PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Persiapan untuk mengikuti ujian tidak perlu menyita banyak waktu dan membuat Anda stres, apalagi sampai harus bergadang hanya untuk belajar. Lakukan beberapa hal berikut jauh-jauh hari agar Anda lebih percaya diri dan siap mengikuti ujian.

Bagian 1
Bagian 1 dari 5:

Mempersiapkan Diri untuk Belajar

PDF download Unduh PDF
  1. Bacalah materi yang dijelaskan di kelas sejak jauh-jauh hari. Mungkin Anda bertanya-tanya kapan sebaiknya Anda mulai mempelajari materi yang diajarkan selama periode tertentu. Contohnya, untuk mempelajari materi satu semester, mulailah belajar beberapa minggu sebelum ujian. Akan tetapi, jika materi yang akan diuji hanya beberapa bab, satu minggu atau 3-4 hari sebelumnya mungkin sudah cukup. [1]
    • Anda sendiri yang lebih tahu berapa lama waktu yang Anda butuhkan untuk belajar, jadi, Anda adalah wasit terbaik yang mampu memutuskan kapan mulai belajar.
    • Mulailah mempelajari materi yang sangat sulit dipahami sejak jauh-jauh hari. Sediakan cukup banyak waktu agar Anda benar-benar menguasai materi tersebut dengan mengerjakan soal latihan dan menghafal.
    • Agar siap mengikuti ujian besok pagi, tidurlah yang cukup di malam hari agar semua materi yang sudah dipelajari tersimpan dengan baik di dalam pikiran bawah sadar. Anda tidak perlu bergadang jika sudah mulai belajar jauh-jauh hari. [2]
  2. Bacalah catatan berisi materi yang akan diuji secara menyeluruh untuk menyegarkan ingatan dan menghafalkan materi yang sudah dijelaskan. Dengan demikian, Anda tahu semua isi catatan sehingga lebih mudah mencari materi tertentu dan menentukan apakah catatan Anda perlu dilengkapi. Pastikan catatan Anda sudah lengkap dengan berusaha mengingat apakah Anda pernah absen atau ada catatan yang hilang. Jika belum lengkap, pinjamlah catatan teman.
  3. Jika Anda kurang mahir mencatat atau ada catatan yang kurang lengkap, bertanyalah kepada teman apakah Anda boleh meminjam catatannya. Ketika belajar, catatan yang lengkap akan sangat bermanfaat sebab bisa menjelaskan materi di dalam buku pelajaran atau meringkas informasi penting sehingga materi ujian lebih mudah dipahami dan diingat.
    • Jika Anda hanya sempat mencatat 5 halaman, tetapi catatan teman 20 halaman, mungkin ada informasi penting yang belum Anda catat. Bandingkan catatan Anda dengan teman untuk menentukan materi yang perlu dilengkapi.
  4. Belajar akan jauh lebih mudah jika Anda menanyakan materi ujian langsung dari guru yang mengajar. Selain memberikan panduan materi yang akan diuji, guru biasanya memberitahukan juga materi yang tidak ditanyakan. Bagaimanapun juga, Anda akan lebih fokus saat belajar sebab sudah tahu apa saja materi utama yang harus dipelajari.
    • Guru biasanya memberitahukan materi lain, bukan hanya materi yang ditanyakan saat ujian, mungkin dengan memberikan panduan belajar berisi ringkasan materi penting atau membuat pengumuman. [3]
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 5:

Mempelajari Materi Ujian

PDF download Unduh PDF
  1. Saat ini, bacalah catatan sambil mempelajarinya agar Anda memahami isinya. Mulailah dengan mempelajari informasi yang paling mendasar. Contohnya: jika Anda ingin mempelajari sejarah kesenian impresionisme, berusahalah memahami definisi impresionisme dan mencari tahu siapa tokoh impresionis terkenal saat itu.
    • Agar lebih memahami setiap topik/subjek dari materi yang sedang Anda pelajari, ajukan pertanyaan: siapa, apa, di mana, kapan kepada diri sendiri.
    • Anda boleh mencari informasi lain di internet, tetapi sumber informasi terbaik adalah materi yang dijelaskan di dalam kelas sebab soal ujian akan menanyakan materi tersebut. Informasi di internet mungkin berbeda dari informasi yang dijelaskan di dalam kelas.
    • Jika Anda ingin mempelajari materi di internet, pilihlah situs web yang diakhiri dengan .edu atau .gov.
    KIAT PAKAR

    Ted Dorsey, MA

    Tutor Akademis
    Ted Dorsey adalah Tutor Persiapan Tes, penulis, sekaligus pendiri Tutor Ted, sebuah jasa layanan pengajaran SAT dan ACT di Southern California. Ted mendapatkan skor sempurna untuk SAT (1600) dan PSAT (240) saat duduk di bangku sekolah menengah. Sejak saat itu dia mencetak skor sempurna untuk ACT (36), SAT Subject Test in Literature (800), dan SAT Mata Pelajaran Matematika Level 2 (800). Ted meraih sarjana dalam bahasa Inggris dari Princeton University dan Master dalam Pendidikan dari University of California, Los Angeles.
    Ted Dorsey, MA
    Tutor Akademis

    Ingatlah untuk juga mempelajari topik yang sudah Anda kuasai. Meskipun Anda harus mengejar pelajaran di topik yang belum Anda kuasai, Anda juga perlu mengulang pelajaran di topik yang sudah Anda kuasai. Anda akan lebih mudah meningkatkan nilai dengan berusaha maksimal di topik/mata pelajaran yang sudah Anda kuasai daripada mempelajari topik baru yang belum Anda ketahui.

  2. Buatlah catatan selama belajar. Catatlah materi yang Anda pelajari. Walaupun Anda bisa menggunakan spidol warna atau menggarisbawahi untuk menandai informasi penting, Anda akan lebih mudah menghafalkan materi dengan menulis. Tulislah konsep yang sulit Anda pahami atau hafalkan. [4]
    • Uraikan subjek yang rumit menjadi beberapa langkah atau bagian, misalnya: jika Anda ingin mempelajari kronologis peristiwa bersejarah, tulislah sesuai urutan waktu. Contohnya: agar lebih mudah menghafalkan Linus Pauling menemukan DNA (peristiwa pertama) lalu mendapatkan penghargaan (peristiwa berikutnya), tulislah tanggal/tahun dan apa yang terjadi saat itu secara berurutan. Ketahui bahwa mencatat adalah salah satu cara memahami materi sehingga Anda lebih mudah mengingat informasi.
  3. Silabus adalah garis besar materi yang harus Anda pelajari selama periode tertentu. Anda bisa mencari tahu konsep utama dan topik apa saja yang akan dibahas di dalam kelas dengan membaca silabus secara mendetail sambil menandai judul dan subjudul yang Anda anggap penting. Manfaatkan silabus setidaknya untuk memastikan bahwa Anda sudah memahami konsep utama yang mendasari pembahasan topik tertentu.
    • Banyak guru yang mencantumkan nomor halaman atau bab di dalam silabus dengan merujuk pada buku pelajaran. Catatlah nomor halaman yang tercantum dalam silabus sebab nantinya, Anda harus mempelajari materi tersebut.
  4. Setelah itu, bacalah catatan untuk melihat apakah Anda pernah mencatat materi dengan topik tersebut. Jika belum ada, pinjamlah catatan teman untuk melengkapi catatan Anda lalu baca lagi penjelasannya di buku pelajaran. Semua yang tertulis di dalam silabus biasanya akan menjadi materi ujian.
  5. Banyak buku yang menyajikan ulasan singkat atau ringkasan setiap bab sebagai awal yang baik untuk mendapatkan gambaran dan memahami konsep yang dibahas secara sekilas. Akan tetapi, jika Anda sama sekali belum tahu apa yang dibahas dalam ringkasan setiap bab atau membutuhkan informasi yang lebih mendetail untuk mengingatnya, bacalah panduan belajar di bagian belakang buku pelajaran. Setelah itu, bacalah bab atau materi yang tadi belum bisa Anda ingat.
    • Jika guru tidak memberikan panduan belajar untuk materi yang harus Anda pelajari, carilah di internet.
  6. Untuk mendapatkan semua informasi penting, bacalah silabus yang menjelaskan setiap judul bab dan subbab dalam buku pelajaran. Saat membaca, ingatlah konsep utama yang harus Anda pelajari dari setiap bab lalu catatlah secara mendetail semua informasi yang Anda baca.
    • Tulislah semua judul bab dan subbab yang Anda baca dan jadikan sebagai pegangan untuk memahami konsep utama sebagai landasan materi yang dibahas dalam setiap bab.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 5:

Melakukan Persiapan untuk Mengikuti Ujian

PDF download Unduh PDF
  1. Setelah Anda membuat catatan dari buku pelajaran dan buku catatan, tulislah informasi tersebut di lembaran kecil berbentuk kartu, misalnya menggunakan buku notes atau menggunting kertas folio menjadi beberapa bagian. Ubahlah pernyataan menjadi pertanyaan.
    • Contohnya: saat menulis di notes, ubahlah pernyataan “Linus Pauling adalah penemu DNA” menjadi pertanyaan “Siapa penemu utama DNA?” Tulislah pertanyaan di sisi kiri dan jawabannya di sisi kanan. [5]
    • Adakalanya, satu pertanyaan akan memancing pertanyaan berikutnya. Saat mencatat di notes, mungkin Anda teringat pada materi yang belum dipelajari. Contohnya: kata “utama” dalam pertanyaan “Siapa penemu utama DNA?” mengingatkan Anda pada orang lain yang terlibat dalam penemuan DNA.
    • Jika Anda tidak tahu jawaban pertanyaan lanjutan, carilah jawabannya lalu tulislah di notes.
    • Buatlah catatan di notes dimulai dari informasi yang sulit Anda ingat atau pahami sebab materi tersebut harus Anda prioritaskan. Setelah itu, catatlah informasi yang sudah Anda kuasai dengan baik.
    • Mencatat menggunakan notes berbentuk kertas akan lebih bermanfaat sebab menulis pertanyaan dan jawaban merupakan proses repetitif yang membantu Anda mengingat informasi. Selain itu, Anda bisa membawa dan menggunakan catatan tersebut kapan saja di mana saja. Akan tetapi, Anda juga bisa mencatat di notes melalui situs web cram.com.
  2. Setelah semua materi dicatat di notes, lakukan tanya jawab sendiri menggunakan notes tersebut. Jika jawabannya masih salah, ajukan lagi pertanyaan yang sama sampai Anda bisa menjawab dengan benar. Bawalah notes ke mana pun Anda pergi agar siap digunakan untuk belajar, misalnya ketika sedang menunggu kendaraan umum atau selama perjalanan ke sekolah/kampus. Lakukan tanya jawab setengah jam lalu beristirahat sebentar. Lanjutkan lagi sampai Anda bisa menjawab semua pertanyaan dengan benar. [6]
    • Jika Anda masih salah menjawab pertanyaan tertentu, baca lagi buku catatan dan buku pelajaran untuk mencari tahu apakah ada informasi yang belum Anda pahami.
  3. Cara ini sangat bermanfaat untuk mempelajari subjek tertentu, misalnya matematika. Belajarlah dengan mengerjakan soal latihan yang ada di dalam buku pelajaran dan sudah pernah menjadi pekerjaan rumah. Jawablah soal-soal tambahan di bagian belakang. Kerjakan lagi soal yang jawabannya masih salah dan temukan apa sebabnya Anda salah menjawab. Kerjakan soal latihan berulang-ulang sampai Anda menguasai seluruh materi dengan baik.
    • Jika masih cukup banyak waktu sebelum ujian, mintalah bantuan dari guru atau teman.
  4. Para ilmuwan meyakini bahwa tidur malam yang cukup adalah faktor penentu untuk mendapatkan nilai yang baik. [7] Satu setengah jam sebelum ujian, mulailah mengingat lagi semua judul dan subjudul bab yang sudah dipelajari. Bacalah catatan jika ada materi yang sulit Anda ingat. Manfaatkan catatan di notes untuk menghafalkan semua informasi secara mendetail. Berhentilah belajar 1 jam atau setidaknya 15 menit sebelum ujian. Anda akan merasa lebih siap dan lebih santai jika menyediakan cukup banyak waktu untuk belajar.
    Iklan
Bagian 4
Bagian 4 dari 5:

Menentukan Soal Ujian

PDF download Unduh PDF
  1. Jika ada teman yang pernah mengikuti ujian setahun atau satu semester yang lalu, tanyakan apakah Anda boleh meminjam soal ujiannya. Catatlah semua pertanyaan dan jawaban yang sudah ditandai benar dan salah. Jika Anda sedang mengikuti kuliah, hasil ujian mahasiswa biasanya disimpan di kampus. Tanyakan kepada dosen apakah Anda boleh meminjam berkas tersebut untuk belajar.
    • Soal ujian yang lalu belum tentu sama dengan soal yang akan ditanyakan kali ini, tetapi setidaknya bisa memberikan gambaran informasi apa saja yang muncul dalam ujian.
    • Gunakan berkas ujian yang lalu untuk mencari tahu cara menilai jawaban. Pastikan apakah Anda harus menjawab dengan memberikan penjelasan mendetail atau cukup memberikan jawaban singkat. Jika Anda sempat mempelajari soal ujian yang lalu berikut jawabannya, perhatikan jawaban yang mendapatkan nilai tinggi dan jawaban yang nilainya rendah. Bacalah catatan dari dosen yang menjelaskan mengapa ia memberikan nilai yang rendah.
  2. Manfaatkan ujian yang lalu untuk mencari tahu bentuk soal ujian, apakah pilihan ganda, jawaban singkat, atau esai. Selain itu, Anda bisa menentukan cara belajar dan apa saja yang perlu dipelajari dengan mengamati pertanyaan yang diajukan. Contohnya: apakah soal tersebut menanyakan tanggal dan waktu terjadinya peristiwa tertentu atau meminta Anda menjelaskan gagasan penting dalam bentuk esai?
    • Dengan mengetahui bentuk soal ujian, Anda bisa menentukan informasi yang akan ditanyakan, seberapa detailnya Anda harus menjawab, atau seberapa banyak penjelasan yang harus Anda berikan.
    • Ketahui porsi nilai berdasarkan bentuk soal. Apakah soal esai memiliki porsi yang lebih besar daripada soal pilihan ganda? Anda bisa mengevaluasi dan mengevaluasi lagi materi yang sudah Anda pelajari melalui ujian yang lalu.
  3. Guru biasanya memberikan informasi materi yang harus dipelajari pada pertemuan terakhir sebelum ujian. Ada guru yang memberi tahu materi yang akan ditanyakan dan tidak ditanyakan, tetapi tidak selalu. Jika Anda hadir pada pertemuan terakhir, mungkin guru akan memberikan panduan belajar, jadi, jangan absen agar Anda tidak ketinggalan berita.
    Iklan
Bagian 5
Bagian 5 dari 5:

Membentuk Kelompok Belajar

PDF download Unduh PDF
  1. Ajaklah teman atau beberapa teman sekelas untuk belajar bersama, tetapi tidak perlu membentuk kelompok belajar yang formal. Bandingkan catatan Anda dengan teman-teman untuk memastikan apakah ada yang kurang dan diskusikan konsep-konsep yang mungkin ditanyakan dalam ujian.
  2. Tanyakan soal-soal yang kemungkinan besar muncul dalam ujian secara bergiliran. Gunakan catatan di notes untuk saling bertanya atau mintalah teman mengajukan pertanyaan baru yang belum terpikirkan. Walaupun pertanyaan yang diajukan adalah yang tertulis di notes, Anda akan mengalami hal yang berbeda jika pertanyaan tersebut diajukan oleh teman sebab Anda akan berusaha menjawab pertanyaan dengan benar.
  3. Adakalanya, Anda lebih mudah memahami materi saat membahas topik tertentu melalui percakapan dengan seseorang yang bukan guru. Cara ini membantu Anda memahami informasi dengan cara yang berbeda dan terkadang memberikan pemahaman yang lebih dalam. Bawalah camilan saat belajar bersama teman-teman atau bertemulah di kedai kopi agar suasana belajar lebih santai, rileks, dan menyenangkan.
    Iklan

Tips

  • Fokuskan perhatian pada materi yang sedang Anda pelajari.
  • Konsumsilah makanan sehat dan tidurlah yang cukup di malam sebelum ujian.
  • Belajar dengan baik dan tidur malam yang cukup membantu Anda menghafalkan informasi lebih baik.
  • Jangan lupa beristirahat sesering mungkin agar pikiran bawah sadar mampu mengolah dan menyimpan informasi. Pikiran juga perlu beristirahat, jadi, sering-seringlah beristirahat.
  • Jangan menunda belajar sampai menit-menit terakhir. Anda akan merasa letih dan tidak siap saat mengikuti ujian. Selain itu, otak akan bekerja lebih lambat untuk memproses informasi.
  • Belajarlah dengan tenang, jangan tergesa-gesa. Anda akan lebih mudah menghafal jika memiliki cukup waktu untuk membaca catatan.
  • Salinlah informasi penting dari catatan agar lebih mudah diingat.
  • Berusahalah memahami konsep yang Anda pelajari sesuai kemampuan. Jangan memaksakan diri.
  • Gunakan warna, buku catatan, dan diagram jika Anda lebih mudah belajar secara visual.
  • Kurangi waktu untuk mengakses situs web media sosial (Facebook, Twitter, Instagram, dll.)
Iklan

Peringatan

  • Jangan bergadang untuk belajar sebab cara ini akan berakibat buruk. Pastikan Anda cukup tidur di malam hari sebelum ujian.
  • Jangan memaksakan diri. Carilah keseimbangan antara belajar dan bersenang-senang. Sediakan waktu untuk kedua hal tersebut.
  • Jangan mempelajari semua materi sekaligus. Bacalah buku pelajaran sedikit demi sedikit setiap hari agar Anda bisa meraih prestasi belajar terbaik.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 31.693 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan