PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Sistem bilangan heksadesimal (basis enam belas) digunakan dalam keseluruhan isi Web dan sistem komputer untuk menyatakan nilai-nilai. Salah satu contoh yang bagus adalah kode warna pada halaman HTML. Membaca dan menggunakan heksadesimal butuh latihan, namun konsep dasarnya tidak lebih sulit dibanding sistem desimal (basis sepuluh) yang sudah Anda gunakan sepanjang hidup.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Memahami Konsep Heksadesimal

PDF download Unduh PDF
  1. Sebagaimana sistem bilangan desimal yang menggunakan sepuluh lambang berbeda untuk menyatakan nilai-nilai dari Nol sampai Sembilan , sistem bilangan heksadesimal menggunakan enam belas lambang berbeda untuk menyatakan nilai-nilai dari Nol sampai Lima Belas . Bilangan berapa pun dapat ditulis menggunakan kedua sistem ini. Berikut adalah cara untuk mulai menghitung dalam heksadesimal:
    • Nol sampai lima belas: 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, A, B, C, D, E, F.
    • Enam belas sampai tiga puluh dua: 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 1A, 1B, 1C, 1D, 1E, 1F, 20.
  2. Kesepuluh lambang yang digunakan dalam sistem bilangan desimal membentuk basis dari sistem bilangan desimal. Dengan cara yang sama, keenam belas lambang yang digunakan dalam sistem bilangan heksadesimal membentuk basis dari sistem bilangan heksadesimal. Untuk membedakan sistem basis mana yang digunakan, angka subskrip ditambahkan untuk membedakannya. Contohnya, 100 10 melambangkan "100 dalam basis 10" dan 100 16 melambangkan "100 dalam basis 16" (yang sama dengan 4096 10 ).
    • Istilah lain untuk "basis" adalah "radiks".
  3. Kita dapat memahami deretan panjang bilangan yang ditulis dalam basis 10 bahkan tanpa berhenti dulu untuk berpikir, tetapi itu terjadi hanya karena kita telah melakukan banyak latihan. Kita mengetahui secara otomatis bahwa "5834 10 " artinya 5x10 3 + 8x10 2 + 3x10 1 + 4x10 0 . Setiap digit angka dalam sebuah bilangan multidigit memiliki nilai tempat sendiri. Berikut adalah nilai tempat pada desimal, dari kanan ke kiri:
    • 10 0 10 = 1
    • 10 1 10 = 10 10
    • 10 2 = 10 x 10 = 100
    • 10 3 = 10 x 10 x 10 = 1000
    • 10 4 = 10 x 10 x 10 x 10 = 10000
    • 10 5 = 10 x 10 x 10 x 10 x 10 = 100000 dan seterusnya.
  4. Karena heksadesimal berbasis enam belas, nilai tempatnya berdasar pada kekuatan bilangan enam belas, bukan sepuluh. Berikut adalah kekuatan enam belas, yang ditulis dalam desimal.
    • 16 0 10 = 1
    • 16 1 10 = 16 10
    • 16 2 = 16 x 16 = 256
    • 16 3 = 16 x 16 x 16 = 4096
    • 16 4 = 16 x 16 x 16 x 16 = 65536
    • 16 5 = 16 x 16 x 16 x 16 x 16 = 1048576 dan seterusnya.
    • Jika kita menulisnya dalam heksadesimal, maka akan ditulis sebagai 10 16 , 100, 1000, dan seterusnya.
  5. Konversi antara dua basis bilangan adalah cara yang baik untuk dapat mengenal bagaimana sistem-sistem tersebut bekerja. Berikut adalah cara mengonversi bilangan dalam heksadesimal ke bilangan yang sama dalam desimal:
    • Tulis bilangan heksadesimal Anda: 15B30 16 .
    • Tulis setiap digit sebagai kalimat perkalian bertingkat sistem desimal, menggunakan nilai tempat pada grafik di atas: 15B30 = (1 x 65536 10 ) + (5 x 4096 10 ) + (B x 256 10 ) + (3 x 16 10 ) + (0 x 1) .
    • Konversikan bilangan nondesimal menjadi bilangan desimal. Dalam contoh ini, B = 11 10 , sehingga digit tersebut bisa dikonversi menjadi 11 10 x 256 10 .
    • Selesaikan persamaan matematikanya. Gunakan kalkulator atau kerjakan dengan tangan, dan Anda akan memperoleh jawabannya dalam desimal. 15B30 = 65536 + 20480 + 2816 + 48 + 0 = 88880 10 .
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Memahami Sistem Kode Warna Heksadesimal

PDF download Unduh PDF
  1. Semua warna pada layar komputer ditentukan oleh tiga nilai: red (merah), green (hijau), dan blue (biru). Semua warna cahaya dapat dibuat dengan mengombinasikan ketiga tipe cahaya ini dalam proporsi berbeda. [1] Pada layar komputer, red , green , dan blue bisa menyatakan nilai berapa pun dari 0 sampai 255 (untuk total 256 nilai yang mungkin).
    • Ini berbeda dengan sistem warna "primer" yang Anda pelajari di sekolah, karena sistem warna itu didasarkan pada pigmen fisis (semisal cat), bukan cahaya. Sistem warna cat kadang disebut "sistem warna subtraktif" dan sistem cahaya (sistem rgb yang dideskripsikan di sini) disebut "sistem warna aditif". [2]
  2. HTML menggunakan heksadesimal untuk menyatakan warna. Ini sangat baik, karena bilangan heksadesimal dua digit dapat menyampaikan dengan tepat 256 10 nilai yang mungkin. Ini bukan suatu kebetulan; jumlah 256 10 terkait dengan keterbatasan perangkat keras model lama, yang hanya bisa menangani 100000000 2 atau 256 10 warna. Karena 2 4 = 16 10 , setiap sistem biner dapat dengan mudah dikonversi ke sistem heksadesimal dengan jumlah digit ¼-nya.
    • Angka subskrip menunjukkan dalam basis apa bilangan tersebut ditulis. Basis 2 adalah basis biner, basis 10 adalah desimal biasa, dan basis 16 adalah heksadesimal.
  3. Sistem warna heksadesimal mudah dipahami, jika Anda mengetahui bagaimana sistemnya bekerja. Dua digit pertama adalah nilai red , dua digit berikutnya adalah nilai green , dan dua digit terakhir merupakan nilai blue . Berikut beberapa contoh:
    • #000000 adalah hitam, sedangkan #FFFFFF adalah putih.
    • Warna dengan nilai r, g, dan b sama (selain hitam dan putih) adalah abu-abu, seperti #121212, #5A5A5A, atau #C0C0C0.
    • #003000 adalah hijau gelap. #003F00 sedikit lebih terang (Anda hanya menambahkan F, atau hijau 16 10 ), sedangkan #00FF00 adalah hijau paling terang yang bisa terbentuk (dengan penambahan C0, atau 192 10 ).
    • Warna-warna yang lebih kompleks dibuat dengan menggunakan ketiga tipe cahaya ini. Coba tebak warna apakah ini #7FFFD4, #8A2BE2, atau #A0522D.
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Berpikir dalam Heksadesimal

PDF download Unduh PDF
  1. Gunakan contoh-contoh di bawah ini sebagai "batu lompatan" untuk membantu Anda memperkirakan ukuran sebuah bilangan heksadesimal. Hal ini dapat memberi Anda pemahaman yang lebih intuitif tentang heksadesimal, dan memberi Anda kesempatan membaca bilangan heksadesimal tanpa bersusah payah mengonversinya ke desimal setiap saat. Seperti akan Anda lihat, salah satu keuntungan heksadesimal adalah bahwa jumlah digitnya tidak bertambah secepat dalam desimal:
    • Manusia memiliki jari sebanyak A, atau 14 16 jika Anda menghitung jari-jari kaki juga. (Ingat, tanda subskrip 16 artinya angka ditulis dalam basis enam belas.)
    • Di daerah pemukiman, berkendaralah di bawah 19 16 mil per jam (atau 28 16 kilometer per jam).
    • Kecepatan berkendara di jalan besar umumnya adalah 3C meter per jam (atau 64 16 kilometer per jam).
    • Air mendidih pada D4 ºFahrenheit (64 16 ºCelsius).
    • Pendapatan rata-rata penduduk Amerika secara kasar adalah C350 dolar setahun.
    • Populasi dunia lebih dari 1A0,000,000.
  2. Anda dapat mengerjakan soal penjumlahan heksadesimal tanpa harus mengonversi ke sistem bilangan lain. Diperlukan sedikit usaha mental dan latihan untuk mengingat aturan baru. Berikut beberapa cara dan tips:
    • Hitung satu demi satu, menggunakan digit heksadesimal. Sebagai contoh untuk menyelesaikan 7+5 dalam heks, hitung 7, 8, 9, A, B, C .
    • Pahami tabel penjumlahan. Cara paling cepat adalah dengan menghafal tabel penjumlahan heksadesimal , yang dapat Anda praktikkan dalam sebuah kuis daring . [3] Ketika Anda tahu bahwa A + 7 = 11 16 , Anda tidak perlu bekerja keras menghitungnya lagi.
    • Pinjam satu bila diperlukan. Jika penjumlahan mengharuskan Anda melewatkan F, "pinjam satu" seperti biasa Anda lakukan dalam soal penjumlahan biasa. Sebagai contoh, A+5 = F, A+6 = 10 16 , A+7 = 11 16 , dan seterusnya. Dengan cara yang sama, 3A+6 = 40 16 , 3A+7 = 41 16 , dan seterusnya.
  3. Sama seperti perkalian biasa, cara terbaik menjadi cakap pada perkalian heksadesimal adalah dengan menghafal tabel perkalian . Berikut adalah "tabel perkalian 6" heksadesimal sebagai contoh (semua bilangan heksadesimal):
    • 6 x 1 = 6
    • 6 x 2 = C
    • 6 x 3 = 12
    • 6 x 4 = 18
    • 6 x 5 = 1E
    • 6 x 6 = 24
    • 6 x 7 = 2A
    • 6 x 8 = 30
    • 6 x 9 = 36
    • 6 x A = 3C
    • 6 x B = 42
    • 6 x C = 48
    • 6 x D = 4E
    • 6 x E = 54
    • 6 x F = 5A
    Iklan

Tips

  • Anda dapat menggunakan kalkulator konversi daring untuk mengonversi bilangan biner, desimal, dan heksadesimal.
  • Bilangan biner dapat dengan mudah dituliskan dalam bentuk heksadesimal. Bagi bilangan biner ke dalam bagian-bagian yang terdiri dari empat digit (tambahkan angka 0 di depan jika diperlukan), lalu ganti setiap bagian tersebut dengan digit heksadesimal yang ekuivalen. Sebagai contoh, 0000 2 = 0 16 , 0001 2 = 1 16 ... terus sampai 1111 2 = F 16 . [4]
  • Komputer sebetulnya menggunakan metode "komplemen" untuk penambahan dan pengurangan (dalam heksadesimal atau basis bilangan lainnya), bukan metode "pinjam" yang biasa kita gunakan. Metode komplemen bukan metode yang terlalu berguna bagi manusia, tetapi jika Anda memprogram perangkat lunak penghitungan, Anda harus mempelajarinya agar program Anda lebih efisien.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 34.451 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan