PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Furnitur kayu lama mungkin sudah terpapar lapisan kotoran sehingga Anda sulit melihat finis (pelapis akhir) cantik yang dulu dimilikinya. Namun, jangan khawatir! Dengan pembersihan dan perawatan yang tepat, furnitur kayu lama akan kembali ke kilau aslinya dalam waktu singkat. Karena kayunya lebih tua, Anda harus memulai pembersihan dengan menggunakan larutan pembersih ringan untuk menghilangkan debu dan kotoran. Setelah itu, tinggal menghilangkan noda atau bercak serta memulaskan finis tipis, dan furnitur pun akan tampak seperti baru lagi! Dengan perawatan yang tepat, furnitur kayu lama Anda akan tetap terlihat bersih dan berkilau.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Menggunakan Larutan Pembersih yang Lembut

PDF download Unduh PDF
  1. Sebelum membersihkan furnitur kayu lama dengan sabun cuci piring, Anda harus mengujicobanya terlebih dahulu untuk memastikan sabun tidak merusak kayu atau finis. Ambil bola kapas basah, tuangkan 1 tetes sabun cuci piring cair, kemudian seka ke tempat tersembunyi, seperti bagian dalam kaki kursi. Kalau sabun mengikis atau merusak finis, jangan digunakan! [1]
    • Tunggu sekitar 5 menit setelah Anda mengoleskan sabun sebelum memeriksanya untuk memastikan sabun tidak akan merusak furnitur kayu lama.
    • Kalau sabun merusak finis, sekalah hanya dengan air.
  2. Dalam ember berukuran sedang, campurkan 30 ml (2 sdm.) sabun cuci piring dengan 2 liter air hangat. Aduk sampai rata untuk mencampurkannya. Pastikan sabun benar-benar tercampur rata dengan air dan Anda memiliki larutan pembersih berbusa. [2]
  3. Celupkan kain lembut ke dalam larutan dan peras untuk membuang kelebihan air. Seka seluruh bagian furnitur, pastikan Anda menjangkau sudut dan celahnya. Gosokkan kain dengan ringin ke atas permukaan kayu dalam gerakan melingkar. [3]
    • Bilas kain setelah terlihat kotor. Pastikan Anda memerasnya kuat-kuat setelah dicelupkan ke larutan pembersih.
    • Jangan merendam atau membasahi kayu karena bisa rusak.
  4. Kalau sudut dan celah yang sulit dijangkau terlihat bernoda, oleskan pasta gigi ke area tersebut dan tunggu selama 5 menit supaya menyerap. Setelah itu, ambil sikat gigi berbulu lembut dan gosokkan pasta gigi secara perlahan. [4]

    Tip: Gosoklah dengan lembut dalam gerakan melingkar untuk mengangkat noda.

  5. Setelah Anda selesai menggosok furnitur dengan larutan pembersih, ambil kain baru yang bersih dan sekalah permukaan kayu untuk mengeringkan dan menggosoknya. Pastikan seluruh bagian furnitur benar-benar kering.
    • Gunakan kain bebas serat supaya tidak ada residu pada furnitur.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Menghilangkan Noda pada Furnitur Kayu Lama

PDF download Unduh PDF
  1. Didihkan 1 liter air di dalam panci dan celupkan 2 kantong teh hitam selama 10 menit atau sampai air mendingin ke suhu ruangan. Ambil kain lembut yang bersih, celupkan ke dalam teh, lalu peras sisa airnya. Seka seluruh permukaan kayu dengan ringan, tetapi jangan membasahinya dengan air teh. [5]
    • Asam tanat di dalam teh akan membantu menjaga kayu dan mengembalikan kilaunya.
  2. Untuk menghilangkan lingkaran-lingkaran bekas air yang membandel dari furnitur kayu lama, campurkan soda kue dan pasta gigi dengan perbandingan yang sama, lalu oleskan langsung ke atas noda. Gosok campuran tersebut dengan kain lembut sampai nodanya hilang. [6]
    • Pastikan Anda mengeringkan kayu secara menyeluruh setelah membersihkan campuran soda kue dan pasta gigi.
  3. Untuk bercak yang sangat sulit dihilangkan, seperti tinta atau goresan, campuran 15 ml (1 sdm.) soda kue dan 5 ml (1 sdt.) air untuk membentuk pasta. Oleskan pasta langsung ke atas noda dan gosok dengan lembut menggunakan kain bersih dan halus sampai nodanya hilang. [7]
    • Seka pasta sampai bersih dari kayu dan pastikan kayu benar-benar kering.
  4. Setelah Anda membersihkan furnitur kayu lama, pulaskan selapis minyak lemon komersial ke atas seluruh permukaannya untuk mengawetkan finis dan membuatnya mengilap. Gosokkan minyak lemon dalam gerakan melingkar supaya lapisannya rata. [8]

    Tip: Buatlah pemoles sendiri dengan mencampurkan 250 ml (1 gelas) minyak zaitun dengan 50 ml (¼ gelas) cuka putih.

    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Merawat Furnitur Kayu Lama

PDF download Unduh PDF
  1. Cara mudah untuk mencegah penumpukan debu yang dapat menyebabkan kotoran dan noda adalah dengan membersihkan furnitur minimal 3 bulan sekali. Gunakan kemoceng atau kain bersih untuk menyeka debu yang terkumpul pada furnitur. [9]
    • Jangan menggunakan penyemprot debu seperti Pledge pada furnitur kayu lama karena bisa merusak kayu atau finisnya.
  2. Jauhkan furnitur kayu lama dari jendela atau tempat lain yang terpapar sinar UV dari matahari. Sinar matahari bisa membengkokkan dan merusak kayu. [10]
    • Jangan meletakkan furnitur kayu lama di luar karena akan rusak.
  3. Celurut, tikus, kecoak, dan rayap bisa merusak mutu furnitur. Furnitur lama yang terbuat dari kayu lunak bisa menjadi makanan yang sangat menarik bagi hewan pengerat dan hama yang senang mengunyah kayu. [11]
    • Kalau furnitur Anda terserang hama, segera hubungi pembasmi hama.

    Tip: Periksa serpihan atau bekas gigitan pada kayu untuk melihat apakah ada hama yang memakannya.

  4. Panas dan kelembapan bisa merusak kayu lama pada furnitur Anda. Jadi, simpanlah di tempat kering yang tidak lebih panas daripada 30 °C. Pasang pelindung di atas furnitur supaya tidak lecet atau rusak. [12]
    • Jangan menyimpan furnitur kayu lama di loteng, kecuali jika suhunya terkontrol.
    Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 8.755 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan