Unduh PDF
Unduh PDF
Perangkat perusak (dikenal pula dengan istilah malware atau malicious software ) dapat mengganggu komputer hingga mengumpulkan data pribadi, mengakses program atau sistem dalam jaringan, serta menghambat kinerjanya sehingga tidak efisien. Namun, ada beberapa tanda yang menunjukkan apakah komputer terjangkit perangkat perusak, serta beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mendeteksi dan menghapus semua perangkat perusak dari komputer. Artikel wikiHow ini akan mengajarkan kepada Anda cara mendeteksi perangkat perusak pada komputer.
Langkah
-
Periksa apakah sistem operasi yang dijalankan memiliki versi terbaru. Pembaruan sistem operasi memang mengesalkan. Namun, pembaruan sistem biasanya mencakup perbaikan keamanan yang penting. Jika Anda menduga komputer terjangkit perangkat perusak, pastikan sistem operasi komputer sudah diperbarui.
- Anda bisa memperbarui Windows pada segmen " Update & Security " di aplikasi “ Windows Settings ”.
- Pada komputer Mac, Anda bisa memperbarui sistem operasi dengan mengeklik opsi “ System Preferences ” pada menu Apple, kemudian memilih “ Software Update ”. Untuk MacOS versi lama, Anda bisa memperbarui sistem operasi melalui App Store.
-
Perhatikan apakah Anda sering melihat jendela pop-up . Saat komputer terjangkit perangkat perusak, Anda mungkin sering mendapatkan banyak jendela dan iklan pop-up . Jangan unduh program yang diiklankan pada jendela tersebut, meskipun program yang diiklankan adalah perangkat lunak antivirus atau antiperangkat perusak. Selalu unduh program bereputasi baik dari situs-situs tepercaya.
-
Cari bilah peralatan atau ikon baru. Jika Anda melihat bilah peralatan, ekstensi peramban, atau ikon baru yang sepertinya tidak dipasang dengan sengaja, ada kemungkinan komputer terjangkit perangkat perusak. [1] X Teliti sumber
-
Perhatikan apakah Anda sering dialihkan ke halaman web tak terduga. Jika peramban sering mengubah halaman utama atau mengarahkan ke halaman lain saat Anda sedang berselancar, ada kemungkinan komputer Anda terjangkit perangkat perusak.
-
Amati apakah kinerja komputer terasa lebih lambat dari seharusnya. Sebagian besar program perusak menjalankan tugas di latar ( background ) dan memakan daya yang lebih tinggi. Jika kinerja komputer terasa lambat, bahkan saat program-program lain tidak berjalan, ada kemungkinan komputer Anda terjangkit perangkat perusak.
-
Perhatikan apakah perangkat lunak antivirus dan dinding api ( firewall ) berada dalam kondisi nonaktif. Beberapa perangkat perusak dapat mematikan program antivirus dan dinding api pada komputer tanpa seizin Anda. Oleh karena itu, periksa apakah kedua program tersebut masih berjalan atau tidak.
-
Amati seberapa sering komputer mengalami crash . Beberapa perangkat perusak dapat merusak atau menghapus berkas tertentu yang diperlukan komputer agar berjalan secara efisien. Jika sistem operasi atau aplikasi tertentu tidak menunjukkan respons, berjalan lambat, atau rusak secara tak terduga, mungkin komputer Anda sudah terjangkit perangkat perusak.
-
Periksa tanggapan perangkat keras yang terhubung terhadap perintah yang Anda berikan. Terkadang, gangguan perangkat perusak membuat Anda tidak bisa menggunakan tetikus, mesin pencetak, kibor, dan fitur tertentu. Jika Anda tidak bisa menggunakan fungsi-fungsi normal pada komputer, ada kemungkinan komputer sudah terjangkit perangkat perusak.
-
Perhatikan jumlah pesan galat tak biasa yang diterima. Terkadang, perangkat perusak mengganggu sistem komputer dan membuatnya menampilkan pesan galat aneh atau tak biasa saat Anda perlu memakai atau mengakses suatu program. Pesan galat yang sering muncul dapat menandakan bahwa komputer Anda terjangkit perangkat perusak. [2] X Teliti sumber
-
Periksa apakah akun surel pribadi dan media sosial Anda diretas. Jika terdapat pesan mencurigakan yang tidak Anda tulis di kotak keluar, atau unggahan dan pesan pribadi yang tidak Anda kirimkan secara pribadi di akun media sosial, ada kemungkinan sistem operasi komputer telah terjangkit perangkat perusak. [3] X Teliti sumberIklan
Metode 2
Metode 2 dari 2:
Mendeteksi Perangkat Perusak dengan Peralatan dan Aplikasi Pihak Ketiga
-
Jangan masukkan kata sandi atau informasi pribadi pada komputer. Sebagian besar perangkat perusak dapat mendeteksi apa yang Anda tikkan. Jika Anda menduga komputer terjangkit perangkat perusak, jangan gunakan komputer untuk kebutuhan perbankan dan belanja. Selain itu, jangan masukkan kata sandi atau informasi pribadi saat menggunakan komputer.
-
Muat Windows dalam mode aman atau safe mode . Ikuti langkah-langkah berikut untuk memuat Windows 8 dan 10 dalam mode aman:
- Klik ikon menu “Start” di pojok kiri bawah layar.
- Klik ikon “ Power ”.
- Tahan tombol “ Shift ” dan klik “ Restart ”.
- Klik “ Troubleshoot ”.
- Klik “ Advanced Options ”.
- Pilih “ Restart ”.
- Tekan tombol “ 4 ” saat Windows dimuat.
-
Klik ikon menu “Start” dan tikkan Disk Cleanup . Ikon menu “Start” berada di pojok kiri bawah bilah peralatan, berdasarkan tampilan bawaan. Setelah itu, menu “Start” akan dibuka. Tikkan "Disk Cleanup" untuk menampilkan program Disk Cleanup di jendela menu “Start”.
-
Klik Disk Cleanup . Program Disk Cleanup akan dijalankan setelahnya.
- Jika diminta memilih kandar, pilih kandar yang dipasangi Windows. Biasanya, kandar tersebut adalah kandar "C:".
-
Klik kotak centang di samping " Temporary Internet Files " dan " Temporary files ". Kedua kotak tersebut perada pada kotak " Files to Delete " di jendela Disk Cleanup.
-
Klik Clean up system files . Tombol ini berada di bagian bawah jendela Disk Cleanup. Berkas-berkas sementara pada komputer akan dihapus setelahnya.
- Sekali lagi, Anda mungkin perlu memilih kandar pada komputer. Awali dengan kandar pemasangan Windows terlebih dahulu (C:), kemudian ulangi proses untuk kandar-kandar lainnya.
-
Klik Ok . Setelah berkas internet sementara dihapus dari komputer, klik “ Ok ” untuk menutup jendela Disk Cleanup.
-
Kunjungi situs yang menawarkan aplikasi pemindai perangkat perusak pihak ketiga. Aplikasi ini dapat memindai dan mendeteksi perangkat perusak yang pada komputer, termasuk perangkat yang selama ini lolos dari pemindaian program antivirus yang ada.
- Para pakar industri keamanan komputer menyarankan aplikasi pemindai perangkat perusak seperti Malwarebytes , BitDefender Free Edition , SuperAntiSpyware , dan Avast [4] X Teliti sumber
- Anda juga bisa memanfaatkan Microsoft Malicious Software Removal Tool. Untuk menggunakannya, buka menu “Start”, tikkan "Windows Security", kemudian klik opsi tersebut pada jendela “Start”. Pastikan pemindaian perangkat perusak sudah diaktifkan, kemudian klik “ Quick Scan ”.
-
Unduh aplikasi pemindai perangkat perusak. Klik tombol unduh pada situs untuk mengunduh aplikasi. Setelah itu, klik dua kali berkas pemasangan di direktori penyimpanan unduhan untuk memasang aplikasi. Biasanya, Anda akan dipandu pada wisaya ( wizard ) pemasangan untuk mengunduh dan memasang aplikasi. Ikuti petunjuk pada wisaya untuk menyelesaikan pemasangan.
- Jika Anda tidak bisa mengakses internet pada komputer yang terjangkit perangkat perusak, unduh aplikasi ke kandar USB dan pindahkan ke komputer.
-
Jalankan aplikasi pemindai perangkat perusak. Setelah diunduh ke komputer, aplikasi dapat dijalankan melalui menu “Start”.
-
Perbarui aplikasi. Sebelum menjalankan pemindaian pada komputer, pilih opsi untuk memeriksa pembaruan aplikasi dan pastikan komputer menjalankan aplikasi pemindai dengan versi terbaru.
-
Pilih opsi untuk menjalankan pemindaian cepat pada komputer. Sering kali, pemindaian cepat memakan waktu sekitar 20 menit untuk mencari dan mendeteksi perangkat perusak. Pemindaian penuh dapat memakan waktu beberapa jam, tetapi proses ini jauh lebih menyeluruh.
-
Hapus perangkat perusak dari komputer saat diminta. Aplikasi pemindai mungkin menampilkan kotak dialog yang memuat semua gangguan atau perangkat perusak, beserta opsi untuk menghapus perangkat tersebut.
- Jika tidak ada perangkat perusak yang terdeteksi, coba lakukan pemindaian penuh. Proses ini dapat memakan waktu selama 60 menit atau lebih.
-
Jalankan ulang komputer. Biarkan komputer dimuat seperti biasa setelah perangkat perusak dihapus dari sistem.
-
Pastikan aplikasi antivirus komputer sudah berjalan. Periksa apakah komputer memiliki aplikasi antivirus yang andal dan selalu berjalan. Jalankan pemindaian antivirus dan antiperangkat perusak pada komputer secara berkala.
- Jika komputer masih berjalan lambat, sering tak menunjukkan respons, atau mengalami gangguan lain yang diduga merupakan sumber perangkat perusak, gunakan aplikasi antiperangkat perusak yang lain. Jika masalah masih berulang, hubungi pihak TI profesional atau cadangkan data-data penting sebelum memasang ulang sistem operasi Windows.
Iklan
Tips
- Komputer Mac tidak mudah terjangkit perangkat perusak dibandingkan komputer Windows. Namun, pemasangan aplikasi antivirus pada komputer Mac tetap berguna. Untuk Mac, para ahli di industri keamanan komputer menyarankan aplikasi-aplikasi seperti iAntivirus dari Norton, Avira Free Mac Security, Comodo Antivirus for Mac, dan Avast Free Antivirus for Mac. [5] X Teliti sumber
Iklan
Peringatan
- Sebelum mengunduh aplikasi antivirus atau pemindai perangkat perusak, pastikan halaman unduh aplikasi merupakan situs tepercaya dan asli. Beberapa situs justru menghadirkan perangkat perusak yang dikemas dalam bentuk aplikasi antivirus. Aplikasi ini justru akan mengganggu dan merusak komputer.
Iklan
Referensi
- ↑ https://identity.utexas.edu/everyone/how-to-detect-and-avoid-malware
- ↑ http://www.lavasoft.com/mylavasoft/securitycenter/articles/how-to-detect-malware-infection
- ↑ http://www.digitaltrends.com/computing/computer-virus-symptoms/
- ↑ http://www.pcworld.com/article/243818/how_to_remove_malware_from_your_windows_pc.html
- ↑ http://www.pcmag.com/article2/0,2817,2406379,00.asp
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 7.082 kali.
Iklan