PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Memasang gipsum , juga dikenal dengan lembaran batu, batu, papan tembok, adalah bagian penting dalam membangun rumah. Sebelum gipsum banyak digunakan, membutuhkan waktu yang lama untuk membuat fondasi untuk di cat atau dipasang kertas dinding. Sekarang, Anda bisa dengan mudah memasang gipsum dalam beberapa jam, tergantung ukuran ruangannya.

Bagian 1
Bagian 1 dari 6:

Memilih Gipsum Anda

PDF download Unduh PDF
  1. Gipsum berukuran 10,16 x 30,5 cm juga tersedia, tetapi lebih sulit untuk dipasang dan biasanya dipakai oleh professional. Gipsum besar ini lebih mudah untuk patah dalam pengiriman ke lokasi kerja, meskipun gipsum ini memerlukan tenaga yang lebih sedikit karena semakin besar gipsum berarti semakin kecil ruas yang harus disambung.
    • Gipsum biasanya dipasang secara horizontal tetapi bisa dipasang vertikal jika diinginkan.
  2. Ukuran 0,6 cm sering digunakan sebagai penambal gipsum dan tidak dipakai untuk pembangunan baru. Periksalah kode bangunan lokal sebagai syarat di daerah Anda.
  3. Ketika memilih gipsum, gunakan komposisi yang sesuai dengan lingkungan yang akan dipasang gipsum. Contoh, ada beberapa tipe yang tahan lembab, biasa disebut “batu hijau” yang didesain untuk pemasangan di tempat lembab seperti garasi dan kamar mandi. Periksalah toko bangunan di tempat Anda sebelum membeli.
    • Memasang batu hijau di seluruh rumah mungkin berlebihan, tetapi bisa berguna di daerah lembab, seperti kamar mandi, selama tidak digunakan di dekat bak mandi atau shower. Gipsum batu hijau tidak baik digunakan di tempat yang akan basah. Gunakan papan semen kaca di sekeliling bak mandi atau shower.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 6:

Memeriksa Lokasi Pemasangan

PDF download Unduh PDF
  1. Lepaskan semua gipsum lama. Paku, baut, dan apa saja yang mencegah gipsum baru terpasang rata di papan.
  2. Periksalah papan kendor, kerusakan lembab, rayap, atau masalah lainnya. Jangan kaget ketika menemukan papan besi dan bukan kayu. Papan besi umumnya bahan yang bagus karena besi lebih kuat, dan anti rayap dan tahan api. Jika menggunakan papan besi, perbedaannya hanya Anda harus menggunakan sekrup gipsum dan bukan menggunakan paku ketika memasang gipsum.
  3. Gunakan isolasi Kraft untuk menambal robekan pada papan untuk memaksimalkan efisiensi energi Anda.
  4. Gunakan busa yang permanen, kaku, tidak mengkerut, dan tahan air. Jangan memasang busa di dalam atau sekeliling pintu atau jendela.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 6:

Mengukur dan Memotong Gipsum untuk Langit-langit

PDF download Unduh PDF
  1. Jangan pernah meletakkan ujung gipsum tanpa penahan. Ujung gipsum harus selalu disekrup ke palang kayu.
    • Jika gipsum Anda tidak terletak pada palang kayu, cobalah ini:
      • Ukurlah bagian tengah dari penahan yang paling jauh dimana gipsum diletakkan dan pindahkan ukuran itu ke gipsum.
      • Taruh penggaris siku di gipsum Anda dan tandai dengan pisau silet segaris dengan penggaris siku.
      • Patahkan ujung gipsum yang dibuat dari garis.
      • Periksa kembali tiap ujung gipsum akan terletak di palang kayu.
  2. Lakukan ini sebelum Anda menggantung gipsum.
  3. Anda ingin ujungnya tegak lurus terhadap palang dan erat menempel ke tembok.
  4. Ulangi proses ini untuk tiap palang kayu di belakang gipsum.
    • Pastikan lima sekrup berjarak sama di sepanjang palang kayu.
    • Tinggalkan 1/2 inci (1,3 cm) daerah penyangga saat memasang sekrup. Jangan menyekrup terlalu dekat dengan ujung gipsum.
    • Pasanglah kepala sekrup menembus bagian atas gipsum, tetapi jangan terlalu dalam sehingga merobek bagian atas.
  5. Mulai baris berikutnya dari ujung tembok, di sebelah baris sebelumnya, tetapi pastikan ujung ruas mengimbangi baris pertama minimal 4 kaki (1,2 m).
    Iklan
Bagian 4
Bagian 4 dari 6:

Mengukur dan Memotong Gipsum untuk Tembok

PDF download Unduh PDF
  1. Jangan yakin bahwa tiang Anda akan semua berukuran 40,6 cm atau 61 cm di tengah, seperti seharusnya. Beberapa tiang meleset 1,27 cm, terkadang karena tukang kayu yang ceroboh. Cara yang bagus adalah dengan menaruh isolasi di sepanjang lantai dan tandai tiang kayu Anda di tengah-tengah tengan spidol.
  2. Lagi, mungkin Anda harus memotong sebagian gipsum untuk membuat posisi ujung gipsum terletak di tiang kayu.
    • Ketika memotong gipsum, gunakan penggaris siku dan pisau silet untuk menggaris di satu sisi gipsum. Letakkan lutut Anda di bagian seberang yang akan dipotong dan tariklah gipsum ke arah Anda dan pada saat yang sama gerakkan lutut Anda ke depan, memotong gipsum dengan rapi. Bersihkan sisa-sisa potongan dengan silet.
  3. Lakukan ini sebelum Anda memasang gipsum.
  4. Mulai dari tengah dan berlanjut ke pinggir. Sekrupkan lima sekrup di setiap palang kayu.
    • Sekrup tambahan bisa berguna dalam situasi tertentu, tetapi biasanya berlebihan; mereka memerlukan pengamplasan ekstra yang bisa menurunkan kualitas.
    • Pertimbangkan menggunakan sekrup gipsum yang mengandung per. Sekrup tersebut didesain untuk secara otomatis agar semua sekrup mempunyai kedalaman yang sama, sebagai tanda untuk berhenti mengebor.
  5. Lanjutkan memasang gipsum di jendela dan pintu. Anda akan bisa memotong kelebihan gipsum nantinya. Pada saat yang sama, ingatlah bahwa tidak ada lapisan yang segaris dengan sudut pintu atau jendela, dan jangan mengencangkan panel ke sudut-sudut dahulu.
    • Latihan yang bagus dalam memasang gipsum di pipa yang menonjol adalah dengan meletakkan gipsum melawan pipa dan timpa dengan blok kayu. Selanjutnya, tarik gipsum dan gunakan pemotong bulat gipsum atau gergaji gipsum untuk memotong lingkaran sempurna. Ini lebih mudah dibanding Anda melubangi gipsum besar dan memerlukan tambalan 3-4 lapisan.
  6. Mulai baris berikutnya dari ujung tembok, di sebelah baris sebelumnya.
  7. Kencangkan gipsum di sekeliling jendela atau pintu, dan potong dengan rapi menggunakan bor putaran atau gergaji gypsum.
    Iklan
Bagian 5
Bagian 5 dari 6:

Menempel Gipsum

PDF download Unduh PDF
  1. Bubuhkan lapisan pertama di ruas, sedikit lebih banyak akan membuat tape terikat dengan lem.
  2. Anda tidak perlu membubuhkan dengan sempurna pada percobaan pertama; Anda akan menghapus sisanya setelah Anda memasang tape. Pastikan Anda menutupi semua ruas.
  3. Gunakan pisau dempul yang berukuran 6 inci atau 8 inci untuk meratakan tape, mulai dari satu ujung dan tarik dalam satu gerakan halus.
    • Buatlah garis untuk dipotong pada tape Anda dan lembabkan sedikit dengan air bersih. Anda tidak perlu merendamnya terlalu dalam.
    • Beberapa kontraktor menghindari tape yang berlubang dan berserat, karena tape tersebut tidak menghasilkan hasil yang sempurna dan memerlukan krim lem tambahan dan pengamplasan untuk menyelesaikannya. Lakukan yang menurut Anda terbaik dan cocok dengan keuangan Anda.
  4. Hapus kelebihan krim sehingga permukaan ruas menjadi halus dan rata.
  5. Basahkan pisau Anda dan ratakan.
  6. Ini akan membuat pekerjaan Anda seperti profesional.
    • Bubuhkan krim lem dan tape dengan cara yang sama. Bubuhkan senyawa gipsum secukupnya. Jika belum, kerutkan tape Anda di tengah dan kuatkan kerutan itu beberapa kali. Tempelkan tape hingga bagian tengah kerutan terpasang langsung ke sudut tembok. Hapus kelebihan krim dengan pisau gipsum.
  7. Biarkan krim lem kering di antara tiap lapisan. Jika Anda buru-buru akan timbul gelembung!
    • Banyak lapisan tipis krim lem akan memberikan hasil yang lebih bagus, tetapi dibutuhkan kesabaran agar lapisan kering terlebih dahulu.
    • Jangan membubuhkan krim lem pada tape yang baru ditempel. Biarkan mereka kering selama satu hari kecuali jika Anda menggunakan krim panas yang akan kering dalam satu jam. Anda juga bisa menggunakan krim pink yang jika kering akan berubah menjadi putih, menunjukkan siap untuk lapisan berikutnya.
  8. Anda tidak akan mengenali tiap sisi setelah melapisi ruas dengan krim lem. Pastikan untuk memegang pisau rata dengan gipsum dan tarik dengan satu gerakan yang kuat. Latihan menggunakan potongan gipsum bekas untuk memperhalus teknik Anda.
    • Lapisi gipsum dengan krim lem di bagian yang tidak sempurna seperti lubang paku.
  9. Iklan
Bagian 6
Bagian 6 dari 6:

Mengamplas dan Menyelesaikan

PDF download Unduh PDF
  1. Jangan terlalu banyak mengamplas hingga gipsum menjadi terlihat. Lakukan langkah ini dengan cepat karena krim akan teramplas dengan mudah.
  2. Lagi, berhati-hati adalah kunci di sini. Sedikit goresan cepat adalah yang Anda butuhkan.
  3. Geretan akan membantu Anda mengenali sesuatu yang tidak sempurna. Bulatkan daerah cacat dengan pensil. Gunakan spons atau tangan untuk menambal daerah cacat.
  4. Bubuhkan lapisan cat dasar pada tembok, dan amplas semua daerah tembok menggunakan tongkat amplas. Meskipun kebanyakan pemula melewatkan langkah ini, ini sangat penting agar mendapat hasil yang bagus, dan mencegah sisa kertas dari pengamplasan pertama.
  5. Mengamplas bisa menyenangkan, tetapi terkadang orang-orang mengamplas berlebihan, menembus tape. Jika ini terjadi, bubuhkan krim lem lagi dan amplas ketika krim telah kering.
    Iklan

Peringatan

  • Gipsum mudah patah, jadi saat Anda membawanya, jangan biarkan membengkok terlalu lama.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Meteran
  • Gipsum
  • Bor
  • Sekrup Gipsum (sekrup kasar untuk kayu, halus untuk palang logam)
  • Penekan Sekrup Gipsum
  • Level
  • Tape Gipsum (tape kertas dianjurkan)
  • Krim Lem GipsumDrywall mud
  • Krim Lem Gipsum untuk Lapisan Terakhir
  • Wadah untuk Krim Lem
  • Pisau Silet
  • 6 inci Pisau Dempul
  • 10 inci Pisau Dempul Gipsum
  • Tongkat Amplas Gipsum
  • Kertas Amplas Pasir Medium
  • Kertas Amplas Pasir Baik untuk Lapisan Akhir

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 37.304 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan