Unduh PDF
Unduh PDF
Konsumsi berbagai buah-buahan dan sayuran segar adalah kunci untuk menjaga diet dan gaya hidup yang sehat. Namun, peningkatan penjangkitan akibat makanan menimbulkan kekhawatiran tentang penggunaan pestisida pada produksi makanan dalam beberapa tahun terakhir. Pencucian buah-buahan dan sayuran tetap merupakan salah satu cara terbaik untuk melindungi diri Anda dan keluarga Anda dari penyakit dan kontaminasi zat kimia. Berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mencuci buah-buahan dan sayuran secara efektif sebelum memasaknya.
Langkah
-
Siapkan buah-buahan dan sayuran untuk dicuci. Buanglah pembungkus atau kemasannya.
- Metode pencucian dengan air efektif untuk semua buah dan sayuran. Namun, beberapa jenis sayuran, seperti brokoli, daun selada, atau bayam, sering kali membutuhkan perhatian dan pembersihan tambahan.
- Anda tidak perlu mencuci buah atau sayuran dengan kemasan berlabel "bisa langsung dimakan”, "sudah dicuci”, atau “sudah dicuci tiga kali”. [1] X Sumber Tepercaya US Food and Drug Administration Kunjungi sumber
- Food and Drug Administration merekomendasikan buah-buahan dan sayuran yang mempunyai kulit untuk dicuci SEBELUM dikupas. [2] X Sumber Tepercaya US Food and Drug Administration Kunjungi sumber
- Bersihkan stiker dari buah-buahan dan sayuran. Meskipun terbuat dari kertas yang bisa dimakan, stiker yang ada pada buah sebaiknya dicabut sebelum buah dicuci agar bagian di bawah stiker bisa ikut dibersihkan.
-
Cucilah tangan Anda. Gunakan air hangat bersabun untuk memastikan bahwa tangan Anda bersih sebelum memegang buah dan sayuran segar. Cucilah tangan selama setidaknya 20 detik. [3] X Sumber Tepercaya US Food and Drug Administration Kunjungi sumber
-
Potonglah bagian buah dan sayur yang rusak atau busuk. [4] X Teliti sumber Bagian yang busuk dan terbuka bisa membuat patogen masuk ke dalam buah atau sayuran tersebut.
-
Bersihkan meja, talenan, dan alat-alat makan. Setelah menyiapkan setiap bahan makanan, bersihkan permukaan dapur dan alat-alat makan dengan air panas bersabun.
- Kebersihan dapur terutama penting jika Anda mengupas buah dan sayuran tanpa mencucinya terlebih dahulu. Bakteri yang ada di bagian luarnya bisa berpindah ke bagian dalam jika buah dan sayuran dibuka atau dikupas. [5] X Teliti sumber
-
Cucilah buah-buahan dan sayuran dengan air dingin. Pastikan bahwa air yang digunakan aman untuk dikonsumsi. [6] X Teliti sumber
- Anda bisa menggunakan air hangat. Namun, air hangat sebaiknya digunakan jika Anda akan memasak buah dan sayuran tersebut setelah mencucinya.
- Letakkan saringan di wastafel untuk mempercepat proses pencucian buah dan sayur. Karena Anda bisa mencuci lebih dari satu buah atau sayuran dalam satu waktu, saringan bisa memudahkan pencucian buah dan sayuran yang mudah lepas seperti kacang polong atau buncis.
-
Tangani buah dan sayuran yang mudah hancur dengan lembut. Beberapa buah dan sayuran, seperti rasberi yang mudah hancur dan lembek jika terkena banyak air, tidak boleh dicuci dengan terlalu keras. Masukkkan buah dan sayuran tersebut ke dalam saringan dan siramlah dengan lembut. [7] X Teliti sumber
- Jamur harus dibersihkan dengan cara yang berbeda dari sayuran lain. Jamur akan menjadi lembek jika dibilas dengan terlalu banyak air atau direndam di dalam air. Jika Anda harus mencucinya, lakukanlah hanya dengan sedikit percikan air. Setelah itu, segera keringkan dengan lembut dengan tisu. Cara terbaik untuk mencuci jamur adalah menyekanya dengan kain atau tisu yang lembap dan bersih. [8] X Teliti sumber
-
Gosoklah buah atau sayuran apa pun yang berkulit tebal. Gunakan sikat pembersih sayuran untuk menggosok sayuran seperti kentang dan wortel, yang tumbuh di tanah, atau mentimun dan melon. Penggosokan akan membantu membersihkan mikroba yang sulit hilang. Pastikan bahwa sikatnya tidak terlalu kasar agar buah dan sayuran tidak rusak. [9] X Sumber Tepercaya US Food and Drug Administration Kunjungi sumber
-
Periksa buah dan sayuran. Pastikan bahwa buah dan sayuran tidak lagi mengandung debu atau serangga kecil. Jika Anda menemukannya, cuci kembali buah dan sayuran tersebut.
-
Keringkan buah dan sayuran yang sudah dicuci. Keringkan semua buah dan sayuran yang sudah dicuci dengan tisu yang bersih. Hal ini akan membersihkan bakteri yang masih menempel. [10] X Sumber Tepercaya US Food and Drug Administration Kunjungi sumberIklan
-
Isilah wastafel dengan air dingin yang aman untuk dikonsumsi. Anda juga bisa menggunakan ember atau wadah lainnya jika tidak mau menggunakan wastafel.
- Gunakan metode ini untuk buah dan sayuran dengan area permukaan luas (seperti anggur), yang dikemas dengan rapat (seperti stroberi atau blueberry ) atau mempunyai celah yang dalam (kol, brokoli, dan sayuran berwarna hijau).
-
Celupkan buah dan sayuran ke dalam air dan kibaskan. Pastikan untuk sedikit menggerakkannya agar bagian luar buah dan sayuran bisa dibersihkan secara menyeluruh.
- Metode ini efektif untuk anggur dan makanan lain yang area permukaannya luas dan dikemas rapat. Karena dicelupkan di dalam air, seluruh permukaan terluar makanan bisa terkena air. Efek ini akan lebih sulit didapatkan dengan pembilasan saja.
-
Rendamlah buah serta sayuran yang mempunyai banyak sudut dan celah selama 1-2 menit. Sayuran seperti kol, brokoli, dan sayuran hijau membutuhkan perhatian ekstra karena mungkin mempunyai banyak area yang berdebu atau bermikroba. [11] X Teliti sumber
- Sayuran hijau mempunyai metode pembersihan khusus. Pertama, pisahkan daun-daunnya terlebih dahulu. Kemudian, rendamlah daun-daun tersebut dan saring. Ulangi proses ini. Tujuannya adalah kotoran atau debu akan terus terkikis. Setelah selesai, keringkan sayuran dengan lap bersih atau pemutar salad . [12] X Teliti sumber
- Perendaman semua jenis buah dan sayuran, tidak hanya sayuran hijau tetapi juga buah-buahan seperti stroberi, juga populer. Perendaman adalah proses restoratif yang bisa menyegarkan sayuran dan buah, memperkaya rasanya, serta memperpanjang masa jangka waktu penggunaannya. [13] X Teliti sumber
-
Bersihkan setiap alat yang sudah digunakan. Gunakan air hangat bersabun untuk mencuci saringan, pemutar salad atau baskom saat Anda akan mencuci buah atau sayuran lain.Iklan
-
Gunakan air suling untuk mencuci dan atau merendam semua jenis buah dan sayuran. Air suling atau air mineral sudah disaring dan dijernihkan dari kontaminan. [14] X Teliti sumber
- Selain air suling, Anda juga bisa menggunakan air keran dingin yang bersih untuk membersihkan buah dan sayuran.
-
Gunakan larutan air garam. Rendamlah semua jenis buah dan sayuran di dalam air yang dicampur dengan 1-2 sendok teh garam selama 5 menit. Kemudian, bilaslah buah dan sayuran dengan air untuk membersihkan garamnya.
-
Gunakan campuran air dan cuka untuk merendam semua jenis buah dan sayuran. Rendamlah buah dan sayuran di dalam larutan campuran air dan cuka (120 ml cuka suling per 480 ml air) selama 5-15 menit. Kemudian, bilaslah buah dan sayuran tersebut. [15] X Teliti sumber
- Meskipun tidak efektif untuk bakteri, campuran ini telah terbukti bisa menghilangkan pestisida dan zat kimia. Namun, larutan ini bisa memengaruhi tekstur dan rasa buah atau sayuran. [16] X Teliti sumber
-
Gunakan sabun cuci komersial "buah dan sayuran". Sabun cuci jenis ini dijual di toko kelontong dan makanan sehat.
- Beberapa merek diantaranya adalah Dr. Mercola's Fruit and Vegetable Wash, Fit Organic Fruit and Vegetable Wash, Ozone Water Purifier XT-301, J0-4 Multi-Functional Food Sterilizer (Indoor Purification Systems, Layton, UT).
- Peneliti di University of Maine menguji beberapa produk ini kemudian membandingkannya dengan air biasa dan menemukan tidak ada perbedaan signifikan antara keduanya. Bahkan, pada beberapa pengujian, pencucian dengan air lebih efektif dibanding sabun cuci komersial dalam membersihkan buah dari zat luar. [17] X Teliti sumber
Iklan
Tips
- Untuk konsumsi makanan di perjalanan, isilah botol semprot dengan air dingin dan gunakan untuk mencuci apel serta buah lainnya. [18] X Teliti sumber
- Jangan lupa bahwa buah dan sayuran lokal, yang dibeli langsung dari petani lokal, ditanam sendiri, ataupun berlabel "organik" tetap harus dicuci dengan baik. [19] X Sumber Tepercaya US Food and Drug Administration Kunjungi sumber
- Jangan menghindari konsumsi buah dan sayuran karena Anda mencemaskan kontaminasi oleh zat atau bakteri. Selama Anda membersihkannya secara menyeluruh sebelum memakannya, buah dan sayuran tersebut bisa dikonsumsi setiap hari. Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi banyak buah dan sayuran segar bisa mengurangi risiko beberapa jenis kanker dan penyakit lainnya. [20] X Teliti sumber
Iklan
Peringatan
- Jangan menggunakan air panas saat mencuci buah dan sayuran. Air panas akan menyebabkan sayuran dan buah menjadi layu, busuk, atau melepuh.
- Lembaga Food and Drug Administration tidak merekomendasikan penggunaan sabun dan detergen lain untuk mencuci buah dan sayuran. [21] X Sumber Tepercaya US Food and Drug Administration Kunjungi sumber
Iklan
Referensi
- ↑ http://www.fda.gov/Food/FoodborneIllnessContaminants/BuyStoreServeSafeFood/ucm114299.htm#prep
- ↑ http://www.fda.gov/Food/FoodborneIllnessContaminants/BuyStoreServeSafeFood/ucm114299.htm#prep
- ↑ http://www.fda.gov/Food/FoodborneIllnessContaminants/BuyStoreServeSafeFood/ucm114299.htm#prep
- ↑ http://www.bhg.com/recipes/how-to/cooking-basics/how-to-wash-fruits-and-vegetables/
- ↑ http://umaine.edu/publications/4336e/
- ↑ http://umaine.edu/publications/4336e/
- ↑ http://umaine.edu/publications/4336e/
- ↑ http://www.bhg.com/recipes/how-to/cooking-techniques/how-to-clean-and-store-mushrooms/
- ↑ http://www.fda.gov/Food/FoodborneIllnessContaminants/BuyStoreServeSafeFood/ucm114299.htm#prep
- ↑ http://www.fda.gov/Food/FoodborneIllnessContaminants/BuyStoreServeSafeFood/ucm114299.htm#prep
- ↑ http://umaine.edu/publications/4336e/
- ↑ http://umaine.edu/publications/4336e/
- ↑ http://www.telegraph.co.uk/foodanddrink/9365571/The-benefits-of-bathing-your-vegetables.html
- ↑ http://umaine.edu/publications/4336e/
- ↑ http://goodgreenhabits.com/wash-your-fruits-veggies-with-vinegar/
- ↑ http://umaine.edu/publications/4336e/
- ↑ http://umaine.edu/publications/4336e/
- ↑ http://umaine.edu/publications/4336e/
- ↑ http://www.fda.gov/Food/FoodborneIllnessContaminants/BuyStoreServeSafeFood/ucm114299.htm#prep
- ↑ http://umaine.edu/publications/4336e/
- ↑ http://www.fda.gov/AboutFDA/Transparency/Basics/ucm194327.htm
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 11.319 kali.
Iklan