Unduh PDF
Unduh PDF
Televisi adalah industri hiburan yang unik dan terbukti paling banyak dikonsumsi oleh khalayak media. Sebagai industri yang sedang berkembang dan diminati, tentu saja ada beberapa aturan dasar yang perlu ditaati jika Anda ingin menyukseskan karier di dalamnya. Tertarik untuk menjadi penulis naskah acara televisi? Dengan bantuan artikel ini, niscaya Anda akan mengetahui kiat-kiat sederhana untuk membuat naskah yang detail, padat, dan berkualitas!
Langkah
-
Pilih topik. Jika Anda memiliki kesempatan untuk memilih topik naskah, luangkan waktu sebanyak-banyaknya untuk menyiapkannya. Tidak bisa dimungkiri, memulai adalah bagian yang paling menyulitkan; namun seiring berjalannya waktu, segalanya pasti akan terasa lebih mudah. Ambil selembar kertas atau laptop Anda, lalu tuliskan seluruh ide terkait topik acara yang mampir ke benak Anda. Sering kali, topik terbaik justru muncul dari pengalaman hidup pemikirnya, lho!
-
Sampaikan seluruh ide Anda kepada orang-orang terdekat. Jika ide-ide Anda disukai oleh banyak orang, tandanya Anda memang layak menginvestasikan waktu dan tenaga untuk mengembangkannya. Ikuti insting Anda!
-
Buat keputusan. Meskipun topik yang Anda pilih kurang populer di kalangan orang-orang terdekat, jangan ragu menggunakannya jika menurut Anda topik tersebut memang layak untuk dikembangkan.
-
Lakukan riset. Sebelum mulai menulis naskah, bacalah terlebih dahulu naskah-naskah yang sudah ada. Dengan melakukannya, Anda mungkin akan mendapatkan ide-ide baru atau bahkan terinspirasi untuk merombak ide lama Anda. Ingat, seorang penulis naskah yang sukses harus mampu memberikan naskah yang baru dan segar kepada produsernya!Iklan
-
Tentukan cerita yang akan Anda angkat. Cerita merupakan elemen terpenting yang akan menentukan arah naskah Anda; itulah mengapa Anda perlu menginvestasikan banyak waktu dan tenaga dalam tahap ini. Sebagian besar tahap dalam bagian ini dikembangkan pada saat yang bersamaan; oleh karena itu, pastikan Anda mampu berfokus untuk menjaga koherensi dan akurasi naskah. Tidak ada aturan khusus untuk melakukannya. Beberapa penulis naskah lebih suka menyusun cerita dalam bentuk sketsa; namun ada pula yang lebih nyaman menggunakan mind map , bantuan perangkat lunak, dsb. Pilih metode yang paling cocok untuk Anda!
-
Kembangkan ide cerita Anda. Tuliskan seluruh ide cerita yang mampir ke benak Anda; pada tahap ini, cobalah memikirkan keseluruhan konsep dan plot acara televisi yang akan Anda buat. Misalnya, Glee adalah serial sangat populer yang mengusung konsep drama musikal dan komedi romantis. Secara garis besar, Glee bercerita mengenai beberapa pelajar dengan kepribadian yang berbeda-beda; uniknya, mereka tergabung dalam sebuah klub musik yang diberi nama Glee. Keunikan konsep dan plot yang diusung serial tersebutlah yang ampuh memerangkap ketertarikan penonton! Percayalah, plot yang menarik dan orisinal adalah kunci penting untuk menciptakan acara yang mampu menarik minat penonton; pastikan Anda meluangkan waktu sebanyak-banyaknya untuk menyusunnya.
-
Pilih genre naskah. Berdasarkan plot yang sudah Anda susun, cobalah menentukan genre yang paling cocok. Apakah naskah Anda merupakan naskah acara misteri, opera sabun, atau komedi? Kemungkinannya sangat luas; acara Anda bahkan bisa masuk ke dalam dua kategori atau lebih. Glee, misalnya, merupakan serial televisi yang memuat unsur drama, komedi, dan musikal. Setelah itu, Anda juga perlu menentukan target penonton; tentunya Anda tahu bahwa ada perbedaan mendasar antara menulis naskah untuk anak-anak berusia 2-5 tahun dan opera sabun untuk remaja, bukan? Naskah yang ditulis untuk dinikmati penonton Amerika tentunya juga akan berbeda dengan naskah yang ditujukan untuk dinikmati penonton Asia.
-
Buat naskah Pilot. Umumnya, ketertarikan penonton sangatlah bergantung pada episode Pilot atau episode pertama acara Anda. Dengan demikian, episode Pilot harus sarat akan detail dan informasi, namun tetap mampu membuat penonton penasaran untuk menyaksikan episode selanjutnya.
-
Tentukan latar cerita. Deskripsikan latar utama yang akan menjadi panduan naskah Anda ke depannya; tentukan detail terkait waktu, zaman, cuaca, pakaian, serta bahasa yang digunakan oleh para karakter dalam naskah Anda.
-
Kembangkan karakter dalam naskah Anda. Setiap acara membutuhkan karakter yang menarik, relevan dengan naskah yang Anda buat, serta mampu menghibur penonton. Saat mengembangkan karakter naskah, pastikan Anda mengacu kepada plot dan genre naskah yang sudah ditentukan sebelumnya. Pastikan pula karakter yang Anda ciptakan mampu membuat penonton merasa terlibat dan semakin berminat untuk terus menonton acara tersebut.
-
Kembangkan hubungan antarkarakter. Pada tahap ini, Anda perlu membuat tiga kelompok utama. Kelompok pertama merupakan daftar karakter yang berkonflik atau berselisih; dalam daftar tersebut, Anda juga perlu memasukkan detail mengenai alasan dan objek perselisihan mereka. Kelompok kedua merupakan daftar karakter yang berteman; tuliskan pula seberapa kuat ikatan pertemanan mereka dan apakah pertemanan tersebut akan tetap terjalin hingga akhir acara. Kelompok terakhir adalah daftar karakter yang saling mencintai; daftar ini berisi nama dua karakter yang berkencan, menikah, atau akan berkencan pada satu titik di dalam naskah Anda.
-
Sekali lagi, cobalah menyampaikan ide-ide tersebut kepada orang-orang terdekat. Percayalah, tahap ini sangat penting dilakukan untuk menciptakan karya yang sempurna, terutama karena kesalahan yang terjadi pada tahap ini akan lebih sulit diperbaiki nantinya. Untuk alasan tersebut, pastikan Anda meminta kritik dan saran kepada orang-orang yang lebih berpengalaman.
-
Kembangkan detailnya. Pastikan Anda mengembangkan setiap detail yang ada di dalam naskah; setelah melakukannya, pastikan Anda juga mengecek konsistensinya:
- Jalan cerita
- Latar penceritaan
- Karakter
- Perlengkapan khusus
Iklan
-
Satukan seluruh ide dan susun menjadi sebuah naskah utuh. Untuk memudahkan Anda menulis dengan format yang benar, cobalah menggunakan format penulisan naskah standar yang sudah tersedia. Jika naskah tersebut ditulis untuk keperluan kontes, panitia penyelenggara seharusnya sudah memberikan aturan dasar penulisan naskah yang perlu Anda ikuti. Umumnya, produser atau sutradara acara juga akan menyampaikan format penulisan naskah yang mereka inginkan. Jangan khawatir; pada dasarnya format penulisan naskah tidak akan jauh berbeda satu dengan yang lainnya.
-
Lakukan proses penyuntingan. Pengalaman menulis naskah akan membentuk Anda menjadi orang yang semakin baik setiap harinya; dengan kata lain, sosok yang mengawali proses penulisan naskah tidak lagi sama dengan sosok yang mengakhirinya. Pastikan Anda selalu membaca kembali naskah yang sudah dibuat dan terus memperbaiki detail-detail yang perlu diperbaiki.Iklan
Tips
- Jangan mengkhawatirkan reaksi penonton. Acara yang berkualitas akan menarik penonton secara alamiah; yang terpenting, buat penonton penasaran agar mereka merasa terikat dengan acara yang Anda buat.
- Pahamilah segala informasi mengenai karakter yang Anda ciptakan, termasuk detail-detail sederhana seperti makanan atau minuman kesukaan mereka. Kuncinya, jika ingin karakter Anda terasa nyata, pastikan Anda merencanakannya sedetail mungkin.
- Cobalah menjalin koneksi dengan penulis naskah televisi yang sudah berpengalaman; percayalah, kiat yang mereka berikan dapat menggiring Anda menuju kesuksesan.
- Buat diri Anda penasaran. Setelah selesai menulis satu episode, pastikan Anda juga merasa penasaran dengan apa yang kira-kira akan Anda tulis di episode berikutnya.
Iklan
Peringatan
- Berkarier di dunia hiburan tidaklah mudah. Jangan serta-merta merasa depresi jika naskah Anda tidak disukai oleh para penikmat televisi; alih-alih, berusahalah mencari kritik dan saran yang membangun, serta yakinkan diri Anda bahwa kualitas karya Anda pasti akan membaik seiring berjalannya waktu.
Iklan
Referensi
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 11.967 kali.
Iklan