PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Apakah jaket kulit Anda yang baru terasa agak kaku dan tidak nyaman ketika dipakai? Percaya atau tidak, kondisi seperti ini merupakan hal yang sudah biasa, karena jaket tersebut memang belum lentur. Untungnya, Anda tidak perlu berurusan dengan jaket yang kaku terlalu lama karena terdapat banyak cara untuk melenturkannya. Cara yang paling mudah adalah dengan memakainya sesering mungkin .

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Menggunakan Jaket Setiap Hari

PDF download Unduh PDF
  1. Secara alami jaket kulit akan lentur sendiri seiring dengan waktu karena mengalami tekanan ketika dipakai setiap hari. Apabila Anda ingin melenturkan jaket dengan cepat, kenakan jaket Anda setiap hari!
    • Ingatlah bahwa aktivitas yang membuat Anda bergerak, menekuk tubuh, dan memberi tekanan yang lembut pada jaket akan membuatnya lebih lentur daripada ketika dikenakan dalam aktivitas yang memerlukan banyak gerakan. Sebagai contoh, mengenakan jaket ketika hiking akan membuatnya lebih lentur daripada jika dikenakan seharian untuk bekerja di depan komputer.
  2. Jaket tidak hanya harus dikenakan ketika Anda pergi ke luar rumah. Kenyataannya, mengenakan jaket ketika Anda tidak membutuhkannya (misalnya saat Anda bersantai di sekitar rumah) bisa membuat jaket tersebut lebih cepat lentur. Meskipun begitu, berhati-hatilah saat mengenakannya untuk melakukan aktivitas yang kotor dan kasar karena noda, goresan, dan sobekan bisa membuat jaket sulit diperbaiki (walaupun masih mungkin diperbaiki dengan cara yang tepat). [1] Mengenakan jaket untuk aktivitas berikut ini (dan aktivitas lain) bisa melenturkan jaket lebih cepat:
    • Apabila Anda benar-benar ingin menggunakan seluruh waktu yang ada, kenakan jaket kulit ketika tidur untuk melenturkannya dengan memberi waktu tambahan sebanyak 8 jam tidur setiap hari, asalkan hal itu tidak mengganggu kenyamanan tidur Anda.
  3. Tergantung bahan yang digunakan, jaket kulit bisa sangat tahan lama. Selain mengenakannya, Anda bisa melenturkan jaket kulit lebih cepat dengan melakukan aktivitas lain. Beberapa aktivitas yang dapat Anda lakukan untuk melenturkan jaket kulit dengan cepat di antaranya: [2]
    • Gulung dan gunakan jaket sebagai sandaran punggung atau bantal.
    • Balutkan pada tubuh untuk digunakan sebagai selimut.
    • Bentuklah jaket seperti bola dan mainkan.
    • Gunakan bagian lengan jaket sebagai pegangan untuk membawa sesuatu (jangan mengangkut benda yang berat).
    • Gunakan jaket Anda untuk meregangkan kaki dan lengan dengan lembut.
  4. Beberapa ahli perawatan kulit (namun tidak semuanya) menyarankan untuk menggunakan penggosok jika ingin menghaluskan bagian jaket yang kasar dan kaku. [3] Apabila Anda ingin mencobanya, lakukan dengan perlahan dan sering hentikan pekerjaan Anda untuk memeriksa hasilnya. Kulit lebih sulit diperbaiki daripada kain, jadi apabila ada lubang atau kerusakan pada kulit, hal itu akan meninggalkan bekas permanen.
    • Pilih penggosok yang lembut, misalnya sabut baja ( steel wool ) yang halus, ampelas dengan grit yang tinggi, atau bantalan penggosok dari nilon. Menggunakan penggosok yang keras, misalnya ampelas yang kasar bisa merusak jaket kulit Anda.
    • Sasaran yang bagus adalah di area persendian (bahu, siku) dan di sekitar jahitan. Ingatlah bahwa cara ini benar-benar akan mengelupas jaket kulit Anda.
  5. Kita sering lupa bahwa jaket kulit terbuat dari kulit hewan, dan ketika dalam keadaan kering, kulitnya bisa menjadi kaku dan bahkan mengalami retak (seperti halnya kulit manusia). Apabila jaket kulit Anda terasa kaku, pecah-pecah, atau terlihat rata, gunakan sedikit kondisioner untuk melembutkan dan melindunginya, sehingga jaket akan lebih nyaman dikenakan.
    • Anda bisa membeli kondisioner kulit di toko-toko khusus atau melalui internet dengan harga yang cukup murah (biasanya sekitar Rp180 ribu hingga Rp360 ribu per liter). [4] Beberapa merek yang bagus di antaranya Lexol, Pecard, Leather Honey, dan sebagainya.
    • Pastikan Anda menggunakan produk kondisioner yang sesuai dengan jenis kulit pada jaket Anda. Kulit biasanya terbuat dari salah satu dari 4 sumber yang masing-masing memiliki tekstur berbeda: sapi, kambing, domba, atau kuda. Kondisioner biasanya diformulasi secara khusus untuk jenis kulit tertentu dan tidak boleh digunakan pada jenis yang lain. Losion untuk pakaian yang ringan biasanya cocok digunakan untuk kulit kambing dan domba yang lembut, sedangkan kondisioner yang lebih berat dan bisa digunakan untuk segala cuaca sangat cocok untuk kulit kuda dan sapi.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Menggunakan Kelembapan

PDF download Unduh PDF
  1. Banyak orang yang tahu bahwa jaket kulit akan lebih elastis ketika basah. [5] Asalkan jaketnya tidak terlalu basah secara berlebihan, Anda bisa menggunakan metode ini untuk melenturkan jaket kulit baru. Salah satu cara mudah untuk melakukannya (sambil berolahraga di saat yang sama) adalah dengan berjalan-jalan sebentar sambil mengenakan jaket ketika gerimis. Tetesan air hujan gerimis akan membuat jaket Anda basah dan lunak, tetapi tidak terlalu basah sehingga tidak membuatnya rusak.
    • Tentu saja Anda tidak boleh mengenakan jaket kulit ketika hujan deras. Terlalu banyak air bisa membuat jaket Anda rusak, kotor, dan mengerut secara permanen.
  2. Sebelum kulitnya kering, manfaatkan kesempatan tersebut untuk meregangkannya sedikit. Tekuklah siku, putarlah lengan, dan angkat bahu Anda. Bahkan Anda bisa berlari, melompat, membungkuk, melakukan push-up , atau menari agar semua bagian jaket meregang. Kuncinya adalah melakukan gerakan fisik — aktivitas apa pun yang bisa mengerutkan jaket di bagian persendian merupakan tindakan yang baik.
  3. Pergilah ke luar rumah ketika hujan gerimis, lalu masuklah ke dalam ruangan yang kering. Kenakan terus jaket Anda selama beberapa jam hingga jaket kering secara alami. Ketika airnya menguap, kulit basah yang meregang akan mengerut secara perlahan hingga benar-benar kering. Karena Anda mengenakannya, ini akan membuat jaket tersebut berkontraksi di sekeliling tubuh Anda. Ini membuat jaket menjadi lentur dan menyesuaikan diri dengan bentuk tubuh Anda. [6]
    • Apabila Anda harus melepas jaket ketika masih dalam proses pengeringan, sumpalkan gumpalan pakaian ke dalamnya agar jaket tidak mengerut.
  4. Tentu saja air merupakan hal yang utama dalam metode ini, bukan dari mana asalnya. Apabila hujan tidak kunjung tiba, isilah botol semprot dengan air dan semprotkan secara ringan ke seluruh permukaan kulit. Kenakan jaket sampai mengering dengan normal. Hati-hati, jangan terlalu banyak menggunakan air. Ingatlah bahwa Anda sedang berusaha untuk meniru hujan gerimis, bukan hujan lebat.
    • Apabila secara tidak sengaja Anda terlalu banyak menyemprotkan air hingga menetes-netes, gunakan handuk untuk menyeka kelebihan air. Kulit tidak akan rusak apabila tidak terlalu lama bersentuhan dengan air.
  5. Cara lain untuk melembapkan jaket kulit adalah melakukannya dengan tangan. Rendam waslap ke dalam air, lalu peras dengan baik sehingga waslap tidak terlalu basah. Lap kulit dengan lembut, jangan terburu-buru, dan seka seluruh bagian jaket.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Mengetahui Apa yang Harus Hindari

PDF download Unduh PDF
  1. Seperti yang telah dijelaskan, melenturkan jaket kulit menggunakan kelembapan harus memperhatikan satu hal penting: jangan menggunakannya secara berlebihan . Kulit bisa rusak parah jika direndam. Setelah kering, serat mikroskopis yang membentuk kulit bisa kehilangan kandungan minyak, yang membuat jaket Anda menjadi kaku dan kering. [7] Solusi terbaik adalah melakukan pencegahan: Jika memungkinkan, jagalah agar jaket kulit tidak terlalu basah.
    • Berhati-hatilah dengan metode yang menyarankan Anda untuk menggunakan mesin cuci dan pengering. Meskipun pengering bisa mengeringkan kulit dalam waktu yang cepat sehingga mencegah kerusakan dalam jangka panjang, tindakan ini bisa membuat jaket mengerut, serta mengubah tekstur dan penampilan jaket.
    • Apabila jaket kulit Anda benar-benar basah, sekalah menggunakan handuk dengan lembut, lalu oleskan kondisioner kulit pada kulit yang basah untuk menggantikan minyak ketika jaket sedang dalam proses pengeringan. [8]
  2. Kulit memang bahan baku pakaian yang sangat tahan lama, tetapi sangat sulit diperbaiki jika mengalami kerusakan. Ingatlah tentang hal ini ketika Anda berusaha melenturkan jaket. Walaupun kebanyakan jaket kulit bisa tahan dengan penggunaan setiap hari, jangan pernah dengan sengaja melakukan apa pun yang dapat merobek, mengiris, melubangi, atau merusak kulit. Apabila ini dilakukan, bekas kerusakannya mungkin tidak akan bisa hilang dalam waktu yang lama.
    • Ingatlah bahwa jaket yang terbuat dari kulit kambing dan domba cenderung lebih halus dan lembut dibandingkan dengan jaket dari kulit kuda dan sapi.
    • Sobekan yang terjadi sepanjang jahitan masih mungkin dijahit kembali (carilah artikel di wikiHow tentang cara memperbaiki jahitan). Akan tetapi, sobekan yang terjadi di bagian tengah jaket harus dilem atau ditambal.
  3. Apabila Anda ragu-ragu mengenai cara merawat pakaian jenis apa saja termasuk jaket kulit, carilah petunjuknya di pakaian itu sendiri. Ini biasanya berbentuk label kecil berisi petunjuk perawatan yang dijahitkan di dalam pakaian. Setiap jaket memerlukan perawatan yang berbeda. Beberapa jaket mungkin dibuat sedemikian rupa sehingga petunjuk di artikel ini tidak boleh diterapkan pada jaket tersebut. Apabila Anda ragu, ikuti petunjuk yang ada di label perawatan jaket Anda, jangan menggunakan petunjuk di artikel ini.
    Iklan

Tips

  • Bersabarlah! Kelenturan jaket yang paling nyaman dan alami bisa didapatkan secara bertahap ketika kulit semakin meregang seiring berjalannya waktu.
  • Jaket kulit yang telah lentur tidak akan terasa nyaman secara terus-menerus apabila tidak dirawat dengan baik. Untuk informasi lebih lanjut baca Cara Merawat Jaket Kulit .
Iklan

Peringatan

  • Hati-hati jangan sampai merusak jaket saat Anda melenturkannya karena biaya perbaikannya bisa mahal atau bahkan tidak bisa diperbaiki.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Jaket
  • Air
  • Waslap

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 90.630 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan