Unduh PDF Unduh PDF

Banyak siswa mengalami kesulitan saat belajar, misalnya untuk mengikuti ujian, menguasai bahasa asing, atau menghafal pelajaran yang guru jelaskan di dalam kelas. Meskipun otak memiliki kemampuan yang sangat tinggi untuk mengingat informasi dalam jangka panjang, Anda belum tentu bisa mengingatnya saat dibutuhkan. Namun, ada beberapa kiat untuk memperkuat daya ingat. Jagalah kesehatan tubuh dan mental untuk meningkatkan kemampuan otak menyimpan informasi baru. Selain itu, pilihlah tempat belajar yang tepat agar Anda lebih mudah menghafal informasi.

Metode 1
Metode 1 dari 3:

Menerapkan Kiat Saat Menghafal Informasi

Unduh PDF
  1. Langkah ini membantu Anda memahami dan menghafal informasi. Alih-alih menghafal satu bab sekaligus, berusahalah menghafal materi pelajaran alinea demi alinea atau informasi penting satu per satu. [1]
    • Contohnya, jika Anda ingin menghafal kosakata bahasa asing, jangan menghafal 7-8 kata sekaligus.
    • Sebelum Anda menghafal informasi dalam buku pelajaran, bacalah daftar isi. Setiap bab buku pelajaran biasanya dibagi menjadi beberapa subbab sehingga informasinya lebih sedikit. Berusahalah memahami dan menghafal informasi per subbab sampai selesai sebelum beralih ke subbab berikutnya.
  2. Saat menghafal materi pelajaran, hafalkan subjek yang berbeda agar otak mampu menyimpan informasi dengan baik. Pilihlah topik yang sangat berbeda agar otak tidak lelah karena harus bekerja keras mengingat banyak informasi dengan subjek yang sama (atau 2 subjek yang hampir sama) sekaligus. Selain itu, Anda tidak merasa jenuh karena mempelajari subjek tertentu terus-menerus. [2]
    • Contohnya, mulailah belajar dengan menghafal beberapa kata dalam bahasa Prancis lalu pelajari rumus aljabar.
    • Sisihkan waktu 50 menit untuk menghafal setiap subjek lalu beristirahatlah lebih kurang 15 menit sebelum mempelajari subjek berikutnya. Produktivitas belajar dan kemampuan berkonsentrasi meningkat jika Anda sempat beristirahat. [3]
  3. Saat menyimak guru mengajar atau membaca buku, tulislah informasi penting atau rumus yang sedang dijelaskan, tetapi jangan mencatat kata demi kata. Tulislah hal-hal penting secara ringkas untuk mengoptimalkan kerja otak sehingga Anda memahami dan mengingat informasi yang paling penting. [4]
    • Jika memungkinkan, gunakan bolpoin dan kertas saat mencatat. Menulis dengan tangan dan mengetik dengan kibor membuat otak bekerja dengan cara berbeda sebab Anda perlu berpikir sedikit lebih lama sebelum menulis.
    • Salah satu cara mencatat yang baik adalah menggambar doodle sebab membantu Anda memfokuskan perhatian dan mengingat informasi. [5]
  4. Setiap selesai menghafal 1 bab, sempatkan mengetes diri sendiri. [6] Lakukan langkah ini dengan membuat kartu catatan, mengajukan pertanyaan kepada diri sendiri, atau mengerjakan soal latihan lalu periksa jawaban Anda menggunakan jawaban soal yang tersedia dalam buku pelajaran. Kalau Anda belajar bersama teman, ajukan pertanyaan satu sama lain.
    • Mengerjakan kuis merupakan cara mengetes diri sendiri saat belajar sendirian atau dengan teman. Buatlah kartu catatan digital dari materi yang baru dipelajari atau gunakan kartu yang dibuat oleh teman.
    • Salah satu cara mengetes diri sendiri adalah mengajukan pertanyaan mendasar tentang materi yang baru dipelajari, misalnya, "Apa gagasan utama yang disampaikan dalam bab ini?" [7]
    • Selain mengetahui seberapa baik Anda memahami materi yang dipelajari, mengetes diri sendiri membuat otak bekerja lebih keras untuk menyimpan informasi.
  5. Menghafal berulang-ulang sangat bermanfaat ketika Anda ingin mengingat informasi dengan baik. Langkah ini sangat efektif apabila Anda menentukan interval waktu tertentu, yaitu sampai Anda mulai melupakan informasi yang baru dipelajari. Tundalah menghafal selama durasi tertentu agar otot memori lebih kuat sehingga otak Anda mampu menyimpan informasi dalam jangka panjang. [8]
    • Agar hasil belajar lebih maksimal, tentukan durasi yang singkat sebagai interval pertama lalu perpanjang durasi setiap interval secara bertahap. Contohnya, jika Anda menghafal pelajaran hari ini, biarkan mengendap 1 malam, lalu hafalkan lagi besok. Ujilah diri sendiri setelah 2 hari dan seminggu kemudian.
    • Gunakan aplikasi untuk menjadwalkan interval waktu belajar, misalnya SuperMemo atau Ultimate Study Timer.
  6. Salah satu cara mudah memunculkan memori adalah membuat kata atau frasa pemancing memori. Untuk itu, Anda bisa menciptakan akronim (misalnya MEJIKUHIBINIU untuk menghafal warna pelangi), membuat istana memori, merangkai beberapa kata, atau menggunakan imajinasi agar Anda lebih mudah mengingat informasi. [9]
    • Mnemonik adalah akronim yang diambil dari setiap kata yang ingin dihafal. Selain itu, buatlah kalimat akrostik menggunakan huruf pertama setiap kata yang ingin dihafal atau rangkaian kata berima. Gunakan gambar yang berkaitan dengan pelajaran jika Anda lebih mudah menghafal menggunakan sarana visual. [10]
    • Musik merupakan pemancing memori yang sangat efektif. Agar informasi lebih mudah diingat, berikan melodi pada setiap suku kata yang ingin dihafal. Sebagai contoh, sejak beberapa generasi terdahulu, rangkaian alfabet yang diberi melodi kerap digunakan saat mengajarkan abjad kepada anak-anak. [11]
    • Anda tidak perlu membuat pemancing memori yang masuk akal bagi orang lain. Makin aneh atau makin spesifik, makin baik. Contohnya, jika Anda ingin menghafal kata " thank you " dalam bahasa Inggris (yang berarti "terima kasih"), bayangkan Anda sedang naik tank berbentuk huruf U.
  7. Mengajar merupakan cara belajar yang sangat efektif sebab Anda perlu memahami materi yang ingin diajarkan agar bisa mengajar. Selain itu, Anda perlu membuat ringkasan dan menyampaikan materi dengan jelas dan mudah dimengerti oleh orang lain. Cara ini membantu Anda memahami dan mengingat informasi. [12]
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 3:

Membentuk Kebiasaan Baik

Unduh PDF
  1. Agar Anda mampu mengingat materi pelajaran dalam jangka panjang, sisihkan banyak waktu untuk memahami dan menghafal. Saat ingin mengikuti ujian, belajarlah minimal 2 minggu sebelumnya. Bergadang untuk mengikuti ujian besok pagi membuat Anda kesulitan mengingat materi yang harus dipelajari. Selain itu, Anda akan mengantuk, stres, dan merasa jenuh karena memaksakan diri menghafal segudang informasi. [13]
  2. Pada umumnya, orang dewasa perlu tidur malam 7-9 jam setiap hari untuk menjaga kesehatan. Selain untuk memulihkan energi dan meningkatkan kemampuan berkonsentrasi, langkah ini membuat Anda lebih mudah belajar dan menghafal. Saat Anda terlelap, otak akan menyimpan informasi baru sehingga Anda mampu memahami materi atau rumus yang sangat rumit setelah beristirahat sejenak atau tidur malam dengan nyenyak . [14] Nikmati manfaat tidur yang maksimal dengan menerapkan pola tidur sehat sesuai petunjuk berikut: [15]
    • Jika Anda ingin tidur siang, batasi 20-30 menit, jangan lebih.
    • Jangan mengonsumsi stimulan, misalnya kafeina atau nikotin, 4-6 jam sebelum tidur malam. [16] Selain itu, Anda tidak bisa tidur nyenyak jika minum alkohol sebelum tidur. [17]
    • Biasakan berolahraga minimal 10 menit sehari agar kualitas tidur meningkat.
    • Hindari menu makan malam yang memicu nyeri hulu hati ( heartburn ) atau gangguan pencernaan, misalnya makanan yang pedas, asam, atau berlemak.
    • Biasakan merilekskan diri sebelum tidur malam, misalnya dengan mematikan komputer dan ponsel, melakukan meditasi atau peregangan ringan , mandi atau berendam dalam air hangat. Selain itu, luangkan waktu untuk membaca buku. Sisihkan waktu sekitar ½ jam untuk bersantai menjelang tidur malam agar Anda lekas terlelap . [18]
  3. . Langkah ini membuat Anda memiliki energi yang dibutuhkan untuk berkonsentrasi dan mengingat informasi. Konsumsilah makan tinggi protein tanpa lemak (misalnya ikan, daging tanpa lemak, dan sayuran berwarna hijau), biji-bijian utuh, buah-buahan, sayuran, dan makanan yang mengandung lemak sehat (misalnya sumber minyak nabati, ikan, dan kacang-kacangan). Pastikan Anda minum cukup banyak air putih agar tubuh tetap terhidrasi sepanjang hari. [19]
    • Lemak sehat, misalnya docosehaxaenoic acid (DHA), bermanfaat menguatkan daya ingat. Untuk meningkatkan asupan DHA, konsumsilah ikan cukup banyak atau suplemen minyak ikan sesuai kebutuhan. [20]
  4. Memaksakan diri belajar terlalu lama membuat Anda cepat mengantuk atau sering melamun. Setiap belajar selama 1 jam, beristirahatlah 5-15 menit untuk makan kudapan, merilekskan kaki, atau tidur sejenak agar aktivitas belajar lebih efektif dan bermanfaat. [21]
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Menyiapkan Tempat Belajar yang Kondusif

Unduh PDF
  1. Anda akan kesulitan berkonsentrasi jika belajar di lingkungan yang tidak kondusif. Oleh sebab itu, carilah tempat belajar yang rapi, tenang, nyaman, dan cukup luas untuk meletakkan semua yang dibutuhkan saat belajar. Jika tidak ada kursi yang nyaman diduduki di tempat belajar yang Anda sukai, bawalah bantal sendiri untuk alas duduk. [22]
    • Anda bisa belajar menggunakan meja belajar di rumah, di perpustakaan sekolah, atau di kedai kopi yang tenang.
  2. Lingkungan yang bising membuat Anda tidak bisa berkonsentrasi. Jadi, carilah tempat belajar yang tidak ada pengalih perhatian, misalnya suara orang berbicara, pembangunan gedung, atau musik yang diputar oleh orang lain. Jika diperlukan, redamlah bunyi-bunyian yang membuat Anda terusik dengan memutar musik tenang yang tidak mengalihkan perhatian. [23]
    • Jika ada orang lain di tempat belajar, misalnya anggota keluarga atau teman pondokan, beri tahu mereka bahwa Anda ingin belajar selama beberapa jam dan tidak mau diganggu.
  3. Lampu yang redup atau berkedip membuat Anda terganggu dan tidak bisa melihat materi yang harus dipelajari dengan baik. Jika Anda belajar siang hari, carilah tempat yang terang karena sinar matahari. Jika Anda belajar malam hari atau tidak bisa belajar dekat jendela yang dekat sinar matahari, belajarlah di dalam ruangan yang diterangi lampu neon spektrum luas. [24]
  4. Belajar sambil bermedsos, bermain gim, atau menonton film membuat Anda mudah teralihkan. Alih-alih, carilah ruangan yang tidak ada TV atau setidaknya, matikan TV sewaktu belajar. Jika memungkinkan, matikan atau simpan ponsel agar Anda tidak tergoda untuk bermedsos. Apabila Anda menggunakan komputer, manfaatkan ekstensi peramban untuk meningkatkan produktivitas belajar, misalnya StayFocused, agar Anda tidak kehabisan waktu karena terlalu asyik mengakses situs web. [25]
  5. Serangan kantuk lebih sulit dilawan jika Anda belajar di tempat yang terlalu nyaman. Jika Anda mudah mengantuk, jangan belajar di sofa atau kursi yang empuk. Alih-alih, gunakan meja belajar saat belajar. [26]
    • Anda cenderung sulit tertidur di malam hari jika tempat tidur diasosiasikan dengan aktivitas belajar.
    Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 14.877 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan