Unduh PDF
Unduh PDF
Taman bisa memberi aksen yang menjadi fitur terbaik bagi rumah atau properti Anda. Bila Anda siap untuk menginvestasikan waktu dan uang pada taman, Anda harus merencanakan secara hati-hati untuk memastikan Anda puas dengan hasil akhirnya. Lakukan riset atas tanaman terbaik di area Anda dan gunakan aplikasi komputer terbaru untuk mendesain taman yang memaksimalkan ruang luar Anda.
Langkah
-
1Berjalanlah di sekeliling halaman Anda. Perhatikan area yang harus dibiarkan seperti adanya. Gambar sketsa rumah, pagar, dan area-area yang tidak bisa dipindahkan lainnya.
-
Pelajari zona ketahanan tanaman. Dinas Pertamanan ( US National Arboretum ) memisahkan area berdasarkan suhu yang dialami area tersebut. Tiap tanaman yang Anda teliti akan mengindikasikan zona ketahanan tanaman tempat tanaman tersebut bisa ditanam.
- Kunjungi http://www.usna.usda.gov/Hardzone/ushzmap.html dan lihat Peta Zona Ketahanan Tanaman.
-
Lakukan riset. Baca buku-buku tentang taman di perpustakaan dan beli majalah pertamanan. Bila dimungkinkan, cari buku dan majalah yang ditulis untuk suhu di zona ketahanan tanaman.
-
Kunjungi ahli taman di area Anda. Pertama, coba lihat taman-taman di gedung publik. Kemudian daftarkan diri pada tur rumah dan taman untuk mendapatkan lebih banyak ide.
-
Gunakan alat desain Better Homes and Gardens (BHG) . Kunjungi http://www.bhg.com/app/plan-a-garden/ dan buat akun Better Homes and Gardens . Anda bisa memililih latar belakang Anda, bisa berupa rumah, atau halaman terbuka dan tambahkan elemen-elemen.
- Ingat untuk menyimpan desain taman Anda agar Anda bisa kembali mengolahnya.
- Anda bisa mengunggah foto rumah Anda sendiri dengan biaya 130 ribu Rupiah untuk mendapatkan rencana taman yang disesuaikan.
Iklan
-
Pikirkan tanaman abadi sebagai dasar taman Anda. Tanaman-tanaman tersebut akan kembali tiap tahun, Anda mereka juga cenderung merupakan investasi finansial. Warna dan desain yang Anda pilih akan menghasilkan tampilan yang tahan lama pada taman Anda.
-
Siapkan lahan untuk menanam tanaman abadi berdasarkan ukuran rumah Anda. Rumah yang lebih kecil atau pondok secara umum akan terlihat lebih baik dengan beberapa lahan tanaman yang lebih kecil. Rumah besar akan lebih cocok dengah lahan tanaman yang lebih besar di sekelilingnya.
-
Pertimbangkan meletakkan tanaman abadi di sekeliling struktur permanen. Gali di sekeliling garasi dan rumah Anda. Mereka bisa di letakkan jauh ke belakang, karena mereka memerlukan sedikit perawatan atau perawatan sesekali semusim, tidak seperti bunga-bunga dan sayur-sayur tahunan.
-
Belitkan tali berwarna terang di sekitar area yang akan dijadikan taman. Ini akan membantu Anda memvisualisasikan tampilan taman Anda.
-
Pilih tanaman yang suka sinar matahari untuk lahan yang terkena sinar matahari dan tanaman yang perlu peneduh untuk lahan yang teduh. Pastikan tiap tanaman yang telah Anda riset cocok dengan zona ketahanan tanaman.
- Tanam tanaman yang perlu peneduh dekat pohon-pohon atau semak-semak yang sudah ada.
-
Buat sketsa rencana taman abadi. Setelah Anda menambahkannya pada rencana desain BHG Garden Design , buat rencana lampiran untuk jenis tanaman-tanaman yang Anda miliki.
- Letakkan tanaman-tanaman yang lebih tinggi di belakang. Anda tidak bisa membiarkan mereka membayangi tanaman-tanaman yang lebih kecil.
- Berikan tanaman yang lebih lebar ruangan lebih. Lahan mungkin terlihat kosong saat tanaman belum tumbuh penuh, tapi mereka akan terus tumbuh mengisi ruang peruntukannya tiap musim.
- Selang-seling tanaman yang berbeda-beda warna. Anda bisa coba membuat rancangan dengan tiap tanaman lain yang berbeda warna, atau baris tanaman diagonal yang warnanya sama.
- Tanam tanaman abadi berdekatan seperti yang diindikasikan instruksi penanaman. Jaga agar tanah tanpa tanaman terbatas agar rumput liar sulit tumbuh.
- Tanam tanaman yang sangat kecil sepanjang perbatasan. Beberapa tanaman abadi kecil juga akan cocok di jalan kecil. [1] X Teliti sumber
-
Pilih taman batu abadi, bila Anda tidak bisa membuang rumput liar. Bila Anda takut memiliki terlalu banyak tanaman abadi untuk dirawat, isi ruang di sekeliling tanah dengan batu hiasan. Cari tanaman yang bisa berhasil tumbuh di “taman kering,” dengan lebih sedikit air.Iklan
-
Pastikan tanaman tahunan ditanam di area yang mengelilingi jalan setapak, pagar atau halaman. Anda juga perlu akses yang mudah untuk menanam dan mencabut rumput liar.
-
Tanam tanaman tahunan sepanjang batas luar lahan penanaman tahunan. Coba tanaman bunga matahari, zinnias dan cleome .
-
Lanjutkan dengan tanaman pembuat bukit-bukitan, seperti marigold, California poppies dan geranium yang akan mengisi ruang taman Anda. Tanam beberapa tanaman sekaligus. Warna-warnanya yang terang akan menghasilkan pola yang bagus.
-
Pilih beberapa tanaman berduri. Gunakan slavia, angelonia atau snapdragons untuk menambahkan variasi tanaman.
-
Tambahkan tanaman yang berdaun hijau, seperti rumput-rumputan, perilla , tanaman kol penghias atau coleus .
-
Isi dasar tanaman berbunga dengan tanaman yang rendah. Coba tanam portulaca, sweet alyssum , bunga kipas dan million bells .
-
Tanam lebih sedikit tanaman dalam lahan taman yang lebih kecil. Memilih 1 hingga 2 titik fokus, lebih baik dibanding membuat taman terlihat berantakan. [2] X Teliti sumberIklan
-
Pilih petak yang berukuran kurang lebih 120 cm kali 120 cm. Taman yang lebih besar akan perlu memiliki jalan setapak agar Anda bisa mengakses bagian tengah saat Anda perlu memetik rumput liar. Jalan setapak akan mengambil ruang untuk tanaman.
- Bagi taman Anda menjadi beberapa petak lahan, atau tinggikan permukaan tanah. Bila Anda ingin memiliki cukup sayuran untuk disimpan selama musim dingin, Anda akan memerlukan kurang lebih 5 lahan berukuran 120 cm x 120 cm, atau satu lahan berukuran 600 cm x 900 cm.
-
Pastikan petak menghadap ke selatan terkena sinar matahari. Anda juga bisa membuat petak tanaman berpeneduh untuk tanaman seperti bayam dan rempah-rempah; namun, kebanyakan tanaman akan memerlukan sinar matahari langsung 6 jam atau lebih tiap hari.
- Bila Anda menanam di iklim selatan, Anda perlu menanam sayuran sepanjang tahun, pertimbangkan untuk merubah posisi tanaman terhadap matahari di musim panas dan musim dingin. Anda perlu sebagian besar ruang di taman Anda menerima sinar matahari 6 jam sehari sepanjang tahun.
-
Jangan letakkan sayur Anda di dekat akar pohon. Mereka akan berebut nutrisi, Anda bisa mengganggu sistem akar tanaman.
-
Pastikan ada sumber air dekat taman. Anda bisa menyiram dengan tangan atau menggunakan sistem irigasi, manapun yang Anda pilih Anda perlu selang untuk mencapai taman Anda.
-
Pilih area yang datar. Dalam beberapa kasus Anda bisa menggali tanah kemudian meratakannya, tapi mungkin akan diperlukan perataan lagi di masa depan saat tanah menjadi semakin padat. [3] X Teliti sumber
-
Kunjungi pasar petani atau toko perlengkapan taman setempat. Pelajari jenis tanaman yang tumbuh paling baik dan berapa banyak sinar matahari yang diperlukan.
-
Buat sketsa rencana penanaman, dengan sayuran yang paling tinggi di belakang dan sayuran yang lebih pendek di depan, jadi tanaman tidak berebut mendapatkan sinar matahari. Tanam sebaris demi sebaris, agar Anda bisa memisahkan tanaman sesuai jenisnya dan buat jalan setapak di antara barisan tanaman, bila diperlukan.
-
Jangan tanam rempah-rempah, seperti mint dan kemangi, bersama sayuran ini. Umumnya tanaman rempah-rempah tersebut akan menguasai petak-petak taman karena bersemai ulang dengan sangat cepat. Tanam rempah-rempah dalam wadah dan letakkan di dekat rumah.
- Tanaman rempah tumbuh baik di dekat tempbok, karena tembok menahan panas di area tersebut. Tanaman rempah Anda akan tumbuh dalam periode lebih panjang di siang hari.
-
Pertimbangkan memindahkan tanah dari taman Anda bila penuh dengan rumput liar. Masukkan tanah untuk menanam dan kompos untuk memastikan area tersebut memiliki drainase yang baik dan bebas rumput liar.Iklan
-
Buat bagian untuk menanam. Satu meja menanam bisa menyelamatkan Anda dari sakit punggung. Meja taman dari kayu juga bisa dibuat untuk dicocokkan dengan elemen kayu lainnya, seperti deck atau gazebo.
-
Buat penumpukan kompos. Tampung dengan jejeran kayu, atau beli tong yang bisa disembunyikan. Kompos buatan sendiri akan mengurangi biaya pemeliharaan tanah.
-
Letakkan elemen air di sekitar taman tanaman abadi. Letakkan elemen permanen berdekatan, agar tempat mandi burung atau air mancur bisa berfungsi baik bertahun-tahun.
-
Pertimbangkan menambahkan sesuatu yang baru pada taman tiap tahun. Bila Anda tidak punya anggaran untuk merombak taman sekaligus, buat rencana desain Anda dan tambahkan satu petak baru tiap tahun. Mulai dengan tanaman abadi, karena tanaman ini perlu waktu untuk mapan dan akan bertahan bertahun-tahun.
-
Buat teras beton, tanam pohon atau bangun dek sebelum Anda menggali petak-petak tanaman. Fitur-fitur ini bisa merubah sinar matahari yang diterima petak tanaman. Untuk menambahkan fitur tersebut Anda juga harus menggali tanah di halaman. [4] X Teliti sumber
-
Jangan lupa meletakkan tempat duduk. Taman tidak akan lengkap tanpa tempat untuk duduk dan menikmatinya.Iklan
Hal yang Anda Butuhkan
- Pensil
- Kertas
- Peta zona ketahanan tanaman
- Kartu perpustakaan
- Tali berwarna terang
- Permukaan tanah yang ditinggikan
- Wadah untuk rempah-rempah
- Selang
- Tanaman tahunan
- Tanaman abadi
- Tanah
- Kompos
Referensi
- ↑ http://www.dummies.com/how-to/content/tips-for-designing-perennial-beds-and-borders.seriesId-179603.html
- ↑ http://www.dummies.com/how-to/content/annual-gardens-how-to-combine-plant-shapes-and-siz.seriesId-179603.html
- ↑ http://www.dummies.com/how-to/content/where-to-put-your-vegetable-garden.seriesId-179603.html
- ↑ http://tlc.howstuffworks.com/home/how-to-design-a-garden.htm
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 11.513 kali.
Iklan