di daerah tertentu. Simpanlah uang, kartu identitas, ponsel, kamera, atau barang berharga lainnya di dalam tempat yang tidak bisa diambil dengan mudah. Jangan menyimpan barang-barang Anda di saku belakang atau di tas terbuka. Itu sama saja mengundang kejahatan.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 2:

Berwisata dengan Cerdas

PDF download Unduh PDF
  1. Ambil inspirasi dari haute couture . Kenakan pakaian dengan cara yang belum pernah Anda coba. Paris sudah pernah melihat semuanya, jadi bawa diri Anda dengan kepala tegak, apa pun yang Anda kenakan.
    • Paris dikenal sebagai pusat mode dunia. Anda akan sering melihat orang dengan pakaian yang berani dan menarik perhatian. Jika Anda mencari kelab yang menerima sepatu hak tinggi berpaku atau kulit ular, Paris adalah lokasi yang tepat.
    • Koleksi pakaian bermerek mungkin membuat Anda merasa cocok di antara orang-orang yang paling modis di dunia, tetapi sebenarnya tidak terlalu penting. Selama pakaian Anda menarik, kondisinya bagus, dan bergaya, Anda akan dapat membaur di antara orang Paris lainnya.
  2. 2
    Belajarlah dari orang-orang Paris itu sendiri. Amati orang-orang yang Anda lihat di jalan atau di tempat-tempat yang Anda kunjungi. Anda mungkin akan melihat bahwa hampir semua ada. Hanya karena mereka orang Paris (asumsikan begitu), bukan berarti mereka tidak punya latar belakang lain. Bagaimana mereka memasukkan gaya pribadi ke pakaian yang mereka kenakan? Apa yang dapat Anda pelajari dari mereka?
    • Anda akan melihat ada wanita yang mengenakan rok panjang menyapu lantai, Anda akan melihat pria mengenakan jaket kulit, Anda akan melihat denim walaupun tidak bermerek. Anda akan melihat hipster , Anda akan melihat boho-chic , tetapi entah mengapa semua itu masih tampak Prancis sekali. Sesuaikan perbedaan Anda dan tonjolkan apa yang menurut Anda menarik.
  3. 3
    Pilihlah tata rambut dan riasan wajah minimal. Salah satu hal terbaik mengenai budaya Prancis adalah kecantikannya yang alami. Para wanita Prancis hanya perlu beberapa detik untuk menggelung rambut dan mereka pun siap. Semua orang menonjolkan kecantikan alami, tidak justru menutupinya. Jadi, luangkan lima menit di pagi hari untuk menyisir rambut, memakai perona pipi, sedikit maskara, dan pergilah keluar. Anda siap!
    • Para prianya juga mengutamakan kerapian, tetapi tidak berarti harus terlihat seperti model. Hindari janggut lebat dan pastikan rambut Anda rapi. Ya, semudah itu.
  4. 4
    Bawalah payung. Walaupun awalnya matahari bersinar cerah, cuaca di Paris dikenal tidak menentu. Jadi, bawalah payung atau keluarkan beberapa Euro untuk membeli payung murah di toko kecil yang dapat bertahan seminggu. Payung itu akan menyelamatkan Anda dari kehujanan jika cuaca tiba-tiba berubah.
    Iklan

Tips

  • Pria dan wanita di Paris menghargai kekuatan aksesori untuk menambah kesan pakaian. Bawalah kacamata hitam, jam tangan, perhiasan, dan tas tangan.
Iklan

Peringatan

  • Pencopetan adalah salah satu kejahatan yang paling umum di Paris. Bawalah tas dengan ritsleting dan pastikan tas Anda tertutup saat di tengah keramaian. Hindari pakaian longgar dengan saku besar. Sebagian turis memakai sabuk penyimpanan di bawah pakaian untuk menyimpan uang tunai, kartu kredit, dan kartu identifikasi.
  • Jangan pernah mengenakan pakaian olahraga di Paris. Pakaian itu dianggap informal dan tidak rapi.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 23.508 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan