Unduh PDF
Unduh PDF
Sarung tangan kulit bisa jadi mahal, namun bila Anda mahir menjahit, Anda bisa menghemat sedikit uang dengan membuatnya sendiri. Dengan menggambar pola Anda sendiri, Anda bahkan bisa memastikan sarung tangan baru Anda dijahit pas untuk tangan Anda.
Langkah
-
Jiplak bentuk tangan Anda pada kertas. Letakkan tangan Anda yang tidak dominan di atas kertas, dengan posisi jari-jari saling berdekatan. Ibu jari Anda harus mengarah keluar sesuai sudut alaminya. Gambar seluruh bentuk tangan Anda, mulai dari satu sisi pergelangan ke sisi lainnya. [1] X Teliti sumber
- Tangan Anda harus berada di tengah kertas dengan jari telunjuk dan ibu jari mengarah ke tengah.
- Setelah Anda menggambar bentuk luar tangan Anda, Anda juga harus menggambar satu bulatan di pangkal tiap jari. Untuk membuatnya, buka tiap pasang jari (sepasang demi sepasang) dan gambar bulatan kecil di antaranya, dengan titik tengah di pangkal jari.
- Selipkan penggaris di antara jari-jari Anda. Tarik satu garis lurus dari bulatan ke puncak-puncak garis Anda.
- Sisihkan penggaris dan pastikan semua garis paralel satu sama lain.
- Tambahkan panjang 5 cm ke tiap sisi pola. Gambar sketsa garis yang keluar sedikit dekat pergelangan tangan sepanjang bagian luar tangan Anda, atau sisi di seberang ibu jari Anda.
- Anda kini memiliki garis luar tangan Anda yang akurat. Namun, jangan potong dulu pola ini.
-
Buat pola sarung tangan. Lipat dua kertas sepanjang garis luar jari telunjuk Anda. Potong sepanjang garis luar, potong dua lapis sekaligus dan jaga lipatan tetap menyatu.
- Perhatikan bahwa bagian ibu jari dari garis luar pola Anda akan hilang pada tahap ini.
- Setelah Anda memotong garis luar, potong celah jari yang sudah Anda gambar sebelumnya. Celah di depan pola Anda harus 6 mm lebih pendek daripada celah yang berhubungan di sepanjang pola yang di belakang.
-
Buat lubang ibu jari. Buka pola sarung tangan dan tandai lokasi sambungan ibu jari Anda. Anda perlu menggambar dan memotong bentuk oval untuk lubang ibu jari di tengah pola sarung tangan.
- Tandai dasar ibu jari, bagian dasar ibu jari, dan buku ibu jari dengan titik-titik. Buat titik ke empat tepat di seberang titik buku ibu jari.
- Garis oval yang menghubungkan semua empat titik menyatu.
- Gambar segitiga terbalik di sepanjang puncak oval ini. Bentuk segitiga ini seharusnya sama panjang dengan bentuk oval.
- Potong sisa oval, dan biarkan bagian atas segitiga masih menyatu.
-
Desain pola untuk ibu jari. Lipat dua selembar kertas dan letakkan bagian dalam ibu jari sepanjang lipatan. Lipatan harus paralel dengan sisi jari telunjuk dan pergelangan tangan. Gambar di sekeliling luar ibu jari Anda.
- Setelah Anda selesai menggambar, buka lipatan kertas dan gambar pola yang sama di sisi lain lipatan.
- Potong pola ibu jari dan letakkan di dekat lubang ibu jari di pola sarung tangan. Keduanya harus cocok bertemu. Bila tidak ulangi pola ibu jari Anda, menyesuaikan ukurannya lebih baik agar cocok dengan lubang ibu jari dalam pola sarung tangan.
-
Buat pola fourchette . The fourchette adalah bagian panjang yang tepat berada di antara jari-jari sarung tangan Anda.
- Lipat sepotong kertas dan letakkan di antara jari telunjuk dan jari tengah tangan tidak dominan Anda. Lipatan harus jatuh langsung di atas bagian tangan yang di antara jari-jari Anda.
- Jiplak sekeliling jari telunjuk Anda, tambahkan sedikit panjang ke puncak dicocokkan dengan panjang jari tengah.
- Potong polanya.
- Ulangi proses ini dua kali lagi, gambar fourchette untuk di antara jari tengah dan jari manis dan di antara jari manis dan jari kelingking Anda.
Iklan
-
Cari jenis bahan kulit yang tepat. Bahan kulit yang paling mudah dikerjakan saat membuat sarung tangan adalah kulit yang tipis dengan tekstur serat yang rata dan halus.
- Bahan kulit jenis " grain leather " memiliki daya tahan dan kelenturan yang tinggi, serta terbuat dari lapisan luar dari sisi dalam kulit hewan. [2] X Teliti sumber
- Bahan kulit yang tipis akan menghasilkan sarung tangan yang lebih nyaman dibandingkan dengan bahan kulit tebal. Bahan kulit tebal bisa menyebabkan sarung tangan terasa mengganjal.
-
Uji keregangan bahan kulit. Tarik bahan kulit dan perhatikan seberapa bahan itu dapat meregang. Jika kulit segera memendek kembali setelah Anda tarik, berarti tidak ada persiapan yang perlu Anda lakukan. Jika agak kendur atau terlalu regang, Anda perlu membuatnya lebih kaku dan mengatur keregangannya.
- Bahan kulit yang mudah meregang adalah bagus, tetapi jika Anda tidak menjaga ketahanannya, sarung tangan akan segera menjadi kendur dengan mudah dan longgar setelah Anda kenakan beberapa kali saja.
-
Lembabkan dan regangkan bahan kulit. Basahi bahan kulit dan regangkan hingga titik maksimal (seratnya tidak bisa diregangkan lebih jauh lagi). Diamkan hingga kering.
- Setelah kering, basahi lagi dan regangkan kulit ke arah yang berlawanan. Namun, kali ini regangkan secukupnya saja, bukan hingga titik maksimal. Biarkan kering lagi.
-
Potong bagian-bagian sarung tangan. Sematkan pola pada kulit yang sudah disiapkan dan gunakan gunting yang tajam untuk memotongnya, cocokkan pola garis demi garis. Ini berarti Anda perlu memotong lubang ibu jari dan ruang-ruang jari juga.
- Pastikan garis serat sejajar dengan jari-jari. Bahan kulit memiliki tingkat keregangan tinggi di sepanjang seratnya, dan Anda perlu memanfaatkan keregangan tersebut agar bahan kulit bergerak bersama ibu jari saat Anda menekuk jari-jari Anda.
- Bahan kulit tidak akan terurai, maka Anda tidak perlu mengelim pinggirannya atau mengenakan perekat khusus anti urai.
- Potong tiap bagian dua kali hingga Anda memiliki potongan yang cukup untuk membuat dua sarung tangan yang sama persis. Bagian depan dan belakang sarung tangan berbentuk sama persis, maka Anda tidak perlu membalik pola untuk tangan yang satu lagi.
Iklan
-
Jahit pinggiran ibu jari. [3] X Teliti sumber Lipat bagian ibu jari dari bawah tengahnya dan jahit agar menyatu di sepanjang bagian puncak dan pinggirnya. Berhentilah pada titik sedikit sebelum lekukan di dasar.
- Jika Anda ingin membuat jahitan ini tidak tampak, pastikan bahwa sisi kanan tiap bagian saling bertemu saat Anda jahit dan balik bagian yang benar di luar saat sudah dijahit menyatu.
- Sebagai alternatif, Anda bisa membuat semua jahitan di luar sarung tangan tetap terlihat. Bila Anda memilih seperti itu, jahitlah dengan sisi luar bahan kulit tetap menghadap ke luar.
- Jahitan tersembunyi atau terlihat adalah dua pilihan yang bisa digunakan untuk kulit, jadi ini hanya pilihan pribadi Anda.
-
Sematkan jarum pentul dan jahitkan bagian ibu jari. Masukkan pangkal potongan bahan kulit bagian ibu jari yang terbuka ke dalam lubang ibu jari pada potongan bagian utama. Sematkan pinggiran ibu jari pada pinggiran bagian lubang ibu jari dengan jarum pentul, kemudian jahit sekeliling seluruh pinggiran yang disatukan tersebut.
- Pastikan bagian ibu jari menghadap ke atas saat Anda masukkan ke bagian lubang ibu jari.
- Pinggiran bagian ibu jari dan lubangnya harus cocok dengan seimbang.
- Anda bisa membengkokkan pinggiran lubang ibu jari ke dalam hingga bagian depan pinggiran yang menahan dan ibu jari berhadapan, atau Anda bisa menyematkan jarum maupun menjahit bagian depan pinggiran ibu jari di sepanjang bagian belakang pinggiran lubang. Keduanya bisa dilakukan, dan ini hanya merupakan pilihan gaya pribadi.
-
Masukkan bagian fourchette pertama di antara jari-jari pertama Anda. Anda perlu menghubungkannya dengan telapak tangan dan bagian belakang pola sarung tangan Anda. Sematkan jarum pentul untuk menahan posisinya, dan jahit pada tempatnya.
- Satukan fourchette pada bagian telapak dari pola Anda dulu. Setelah bagian tersebut dijahit pada sisi telapak dari sarung tangan, satukan dengan bagian belakang sarung tangan.
- Jahit ujung jari telunjuk dan ke bawah sepanjang celah di sisi telapak tangan, kemudian kembali ke atas ke ujung jari tengah.
- Ketika menyatukan fourchette dengan sarung tangan bagian belakang, mulai dari ujung jari tengah dan terus ke celah, kemudian kembali ke ujung jari telunjuk.
-
Ulangi prosedur ini dengan dua fourchette lainnya. Setelah fourchette di antara jari telunjuk dan jari tengah dijahit, lanjutkan dengan fourchette di antara jari rengah dan jari manis dan di antara jari manis dan jari kelingking. Metode menjahit kedua fourchette sama persis dengan metode menjahit yang pertama.
- Lanjutkan menjahit fourchette di antara jari tengah dan jari manis. Selanjutnya, jahit fourchette di antara jari manis dan jari kelingking.
- Kerjakan seperti sebelumnya, jahit tiap fourchette pada bagian telapak sarung tangan Anda dulu sebelum disatukan dengan bagian belakan dari sarung tangan.
-
Jahit bagian pinggir sarung tangan Anda. Jika perlu, sematkan jarum pentul sarung tangan agar pinggiran luar kedua sisi bertemu. Jahit kedua sisi sarung tangan dan tutup jarak yang masih ada di sekitar bagian jari.
- Bagian yang terbuka di akhir langkah ini adalah bagian pergelangan tangan. Bagian ini tentunya harus dibiarkan tetap terbuka.
- Jika Anda ingin agar jahitan bagian samping tidak terlihat, pastikan bahwa sisi depan sarung tangan saling berhadapan saat Anda selesai menjahit. Balik sarung tangan keluar ketika selesai menjahit. Jika Anda ingin jahitan terlihat, biarkan bagian belakang menghadap ke dalam saat Anda menjahit.
- Saat Anda menyelesaikan langkah ini, sarung tangan Anda sudah selesai.
-
Ulangi dengan sarung tangan kedua. Ikuti langkah menjahit yang sama dengan bagian yang lain untuk membuat sarung tangan kedua yang sama dengan yang pertama.
- Jahit menyatu bagian ibu jari, kemudian jahit bagian ibu jari ke dalam lubang ibu jari sarung tangan.
- Jahit keempat fourchette pada tempatnya, mulai dengan kombinasi jari telunjuk/jari tengah dulu, diikuti kombinasi jari tengah/jari manis, dan diakhiri dengan kombinasi jari manis/jari kelingking. Ingan bahwa bagian telapak tangan sarung tangan ini akan menjadi telapak tangan lawan sarung tangan yang pertama.
- Jahit sepanjang sisinya dan jarak di antara jari untuk menyelesaikan sarung tangan, tinggalkan bagian pergelangan tangan terbuka.
-
Coba kenakan sarung tangan Anda. Saat ini sarung tangan Anda telah selesai dan siap dikenakan.Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
- Kertas tebal, karton tebal, atau karton tipis
- Pensil
- Penggaris
- Bahan kulit tipis jenis " grain leather "
- Gunting tajam
- Jarum pentul
- Benang tebal
- Mesin jahit atau jarum jahit
Referensi
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 64.189 kali.
Iklan