Unduh PDF Unduh PDF

Dalam film atau acara TV, orang-orang dibuat percaya bahwa persahabatan dapat dijalin dengan mudah tanpa banyak konflik. Namun, dalam kehidupan yang sebenarnya, persahabatan memerlukan banyak upaya dan kadang-kadang bisa menjadi rumit. Dengan membangun fondasi persahabatan yang kuat dan berupaya keras untuk mengurangi konflik, Anda bisa mempertahankan persahabatan secara lebih mudah.

1

Bersikaplah positif.

Unduh PDF
  1. Keluhan, cerita sedih, atau ungkapan putus asa bisa membuat teman Anda terjebak dalam suasana kesedihan beberapa saat kemudian. Tidak masalah jika Anda suka membahas topik yang emosional, tetapi Anda juga harus mengimbanginya dengan hal-hal yang ringan dan ceria. Membicarakan sesuatu yang sederhana (misalnya tentang sepak bola atau gim video), atau melontarkan cerita yang lucu atau membangkitkan semangat akan lebih baik bagi persahabatan kalian (dan suasana hati setiap orang). [1]
    • Sebagai contoh, apabila Anda melakukan obrolan mengenai suatu cerita yang suram, alihkan topik pembicaraan dengan sesuatu seperti, "Eh, kamu sudah nonton belum video terbaru Londokampung? Rugi kalau nggak nonton, lucu banget!"
    • Tentu saja, jika terjadi sesuatu yang buruk, tidak masalah jika Anda memerlukan dukungan dari teman. Anda tidak harus selalu bersikap positif setiap saat. [2]
    Iklan
2

Tunjukkan ketulusan.

Unduh PDF
  1. Baik karena Anda sudah saling mengenal maupun ketika Anda dimintai pendapat, bersikap jujur ​​dan menampilkan diri Anda apa adanya akan memperkuat ikatan dengan teman. Jauh lebih mudah bagi Anda bergaul dengan teman apabila Anda merasa nyaman ketika bisa mengungkapkan pikiran dan kepribadian yang sebenarnya. [3]
    • Sebagai contoh, apabila teman meminta pendapat Anda mengenai lukisan yang dia buat, jangan berpura-pura mengatakan hasil karyanya sangat bagus agar dia terhibur. Sebaliknya, berikan tanggapan yang tulus, seperti, "Mungkin kamu perlu menambahkan kontras karena warnanya terlalu melebur. Jika sudah kamu perbaiki, lukisan ini pasti akan sangat bagus. Aku benar-benar menyukainya, lho."
3

Tunjukkan minat terhadap teman.

Unduh PDF
  1. Ketika kalian kehabisan bahan pembicaraan, mungkin Anda akan tergoda untuk membicarakan diri sendiri. Namun, apabila Anda hanya bicara tentang diri sendiri, dia mungkin akan merasa jengkel. Dengan berusaha mempelajari segala hal tentang teman Anda, dia akan sadar bahwa Anda peduli dengannya, dan ini akan membantu membangun hubungan yang lebih erat. Ajukan pertanyaan terbuka mengenai minat dan kehidupannya. Ini akan sangat berguna. [4]
    • "Kelihatannya kamu sangat tertarik dengan programming ya? Bahasa apa yang paling kamu sukai?"
    • "Aku benar-benar nggak tahu kalau kamu itu aktivis. Gimana ceritanya, kok kamu bisa terlibat di sana?"
    • "Sebentar, beneran kamu pernah dikejar anjing waktu di Bali itu? Terus, gimana kelanjutannya?"
    Iklan
4

Dengarkan dia.

Unduh PDF
  1. Ini bisa membantu Anda untuk mengenal teman lebih jauh dan memberi dukungan saat dia membutuhkan. Berilah perhatian penuh kepadanya, dan buatlah catatan mental mengenai hal-hal penting dalam kehidupannya, misalnya nama-nama orang yang dia sayangi, hal-hal yang dia sukai, dan peristiwa penting yang pernah terjadi (atau sedang terjadi) dalam hidupnya. [5]
    • Jika dia menceritakan sesuatu tentang kesulitan yang dia hadapi atau kegundahannya, jangan langsung menceritakan pengalaman Anda atau memberikan saran. Sebaliknya, tanyai dia, "Bagaimana perasaan kamu tentang itu?" atau, "Kira-kira, apa yang akan kamu lakukan selanjutnya?" [6]
    • Berlatihlah untuk menjadi pendengar aktif. Dengarkan dengan saksama perkataan teman, alih-alih hanya mendengarkan setengah-setengah sambil memikirkan respons terhadap ceritanya. Setelah itu, renungkan perkataan yang Anda dengar dengan menguraikan kembali apa yang dia katakan.
5

Berilah dukungan.

Unduh PDF
  1. Salah satu bagian dari bergaul bersama teman adalah memberikan dukungan ketika dia membutuhkan. Dengarkan dengan penuh perhatian ketika dia menceritakan kesulitannya, rayakan keberhasilannya terhadap sesuatu, dan berilah dorongan jika dia merasa gugup atau sedang berupaya untuk mencapai tujuan. [7]
    • Sebagai contoh, jika dia menubruk Anda sambil berlinang air mata karena baru saja putus dengan pacarnya yang telah berhubungan dalam waktu yang lama, cobalah mengatakan, "Tabah ya. Aku nggak bisa membayangkan perasaan kamu saat ini, tapi aku tahu kamu pasti sangat terluka. Kamu bisa cerita ke aku kalau mau."
    • Perhatikan suasana hatinya. Jika dia terlihat "tidak karuan" atau jengkel, mungkin dia akan senang ketika ditanya, "Kamu sedang mikirin apa, Sas?" atau "Kamu baik-baik aja , kan?" Di sisi lain, jika teman Anda terlihat bersemangat, dia pasti suka ditanya tentang suasana hatinya yang sedang riang.
    • Jika dia mengundang Anda ke acaranya (misalnya pesta ultah), usahakan untuk datang. Ini akan menunjukkan bahwa Anda peduli, serta mau merayakan dan mendukungnya. [8]
    Iklan
6

Tunjukkan bahwa Anda bisa dipercaya.

Unduh PDF
  1. Mungkin Anda tergoda untuk menggosip, menceritakan rahasia teman, atau menjelekkan dia di hadapan orang lain, terutama apabila Anda sedang bermasalah dengannya. Namun, ini hanya akan membuatnya tidak memercayai Anda untuk sesuatu yang bersifat pribadi, dan meragukan iktikad Anda untuk menjalin persahabatan. Tahan godaan untuk menceritakan hal-hal buruk mengenai teman Anda kepada orang lain, bahkan ketika kalian sedang bertengkar. [9]
    • Katakanlah Anda sedang bertengkar hebat dengannya, dan ada teman lain yang menanyakan kenapa suasana hati Anda buruk. Alih-alih menceritakan betapa kasar atau tidak peka teman Anda, cobalah mengatakan, "Aku lagi bertengkar sama Siska."
    • Atau, katakanlah dia menceritakan suatu rahasia kepada Anda dan meminta Anda untuk merahasiakannya. Jika ada orang yang bertanya mengenai siapa yang baru saja bercerita, katakan saja, "Aku nggak tahu. Kalau pun aku tahu, aku nggak akan memberi tahu siapa pun."

    Tip: Jangan menyimpan rahasia yang bisa membahayakan jiwa seseorang. Apabila teman Anda mengatakan bahwa dia akan bunuh diri atau ingin melukai seseorang, sebaiknya Anda berbicara dengan pihak berwenang, misalnya guru BP di sekolah atau pihak keamanan. [10]

7

Luangkan waktu untuk berkumpul.

Unduh PDF
  1. Menghabiskan waktu bersama teman akan menimbulkan dampak yang besar, baik ketika Anda melakukannya sebentar saja atau beberapa jam. Jadwalkan aktivitas yang menyenangkan bersama teman, atau luangkan waktu untuk mengobrol sebentar. [11] Anda tidak harus mengadakan acara besar; ini dapat berupa sesuatu yang sederhana seperti berbagi tumpangan saat pergi ke kampus atau tempat kerja, atau mengirim tautan ke sesuatu yang dia sukai. [12]
    • Apabila Anda tidak bisa sering berjumpa dengannya secara langsung, cobalah saling berkirim chat atau melakukan panggilan video. Tentu saja ini tidak dapat menggantikan nongkrong bareng secara langsung, tetapi bisa dijadikan opsi yang bagus agar kalian tetap berhubungan. [13]
    Iklan
8

Hargai perbedaan.

Unduh PDF
  1. Anda adalah pribadi tersendiri, yang mempunyai pendapat, minat, dan keyakinan sendiri. Jangan menjadikan tujuan Anda untuk mengubah pendapat teman tentang sesuatu, dan tidak masalah jika Anda memiliki teman yang berbeda agama. Sebaliknya, berfokuslah pada kesamaan yang kalian miliki agar Anda bisa menikmati kebersamaan. [14]
    • Katakanlah Anda adalah sosok ekstrover yang suka dengan pesta, tetapi teman Anda seorang introver yang membenci pesta. Alih-alih memaksa teman untuk datang ke pesta atau meyakinkan dia bahwa orang-orang akan menantikannya, carilah cara untuk menikmati kebersamaan berdua, misalnya nongkrong di rumah. (Anda bisa mengajak orang lain untuk datang ke pesta.)
    • Apabila ada topik yang rentan menimbulkan perdebatan, tidak masalah jika kalian tidak sepakat, atau bahas saja topik yang lain. Katakan, "Wah, ini memang menggugah semangat ya. Tapi , jangan sampai perbedaan ini membuat persahabatan kita retak. Gimana kalau kita sepakat untuk tidak sepakat, dan melupakannya?"
9

Diskusikan masalah secara langsung dan tenang.

Unduh PDF
  1. Jika dia melakukan sesuatu yang membuat Anda merasa tidak nyaman, Anda tidak perlu memberikan isyarat, mendiamkannya, atau mengabaikannya. Sebaliknya, ajak dia bicara secara langsung mengenai sesuatu yang membuat Anda tidak nyaman. Ungkapkan perasaan Anda dengan tenang menggunakan pernyataan "Aku". Tujuan Anda adalah mencari solusi bersama-sama, tanpa menunjukkan sikap yang buruk. [15]
    • Sebagai contoh, jika dia menamai Anda dengan panggilan yang buruk, ajak dia bicara dan katakan, "Aku tahu kamu cuma ingin melucu, tapi panggilan itu membuat aku malu, tahu. Please , jangan pakai itu dong."
    • Jangan membuat tuduhan yang samar atau berkata "selalu" atau "tidak pernah". Perkataan seperti "Kenapa sih , kamu kok selalu meniru aku?" bisa membuat teman Anda berubah menjadi defensif. Sebaliknya, jelaskan masalahnya: "Kamu jangan membuat cerita yang mirip dengan punyaku. Ini bisa membuat orang mengira kalau kamu menjiplak karanganku, dan aku sebenarnya juga ingin tahu apa ide kamu." [16]
    Iklan
10

Berikan empati.

Unduh PDF
  1. Jika teman Anda mengalami masalah atau kalian berselisih paham tentang sesuatu, Anda bisa mendapatkan hasil yang lebih baik jika mau melihat masalah ini dari sudut pandangnya. Menghakimi atau meremehkan teman bisa membuatnya marah atau terluka. Jadi, hindari pernyataan seperti, "Kok kamu bisa percaya begitu saja, sih!" atau, "Kamu terlalu membesar-besarkan masalah." Tunjukkan bahwa Anda memahami perasaannya, alih-alih menampakkan ketidaksetujuan atau menghakimi perkataan atau tindakannya. [17]
    • Katakanlah teman Anda sebenarnya cukup pintar, tetapi pada suatu saat dia kena tipu. Alih-alih menghakimi kecerobohannya, cobalah mengatakan, "Memang bajingan mereka itu. Ada saja caranya untuk menipu orang."
    • Menampakkan empati bukan berarti Anda setuju dengannya. Sebagai contoh, apabila dia ketahuan menyontek ketika ujian, Anda bisa memvalidasi (memahami dan mengakui) perasaannya , tetapi tidak memvalidasi tindakannya. Anda bisa mengatakan "Kamu dipanggil ke kantor ya? Ini pasti menegangkan. Aku jadi ikut gugup, nih ."
11

Terimalah teman apa adanya.

Unduh PDF
  1. Walaupun sangat penting untuk menyelesaikan masalah yang terkait dengan persahabatan, kadang-kadang masalah kecil sebaiknya tidak diperpanjang untuk mencegah konflik, misalnya ketika dia selalu terlambat 5 menit. Selain itu, mencoba mengubah cara bertindak teman bisa melelahkan bagi kalian. Menerima "sisi baik" dan "sisi buruk" teman akan memudahkan Anda untuk terus menjalin persahabatan. [18]
    • Sebagai contoh, jika dia suka melontarkan komentar aneh (tetapi sebenarnya tidak berbahaya), jangan meminta dia untuk berhenti melakukannya. Ini hanyalah bagian dari jati dirinya.
    • Ini bukan berarti Anda menoleransi perilakunya. Jika perlu, tidak masalah apabila Anda menetapkan batasan, atau bahkan memutus persahabatan yang tidak sehat. Namun, Anda juga tidak perlu memaksakan diri untuk membuat persahabatan Anda menjadi sempurna.
    Iklan

Tips

  • Kepentingan bersama merupakan hal yang sangat penting. Apabila teman Anda terlihat tidak tertarik untuk bergaul atau mendengarkan Anda, dan dia tidak pernah merespons chat Anda (dan Anda tahu bahwa dia malah menghabiskan waktu dengan orang lain), mungkin sebaiknya Anda mencari teman baru. [19]
  • Tidak ada orang yang benar-benar "klik" (cocok) dengan orang lain. Ini hal yang normal, dan bukan berarti persahabatan Anda bermasalah atau Anda tidak bisa cocok dengan orang lain.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 1.536 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan