PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Dalam Alkitab, tertulis firman Allah: "…maka sekarang Allah memberitakan kepada manusia, bahwa di mana-mana semua mereka harus bertobat" (Kisah Para Rasul 17:30). [1] Pertobatan adalah salah satu cara memulihkan hubungan dengan Tuhan.

"Karena itu sadarlah dan bertobatlah, supaya dosamu dihapuskan, agar Tuhan mendatangkan waktu kelegaan" (Kisah Para Rasul 3:19-20). [2]

Pertobatan ( metanoeo dalam bahasa Yunani) adalah cara mengalami metamorfosis dalam kehidupan kita. Ketika seekor ulat membuat kepompong, terjadilah keajaiban yang mengubahnya menjadi kupu-kupu. Hal yang sama berlaku untuk manusia: keajaiban yang akan Anda alami sebagai hasil pertobatan adalah menjadi ciptaan baru (2 Korintus 5:17 [3] ).

Langkah

PDF download Unduh PDF
  1. "Bertobatlah sebab Kerajaan Surga sudah dekat!" (Matius 3:2). [4] Yesus ( [5] Matius 4:17, [6] Markus 1:15) mengutus 12 rasul-Nya untuk melanjutkan karya keselamatan dengan mewartakan bahwa manusia harus bertobat ( [7] Markus 6:12) dan hal ini ditegaskan oleh Petrus setelah hari Pentakosta ( [8] Kisah Para Rasul 2:38).
  2. Sesuai naskah asli Alkitab berbahasa Yunani, pertobatan dalam Perjanjian Baru berarti mengubah pola pikir, bukan sekadar menyesali kesalahan sesuai arti nonbiblikal modern. Klik untuk mencari arti yang sesungguhnya.
  3. Pertobatan berarti berubah dari manusia lama menjadi manusia baru. Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: "Setiap orang yang mau mengikuti Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikuti Aku" (Matius 16:24). [9]
  4. Yesus bersabda: "Waktunya telah genap; Kerajaan Allah sudah dekat. Bertobatlah dan percayalah kepada Injil!" (Markus 1:15). [10]
  5. Terlepas dari usia atau baik buruknya seseorang, ketahuilah bahwa tidak ada manusia yang layak menerima kemuliaan dari Allah. Seperti kisah Ayub dalam Perjanjian Lama, kita semua sudah tersesat dan harus mengakui kesalahan kita. "Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah" (Roma 3:23). [11]
  6. Penyesalan adalah langkah pertama menuju pertobatan (memutuskan untuk menjalani hidup sesuai firman Allah) agar tidak mengalami kekecewaan di kemudian hari. [12] "Sebab dukacita menurut kehendak Allah menghasilkan pertobatan yang membawa keselamatan dan yang tidak akan disesalkan, tetapi dukacita yang dari dunia ini menghasilkan kematian" (2 Korintus 7:10). Salah satu syarat pertobatan adalah meninggalkan kehidupan yang penuh dosa.
  7. Agar bisa bertobat, akui bahwa Anda sudah melanggar perintah Tuhan. "Allah menentang orang yang congkak, tetapi mengasihani orang yang rendah hati" (Yakobus 4:6). [13]
  8. "Dan apabila kamu berseru dan datang untuk berdoa kepada-Ku, maka Aku akan mendengarkan kamu; apabila kamu mencari Aku, kamu akan menemukan Aku; apabila kamu menanyakan Aku dengan segenap hati, Aku akan memberi kamu menemukan Aku" (Yeremia 29:12-14). [14] [15]
  9. "Tetapi sekarang mereka merindukan tanah air yang lebih baik yaitu satu tanah air surgawi. Sebab itu Allah tidak malu disebut Allah mereka, karena Ia telah mempersiapkan sebuah kota bagi mereka" (Ibrani 11:6). [16]
  10. Pembaptisan adalah tindakan nyata yang menunjukkan bahwa seseorang siap mendengarkan firman Allah dan melaksanakannya dengan taat. "Orang-orang yang menerima perkataannya itu memberi diri dibaptis" (Kisah Para Rasul 2:41). [17] "Seluruh orang banyak yang mendengar perkataan-Nya, termasuk para pemungut cukai, mengakui kebenaran Allah, karena mereka telah memberi diri dibaptis oleh Yohanes. Tetapi orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat menolak maksud Allah terhadap diri mereka, karena mereka tidak mau dibaptis oleh Yohanes" (Lukas 7:29-30). [18]
  11. Inilah yang harus kita lakukan sebab tindakan tersebut adalah kehendak Tuhan. Anda sudah melaksanakan firman Allah jika bertobat sesuai sabda Yesus, terutama apabila Anda selalu memohon bimbingan Roh Kudus . "Oleh karena itu Aku berkata kepadamu: Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketuklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetuk, baginya pintu dibukakan. Bapa manakah di antara kamu, jika anaknya minta ikan dari padanya, akan memberikan ular kepada anaknya itu ganti ikan? Atau, jika ia minta telur, akan memberikan kepadanya kalajengking? Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di surga! Ia akan memberikan Roh Kudus kepada mereka yang meminta kepada-Nya" (Lukas 11:9-13). [19]
  12. Murid-murid Yesus mengetahui bahwa Tuhan sudah menerima pertobatan Kornelius beserta keluarga dan teman-temannya yang mampu berbicara dalam bahasa lidah seperti kemampuan yang sudah mereka (Petrus dan teman-temannya) miliki. (Kisah Para Rasul 11:15-18. [20] , Kisah Para Rasul 10:44-46 [21] ).
  13. Setelah Tuhan menerima pertobatan Anda, jalani hidup dengan selalu bersikap rendah hati, saling mengasihi sesuai sabda Yesus (Yohanes 13:34-35) [22] , mewartakan Injil, menyembuhkan orang sakit (Matius 10:7-8) [23] , dan menjaga kekudusan (Matius 5:20). [24]

Tips

  • Bersikaplah rendah hati agar Anda mampu melakukan semua langkah di atas dengan baik. Mulailah dengan mengakui bahwa Anda tidak tahu apa-apa, tetapi Tuhan mengetahui semuanya. (Amsal 3:5-10 [25] ).
  • Orang-orang yang tidak percaya kepada Tuhan juga boleh meminta pertolongan-Nya. Sesuai firman Allah, Ia menghendaki semua orang datang kepada-Nya untuk bertobat sebab Ia siap menolong siapa saja. "Berserulah kepada-Ku, maka Aku akan menjawab engkau dan akan memberitahukan kepadamu hal-hal yang besar dan yang tidak terpahami, yakni hal-hal yang tidak engkau ketahui" (Yeremia 33:3 [26] ).
  • Alih-alih berusaha memahami seluruh isi Alkitab, Anda hanya perlu berubah dan membiarkan Tuhan yang mengubah Anda. (Yesaya 55:6-9 [27] ).
  • Jangan menyerah! Bacalah Alkitab setiap hari agar Tuhan mencurahkan Roh Kudus sebagai respons bahwa Ia sudah menerima pertobatan yang Anda lakukan. (Kisah Para Rasul 11:15-18 [28] ).
  • Pendapat kaum religius tidak selalu sejalan dengan makna alkitabiah. Oleh sebab itu, berfokuslah mempelajari Alkitab sebaik mungkin (Matius 7:9-13 [29] ).
  • Percaya kepada Injil yang mewartakan Yesus atau kabar baik tentang Yesus berarti percaya bahwa kuasa Tuhan mampu mengubah kehidupan Anda dengan cara yang ajaib (Roma 1:16 [30] , Kisah Para Rasul 1:8 [31] , 1 Korintus 2:5 [32] ).
  • Dalam Roma 10:9 "Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan…", "mengaku" berarti mengatakan hal yang sama atau menyetujui. Seseorang dikatakan bertobat jika ia mengabaikan pemahamannya sendiri dan setuju dengan apa yang Yesus katakan. Klik untuk mencari makna orisinal kata "mengaku"
  • Pelajari semua hal yang berkaitan dengan Yesus dan percayalah bahwa Ia wafat, bangkit dari kematian untuk menyelamatkan semua manusia, lalu berdoalah kepada Tuhan yang Maha Esa untuk bertobat, misalnya dengan mengucapkan:

    "Allah Bapa, aku ingin hidup sesuai jalan yang Engkau tunjukkan, tetapi aku membutuhkan pertolongan-Mu. Bapa, berikan aku penolong yang Engkau janjikan untuk membebaskan aku dari dosa masa lalu yang membuat aku seperti debu jerami (Matius 3:11-12 [33] ) dan berikan aku kehidupan yang baru. Aku sangat bersyukur atas semua kebaikan-Mu. Ampunilah dosa-dosaku dan bebaskan aku dari hukuman supaya aku bisa memulai hidup baru. Terima kasih karena aku boleh mengalami kebaikan-Mu sesuai yang Engkau janjikan sehingga aku bisa menerima Roh Kudus dalam nama Yesus. Amin."
  • Jalani keseharian dengan saling mengasihi. Ceritakan kepada orang lain tentang Yesus Kristus yang berperan sebagai mediator antara manusia dengan Tuhan sebab Ia adalah Putera Allah. Yesus Kristus adalah Tuhan dan Juru Selamat bagi orang-orang yang percaya kepada-Nya, bertobat, menjalankan perintah-Nya, dan bersedia menerima Roh Kudus sesuai Alkitab.

    Mengikuti Yesus berarti menghadiri pertemuan dengan sesama umat Kristiani, menerima pembaptisan dalam nama Bapa, Putera, dan Roh Kudus sebagai tanda bahwa Anda menerima hidup baru dalam nama Yesus, berdoa kepada Tuhan, menjaga kerukunan, membaca Alkitab, dan menunjukkan kasih Tuhan kepada sesama dengan berbuat baik, memaafkan , saling mengerti, dan saling mengasihi sesama orang beriman".
  • Jangan sia-siakan waktu untuk menjelaskan kepada Tuhan bahwa Anda pernah berbuat salah kepada orang lain dan memohon pengampunan agar bisa berbaikan lagi. Masih banyak kesempatan untuk memperbaiki hubungan. (Lukas 18:9-14 [34] , 2 Korintus 6:2 [35] ).
    • Pertobatan bukan interaksi satu arah. Tuhan akan merespons pertobatan dengan cara yang ajaib jika Anda bertobat dengan sepenuh hati.

Peringatan

  • Pertobatan bukan pilihan. Yesus bersabda: "Tidak! kata-Ku kepadamu. Jikalau kamu tidak bertobat, kamu semua akan binasa atas cara demikian" (Lukas 13:3). [36]
  • Seseorang yang mengatakan bahwa ia sudah bertobat, tetapi tidak mau menerima pembaptisan dalam Roh Kudus belum melakukan pertobatan yang sesungguhnya sebab ia menentang rencana Allah. (Yohanes 3:5 [37] , Yohanes 6:63 [38] , Roma 8:2 [39] , Roma 8:9 [40] , 2 Korintus 3:6 [41] , Titus 3:5 [42] ).
  • Orang-orang yang mengaku bahwa mereka adalah pengikut Kristus belum tentu sudah bertobat. Jadi, percayalah kepada Tuhan, alih-alih kepada manusia. (Yeremia 17:5-11 [43] ).
  • Seseorang yang mengatakan bahwa ia sudah bertobat, tetapi tidak mau menerima pembaptisan dalam air belum melakukan pertobatan yang sesungguhnya sebab ia menentang rencana Allah. Bertobat berarti menerima rencana Allah. (Lukas 7:29-30 [44] ).

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 38.502 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?