Tarik tambang adalah permainan klasik yang lazimnya dimainkan di pesta anak-anak atau acara kumpul keluarga. Dalam permainan ini, 2 tim berdiri di masing-masing ujung tali dan mencoba menarik tali sampai sebagian besarnya melewati garis atau tanda tengah di antara kedua tim. Namun, permainan ini tidak semudah kelihatannya! Ada banyak strategi yang bisa diterapkan untuk memenangkan tarik tambang, dan sebagian besar melibatkan pemosisian dan teknik tim.
Langkah
-
Kumpulkan 8 orang dalam berbagai ukuran dan tingkat kekuatan. Salah satu nilai plus dalam tarik tambang adalah kalian bisa belajar menang secara tim, bahkan jika tim Anda tidak berisi orang-orang kuat! Untuk liga terorganisasi, sebaiknya Anda merekrut 1-2 orang tambahan sebagai pemain pengganti seandainya seseorang cedera atau tidak bisa mengikuti pertandingan. [1] X Teliti sumber
- Kalau Anda berencana bermain di liga, pastikan jumlah berat badan seluruh anggota tim tidak melebihi aturan yang ditetapkan, yang bisa beragam tergantung grup usia.
-
Posisikan anggota tim yang lebih berpengalaman di depan untuk memimpin tarik tambang. Orang ini akan berperan sebagai “pemimpin” grup. Pilihlah seseorang dengan tinggi badan sedang dan sudah sering bermain tarik tambang sebelumnya. Dia harus bisa menjaga kekuatan cengkeraman selagi dalam posisi jongkok dan punya banyak kekuatan tubuh bagian bawah supaya barisan depan tim tidak terlalu terbebani. [2] X Teliti sumber
- Akan membantu jika rekan-rekan Anda diurutkan mulai dari yang badannya tertinggi sampai terpendek, lalu pilih salah satu orang di dekat bagian tengah sebagai penyentak utama.
-
Atur bagian tengah tim berdasarkan keterampilannya untuk mendukung kerja sama tim. Posisikan anggota yang kurang berpengalaman di antara dua pemain berpengalaman sehingga bisa berkomunikasi sepanjang permainan. Dengan demikian, pemain yang berpengalaman bisa menetapkan kecepatan penarikan dan pemain yang masih awam bisa berusaha membangun ketahanan dan kekuatan. [3] X Teliti sumber
- Berbicara dan berkomunikasi sepanjang permainan dapat berguna bagi sebagian anggota tim, tetapi ingat untuk tidak membocorkan strategi Anda kepada lawan!
-
Posisikan seseorang dengan ketahanan tubuh yang baik di belakang tim. Pilih orang yang tubuh bagian bawahnya kuat dan posisikan di ujung tali sebagai “jangkar” tim. Pastikan dia cukup kuat untuk terus menarik tim selagi menjaga genggaman erat pada tali. [4] X Teliti sumber
- Secara umum, jangkar biasanya melilitkan tali di punggungnya dan menjaga tim tetap bergerak ke belakang.
- Biasanya, jangkar akan menetapkan kecepatan tarikan dengan melangkah mundur setiap 3-4 detik. Jika seluruh tim tidak bisa mengikuti, jangkar bertugas untuk menjaga genggaman dan memperlambat tarikan sehingga seluruh tim bisa mengatur ulang posisinya.
Tip: Coba posisikan anggota terberat di ujung tali sebagai jangkar. Dia bisa membantu menarik seluruh tim mundur saat condong ke belakang.
Iklan
-
Genggam tali secara kuat dengan telapak tangan menghadap ke atas dan saling berdekatan. Berdirilah di sisi kiri tali dan ambil tali dengan tangan kanan. Genggam tali dengan telapak tangan menghadap ke atas, dan tangan kiri entah di depan atau persis di belakang tangan kanan. Tutup telapak tangan di tali sehingga jempol menghadap ke atas. [5] X Teliti sumber
- Sebagian sumber menyarankan Anda membedaki tangan untuk menjaga cengkeraman tetap kuat. Kiat ini cukup manjur pada sebagian orang, tetapi Anda masih bisa menang tanpanya!
Peringatan: Jangan membalutkan tali di sekeliling tangan. Meskipun sepertinya ide ini bagus, kalau tali tergelincir, pergelangan tangan bisa keseleo atau patah.
-
Berjongkoklah dan condongkan badan ke belakang, serta jejakkan tumit ke tanah ketika peluit dibunyikan. Saat Anda berbaris untuk bertanding, buka kaki selebar bahu, dan berjongkoklah selagi kedua lutut agak ditekuk. Saat permainan dimulai, miringkan badan 45 derajat ke belakang dan mulai menjejakkan tumit sekuatnya ke tanah dan tahan tubuh Anda. Jangan dulu menarik tali, dan biarkan berat badan Anda yang bekerja! [6] X Teliti sumber
- Kalau Anda mencondongkan badan atau menekuk lutut terlalu banyak, otot bisa terlalu terbebani yang dapat mengurangi ketahanan tubuh.
-
Ambil beberapa langkah ke belakang sebagai tim, dan menjejaklah dengan tumit. Sebelum pertandingan, bicara dengan rekan satu tim Anda dan rencanakan untuk melangkah ke belakang setiap 3-4 detik, dimulai dari kaki kiri. Saat permainan dimulai, naikkan dan jejakkan tumit kiri sekitar 2.5-5 cm ke belakang. Kemudian, ulangi dengan tumit kanan secara perlahan, dan menarik tim lawan. Kalau bisa, melangkahlah lebih lebar ketika tim lawan tampak mulai kelelahan. [7] X Teliti sumber
- Anda tidak boleh menarik atau menyentak tali. Alih-alih, cukup pegang tali dengan erat dan jaga di dekat tubuh saat tubuh Anda bergerak ke belakang.
- Anda bisa bicara kepada pemain di depan dan mendengarkan pemain di belakang sepanjang permainan. Namun, hindarilah mengatakan “tarik” atau “mundur” selama pertandingan karena tim lawan akan mendengarnya dan bisa menentukan strategi balasan.
-
Jaga kaki tetap lurus dan dorong ketika mundur untuk menyerang balik. Kalau Anda kehilangan pijakan, coba putar tubuh menuju tali di sisi kanan untuk mempersiapkan serangan balasan. Jejakkan kaki kiri ke tanah secara horizontal untuk memperlambat gerakan ke depan, dan dorong untuk menekan tubuh ke belakang. Melangkahlah 2,5 cm setiap kalinya ketika Anda mendorong tubuh ke belakang. [8] X Teliti sumber
- Kalau Anda tidak bisa menarik ke belakang, cukup diam sampai tim lawan terlalu lelah untuk terus menarik. Lalu, mungkin Anda dapat kembali bergerak dengan lebih mudah.
Iklan
Peringatan
- Jangan pernah membalutkan tali di sekeliling tangan saat bermain tarik tambang. Pergelangan tangan Anda bisa cedera atau bahkan mematahkan tulang tangan.
Referensi
- ↑ https://www.csuci.edu/recreation/basictugofwarrules.pdf
- ↑ https://www.menshealth.com.sg/fitness/tug-war-tougher-you-think/
- ↑ https://www.menshealth.com.sg/fitness/tug-war-tougher-you-think/
- ↑ http://www.scottishtugofwar.com/Training.html
- ↑ http://www.scottishtugofwar.com/Training.html
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=6YNLwicEaG4&feature=youtu.be&t=39
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=6YNLwicEaG4&feature=youtu.be&t=76
- ↑ http://www.scottishtugofwar.com/Training.html