Dengan dimulainya zaman internet, kelahiran slang
internet dan bertumbuhnya penggunaan SMS, banyak dari kita yang mulai melupakan aspek-aspek dasar dari tanda baca dalam Bahasa Inggris. Apakah Anda ingin menulis makalah hebat untuk salah satu pelajaran di kelas Anda, atau mengumpulkan proposal yang ditulis dengan teratur untuk atasan Anda? Jika begitu, penggunaan tanda baca yang benar adalah sebuah keharusan. Anggaplah artikel ini sebagai kursus singkat tentang tanda baca Bahasa Inggris dan lihatlah Langkah 1 di bawah untuk memulai!
Langkah
-
Selalu mulai kalimat dengan huruf kapital. Kecuali Anda adalah penyair bergaya avant-garde , atau memulai kalimat dengan merek seperti "wikiHow" atau "iPod", Anda akan perlu menulis huruf pertama dari setiap kalimat dengan huruf kapital. Biasanya, bentuk kapital dari sebuah huruf hanyalah versi besar dari huruf tersebut, walaupun terdapat pengecualian (seperti "q" dan "Q").
- Berikut adalah contoh dari penggunaan huruf kapital yang benar pada awal kalimat:
S he invited her friend over after school.
- Berikut adalah contoh dari penggunaan huruf kapital yang benar pada awal kalimat:
-
Gunakanlah huruf kapital untuk memulai kata benda dan judul atau titel. Sebagai tambahan dalam memulai kalimat, huruf kapital harus berada pada awal kata benda maupun judul. Kata benda adalah nama resmi dari orang, tempat, dan benda secara spesifik. Judul, yang merupakan salah satu jenis kata benda, merujuk pada nama-nama resmi dari karya seni seperti buku, film, sandiwara teater, dan seterusnya, serta nama-nama institusi, daerah geografis dan masih banyak lagi. Titel juga bisa berupa gelar kehormatan ( Her Majesty , Mr. President , dsb.).
- Judul dan kata benda yang memiliki panjang lebih dari satu kata harus ditulis dengan huruf besar pada setiap katanya, kecuali untuk kata-kata atau tulisan kecil seperti "the," "an," "and," dsb. Kata pertama dari sebuah judul harus ditulis dengan huruf besar terlepas dari jenis katanya.
- Berikut adalah beberapa contoh huruf kapital yang digunakan untuk kata benda dan judul atau titel:
G enghis K han quickly became the most powerful man in A sia, if not the world.
In her opinion, Q ueen R oberta's favorite museum in the world is the S mithsonian, which she visited during her trip to W ashington, D . C ., last year.
-
Gunakan huruf kapital untuk akronim. Akronim adalah sebuah kata yang terbentuk dari huruf pertama setiap kata pada kata benda atau judul yang panjang. Akronim seringkali digunakan untuk menyingkat kata benda yang panjang yang akan terasa kaku jika harus dicetak secara keseluruhan setiap kali disebut. Terkadang huruf-huruf akronim dipisahkan oleh titik, walaupun tidak selalu begitu.
- Berikut adalah contoh akronim yang terbuat dari huruf-huruf kapital:
The CIA and the NSA are just two of the USA' s many intelligence agencies.
Iklan - Berikut adalah contoh akronim yang terbuat dari huruf-huruf kapital:
-
Gunakanlah tanda titik untuk mengakhiri kalimat dan pernyataan deklaratif. Setiap kalimat mengandung setidaknya satu tanda baca – yang berada pada akhir kalimat. Tanda baca pada akhir kalimat yang paling umum adalah tanda titik ("."). Titik sederhana ini digunakan untuk menandai akhir kalimat yang bersifat deklaratif . Sebagian besar kalimat bersifat deklaratif – kalimat apapun yang menyatakan fakta ataupun menjelaskan sebuah ide atau misalnya menggambarkan ide, adalah kalimat deklaratif.
- Berikut adalah contoh dari tanda titik yang digunakan dengan benar pada akhir kalimat:
The accessibility of the computer has increased tremendously over the past several years.
- Berikut adalah contoh dari tanda titik yang digunakan dengan benar pada akhir kalimat:
-
Gunakanlah tanda tanya untuk mengakhiri pertanyaan. Tanda tanya ( "?" ), digunakan pada akhir kalimat, menunjukkan bahwa kalimat tersebut adalah kalimat interogatif – pada dasarnya, sebuah pertanyaan. Gunakanlah tanda baca ini di akhir semua pertanyaan dan kalimat keraguan Anda.
- Berikut adalah contoh tanda tanya yang digunakan dengan benar pada akhir kalimat:
What has humanity done about the growing concern of global warming?
- Berikut adalah contoh tanda tanya yang digunakan dengan benar pada akhir kalimat:
-
Gunakan tanda seru untuk mengakhiri kalimat seru. Tanda seru ("!") memberi kesan kegembiraan atau penekanan yang kuat pada kalimat di belakangnya. Tanda seru juga digunakan, dengan tepat, untuk mengakhiri seruan – ungkapan pendek dari emosi kuat yang seringkali hanya sepanjang satu kata.
- Berikut adalah dua contoh tanda seru yang digunakan dengan benar pada akhir kalimat:
I can't believe how difficult the exam was!
Eek! You scared me!
Iklan - Berikut adalah dua contoh tanda seru yang digunakan dengan benar pada akhir kalimat:
-
Gunakanlah tanda koma untuk menandakan jeda atau selang di dalam sebuah kalimat. Tanda koma (",") adalah tanda baca yang sangat serbaguna – ada banyak contoh yang mungkin mengharuskan Anda untuk menggunakan tanda koma dalam tulisan Anda. Mungkin penggunaan yang paling sering adalah untuk menyatakan apositif – jeda di dalam kalimat yang melampirkan dan menambahkan informasi pada subyek tersebut.
- Berikut adalah contoh tanda koma yang digunakan untuk menciptakan jeda di dalam kalimat:
Bill Gates, CEO of Microsoft, is the developer of the operating system known as Windows.
- Berikut adalah contoh tanda koma yang digunakan untuk menciptakan jeda di dalam kalimat:
-
Gunakanlah tanda koma saat menuliskan daftar benda dalam satu rangkaian. Satu lagi penggunaan tanda koma yang sangat umum adalah dengan memisahkan benda-benda yang dituliskan dalam urutan. Biasanya, tanda koma ditulis di antara masing-masing benda dan di antara benda terakhir kedua dan kata sambung.
- Namun, banyak penulis menghilangkan tanda koma sebelum kata sambung (disebut koma Serial atau "koma Oxford") karena kata sambung seperti "and" biasanya dapat membuat makna daftar menjadi jelas dengan ataupun tanpa tanda koma sebelumnya.
- Berikut adalah dua contoh tanda koma yang digunakan dalam rangkaian benda yang tertulis – satu dengan koma serial, lainnya tanpa koma serial.
The fruit basket contained apples, bananas, and oranges.
The computer store was filled with video games, computer hardware and other electronic paraphernalia.
-
Gunakanlah koma untuk memisahkan dua kata sifat atau lebih yang menjelaskan kata benda. Terkadang, kata sifat berjumlah banyak digunakan dalam satu baris untuk menjelaskan subyek tunggal dengan banyak kualitas. Penggunaan koma ini serupa dengan penggunaan koma untuk memisahkan benda di dalam satu rangkaian kalimat, dengan satu pengecualian – menempatkan tanda koma setelah kata sifat terakhir adalah sebuah kesalahan .
- Berikut adalah contoh dari penggunaan koma yang benar dan salah dalam memisahkan kata sifat:
BENAR - The powerful, resonating sound caught our attention.
SALAH - The powerful, resonating, sound caught our attention.
- Berikut adalah contoh dari penggunaan koma yang benar dan salah dalam memisahkan kata sifat:
-
Gunakanlah tanda koma untuk memisahkan satu daerah geografis dari daerah lainnya yang berlokasi di dalamnya. Penyebutan tempat atau daerah geografis yang spesifik biasanya dimulai dari nama lokasi yang paling akurat, kemudian terus dilanjutkan ke lokasi di luarnya. Contohnya, Anda mungkin merujuk pada kota spesifik dengan menuliskan nama kota itu sendiri, diikuti dengan negara bagian tempat kota itu berada, diikuti dengan negara dan seterusnya. Setiap penjelas geografis diikuti dengan tanda koma. Ingatlah bahwa tanda koma juga digunakan setelah penulisan daerah geografis terakhir jika kalimatnya masih berlanjut.
- Berikut adalah dua contoh penggunaan koma yang benar dalam hal penyebutan daerah geografis:
I am originally from Hola, Tana River County, Kenya.
Los Angeles, CA, is one of the largest cities in the United States.
- Berikut adalah dua contoh penggunaan koma yang benar dalam hal penyebutan daerah geografis:
-
Gunakanlah tanda koma untuk memisahkan frasa pembuka dari bagian kalimat lainnya. Frasa pembuka (yang biasanya terdiri dari satu frasa berpreposisi atau lebih) membuka kalimat dan memberikan konteks secara singkat, namun bukan bagian dari subyek atau predikat kalimat. Karena itu, harus dipisahkan dari klausa utama dengan tanda koma.
- Berikut adalah dua contoh kalimat dengan frasa pembuka yang dipisahkan dari bagian kalimat lainnya dengan tanda koma:
After the show, John and I went out to dinner.
On the back of my couch, my cat's claws have slowly been carving a large hole.
- Berikut adalah dua contoh kalimat dengan frasa pembuka yang dipisahkan dari bagian kalimat lainnya dengan tanda koma:
-
Gunakanlah tanda koma untuk memisahkan dua klausa mandiri. Adanya dua klausa mandiri di dalam sebuah kalimat berarti Anda dapat memisahkan kalimat tersebut menjadi dua kalimat berbeda namun tetap menjaga makna aslinya. Jika kalimat Anda mengandung dua klausa mandiri yang dipisahkan oleh kata sambung (seperti and , as , but , for , nor , so , atau yet ), tempatkan koma sebelum kata sambung.
- Berikut adalah dua contoh kalimat yang mengandung klausa mandiri:
Ryan went to the beach yesterday, but he forgot his sunscreen.
Water bills usually rise during the summer, as people are thirstier during hot and humid days.
- Berikut adalah dua contoh kalimat yang mengandung klausa mandiri:
-
Gunakanlah koma saat membuat sapaan langsung. Saat menarik perhatian seseorang dengan menyebut nama mereka di awal kalimat, pisahkanlah nama orang tersebut dan bagian pernyataan lainnya dengan tanda koma. Ingatlah bahwa koma jarang ditemukan dalam bentuk tulisan karena ini adalah sesuatu yang biasanya hanya dilakukan saat berbicara. Dalam tulisan, lebih umum bagi penulis untuk menjelaskan siapa yang berbicara kepada siapa melalui cara lain.
- Berikut adalah contoh sapaan langsung:
Amber, could you come here for a moment?
- Berikut adalah contoh sapaan langsung:
-
Gunakanlah koma untuk memisahkan kutipan langsung dari kalimat pembukanya. Tanda koma harus ditambahkan setelah kata terakhir sebelum kutipan yang diawali melalui konteks atau penjelasan yang diberikan oleh bagian kalimat lainnya. Di sisi lain, penggunaan koma untuk kutipan tidak langsung tidak diperlukan – dengan kata lain, jika Anda menafsirkan maksud sebuah kutipan tanpa penggunaan kata-kata yang akurat. Sebagai tambahan, tanda koma biasanya tidak diperlukan jika Anda tidak mengutip keseluruhan pernyataan, tetapi hanya beberapa kata saja.
- Berikut adalah contoh kutipan langsung yang memerlukan tanda koma:
While I was at his house, John asked, "Do you want anything to eat?"
- Berikut adalah contoh kutipan tidak langsung yang tidak memerlukan koma:
While I was at his house, John asked me if I wanted anything to eat.
- Berikut adalah contoh kutipan langsung sebagian
yang, karena keringkasan dan penggunaanya di dalam kalimat, tidak memerlukan koma:
According to the client, the lawyer was "lazy and incompetent."
Iklan - Berikut adalah contoh kutipan langsung yang memerlukan tanda koma:
-
Gunakanlah tanda titik koma untuk memisahkan dua klausa mandiri yang berkaitan. Penggunaan titik koma yang tepat serupa dengan penggunaan tanda titik, namun tidak identik. Titik koma menandakan akhir dari satu klausa mandiri dan awal dari klausa mandiri lainnya di dalam kalimat tunggal. Ingatlah bahwa jika dua klausa sangat panjang atau rumit, lebih baik menggunakan titik .
- Berikut adalah contoh tanda titik koma yang digunakan dengan benar:
People continue to worry about the future; our failure to conserve resources has put the world at risk.
- Berikut adalah contoh tanda titik koma yang digunakan dengan benar:
-
Gunakanlah tanda titik koma untuk memisahkan rangkaian benda yang terasa rumit. Biasanya, benda-benda dalam daftar tertulis dipisahkan oleh koma, tetapi untuk daftar yang salah satu benda atau lebih di dalamnya memerlukan komentar atau penjelasan, titik koma dapat digunakan bersama dengan koma untuk mencegah pembaca merasa bingung. Gunakanlah titik koma untuk saling memisahkan benda-benda dan penjelasannya di dalam daftar – untuk memisahkan benda dari penjelasannya sendiri dan sebaliknya, gunakanlah koma.
- Berikut adalah contoh titik koma yang digunakan dengan benar dalam daftar yang, kalau tidak digunakan, artinya dapat menjadi ambigu:
I went to the show with Jake, my close friend; his friend, Jane; and her best friend, Jenna.
- Berikut adalah contoh titik koma yang digunakan dengan benar dalam daftar yang, kalau tidak digunakan, artinya dapat menjadi ambigu:
-
Gunakan titik dua untuk mengawali sebuah daftar. Namun berhati-hatilah untuk tidak menggunakan titik dua saat menyatakan ide yang perlu menyebutkan serangkaian benda. Keduanya serupa, tetapi berbeda. Biasanya, kata-kata "following" atau "below" memerlukan penggunaan titik dua. Gunakanlah hanya setelah kalimat penuh yang diakhiri dengan kata benda.
- Berikut adalah contoh titik dua yang digunakan dengan benar dalam cara seperti ini:
The professor has given me three options: to retake the exam, to accept the extra credit assignment, or to fail the class.
- Di sisi lain, ini adalah contoh yang salah:
The Easter basket contained: Easter eggs, chocolate rabbits, and other candy.
- Berikut adalah contoh titik dua yang digunakan dengan benar dalam cara seperti ini:
-
Gunakanlah titik dua untuk mengawali konsep atau contoh baru. Titik dua juga dapat digunakan setelah frasa atau penjelasan yang deskriptif untuk menunjukkan bahwa informasi berikutnya akan menjadi hal yang digambarkan atau dijelaskan. Akan membantu jika Anda menganggapnya seperti mengawali daftar yang hanya terdiri dari satu benda .
- Berikut adalah contoh titik dua yang digunakan secara tepat dalam cara ini:
There's only one person old enough to remember that wedding: grandma .
- Berikut adalah contoh titik dua yang digunakan secara tepat dalam cara ini:
-
Gunakanlah titik dua untuk memisahkan bagian dari judul. Sebagian karya seni, khususnya buku dan film, dapat memiliki judul yang terbagi-bagi. Dalam hal ini, setiap judul setelah judul pertama disebut subjudul . Gunakan titik dua pada akhir setiap "bagian" judul untuk memisahkan setiap subjudul dari bagian judul lainnya.
- Berikut adalah contoh titik dua yang digunakan dalam cara ini untuk membagi dua judul yang panjang:
Fred's favorite movie was The Lord of the Rings: The Fellowship of the Ring , though Stacy preferred its sequel, The Lord of the Rings: The Two Towers .
Iklan - Berikut adalah contoh titik dua yang digunakan dalam cara ini untuk membagi dua judul yang panjang:
-
Gunakanlah tanda hubung saat menambahkan awalan pada suatu kata. Tujuan dari tanda hubung ini adalah untuk membuat kata lebih mudah dibaca. Contohnya, jika Anda membiarkan sebuah kata tanpa tanda hubung, seperti pada kata, re-examine, maka akan menjadi reexamine , yang akan membingungkan pembaca. Namun, sebagian kata tidak memerlukan tanda hubung untuk memisahkan awalan pada sebuah kata, seperti restate, pretest, dan undo. Biarkan kamus menjadi panduan Anda untuk mengetahui kapan harus menggunakan tanda hubung setelah awalan.
- Berikut adalah contoh penggunaan tanda hubung yang baik:
Cara is his ex-girlfriend.
- Berikut adalah contoh penggunaan tanda hubung yang baik:
-
Gunakanlah tanda hubung saat membuat kata-kata gabungan dari beberapa kata yang lebih kecil. Jika Anda pernah menulis tentang apapun dengan kata-kata "gold-plated" , "radar-equipped" , atau "one-size-fits-all" , berarti Anda telah menggunakan tanda hubung. Untuk membuat kalimat deskriptif dan panjang dari dua kata gabungan atau lebih, gunakanlah tanda hubung untuk saling memisahkan "bagian"nya.
- Berikut adalah contoh tanda hubung yang digunakan untuk membuat kata gabungan:
The up-to-date newspaper reporters were quick to jump on the latest scandal.
- Berikut adalah contoh tanda hubung yang digunakan untuk membuat kata gabungan:
-
Gunakanlah tanda hubung saat menulis angka sebagai kata-kata. Pisahkan dua kata dari angka apapun di bawah seratus dengan tanda hubung. Berhati-hatilah mengeja angka di atas seratus – jika angka tersebut digunakan sebagai kata sifat, maka dipastikan menggunakan tanda hubung, karena semua kata sifat gabungan menggunakan tanda hubung ( "This is the one-hundredth episode." ). Kalau tidak, tanda hubung hanya dapat digunakan jika terdapat angka di bawah 100 di dalam angka yang lebih besar, misalnya, "He lived to be one hundred twenty-one."
- Jangan gunakan "and" saat menuliskan angka, seperti "The amount is one hundred and eighty" . Ini adalah kesalahan yang umum di Amerika Serikat dan Kanada, di mana "and" biasanya dihilangkan. Namun di daerah berbahasa Inggris lainnya, "and" dapat dimasukkan.
- Berikut adalah dua contoh tanda hubung yang digunakan pada angka di bawah dan di atas seratus, secara berurutan:
There are fifty-two playing cards in a deck.
The packaging advertised one thousand two hundred twenty-four firecrackers, but it only contained one thousand.
-
Gunakan tanda pisah saat membuat interupsi singkat dalam sebuah pernyataan. Tanda pisah ("--" atau "—") sedikit lebih panjang daripada tanda hubung dan digunakan untuk menyampaikan perubahan pikiran yang tiba-tiba, komentar tambahan, atau kualifikasi dramatis di dalam kalimat. Tanda hubung juga bisa digunakan untuk menambah pernyataan yang biasanya berada di dalam tanda kurung, misalnya untuk penjelasan lebih lanjut, tetapi hal ini tetap harus berkaitan dengan kalimat. Kalau tidak, gunakanlah tanda kurung. Ingatlah bahwa bagian lain dari kalimat tetap harus mengalir secara alami.
- Untuk menilai apakah sebuah tanda pisah digunakan dengan tepat, cobalah hilangkan pernyataan di dalam tanda pisah dari kalimat. Jika kalimat tersebut terlihat terpotong atau tidak masuk akal, maka Anda mungkin perlu memperbaikinya, ketimbang menggunakan tanda pisah.
- Harus ada spasi sebelum dan setelah tanda pisah dalam bahasa Inggris Britania Raya.
- Berikut adalah dua contoh penggunaan tanda pisah yang tepat:
An introductory clause is a brief phrase that comes — yes, you guessed it — at the beginning of a sentence.
This is the end of our sentence — or so we thought.
-
Gunakanlah tanda hubung untuk memisahkan kata di antara dua baris. Walaupun penggunaan ini tidak umum di masa kini, dahulu tanda hubung ("-") adalah tanda baca yang umum pada mesin ketik, yang digunakan saat kata yang panjang harus dipisahkan di antara dua baris. Sistem ini masih terlihat pada sebagian buku, walaupun program pengolah kata pada komputer telah membuat hal ini menjadi lebih jarang.
- Berikut adalah contoh tanda hubung yang digunakan untuk memisahkan kata yang dibagi dua dengan baris baru:
No matter what else he tried, he just couldn't get the novel's elec-
trifying surprise ending out of his head .
Iklan - Berikut adalah contoh tanda hubung yang digunakan untuk memisahkan kata yang dibagi dua dengan baris baru:
-
Gunakanlah apostrof bersama huruf s untuk menunjukkan kepunyaan. Apostrof (" ' ") memiliki kegunaan yang bermacam-macam untuk menyampaikan konteks kepunyaan. Ketahuilah perbedaan dalam menggunakan apostrof dengan kata benda tunggal atau jamak. Kata benda tunggal akan menggunakan apostrof sebelum "s" ( 's ), sementara versi jamak akan menggunakan apostrof setelah "s" ( s' ). Kegunaan ini memiliki beberapa ketentuan – lihat di bawah.
- Berhati-hatilah dengan kata benda yang selalu dianggap jamak, seperti children dan people — di sini, Anda harus menggunakan 's walaupun kata bendanya bersifat jamak.
- Ketahuilah juga kata ganti yang sudah menunjukkan kepunyaan dan tidak memerlukan apostrof, seperti "hers" dan "its" ( "it's" digunakan hanya untuk singkatan dari "it is" dan "it has" ). "Their" sudah menunjukkan kepunyaan tanpa apostrof atau "s" , kecuali sebagai kata sifat predikat, yang menjadi "theirs" .
- Berikut adalah contoh apostrof yang digunakan untuk menunjukkan kepunyaan dengan kata benda tunggal:
The hamster ' s water tube needs to be refilled.
- Berikut adalah contoh apostrof yang digunakan untuk menunjukkan kepunyaan dengan kata benda jamak:
In the pet store, the hamsters ' bedding needed to be changed.
- Berikut adalah contoh dari apostrof yang digunakan untuk menunjukkan kepunyaan dengan kata benda jamak yang tidak berakhir dengan "s":
These children ' s test scores are the highest in the nation.
-
Gunakanlah apostrof untuk menggabungkan dua kata agar menjadi singkatan. Singkatan adalah kombinasi dari dua kata yang dipendekkan. Contohnya, cannot menjadi can't , "it is" menjadi "it's", you are menjadi you're , dan they have menjadi they've . Dalam setiap singkatan, apostrof mengganti huruf-huruf yang hilang dari satu kata atau keduanya.
- Pastikanlah untuk menggunakan kata ganti kepunyaan dengan your dan singkatan you're untuk kegunaan yang berbeda — keliru antara keduanya adalah salah satu kesalahan tata bahasa yang paling umum !
- Berikut adalah apostrof yang digunakan untuk singkatan dari it is
dan kata benda tunggal dengan konteks kepunyaan, yang dihilangkan dengan benar untuk kata ganti kepunyaan ( hers
, theirs
, its
):
Friends of hers explained that it's her idea, not theirs, to refill the hamster ' s water tube and change its bedding.
-
Gunakanlah tanda petik tunggal di dalam kutipan biasa untuk menjelaskan kutipan di dalam kutipan. Tanda petik tunggal, yang terlihat hampir sama dengan tanda dengan apostrof, digunakan untuk memisahkan kutipan dari kutipan lainnya yang berada di sekitarnya. Gunakanlah dengan berhati-hati – selalu pastikan setiap tanda petik yang Anda gunakan untuk memulai kutipan dalam kalimat Anda dipasangkan dengan tanda yang sesuai di akhir kutipan.
- Berikut adalah contoh kutipan di dalam kutipan:
Ali said, "Anna told me, ' I wasn't sure if you wanted to come! ' "
- Berikut adalah contoh kutipan di dalam kutipan:
-
Jangan gunakan apostrof dengan s untuk membuat kata benda tunggal menjadi jamak. Hal ini adalah kesalahan yang sangat umum dan harus dihindari. Ingatlah bahwa apostrof digunakan untuk menunjukkan kepunyaan – bukan menunjukkan sesuatu yang berjumlah lebih dari satu.
- Berikut adalah contoh dari penggunaan apostrof yang benar dan tidak benar:
BENAR - apple → apples
SALAH - apple → apple's
Iklan - Berikut adalah contoh dari penggunaan apostrof yang benar dan tidak benar:
-
Gunakanlah garis miring untuk memisahkan and dan or , saat konteksnya tepat. Garis miring ( " / " ) di dalam frasa seperti and/or memberi kesan bahwa pilihan yang dijelaskan masing-masing berdiri sendiri.
- Berikut adalah contoh dari penggunan and/or yang baik:
To register, you will need your driver's license and/or your birth certificate.
- Berikut adalah contoh dari penggunan and/or yang baik:
-
Gunakanlah garis miring saat mengutip lirik dan puisi untuk menunjukkan baris baru. Garis miring terutama berguna saat membuat ulang susunan sajak atau lagu terasa tidak praktis. Saat mengunakan garis miring dengan cara ini, pastikanlah untuk menambahkan spasi di antara garis miring Anda.
- Berikut adalah contoh garis miring yang digunakan untuk menandai baris baru di dalam lagu:
Row, row, row your boat / Gently down the stream. / Merrily, merrily, merrily, merrily, / Life is but a dream.
- Berikut adalah contoh garis miring yang digunakan untuk menandai baris baru di dalam lagu:
-
Gunakan juga garis miring untuk mengganti kata dan untuk menggabungkan dua kata benda. Dengan mengganti dan dengan garis miring, Anda memberi kesan penting yang setara bagi kedua pilihan yang tertera. Gunakan pengganti berikut tanpa berlebihan untuk menempatkan penekanan yang lebih kuat di mana kata dan mungkin tidak bisa begitu, serta untuk menghindarkan kebingungan bagi pembaca. Anda juga bisa melakukan hal yang sama untuk atau , seperti pada his/her . Namun, Anda tidak boleh menggunakan garis miring untuk memisahkan klausa yang berdiri sendiri.
- Berikut adalah contoh cara menggunakan dan cara untuk tidak menggunakan garis miring dalam cara ini:
BENAR
"The student and part-time employee has very little free time." →
"The student / part-time employee has very little free time."SALAH
"Do you want to go to the grocery store, or would you prefer to go to the mall?" →
"Do you want to go to the grocery store / would you prefer to go to the mall?"
Iklan - Berikut adalah contoh cara menggunakan dan cara untuk tidak menggunakan garis miring dalam cara ini:
-
Gunakanlah tanda petik ganda ( " ) untuk menyertakan kutipan langsung, yang diucapkan oleh seseorang maupun diambil dari sumber tertulis. Pada umumnya, tanda petik digunakan untuk menunjukkan bahwa informasi tersebut adalah kutipan . Dengan kata lain, apakah Anda menciptakan perkataan seseorang atau hanya menuliskan kembali sesuatu yang mereka tulis di tempat lain, Anda akan menggunakan tanda petik.
- Di bawah ini adalah dua contoh penggunaan tanda petik:
" I can't wait to see him perform! " John exclaimed.
According to the article, the value of the dollar in developing nations is " strongly influenced by its aesthetic value, rather than its face value. "
- Di bawah ini adalah dua contoh penggunaan tanda petik:
-
Gunakanlah tanda kurung untuk menjelaskan. Tanda kurung seringkali digunakan untuk menjelaskan sesuatu yang tidak bisa disimpulkan dari bagian lain dari kalimat. Saat menggunakan tanda kurung ( " ( ) " ), pastikanlah untuk memasukkan tanda titik setelah menutup tanda kurung, kecuali dalam hal di mana keseluruhan kalimat berada di dalam tanda kurung. Ingatlah bahwa terkadang tanda kurung dan koma dapat saling ditukar dalam penggunaannya.
- Berikut adalah contoh tanda kurung yang digunakan untuk penjelasan:
Steve Case (AOL's former CEO) resigned from the Time-Warner board of directors in 2005.
- Berikut adalah contoh tanda kurung yang digunakan untuk penjelasan:
-
Gunakanlah tanda kurung untuk menunjukkan renungan. Tanda kurung juga bisa digunakan untuk memuat informasi yang merupakan tambahan dalam kalimat yang menaunginya. Dalam hal ini, batas antara kapan harus menggunakan tanda kurung dan kapan saat terbaik untuk memulai kalimat baru bisa menjadi agak kabur. Aturan umum yang baik adalah dengan menggunakan tanda kurung untuk tambahan dan gurauan yang pendek. Bukan ide yang rumit.
- Berikut adalah contoh dari tanda kurung yang digunakan untuk sebuah renungan. Ingatlah bahwa tanda titik mengikuti tanda kurung terakhir — bukan sebelum yang pertama
. Juga ingatlah bahwa mengganti tanda kurung dengan tanda koma mungkin tidak terlalu cocok di sini, sementara tanda titik atau titik koma mungkin akan tepat:
You will need a flashlight for the camping trip (don't forget the batteries! ) .
- Berikut adalah contoh dari tanda kurung yang digunakan untuk sebuah renungan. Ingatlah bahwa tanda titik mengikuti tanda kurung terakhir — bukan sebelum yang pertama
. Juga ingatlah bahwa mengganti tanda kurung dengan tanda koma mungkin tidak terlalu cocok di sini, sementara tanda titik atau titik koma mungkin akan tepat:
-
Gunakanlah tanda kurung untuk komentar pribadi. Satu penggunaan tambahan dari tanda kurung adalah untuk memuat komentar langsung penulis pada pembaca. Biasanya, komentar yang berada dalam tanda kurung merujuk pada kalimat sebelumnya. Seperti di atas, kalimat yang lebih pendek dan lebih sederhana itu lebih baik. Jika Anda perlu menguraikan dengan sangat panjang atau menerangkan beberapa bagian tulisan Anda yang berlainan, biasanya lebih baik untuk memulai kalimat baru.
- Berikut adalah contoh tanda kurung yang digunakan untuk komentar pribadi:
Most grammarians believe that parentheses and commas are always interchangeable (I disagree).
- Berikut adalah contoh tanda kurung yang digunakan untuk komentar pribadi:
-
Gunakanlah tanda kurung siku untuk menandakan catatan penyunting pada tulisan biasa. Anda juga bisa menggunakan tanda kurung siku ( " [ ] " ) untuk menjelaskan atau memperbaiki kutipan langsung agar tulisan Anda terlihat menarik. Tanda kurung siku seringkali digunakan untuk mencakup kata "sic" (Bahasa Latin untuk demikian ), yang memberi kesan bahwa kata atau frasa sebelumnya ditulis "apa adanya", dengan kesalahan yang sengaja ditunjukkan.
- Berikut adalah contoh tanda kurung siku yang digunakan untuk kejelasan dalam kutipan langsung. Ingatlah bahwa, dalam hal ini, "It was absolutely devastating!"
, contohnya, mungkin akan menjadi kutipan sebenarnya:
"[The blast] was absolutely devastating," said Susan Smith, a local bystander at the scene of the incident.
- Berikut adalah contoh tanda kurung siku yang digunakan untuk kejelasan dalam kutipan langsung. Ingatlah bahwa, dalam hal ini, "It was absolutely devastating!"
, contohnya, mungkin akan menjadi kutipan sebenarnya:
-
Gunakanlah tanda kurung kurawal untuk menunjukkan rangkaian angka dalam matematika. Walaupun pada umumnya tidak biasa, tanda kurung kurawal ( " { } " ) juga bisa digunakan dalam tulisan biasa untuk menyatakan rangkaian pilihan yang berdiri sendiri dan setara.
- Berikut adalah dua contoh penggunaan tanda kurung kurawal – ingatlah bahwa contoh kedua sangat jarang ada:
The set of numbers in this problem are: { 1, 2, 5, 10, 20 }
Choose your favorite utensil { fork, knife, spoon } and bring it to me.
Iklan - Berikut adalah dua contoh penggunaan tanda kurung kurawal – ingatlah bahwa contoh kedua sangat jarang ada:
Tips
- Penempatan tanda baca sebelum atau setelah tanpa kutip penutup berbeda-beda.
- Bahasa Inggris Amerika selalu menempatkan tanda titik dan koma di dalam tanda kutip, seperti "like so." Bahasa Inggris Britania Raya pada umumnya menempatkan tanda titik dan koma setelah tanda kutip, seperti "like so" , kecuali di dalam dialog, di mana tanda baca akan masuk ke dalam tanda petik: "like so," he said .
- Tanda titik koma dan titik dua selalu berada di luar tanda kutip, seperti "like so" ;
- Tanda tanya dan tanda seru bervariasi tergantung konteksnya: Jika seluruh kalimat adalah pertanyaan dan kutipannya adalah kata atau frasa di akhir kalimat, tanda tanya diletakkan di luar tanda kutip. Jika seluruh kalimat adalah pernyataan dan kutipannya adalah pertanyaan, tanda tanya diletakkan di dalam tanda kutip.
- Do you like to watch "The Office"?
- He shouted, "Where do you think you're going?"
- Banyak ahli tata bahasa percaya bahwa tanda kurung dan koma seringkali dapat ditukar satu sama lain saat memberikan informasi. Walaupun hal ini benar, ada sebagian keadaan di mana tanda kurung mungkin lebih sesuai, seperti menandakan isi pikiran seseorang.
- Terdapat pengecualian pada aturan tanda hubung dan tanda pisah. Dalam membuat kata-kata gabungan, saat salah satu kata itu sendiri terdiri dari dua kata, gunakanlah tanda pisah ( – ) ketimbang tanda hubung, seperti dalam, "He took the Paris–New York route." Tanda hubung juga digunakan di antara angka, seperti dalam nomor halaman atau tahun, untuk menunjukkan jarak. ( "A discussion on personal finance is found in pages 45–62." )
- Dalam tulisan resmi, cobalah hindari penggunaan tanda tanya dan tanda seru yang berlebihan. Sebagian besar kalimat Anda harus merupakan pernyataan deklaratif.
- Beberapa hal yang sangat mudah dilakukan adalah dengan berpikir seakan Anda benar-benar berbicara, jika seseorang mengatakan "I want to do something let's go right now" Anda akan menempatkan tanda seru di akhir kalimat, karena Anda merasa antusias. Dan tempatkanlah koma (,) setelah "something" dan sebelum "Let's go" sehingga kalimat yang tepat menjadi "I want to do something, let's go!" Anda lihat? Mudah!
- Jika Anda memutuskan untuk tidak menggunakan koma serial dalam tulisan Anda, pastikanlah arti dari kalimat tersebut bisa berdiri sendiri tanpa menggunakannya. Pikirkanlah contoh klasik sebuah kalimat yang membutuhkan koma serial: "My heroes are my parents, Mother Teresa and the Pope."
- Walaupun tanda pisah dan tanda kurung memiliki kegunaan yang serupa, ingatlah bahwa tanda kurung menunjukkan "maksud tambahan" yang lebih kuat daripada tanda pisah.
- Tanda pisah biasanya dianggap tidak resmi. Anda mungkin ingin mengganti penggunaan tanda pisah dengan serangkaian tanda kurung, atau bahkan koma. Dengan cara yang sama, batasi jumlah pemakaian tanda pisah dalam tulisan Anda; tanda baca tersebut harus disimpan untuk memberi penekanan pada beberapa bagian penting.
- Jangan pernah takut untuk memiliki kalimat-kalimat pendek dalam tulisan Anda dengan memisahkan kalimat-kalimat panjang yang mengandung beberapa maksud. Pembaca Anda akan menghargai tulisan yang jelas dan ringkas dengan pernyataan yang singkat, ketimbang paragraf satu halaman dengan dua puluh kata per kalimat.
- Jika Anda menulis dalam kapasitas yang profesional, pastikanlah untuk mengikuti pedoman atau panduan gaya menulis apapun yang diberikan oleh atasan Anda. Dalam beberapa kasus, aturan mereka bisa bertentangan dengan apa yang Anda baca di sini atau tempat lainnya, tetapi aturan mereka harus selalu diutamakan. Contohnya, sebagian perusahaan menggunakan koma serial (a, b, dan c) dan lainnya tidak (a, b dan c).
- Jika Anda melihat sebuah kalimat terasa terlalu panjang, carilah cara untuk menambahkan satu atau dua koma, agar lebih mudah di mata pembaca. Jika sebuah kalimat menjadi terlalu panjang, pertimbangkanlah untuk memisahkannya menjadi dua kalimat atau lebih.
Peringatan
- JANGAN menggunakan tanda baca hanya karena hal itu terlihat lebih intelek.
- Cobalah untuk membedakan antara aturan-aturan tanda baca pada berbagai bahasa, agar Anda tidak menggunakan tanda baca dengan salah. Dan ingatlah bahwa tanda baca harus diikuti menurut nuansa kalimat tersebut.
- Walaupun menggunakan tanda baca Bahasa Inggris dengan benar dapat membantu tulisan Anda mengalir lebih halus, yang menciptakan tampilan yang lebih "cerdas" secara umum, janganlah berlebihan. Lebih baik salah karena menghilangkan daripada menambahkan beberapa apostrof dan koma yang berlebihan.