PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Produk ini muncul pada awal abad ke-20 di Swiss ketika Dr. Bircher-Benner menciptakan muesli sebagai makanan sehat untuk pasien di kliniknya. [1] Muesli telah mendapat pengakuan luas dan banyak variasi yang diciptakan selama satu abad terakhir. Pada awalnya, muesli terdiri dari campuran serealia berbeda dengan penambahan kacang-kacangan, biji-bjian, dan potongan buah kering. Muesli berbeda dari granola karena kurang manis (di Amerika Utara, granola cenderung ditambahkan beras atau sirop maple ) dan tidak dipanggang (meski muesli juga bisa dipanggang jika diinginkan). [2]

Sarapan yang sehat sangat penting untuk memberi Anda energi untuk memulai hari yang sibuk. Jika Anda ingin meningkatkan asupan serat, tanpa mengeluarkan banyak uang, muesli bisa menjadi pilihan sempurna untuk sarapan. Anda bisa membuatnya dengan mudah di rumah. Selain itu, Anda bisa menghindari zat aditif berbahaya yang sering kali ditambahkan pada muesli kemasan. Keuntungan lainnya adalah Anda bisa menambahkan bahan yang sesuai dengan selera. Artikel ini akan membantu Anda mempelajari dasar-dasar membuat muesli dengan benar.

Bahan

Muesli Dasar:

  • Serealia berbentuk kepingan kecil, misalnya oat giling utuh, gandum giling, rye giling.
  • Buah kering, secukupnya, sebaiknya pilih yang organik, tanpa sulfur
  • Kacang-kacangan dan biji-bijian, utuh atau dicincang, secukupnya
  • Susu
  • Yoghurt
  • Buah segar, jika mau

Resep muesli “asli” Dr. Bircher-Benner: [3]

  • 3 sdm oat sedang atau 4 sdm oat giling utuh
  • 135 ml air
  • 180 ml yoghurt alami dengan kultur hidup
  • 2o ml (4 sdt) air perasan lemon
  • 60 ml (4 sdm) madu
  • 800 gr apel yang dicuci dengan baik
  • 60 gr almon atau hazelnut (tanpa proses blanching ) yang dicincang halus

Resep muesli dasar: [4]

  • 4 cangkir bijian giling (berbentuk kepingan kecil) seperti jelai, oat , beras, rye , atau spelt
  • ½ cangkir (65 gr) biji bunga matahari (kupas)
  • ½ cangkir(32 gr) biji labu
  • ½ cangkir (72 gr) biji wijen
  • 1 cangkir (95 gr) almon, cincang kasar
  • 1 cangkir (230 gr) potongan buah kering
  • 1 sdt bubuk kayu manis
  • Buah segar
  • Yoghurt tawar

Resep muesli gaya Swiss: [5]

  • 1 cangkir (60 gr) oat giling utuh
  • ½ cangkir jelai giling
  • ¾ cangkir (180 ml) susu rendah lemak
  • 1 apel besar, buang bijinya dan cincang halus
  • 1 keranjang kecil blueberry (atau tambahkan apel cincang halus lainnya))
  • 15 ml (1 sdm) madu
  • 1 cangkir yoghurt tanpa lemak
  • ½ cangkir kepingan almon panggang
  • 1 gr (¼ sdt) bubuk kayu manis

Resep muesli panggang: [6]

  • 750 oat giling utuh
  • 250 gr jelai giling
  • ½ cangkir sorgum sangrai
  • 1 cangkir wheatgerm
  • 1 cangkir kelapa serut
  • ⅓ cangkir (48 gr) biji wijen
  • ½ cangkir kepingan almon
  • 250 gr campuran buah kering
  • 250 gr sultana
  • ½ cangkir (32 gr) biji labu
  • ½ cangkir (72 gr) biji bunga matahari


Langkah

PDF download Unduh PDF
  1. Anda bisa mengikuti resep muesli tradisional, atau memodifikasi resep dasar dan menambahkan bahan lain sampai mendapatkan resep muesli yang paling Anda sukai. Artikel ini menyajikan beberapa pilihan, tetapi Anda bebas bereksperimen untuk menemukan resep yang sesuai selera sendiri.
    • Muesli dasar (bebas gandum)
    • Muesli “asli” Dr. Bircher-Benner
    • Muesli gaya Swiss (variasi dari resep muesli Dr. Bircher-Benner)
    • Muesli panggang
    • Muesli bercita rasa
    • Muesli modifikasi (contohnya, muesli sultana -kacang atau kismis-kacang, muesli tropis, muesli aprikot, muesli cokelat, dan sebagainya)
    Iklan
Metode 1
Metode 1 dari 5:

Hal Dasar

PDF download Unduh PDF
  1. Pilih produk dengan kualitas terbaik. Usahakan untuk pergi ke toko makanan sehat atau pasar yang memungkinkan Anda menemukan bahan makanan yang selalu segar. Jika Anda meragukan kualitas produk, tanyakan langsung kepada penjual dari mana dia memasok barang dagangannya.
    • Jika memungkinkan, belilah produk organik. Anda bisa menggunakan: kepingan oat (tradisional), rye giling, jelai giling, beras giling, dan spelt giling.
    • Carilah buah kering organik dan tanpa sulfur. Buah kering seperti ini akan lebih baik dan tidak adanya kandungan sulfur menjadikannya aman bagi orang yang alergi terhadap sulfur, misalnya mereka yang mengidap asma.
    • Usahakan untuk memilih kacang-kacangan dan bijian organik. Akan lebih baik lagi jika Anda membeli kacang dan bijian yang masih memiliki kulit/cangkang karena ini menjamin kesegarannya. Ketahui bahwa kacang tanah dan mete tidak termasuk kacang-kacangan, tetapi bisa ditambahkan jika Anda menyukainya.
    • Saat membeli susu dan yoghurt, sekali lagi, yang organik adalah pilihan terbaik. Jika Anda tidak mengonsumsi produk susu, carilah alternatif susu, misalnya susu kedelai, oat , atau susu kacang dan yoghurt.
    • Jangan membeli terlalu banyak. Lebih baik membeli bahan secukupnya saja, kira-kira untuk membuat muesli selama beberapa minggu, dan membeli lagi jika stok sudah habis. Dengan cara ini, Anda akan selalu menggunakan bahan yang segar dan menghabiskan persediaan dalam waktu yang singkat.
  2. Muesli harus disimpan dalam wadah kedap udara agar tetap segar. Carilah wadah tertutup yang sesuai, misalnya kantong plastik dengan klip, atau stoples kaca dengan tutup yang rapat, dsb.) Simpan muesli di tempat yang sejuk dan gelap.
  3. Paling mudah jika Anda mencampur bahan dalam mangkuk besar, baru kemudian menuangkannya ke wadah. Namun, jika wadah penyimpanan cukup besar untuk mengocok bahan, Anda bisa mencampur bahan langsung di dalam wadah (lihat langkah berikut). Jika Anda membuat muesli tanpa mengikuti proporsi yang disarankan, pastikan porsi terbesar muesli adalah bijian, sementara bahan lain bisa ditambahkan sesuai selera. Jangan lupa bahwa buah kering tinggi kalori dan fruktosa. Jadi, gunakan sesedikit mungkin. Atau, Anda bisa mengikuti proporsi yang dianjurkan dalam resep di artikel ini.
    • Potong buah kering yang lebih besar, seperti aprikot atau apel kering, menjadi potongan kecil agar tercampur rata. Buah kering berukuran kecil, seperti kismis dan ceri kering, bisa dibiarkan utuh. Buah kering biasanya mahal, tetapi Anda hanya membutuhkan sedikit saja untuk menambah cita rasa muesli .
  4. Jangan mengisi wadah penyimpanan sampai penuh. Sisakan sedikit ruang di bagian atas, kemudian tutup rapat dan jungkirkan wadah perlahan-lahan beberapa kali sampai semua bahan tercampur rata.
  5. Anda bisa menyantap muesli dengan susu atau yoghurt dan buah segar (siapkan secara terpisah). Lihat resep di bawah ini untuk mendapatkan ide tentang cara mengonsumsi muesli dengan yoghurt dan buah.
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 5:

Resep Muesli “asli” Dr. Bircher-Benner: Variasi Perendaman

PDF download Unduh PDF

Resep ini sering disebut “Muesli Bircher” saja. Awalnya, makanan ini disebut “hidangan apel”, bukan serealia untuk sarapan. Bahkan hari ini Anda bisa menikmatinya sebagai makanan penutup atau sarapan.

  1. Tambahkan oat . Rendam semalaman.
  2. Tambahkan ke dalam oat yang sudah direndam, bersama madu.
  3. Aduk rata agar warnanya tidak berubah.
  4. Anda siap menikmati muesli .
    Iklan

Variasi Perendaman

  1. Dalam variasi ini, Anda merendam muesli semalaman dan asam laktat akan membuat bijian menjadi lebih lembut. Anda akan mendapatkan manfaat positif karena muesli lebih mudah dicerna dan penyerapan nutrisi menjadi maksimal. [7]
    • Rendam muesli semalaman dengan 1 cangkir air, yoghurt dan apel . Tutup mangkuk dengan piring dan masukkan ke kulkas.
Metode 5
Metode 5 dari 5:

Muesli Panggang

PDF download Unduh PDF
  1. Masukkan ke oven dan panggang sekitar 15 menit, atau sampai berwarna cokelat keemasan. Awasi dengan baik karena oat mudah hangus, dan sering-seringlah mengaduknya.
  2. Sering-seringlah mengaduk agar tidak hangus. Angkat dari api dan biarkan menjadi dingin.
  3. Jika Anda menutup wadah dengan baik setelah digunakan, muesli panggang bisa bertahan selama dua minggu.
    Iklan

Tips

  • Jika Anda menyukai banyak variasi, gunakan wadah lebih kecil dan buatlah berbagai jenis muesli , misalnya muesli cokelat di satu wadah, muesli buah berry kering di wadah lain, dan sebagainya.
  • Cobalah berbagai jenis yoghurt (tawar) sampai menemukan yang Anda suka. Rasa yoghurt bisa sangat asam atau netral. Anda bisa mencampur yoghurt dengan susu jika terlalu asam.
  • Anda bisa membuat muesli dengan bahan dasar oat dan kacang-kacangan. Lalu simpan. Sebagai variasi, taburkan potongan buah segar dan kering saat ingin menyantapnya. Muesli ini bahkan bisa digunakan sebagai serealia hangat dan dikonsumsi secara bergantian.
  • Oat giling utuh sering dipilih sebagai bahan utama, entah dicampur dengan bijian lain atau tidak. Pergilah ke toko yang menjual bahan makanan alami dan temukan bijian lain untuk memberi variasi dan tekstur.
  • Jika oat terlalu alot, rendamlah sebentar dalam susu, yoghurt, atau campuran seperti yang disebutkan dalam beberapa resep di artikel ini.
  • Muesli sangat cocok sebagai makanan penutup, atau ditaburkan di atas hidangan penutup buah, muffin , biskuit, kue, potongan makanan, batang muesli / granola , dan sebagainya.
  • Yoghurt sangat “cocok” dikombinasikan dengan muesli jika Anda memilih produk yang tidak diberi pengental (misalnya gelatin, pektin, atau kanji).
  • Simpan muesli di tempat kering dan sejuk.
Iklan

Peringatan

  • Jangan menambahkan makanan lengket atau lembap atau buah segar ke dalam campuran muesli . Makanan tersebut biasanya mengandung banyak air dan bisa membuat muesli lebih cepat berjamur. Anda bisa menambahkannya ke dalam mangkuk saat akan menyajikan muesli ..
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Mangkuk untuk mencampur
  • Alat untuk mengaduk
  • Wadah kedap udara
  • Talenan dan pisau untuk memotong buah segar, buah kering, kacang-kacangan, dsb.
  • Loyang untuk memanggang muesli (kue kering atau kertas alas loyang)
  • Kertas roti (kertas perkamen)
  • Penggorengan

Referensi

  1. Wisegeek, What is muesli?, http://www.wisegeek.com/what-is-muesli.htm
  2. Jude Blereau, Wholefood , p. 60, (2007), ISBN 978-0-7624-3074-1
  3. Adapted from Miriam Polunin, Healing Foods , p. 131, (1997), ISBN 1-8718-5427-X
  4. Adapted from Jude Blereau, Wholefood , (2007), p. 60, ISBN 978-0-7624-3074-1
  5. Adapted from Family Circle (Australia), Rosemary Stanton's Healthy Cooking , (1998), p. 28, ISBN 0-86411-666-7
  6. Adapted from Family Circle (Australia), Rosemary Stanton's Healthy Cooking , (1998), p. 28, ISBN 0-86411-666-7
  7. Jude Blereau, Wholefood , (2007), p. 61, ISBN 978-0-7624-3074-1

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 23.546 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan