Unduh PDF
Unduh PDF
Entah suatu pohon mengganggu, merusak pemandangan, atau Anda hanya ingin menanam tumbuhan lain di titik terkait, ada banyak alasan untuk menebang pohon di lahan milik Anda. Biasanya, biaya jasa profesional sangat tinggi. Untuk itu, ada beragam cara untuk membunuh pohon mengganggu sehingga bisa ditebang kemudian ketika sudah mati.
Langkah
-
Singkirkan kulit pohon yang longgar. Teknik girdling adalah cara membunuh pohon dengan mengganggu aliran getah antara akar dan mahkota pohon. Anda bisa menerapkan girdling memakai atau tanpa bahan kimia atau herbisida, tetapi dibutuhkan beberapa bulan supaya pohon mati sepenuhnya. Awali dengan menarik kulit pohon yang longgar sehingga batang pohon lebih mudah diakses. [1] X Teliti sumber Sebaiknya kelupas kulit pohon pada lebar kira-kira 10-13 cm.
- Anda bebas menentukan ketinggian pohon yang dikerjakan sehingga pilihlah titik yang nyaman.
-
Kenakan perlengkapan pengaman. Anda memiliki beragam pilihan terkait cara membuat potongan. Anda bisa memakai gergaji mesin, kapak, golok, atau bahkan pahat kayu untuk pohon berkulit tipis. [2] X Teliti sumber Terapkan langkah pengamanan yang diperlukan sebelum memakai alat pemotong, termasuk mengenakan kacamata pelindung.
-
Potong mengelilingi pohon. Kedalaman potongan bergantung pada ketebalan pohon. Untuk pohon yang sangat tipis, Anda bisa memotong sekitar 1 cm ke dalam kayu sementara pohon yang kukuh perlu dipotong sedalam 2,5-4 cm. Usahakan potongan dibuat serata mungkin ketika mengelilingi pohon.
-
Buat potongan kedua di sekeliling pohon. Supaya teknik girdling bisa diterapkan secara efektif, Anda membutuhkan potongan kedua yang mengelilingi pohon. Jarak antara kedua potongan sebaiknya kurang lebih 5-10 cm. Kedalaman potongan kedua sebaiknya sama seperti potongan pertama.
- Jika Anda menggunakan kapak atau golok sehingga sulit memotong secara horizontal dengan akurat, sebaiknya potong alur pada pohon. Untuk membuat alur, potonglah miring ke bawah yang dilanjutkan dengan potongan miring ke atas sehingga kedua potongan bertemu di tengah. Untuk pohon kecil, sebaiknya lebar alur di sekitar keliling ini sekecil 5 cm, sementara alur sebaiknya selebar 15-20 cm pada pohon besar. Buatlah alur dengan kedalaman sama layaknya layaknya teknik girdling biasa.
-
Gunakan herbisida. Kalau Anda memutuskan menggunakan herbisida, sebaiknya pakaikan pada potongan 5-10 menit setelah dibuat sebelum bagian tersebut mengering dan mengeras. [3] X Teliti sumber Menggunakan herbisida pada sabuk dapat membunuh pohon dalam kurun waktu 6 minggu sementara jika Anda tidak menggunakan bahan kimia, waktunya bisa sampai berbulan-bulan. [4] X Teliti sumber
- Jenis herbisida yang efektif dan mudah diperoleh di antaranya glifosat (Roundup atau Killzall) dan triklopir (Garlon atau Brush B Gon). [5] X Teliti sumber
- Campurkan herbisida dengan baik sesuai panduan penggunaan yang diberikan produsen dan gunakan pada potongan memakai botol semprotan. [6] X Teliti sumber
- Anda sebaiknya mencampurkan herbisida sebelum mengerjakan pohon sehingga bisa digunakan pada potongan sesegera mungkin.
- Baca label dengan saksama sebelum mencampurkan dan menggunakan herbisida.
- Kenakan pelindung mata, baju lengan dan celana panjang, sarung tangan, dan sepatu berujung tertutup saat menangani herbisida.
-
Tunggu. Sekarang Anda sudah menghalangi aliran getah dalam pohon dan memasukkan herbisida ke sistem akar. Jadi, Anda hanya bisa menunggu untuk sekarang.Iklan
-
Siapkan kapak atau golok. Kalau Anda berencana memakai herbisida pada pohon, metode hack and squirt bisa sama efektifnya dengan cara girdling , tetapi lebih ringan dikerjakan. Metode hack and squirt menggunakan tebangan akurat yang akan dilumuri herbisida alih-alih mengupas keliling pohon. Awali dengan menyiapkan kapak atau golok. [7] X Teliti sumber
-
Campurkan herbisida dalam botol semprotan. Pada metode hack and squirt , Anda tidak perlu memotong sebanyak metode girdling , tetapi Anda masih akan memakai herbisida yang sama. Bacalah seluruh label herbisida untuk menentukan dosis pemakaian. Campurkan herbisida dalam botol semprotan sebelum mulai memotong.
- Jenis herbisida yang efektif dan mudah diperoleh di antaranya adalah glifosat (Roundup atau Killzall) dan triklopir (Garlon atau Brush B Gon). [8] X Teliti sumber
- Kenakan pakaian pelindung, seperti kacamata pelindung, baju lengan dan celana panjang, dan sarung tangan sebelum memakai herbisida.
-
Buat potongan ke bawah menuju kulit pohon. Gunakan kapak atau golok untuk memotong batang pohon ke bawah sepanjang kira-kira 5 cm. Potongan ini harus cukup dalam untuk mencapai getah berwarna cerah sehingga herbisida bisa masuk secara efektif.
-
Semprotkan herbisida ke potongan. Setelah Anda memotong, tarik kepala kapak atau golok ke pinggir potongan alih-alih sepenuhnya keluar. Kemudian, gunakan botol semprotan untuk menyemprotkan herbisida ke sisi golok sehingga bisa merembes masuk ke bagian dalam potongan yang bergetah. [9] X Teliti sumber
- Pastikan Anda menyemprot herbisida sesegera mungkin sebelum kayu lunak di dalam potongan telanjur mengering atau mengeras.
- Baca kemasan herbisida untuk mengetahui dosis pemakaian yang disarankan pada setiap potongan.
- Anda juga bisa memakai beragam injektor yang dibuat khusus untuk alasan ini jika perlu menangani beberapa pohon.
-
Ulangi potongan ke bawah sesuai arahan. Produsen herbisida biasanya memberikan panduan terkait banyaknya potongan yang perlu dibuat berdasarkan keliling pohon. Kebanyakan pohon membutuhkan potongan tambahan dengan jarak sebanyak 2,5-7,5 cm dari tepi ke tepi.
-
Teruskan menambah herbisida untuk setiap potongan. Untuk setiap potongan dalam batang pohon yang direkomendasikan produsen herbisida, sebaiknya tambahkan jumlah herbisida yang sama. Teruskan memakai injektor atau sisi datar kapak atau golok untuk menyemprotkan herbisida menuju potongan pohon.Iklan
-
Terapkan langkah-langkah pengamanan. Berbeda dengan metode lain yang membiarkan pohon tetap berdiri, cara ini dilakukan dengan memotong pohon sehingga paling cocok jika pohon menghalangi pandangan atau Anda ingin segera menyingkirkannya karena suatu alasan. Oleh karena pohon akan ditebang, awali dengan menerapkan segala langkah pengamanan yang melibatkan pemakaian gergaji mesin dan mengamankan area tumbangnya pohon.
-
Campurkan herbisida. Layaknya metode herbisida lain, Anda perlu melapisi potongan dengan glifosat atau triklopir segera setelah pohon ditebang. Baca label kemasan herbisida sebelum mencampurkannya dalam botol semprotan dan menebang pohon.
- Kenakan kacamata pengaman, sarung tangan, dan baju lengan panjang sebelum menangani herbisida.
-
Potong pohon. Untuk pohon kecil, zona tumbang pohon jauh lebih kecil dan mudah diamankan, tetapi jika Anda mengurusi pohon besar, sebaiknya lakukan persiapan pengamanan lebih lanjut sebelum menebang pohon. Bacalah cara menumbangkan pohon untuk informasi lebih lanjut.
- Untuk pohon besar, sebaiknya gunakan jasa profesional.
-
Usapkan selapis herbisida pada bagian atas tunggul pohon. Banyak orang tidak tahu bahwa memotong pohon saja belum mematikan sistem akar. Sering kali, sistem akar akan menumbuhkan tunas baru. Anda bisa mencegah hal ini dengan mengoleskan herbisida di tunggul pohon. [10] X Teliti sumber
- Untuk pohon kecil, Anda bisa melapisi seluruh persilangan batang pohon. Untuk pohon besar, bagian tengah pohon yang mengeras tidak akan menyerap herbisida sehingga Anda bisa melapisinya dengan herbisida di cincin terluar tempat Anda masih bisa melihat getah berwarna cerah. [11] X Teliti sumber
Iklan
Tips
- Pohon mati pada akhirnya akan tumbang setelah sistem akarnya melemah, yang artinya bagus. Walaupun sistem akar invasif sudah tidak lagi menimbulkan masalah, pohon masih perlu ditebang untuk berjaga-jaga.
- Metode lain seperti terlalu memangkas pohon dapat memberikan hasil serupa layaknya menebang pohon, hanya saja tunggulnya tidak diproses. Sistem akar akan menumbuhkan tunas baru.
- Baik Anda akan mengolah tunggul ataupun menebang pohon setelah mati, batangnya harus disingkirkan demi alasan keamanan. Anda bisa mempelajari lebih lanjut terkait menyingkirkan tunggul pohon di artikel ini .
Iklan
Referensi
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=PFhLAn680Fs
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=ZZzUu0TZCds
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=ZZzUu0TZCds
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=ZZzUu0TZCds
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=ZZzUu0TZCds
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=CGM1VsTQoQg
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=CGM1VsTQoQg
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=ZZzUu0TZCds
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=CGM1VsTQoQg
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 153.067 kali.
Iklan