PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Mabuk minuman keras itu mudah. Minum minuman keras dan tidak mabuk itu sulit sekali. Jika Anda ingin berhenti minum minuman keras atau berlatih agar tidak minum terlalu banyak, ada banyak cara untuk memangkas konsumsi alkohol Anda. Hal yang paling penting untuk diingat adalah terus berpegang teguh pada pendirian Anda--jika Anda ingin mabuk berarti itu karena keputusan Anda sendiri, bukan orang lain.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Minum dengan Tanggung Jawab

PDF download Unduh PDF
  1. Ini bisa termasuk satu seloki, sekaleng bir, segelas anggur, atau minuman campuran. Entah apa pilihan Anda, coba hanya minum satu porsi saja per jam. Anda pun dapat terhindar dari keadaan mabuk karena hati Anda bisa mencerna alkohol dan mengeluarkannya dari sistem tubuh Anda dalam waktu satu jam. [1] Jika Anda disiplin melakukan hal ini, Anda pun mampu minum dengan santai tanpa kehilangan kesadaran.
    • Minum minuman Anda secara sedikit-sedikit dengan perlahan. Coba untuk menikmatinya secara perlahan daripada buru-buru meneguknya.
  2. Coba buat batasan sebelumnya dan disiplin mengikuti batasan tersebut. Jika Anda tahu bisa mabuk setelah mengonsumsi 3 gelas bir, sebaiknya Anda memisah-misahkan waktu konsumsi bir tersebut agar tidak mabuk. Masing-masing orang memiliki tingkat toleransi yang berbeda untuk alkohol, jadi tidak ada angka yang pasti untuk menset batasan ini. Jika Anda tidak yakin, jumlah minuman yang direkomendasikan adalah tiga untuk laki-laki dan 2 untuk perempuan. [2]
    • Bawa uang tunai, alih-alih kartu, sehingga Anda pun harus berhenti saat sudah kehabisan uang.
    • Perempuan mabuk lebih cepat dibandingkan laki-laki karena perbedaan pada tipe tubuh. [3]
    • Semakin berat tubuh Anda, semakin banyak alkohol yang Anda bisa konsumsi sebelum merasa mabuk. [4]
  3. Minum untuk rasanya, bukan karena ingin mabuk. Coba untuk menikmati rasa dan aroma alkohol, alih-alih langsung meneguknya. Keluarkan uang untuk minuman yang mahal tetapi sangat nikmat karena minuman tersebut akan menjadi satu-satunya minuman yang Anda nikmati di malam ini. Apa pun pilihan minuman Anda, coba untuk mengapresiasinya secara perlahan.
    • Dekatkan gelas ke bibir Anda dan miringkan gelas tersebut. Alih-alih meminumnya, coba untuk menghirup aromanya.
    • Rasakan minuman saat Anda menelannya. Jika tidak enak dirasakan, berarti tidak enak untuk diminum.
    • Setiap orang memiliki tingkat toleransi alkohol berbeda, jadi minumlah sesuai kemampuan diri sendiri, bukan untuk membuktikan sesuatu atau tidak enak dengan teman. [5]
  4. Air terbukti dapat membantu penyerapan dan pemecahan alkohol dan Anda pun harus minum sesuatu sebelum menambah minuman beralkohol. [6] Coba untuk minum segelas air sebelum masing-masing minuman keras, kemudian minum segelas air di antara minuman beralkohol.
    • Minum air dengan perlahan untuk menambah waktu antara konsumsi minuman beralkohol.
  5. Makanan, tidak seperti yang diyakini banyak orang, tidak mencegah Anda untuk mabuk. Akan tetapi, makanan bisa memperlambat waktu bagi alkohol mencapai otak Anda. Mengonsumsi makanan juga membuat perut menjadi berisi dan mencegah Anda untuk tidak minum minuman beralkohol dulu sementara waktu. [7]
  6. Saat mengonsumsi minuman beralkohol, pilih minuman campuran yang bisa Anda kendalikan. Contohnya, Anda bisa minta setengah shot alkohol, alih-alih satu shot penuh dan mengisi sisanya dengan soda atau mixer . Dengan demikian Anda tetap bisa berpesta tetapi tidak minum terlalu banyak terlalu cepat. [8]
    • Coba "shandy", yaitu bir ringan yang dicampur dengan lemonade sehingga Anda bisa menikmati sedikit alkohol dengan bertanggung jawab.
  7. Cari seorang teman yang mau minum minuman dengan jumlah yang sama dengan Anda dan tidak ingin mabuk juga. Anda bisa mengawasi satu sama lain dan menyelang dengan hati-hati jika keadaan mulai keluar batas. Keadaan juga lebih mudah untuk menjaga kesadaran jika semua orang di sekitar Anda tidak mabuk dan setidaknya ada teman yang sama dengan Anda.
  8. Jangan sembarangan menerima minuman, terlebih saat pesta. Walaupun peraturan satu minuman per jam itu cukup bagus, minuman campuran di pesta yang diadakan di rumah dan tempat lain bisa memiliki kekuatan yang berbeda. Selain itu, sering kali minuman ini terasa manis sehingga alkoholnya tertutupi. Jika Anda berada di pesta seperti ini, pilih bir, anggur, atau coba campurkan minuman Anda sendiri. [9]
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Minum Tanpa Mabuk

PDF download Unduh PDF
  1. Pada akhirnya, jika alkohol masuk ke dalam tubuh, Anda akan mabuk. Setelah berada di dalam tubuh, alkohol secara alami akan difilter di dalam hati dan masuk ke dalam otak melalui darah. Pilihan terbaik untuk menghindarinya adalah minum dengan bertanggung jawab. Kiat berikut ini seharusnya dapat membantu Anda sedikit mengatasi efek minuman keras dan menghindari mabuk setelah meminum beberapa gelas bir.
  2. Teruslah mengonsumsi camilan seperti ini karena lemaknya akan membantu memblokir efek alkohol. Dengan demikian, alkohol akan lebih lambat masuk ke dalam tubuh. Memang, lingkar pinggang Anda kemungkinan akan bertambah besar, tetapi otak Anda akan terasa lebih ringan. [10] Camilan yang bagus meliputi:
    • Makanan cepat saji
    • Kacang-kacangan
    • Piza
    • Es krim dan susu kocok (produk olahan susu juga dapat membantu memperlambat efek alkohol).
  3. Sesendok kecil ragi roti diketahui dapat menghancurkan alkohol layaknya hati. Dengan begitu, Anda tidak akan semabuk biasanya. [11] Cukup campurkan ragi dengan air atau yoghurt kemudian minumlah sebelum mulai minum minuman keras. Meskipun efeknya tidak ajaib , konsumsi ragi berpotensi menurunkan kadar alkohol darah sebesar 20-30%. [12]
    • Cara ini akan menghambat penyerapan sebagian alkohol. Namun, tidak akan menghindarkan Anda dari mabuk.
    • Catatan, meskipun begitu, efektivitas penggunaan ragi masih diperdebatkan secara ilmiah.
  4. Semakin Anda rutin minum alkohol, akan semakin cepat tubuh Anda terbiasa terhadap efek mabuknya. Selain itu, jumlah alkohol yang akan membuat Anda mabuk pun akan meningkat. Dengan begitu, Anda bisa minum lebih banyak sebelum mulai merasa mabuk. Semakin banyak Anda minum, semakin besar pula toleransi tubuh Anda terhadap alkohol. Minum 1-2 gelas minuman beralkohol setiap malam akan membuat Anda lebih mudah menghindari mabuk selama minum-minum.
    • Namun, Anda tidak dianjurkan untuk minum-minum hanya untuk meningkatkan toleransi terhadap alkohol karena adanya efek fisik, mental, serta sosial. Cara ini justru dapat memicu masalah kesehatan dan kecanduan alkohol dalam waktu singkat. [13]
  5. Kurangi jumlah alkohol dan tambahkan cairan lain lebih banyak. Cara ini memungkinkan Anda minum, hanya saja dengan alkohol yang lebih ringan. Dengan demikian, Anda akan lebih terhindar dari mabuk. Anda bahkan boleh mencampurkan bir dengan limun untuk mengencerkan kadar alkoholnya.
  6. Produk olahan susu dapat melapisi lambung sehingga mengurangi jumlah alkohol yang terserap. Meskipun alkohol pada akhirnya tetap akan masuk ke dalam tubuh, cara ini memungkinkan hati untuk mencerna sebagian alkohol sebelum akhirnya masuk ke dalam tubuh.
    • Minuman karbonasi dapat mengganggu lapisan ini. Jadi, cara ini mungkin tidak bermanfaat jika Anda mencampurkan bir atau cocktail dengan soda.
    • Sama seperti cara lainnya, cara ini masih diperdebatkan secara ilmiah. Namun, banyak orang yang merasakan manfaat konsumsi susu ini. [14]
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Menghadapi Tekanan dari Teman

PDF download Unduh PDF
  1. Alkohol bukan untuk semua orang, dan sudah pasti bukan "pilihan hidup sehat". Jadi jangan merasa Anda payah atau tidak menyenangkan hanya karena tidak ingin minum. Coba pahami alasan kenapa Anda tidak mau minum sehingga Anda mampu berkata tidak dengan mudah dalam situasi yang paling sulit pun.
    • Jika Anda sudah memutuskan untuk tidak minum, untuk alasan apa pun, coba untuk berpegang teguh pada keputusan itu. Kalimat "satu minuman saja, kok" sering kali menuntun kita ke sebuah malam yang tidak menyenangkan.
    • Anda tidak perlu menjelaskan diri kepada siapa pun kenapa Anda tidak mau minum. Alkohol itu sifatnya rekreasi, bukan merupakan gaya hidup atau filosofi. Jika Anda tidak mau minum, berarti Anda tidak mau minum.
  2. Pergi ke bar atau berpesta di rumah teman itu akan menjadi keadaan yang menggoda, terlebih jika Anda berusaha berhenti minum atau mudah untuk dirayu untuk minum. Coba sarankan acara lain kepada teman-teman Anda, cari tempat baru untuk berkumpul dan coba rencanakan aktivitas lain untuk dilakukan selain duduk dan minum-minum. [15]
    • Anda tidak harus menghindari semua orang yang minum. Alih-alih, pastikan tidak ada budaya minum yang kuat yang bisa menggoda Anda atau menuntun orang lain untuk mendorong Anda untuk "tidak ketinggalan".
    • Coba untuk sebelumnya memberi tahu teman-teman terdekat bahwa Anda tidak minum. Beri tahu alasannya kenapa dan minta mereka membantu Anda untuk tetap sadar sebelum pestanya dimulai. [16]
  3. Jika seseorang bertanya apakah Anda ingin minum, tanggapan terbaik adalah "Tidak, terima kasih" yang dikatakan dengan simpel dan tegas. Biasanya jawaban ini cukup, tetapi terkadang orang akan meminta penjelasan atau alasan, atau memohon kepada Anda untuk minum dengannya. Sebaiknya Anda berkata "tidak" dengan cepat, langsung dan jujur saat diperlukan. Pastikan Anda memiliki kontak mata dengan sang penanya dan katakan kata-kata berikut dengan jelas dan tegas: [17]
    • "Aku tidak minum lagi, terima kasih."
    • "Aku bertugas menyupir malam ini."
    • "Aku alergi dengan alkohol!" merupakan lelucon yang jitu untuk meringankan suasana saat Anda menolak. [18]
  4. Sering kali ini cukup untuk meyakinkan orang lain untuk tidak menawarkan minuman pada Anda. Tidak peduli minuman apa di tangan Anda, tetapi biasanya mengangkat minuman bersoda sering kali menjadi cara jitu untuk menunjukkan bahwa Anda tidak minum minuman beralkohol.
    • Coba ajak pelayan bar bicara sebelumnya dan beri tahu dia bahwa Anda tidak mau minum alkohol. Beri dia tip dan ucapkan terima kasih untuk minuman bersoda dan air putih yang disediakannya.
    • Jika seseorang bersikap sangat gigih, ambil minuman yang disodorkannya dan pegang saja. Saat minuman itu berada di tangan, Anda boleh membiarkannya begitu saja tanpa harus meminumnya dan kemungkinan banyak orang tidak akan tahu kalau itu bukan gelas baru.
  5. Kemungkinan Anda akan minum lebih sedikit saat berada di tempat dengan sesuatu yang bisa mengalihkan perhatian seperti makanan, permainan seperti boling, dart atau biliar, atau pergi menonton konser. Kemungkinan Anda juga tidak akan minum jika suasana terang, tempatnya tidak ramai, dan Anda merasa nyaman. Pastikan orang-orang memiliki hal lain untuk dilakukan atau dibicarakan dan minum-minum bukanlah aktivitas utama.
  6. Jika tekanan untuk minum terasa mulai mengacaukan malam Anda, berarti saatnya untuk pergi. Alkohol bukan, dan sebaiknya tidak menjadi sebuah aktivitas utama. Jika satu-satunya hal yang dilakukan orang lain di sekitar Anda adalah mabuk-mabukan dan mereka tidak menghargai keputusan Anda untuk tetap sadar, berarti sebaiknya Anda pergi.
  7. Jika Anda tahu Anda akan kepingin minum lebih dari seharusnya, coba lakukan beberapa metode untuk mengingatkan diri Anda untuk berhenti. Ingat alasan kenapa Anda tidak ingin mabuk dan pikirkan kenapa tetap menjaga kesadaran sepanjang malam itu penting untuk Anda. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan:
    • Gunakan trik karet gelang. Kenakan karet gelang di pergelangan tangan. Setiap kali Anda merasakan godaan untuk minum, tarik karet gelang itu sampai mengenai kulit Anda sehingga Anda tersadar untuk tidak minum.
    • Minta seorang teman mengingatkan untuk tidak minum berlebihan. Anda bisa memilih teman yang tidak minum atau cerdas dalam mengetahui batasannya sendiri dan berhenti pada saat yang tepat. Atau Anda bisa meminta saudara Anda.
    • Alihkan perhatian Anda. Coba untuk berdiri dan berdansa, mengobrol dengan seseorang, atau bermain biliar.
    • Berikan imbalan pada diri sendiri seperti pergi berbelanja, menyantap makanan favorit, menonton film, atau menghubungi teman yang berada jauh dari Anda jika Anda berhasil menjauhi alkohol. [19]
    Iklan

Tips

  • Coba untuk mencari banyak informasi mengenai masalah yang berhubungan dengan alkohol. Ada banyak sumber informasi yang tersedia daring dan lewat yayasan yang memiliki informasi mengenai masalah dan penyakit yang berhubungan dengan alkohol. Coba cari tahu dan baca informasi ini untuk membantu Anda agar dapat menjaga kesadaran diri.
  • Jika Anda menggunakan makanan supaya bisa minum lebih banyak, Anda akan mabuk juga. Jangan salah gunakan solusi ini.
  • Hindari kebiasaan membahas kebiasaan minum, mau itu siapa yang bisa mengalahkan siapa atau pengumuman bahwa Anda memutuskan untuk tidak minum. Selain ini topik percakapan yang membosankan, Anda pun memusatkan perhatian kepada alkohol sebagai isu dan malah mereka bisa mendesak Anda untuk minum jika suasana terasa semakin kompetitif. Coba untuk mengubah pembicaraan atau Anda bisa permisi ke kamar kecil.
Iklan

Peringatan

  • Beli minuman tanpa alkohol sendiri jika Anda tidak bisa memercayai teman atau orang lain untuk melakukannya. Walaupun mereka bermaksud baik, membeli minuman beralkohol saat Anda tidak menginginkannya merupakan sebuah tekanan dan tidak adil.
  • Jika Anda bermasalah dengan adiksi dan candu kepada alkohol, luangkan waktu untuk mencari bantuan.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 181.903 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan