Cara Berendam dengan Aromaterapi

PDF download Unduh PDF
PDF download Unduh PDF

Aromaterapi telah digunakan selama berabad-abad untuk membuat tubuh rileks dan segar, dan bahkan menyembuhkan penyakit. [1] Berendam dengan aromaterapi memberikan beberapa manfaat sekaligus, seperti menenangkan pikiran, melembapkan kulit, dan menyegarkan tubuh. Ada beberapa cara untuk berendam dengan aromaterapi, bahkan jika Anda memiliki kulit yang sensitif. Dari mulai menggunakan minyak asiri, gel rendam, hingga lilin aroma terapi dan alat pembaur aroma, Anda dan pasangan dapat menikmati pengalaman mandi berendam yang mewah.

Bagian 1
Bagian 1 dari 2:

Mempelajari Tentang Aromaterapi

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/b\/b7\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-1-Version-3.jpg\/v4-460px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-1-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/b\/b7\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-1-Version-3.jpg\/v4-728px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-1-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Aromaterapi merupakan penggunaan wewangian (biasanya dari minyak asiri) untuk menjaga kesehatan fisik dan psikis. Aromaterapi telah digunakan selama berabad-abad dalam berbagai budaya di seluruh dunia. [2] Dengan mengetahui jenis wewangian yang berbeda dan manfaat kesehatan dari aromaterapi, Anda dapat menentukan jenis aromaterapi yang paling tepat.
    • Siapa pun—dari mulai orang dewasa hingga anak-anak—dapat menggunakan aromaterapi. Akan tetapi, untuk anak-anak yang masih sangat kecil, orang dewasa, dan wanita hamil, Anda harus berhati-hati ketika menggunakan minyak asiri dan air panas. [3]
  2. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/2\/25\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-2-Version-3.jpg\/v4-460px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-2-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/2\/25\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-2-Version-3.jpg\/v4-728px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-2-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Minyak asiri dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan ketika dihirup atau dioleskan pada kulit. Minyak asiri juga dapat meredakan atau menyembuhkan penyakit seperti sesak nafas atau menenangkan kondisi psikis, seperti kecemasan. Dengan mempelajari manfaat dari aromaterapi, Anda dapat memilih minyak asiri yang paling cocok dengan kebutuhan.
    • Aromaterapi dapat meredakan gejala-gejala penyakit fisik tertentu. Sebagai contoh, penggunaan minyak asiri eukaliptus dapat membantu meredakan sesak nafas. [4]
    • Aromaterapi juga dapat meredakan gejala-gejala penyakit psikis tertentu. Sebagai contoh, penggunaan minyak asiri lavendel atau kamomil dapat meredakan gejala kecemasan dan depresi. [5]
    • Secara umum, penggunaan aromaterapi (terutama jika digunakan sambil berendam air hangat) dapat membantu membuat tubuh rileks dan tenang. [6]
  3. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/5\/5c\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-3-Version-3.jpg\/v4-460px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-3-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/5\/5c\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-3-Version-3.jpg\/v4-728px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-3-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Minyak asiri dihasilkan dari hasil penyulingan daun, batang, bunga, kulit pohon atau akar tanaman tertentu. Minyak tersebut mengandung esens alami tanaman yang digunakan sehingga minyak asiri bukan sekadar cairan berminyak atau cairan beraroma saja. [7]
    • Minyak asiri biasanya berbentuk cairan bening yang tidak terlalu berminyak dan, justru, cenderung seperti air. [8]
    • Minyak asiri juga bukan parfum atau minyak wangi. [9]
    • Minyak asiri memiliki konsentrasi yang tinggi sehingga Anda tidak perlu menggunakannya terlalu banyak untuk mendapatkan manfaatnya. [10]
  4. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/3\/30\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-4-Version-3.jpg\/v4-460px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-4-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/3\/30\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-4-Version-3.jpg\/v4-728px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-4-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Anda perlu menggunakan minyak asiri yang berbeda ketika berendam, tergantung pada manfaat yang ingin didapatkan dari aromaterapi tersebut (mis. untuk relaksasi dan menenangkan pikiran atau meredakan gejala penyakit). Setiap minyak memiliki kandungan yang berbeda dan dengan mengetahui kandungan pada setiap minyak, Anda dapat memilih minyak asiri yang paling sesuai dengan kebutuhan.
    • Selalu sediakan beragam pilihan minyak asiri agar Anda dapat menggunakannya kapan pun Anda inginkan atau butuhkan.
    • Minyak asiri bergamot dapat meredakan stres, depresi, kecemasan, dan mengobati beberapa infeksi kulit seperti psoriasis dan eksim. [11]
    • Minyak asiri kamomil dapat menjadi zat penenang yang kuat. Selain menjadi antiseptik, minyak asiri kamomil juga dapat memperbaiki suasana hati dan meredakan depresi. [12]
    • Minyak asiri eukaliptus membantu meredakan masalah pernapasan, demam, dan sakit kepala, serta dapat menjadi zat stimulan. Selain itu, minyak asiri ini juga memiliki kandungan penyejuk dan deodoran. [13]
    • Minyak asiri melati dapat meredakan ketegangan dan stres. Minyak asiri ini juga dapat melancarkan proses persalinan, meredakan depresi dan masalah-masalah pernapasan. [14]
    • Minyak asiri lavendel dapat menjadi pilihan yang tepat untuk meredakan stres. Selain itu, minyak ini dapat juga digunakan sebagai antidepresan, deodoran, dan obat penenang (sedatif). [15]
    • Minyak asiri limau dapat meningkatkan konsentrasi, memperlancar pencernaan, dan mengatasi jerawat. [16]
    • Minyak asiri marjoram dapat meredakan kecemasan dan stres, rasa lelah akibat penerbangan, dan mengatasi masalah pernapasan dan peredaran darah. [17]
    • Minyak asiri mawar dapat meredakan depresi dan kecemasan, serta melancarkan pencernaan. Selain itu, minyak ini juga melancarkan peredaran darah dan mengatasi masalah pernapasan, seperti asma. [18]
    • Minyak asiri pepermin memiliki efek menyejukkan dan menyegarkan sehingga energi Anda terasa kembali terisi penuh. Minyak ini juga dapat meningkatkan kewaspadaan mental. [19]
    • Minyak asiri pohon teh dapat menjadi antiseptik untuk menyembuhkan luka bakar atau luka sayatan, serta meredakan cold sore (luka lepuh pada bagian bibir yang disebabkan oleh virus herpes simpleks) dan nyeri otot. [20]
    • Untuk mengetahui daftar lengkap jenis minyak asiri dan kandungannya, kunjungi situs http://www.aromaweb.com/essentialoils/default.asp#essentialoilprofiles .
  5. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/f\/f4\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-5-Version-3.jpg\/v4-460px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-5-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/f\/f4\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-5-Version-3.jpg\/v4-728px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-5-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Karena minyak asiri memiliki konsentrasi yang tinggi, Anda perlu melarutkannya dengan minyak dasar agar dapat digunakan dengan lebih mudah. Ada beragam minyak nabati yang dapat digunakan sebagai minyak dasar, termasuk minyak almon manis, minyak biji avokad, minyak zaitun, dan minyak wijen. [21] Penggunaan minyak dasar juga memberikan manfaat tambahan, seperti melembapkan kulit dengan efektif.
    • Pastikan Anda menggunakan minyak nabati alami. Minyak nabati merupakan “pasangan” yang cocok dan paling efektif untuk minyak asiri. Beberapa jenis minyak dasar yang paling tepat, di antaranya, adalah minyak almon manis, minyak biji avokad, minyak zaitun, dan minyak wijen. [22]
    • Jangan gunakan air atau cairan lainnya untuk melarutkan minyak asiri karena campuran akan sulit digunakan secara efektif untuk berendam atau mandi (dengan pancuran).
  6. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/4\/4e\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-6-Version-3.jpg\/v4-460px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-6-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/4\/4e\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-6-Version-3.jpg\/v4-728px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-6-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Karena setiap jenis minyak memiliki kandungan yang berbeda dan, mungkin, tidak cocok untuk semua pengguna, penting bagi Anda untuk membaca atau mengetahui kandungan minyak sebelum menggunakannya. Ada baiknya Anda juga melakukan uji alergi pada kulit sebelum menggunakan minyak untuk berendam.
    • Dengan membaca label pada botol minyak, Anda dapat mengetahui kontraindikasi minyak. Sebagai contoh, Anda tidak boleh menggunakan minyak asiri eukaliptus jika Anda sedang hamil, menyusui, atau mengidap epilepsi. [23]
    • Jika Anda tidak membaca kontraindikasi minyak asiri, Anda berisiko mengalami dampak yang serius pada kesehatan Anda sendiri.
    • Sebelum menggunakan minyak untuk berendam, lakukan uji alergi pada kulit terlebih dahulu. Oleskan satu sampai dua tetes minyak asiri yang sudah dilarutkan pada bagian dalam siku. Biarkan selama 24 jam dan jika tidak terjadi iritasi kulit, Anda dapat menggunakan minyak asiri untuk berendam. [24]
  7. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/d\/de\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-7-Version-3.jpg\/v4-460px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-7-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/d\/de\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-7-Version-3.jpg\/v4-728px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-7-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Ada beragam metode penggunaan minyak asiri sebagai aromaterapi. Dari mulai digunakan untuk berendam air hangat sampai memanaskannya menggunakan pembaur wewangian, gunakan metode yang paling optimal untuk Anda.
    • Salah satu cara terbaik untuk menggunakan minyak asiri sebagai aromaterapi adalah dengan mencampurkannya dengan minyak dasar, lalu menambahkannya ke air rendaman.
    • Penggunaan minyak asiri yang ditambahkan ke dalam air rendaman mungkin terlalu kuat untuk sebagian orang karena ada beberapa orang yang memiliki kulit sensitif. Dalam kejadian seperti ini, Anda dapat menggunakan alat pembaur wewangian yang telah dipanaskan untuk mendapatkan manfaat dari aromaterapi.
  8. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/3\/37\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-8-Version-3.jpg\/v4-460px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-8-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/3\/37\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-8-Version-3.jpg\/v4-728px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-8-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Jika Anda tidak ingin mengoleskan minyak pada kulit (atau setidaknya melakukan kontak kulit langsung dengan minyak) karena Anda memiliki kulit yang sensitif, Anda dapat menyemprotkan minyak pada handuk. Aroma minyak dapat membuat Anda merasa rileks dan memudahkan tidur.
    • Anda dapat membuat semprotan minyak asiri dengan mudah. Tambahkan 30-40 minyak asiri kesukaan Anda (terutama yang dapat membantu memudahkan tidur) ke 45 ml air distilasi. Campurkan keduanya di dalam botol semprotan yang bersih, kemudian semprotkan (tipis saja) pada handuk. [25]
    • Banyaknya minyak asiri yang digunakan bergantung pada seberapa kuat aroma yang Anda inginkan. [26]
    • Anda hanya perlu menyemprotkan minyak, tipis saja, pada handuk untuk mendapatkan manfaatnya. Anda tidak perlu mencelupkan handuk ke dalam minyak karena hal tersebut justru dapat menyebabkan iritasi pada kulit.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 2:

Mandi Berendam dengan Aromaterapi

PDF download Unduh PDF
  1. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/6\/67\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-9-Version-3.jpg\/v4-460px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-9-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/6\/67\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-9-Version-3.jpg\/v4-728px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-9-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Sebelum Anda menikmati kemewahan mandi berendam dengan aromaterapi, pilihlah minyak asiri atau gel rendam yang sesuai dengan kebutuhan. Anda mungkin ingin membuat tubuh rileks, menyegarkan tubuh, atau meredakan gejala penyakit tertentu. Setelah Anda memilih minyak asiri yang ingin digunakan, campurkan minyak dengan minyak dasar (sesuai dengan pilihan Anda).
    • Jika Anda tidak bisa mendapatkan minyak asiri tertentu, cobalah gunakan gel rendam beraroma, garam aromaterapi, atau bath bomb (produk bola “bom” yang akan bercampur dengan air dan memiliki wewangian). Jika kulit Anda mengalami iritasi karena minyak asiri, Anda dapat menggunakan produk-produk tersebut. Meskipun demikian, perlu Anda pertimbangkan bahwa produk-produk tersebut mungkin memiliki efek yang sama (atau justru berbeda) dengan minyak asiri. [27]
    • Untuk menggunakan minyak asiri dalam air rendaman, campurkan minyak dengan minyak dasar. Perbandingan yang paling tepat adalah sekitar 7-12 tetes minyak asiri dengan 25 ml minyak dasar. Banyaknya minyak asiri yang digunakan akan bergantung pada seberapa kuat wewangian yang Anda inginkan. [28]
  2. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/b\/bc\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-10-Version-3.jpg\/v4-460px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-10-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/b\/bc\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-10-Version-3.jpg\/v4-728px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-10-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Sekarang, waktunya Anda mengisi bak rendam ( bath tub ) dengan air dan campuran minyak asiri agar Anda bisa mendapatkan manfaat penuh dari aromaterapi. Pastikan air yang digunakan tidak terlalu panas agar Anda bisa merasa rileks. Selain itu, tambahkan minyak sembari mengisi bak dengan air agar minyak dapat tersebar dan tercampur secara menyeluruh.
    • Jika Anda tidak memiliki bak rendam di rumah, teteskan minyak asiri yang telah dilarutkan pada spons mandi dan mandilah seperti biasanya. Pastikan Anda bernapas dalam-dalam ketika menggosok badan dengan spons.
    • Pastikan air tidak terlalu panas ketika Anda mengisi bak rendam agar kulit tidak terbakar. Anda dapat menggunakan termometer untuk memeriksa suhu air yang optimal untuk siapa pun. Setiap orang memiliki preferensi atau rentang suhu ideal yang berbeda. Sebagai contoh, suhu air yang ideal untuk anak-anak dan bayi adalah antara 37 hingga 38 derajat Celsius. [29] . Untuk orang tua (manula), suhu air yang ideal berada di kisaran 37 hingga 39 derajat Celsius. [30] . Untuk wanita hamil, suhu air yang ideal adalah 37 atau 38 derajat Celsius. [31] . Sementara itu, untuk kebanyakan orang, suhu air yang ideal berada di kisaran 36 sampai 40 derajat Celsius. [32]
    • Tambahkan minyak asiri ketika bak sedang diisi agar minyak tersebar dengan merata.
    • Jika Anda tidak ingin menambahkan minyak ke dalam air rendaman, cobalah tambahkan susu murni ke dalam air rendaman untuk membantu menghaluskan dan melembapkan kulit.
  3. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/1\/15\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-11-Version-3.jpg\/v4-460px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-11-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/1\/15\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-11-Version-3.jpg\/v4-728px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-11-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Biasanya, orang-orang berendam dengan aromaterapi untuk membuat tubuh mereka rileks. Jika Anda ingin membuat tubuh segar, sebisa mungkin Anda tetap perlu membuat suasana kamar mandi nyaman dan menenangkan dengan memutar musik, menyiapkan perlengkapan mandi, dan menyalakan lilin.
    • Lilin aromaterapi dan lampu aroma dapat memaksimalkan kandungan atau manfaat minyak asiri. Selain itu, pendaran cahaya lilin yang lembut dapat membuat Anda semakin rileks. [33] Both are widely available at major retailers and online.
    • Jika Anda memiliki kulit sensitif, penggunaan lilin aromaterapi dan lampu aroma dapat menjadi pilihan alternatif yang baik. [34]
    • Redupkan lampu kamar mandi, namun jangan mematikannya (kecuali jika Anda menggunakan lilin).
    • Musik yang tenang dapat membantu membangun suasana agar Anda merasa rileks dan segar kembali.
  4. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/6\/66\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-12-Version-3.jpg\/v4-460px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-12-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/6\/66\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-12-Version-3.jpg\/v4-728px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-12-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Gunakan loofah atau sikat mandi untuk menggosok kulit sebelum Anda masuk ke dalam bak rendam. Hal ini tidak hanya meningkatkan sirkulasi darah dan mengangkat sel kulit mati, tetapi juga membantu agar minyak dapat terserap masuk ke dalam kulit dan melembapkan kulit. [35]
    • Gunakan sikat dengan bulu sikat alami atau loofah untuk menggosok tubuh Anda. [36]
    • Mulailah dengan menggosok kaki, lalu gosok sampai ke bagian dada. Gosoklah dengan gerakan lurus (dan panjang). Pastikan Anda menggosok bagian tubuh beberapa kali dan secara berulang untuk memastikan Anda menggosok semua bagian tubuh dengan merata. [37]
    • Berhati-hatilah ketika Anda menggosok bagian tubuh yang sensitif. [38]
    • Setelah selesai, Anda dapat masuk ke bak rendam atau mandi di bawah pancuran air hangat. [39]
  5. {"smallUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images_en\/thumb\/0\/0d\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-13-Version-3.jpg\/v4-460px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-13-Version-3.jpg","bigUrl":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/0\/0d\/Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-13-Version-3.jpg\/v4-728px-Take-an-Aromatherapy-Bath-Step-13-Version-3.jpg","smallWidth":460,"smallHeight":345,"bigWidth":728,"bigHeight":546,"licensing":"<div class=\"mw-parser-output\"><\/div>"}
    Sekarang, waktunya bagi Anda untuk menikmati apa yang telah disiapkan: rendaman aromaterapi! Berendam mewah dengan aromaterapi dalam waktu yang tepat dapat memberikan Anda manfaat dari aromaterapi.
    • Untuk mendapatkan manfaat aromaterapi secara efektif, Anda perlu berendam selama 15-20 menit. Berendam lebih lama dari waktu yang disarankan dapat membuat kulit kering atau rusak. [40]
    • Cobalah gunakan perlengkapan mandi, seperti bantal atau kelopak mawar, agar Anda merasa lebih rileks.
    • Agar Anda lebih menikmati sensasi berendam dengan aromaterapi, tutupi mata Anda dengan waslap hangat. Pastikan Anda membasahi waslap dengan air bersih (bukan air yang telah dicampur dengan minyak asiri) agar tidak ada minyak yang masuk ke mata.
    • Pastikan air rendaman tidak sampai terminum atau masuk ke mata.
    • Setelah Anda keluar dari bak rendam, balut tubuh Anda dengan handuk hangat agar tubuh tetap hangat dan kelembapan kulit tetap terjaga sampai Anda mengoleskan pelembap pada kulit.
    Iklan

Tips

  • Ingatlah bahwa ada baiknya Anda menggunakan minyak asiri dalam jumlah yang sedikit terlebih dahulu. Anda selalu bisa memperkuat aroma dengan menambahkan minyak asiri jika dirasa kurang, namun jika aromanya terlalu kuat, tentunya akan sulit untuk mengurangi aroma tersebut.
  • Anda dapat mencampurkan beberapa jenis minyak asiri, namun untuk mencampurkannya dibutuhkan sedikit pengalaman dan percobaan untuk mengetahui jenis wewangian apa yang paling cocok ketika dicampurkan.
Iklan

Peringatan

  • Jangan gunakan terlalu banyak minyak asiri karena dapat menyebabkan iritasi pada kulit.
  • Pastikan minyak atau garam aromaterapi tidak sampai masuk ke mata.
  • Jangan minum minyak asiri yang digunakan. Minyak asiri hanya dapat digunakan secara topikal.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Minyak asiri
  • Minyak dasar ( carrier oil )
  • Bak rendam atau pancuran (dengan air hangat)

wikiHow Terkait

Cara
Memijat
Cara
Mencari Tahu Cakra yang Tersumbat
Cara
Membuat Dupa
Cara
Mengurut Kaki
Cara
Meredakan Nyeri Punggung dengan Refleksologi
Membuka Cakra Solar Pleksus yang Tersumbat
Cara
Menggunakan Diffuser Minyak Esensial
Cara
Melakukan Relaksasi Otot Progresif
Cara Membuat Minyak Lemon - Saran Pakar wikiHow
Cara
Mengecas Kristal untuk Penyembuhan
Cara Menurunkan Kadar Kalium Tubuh: Obat Alami Apa yang Bisa Membantu?
Cara
Mengatasi Kutu Rambut dengan Cuka
Cara
Membaca Tabel Pijat Refleksi Kaki
Cara
Memicu Lonjakan Adrenalin
Iklan

Referensi

  1. ↑ http://www.aromaweb.com/articles/aromatherapybaths.asp
  2. ↑ http://www.aromaweb.com/articles/wharoma.asp
  3. ↑ http://www.aromaweb.com/articles/safety.asp
  4. ↑ http://www.aromaweb.com/articles/wharoma.asp
  5. ↑ http://www.aromatherapy.com/most_popular.html
  6. ↑ http://www.aromaweb.com/articles/aromatherapybaths.asp
  7. ↑ http://www.aromaweb.com/articles/whatare.asp
  8. ↑ http://www.aromaweb.com/articles/whatare.asp
  9. ↑ http://www.aromaweb.com/articles/whatare.asp
  1. ↑ http://www.aromaweb.com/articles/whatare.asp
  2. ↑ http://www.aromatherapy.com/most_popular.html
  3. ↑ http://www.aromatherapy.com/most_popular.html
  4. ↑ http://www.aromatherapy.com/most_popular.html
  5. ↑ http://www.aromatherapy.com/most_popular.html
  6. ↑ http://www.aromatherapy.com/most_popular.html
  7. ↑ http://www.aromatherapy.com/most_popular.html
  8. ↑ http://www.aromatherapy.com/most_popular.html
  9. ↑ http://www.aromatherapy.com/most_popular.html
  10. ↑ http://www.aromatherapy.com/most_popular.html
  11. ↑ http://www.aromatherapy.com/most_popular.html
  12. ↑ http://www.aromaweb.com/articles/whatcarr.asp
  13. ↑ http://www.aromaweb.com/articles/whatcarr.asp
  14. ↑ http://www.aromatherapy.com/most_popular.html
  15. ↑ http://www.aromaweb.com/articles/essential-oil-skin-patch-test.asp
  16. ↑ http://www.aromaweb.com/recipes/ralinen.asp
  17. ↑ http://www.aromaweb.com/recipes/ralinen.asp
  18. ↑ http://www.aromaweb.com/articles/aromatherapybaths.asp
  19. ↑ http://www.aromaweb.com/articles/dilutingessentialoils.asp
  20. ↑ http://raisingchildren.net.au/articles/safe_water_temperature.html
  21. ↑ http://www.carefecthomecareservices.com/blog/bath-water-temperature-safety-elderly/
  22. ↑ http://www.fitpregnancy.com/gear/maternity-fashion/bathing-bliss
  23. ↑ http://www.telegraph.co.uk/news/health/3318578/So-Mr-Prescott-how-hot-should-my-bath-be.html
  24. ↑ http://www.aromaweb.com/articles/diffu.asp
  25. ↑ http://www.aromaweb.com/articles/diffu.asp
  26. ↑ http://www.mindbodygreen.com/0-12675/a-step-by-step-guide-to-dry-skin-brushing.html
  27. ↑ http://www.mindbodygreen.com/0-12675/a-step-by-step-guide-to-dry-skin-brushing.html
  28. ↑ http://www.mindbodygreen.com/0-12675/a-step-by-step-guide-to-dry-skin-brushing.html
  29. ↑ http://www.mindbodygreen.com/0-12675/a-step-by-step-guide-to-dry-skin-brushing.html
  30. ↑ http://www.mindbodygreen.com/0-12675/a-step-by-step-guide-to-dry-skin-brushing.html
  31. ↑ http://www.dailymail.co.uk/health/article-156070/The-good-bath-guide.html

Tentang wikiHow ini

Bahasa lain
Halaman ini telah diakses sebanyak 7.464 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan