Unduh PDF Unduh PDF

Banyak sekolah memberikan kesempatan kepada para siswa untuk menikmati liburan panjang menjelang hari raya dan setelah ujian akhir semester. Namun, bersekolah lagi setelah liburan panjang terkadang memicu rasa takut dan cemas. Kamu hanya perlu masuk sekolah lagi, apa sulitnya? Kalau pertanyaan yang sama membebani pikiranmu, artikel ini menjelaskan cara mengatasi keengganan belajar setelah liburan dan membangkitkan motivasi belajar agar kamu siap bersekolah lagi.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Memulai Lagi Rutinitas Belajar dengan Nyaman

Unduh PDF
  1. Beberapa hari sebelum masuk sekolah, tulislah aktivitas yang ingin dilakukan selama semester depan, entah dari aspek sosial, intelektual, atau fisik. Langkah ini bisa mengurangi kecemasan saat memikirkan bahwa kamu harus masuk sekolah lagi sebab kamu sudah merencanakan hal-hal yang ingin dilakukan, misalnya: [1]
  2. Jika tidak ada tugas yang harus dikerjakan semasa liburan, sempatkan membaca tugas terakhir setiap mata pelajaran yang dikerjakan menjelang liburan. Dengan demikian, kamu tidak lupa materi yang dipelajari di kelas dan tugas yang dikerjakan di rumah semester lalu. [2]
    • Manfaatkan waktu untuk merefleksikan cara mengerjakan tugas yang diterapkan selama ini. Pikirkan perlu tidaknya kamu memperbaiki rutinitas mengerjakan tugas sebab inilah saat yang tepat melakukan perubahan.
  3. Ajaklah teman-teman berkumpul untuk membeli buku atau perlengkapan sekolah yang dibutuhkan. Selain itu, kalian bisa saling bercerita tentang aktivitas yang dilakukan selama liburan atau rencana melanjutkan studi.
    • Jika teman-teman belum sempat, carilah waktu yang tepat untuk berkumpul.
  4. Pikirkan sesuatu yang kamu tunggu-tunggu setelah masuk sekolah lagi, misalnya mengikuti karya wisata bersama teman-teman sekelas atau mewujudkan rencana mengadakan eksperimen pelajaran sains. Dengan membuat rencana, rasa takut berganti dengan semangat untuk masuk sekolah lagi. [3] [4]
  5. Alih-alih merasa cemas, berusahalah memotivasi diri agar kamu siap bersekolah lagi. Namun, jangan memaksakan diri sebab hal ini bisa memakan waktu 1-2 minggu. Untuk itu, hilangkan pikiran negatif agar kamu bisa menyiapkan diri sebaik mungkin dengan mengatakan kepada diri sendiri: [5]
    • "Setelah libur panjang, wajar kalau aku merasa gugup saat masuk sekolah lagi, tetapi semua akan baik-baik saja!"
    • "Banyak anak yang segan masuk sekolah lagi seperti aku, tapi paling enggak , aku bisa ketemu teman-teman! Aku enggak sabar mau ceritain liburanku."
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Menjalani Hari Pertama dengan Baik

Unduh PDF
  1. Sesuaikan jadwal tidur jika diperlukan. Selama liburan, mungkin kamu terbiasa bangun siang atau tidur larut malam sehingga kesulitan memulai lagi rutinitas sekolah. Untuk memulihkan jadwal tidur, kamu perlu:
    • Memulai lagi rutinitas sekolah beberapa hari sampai seminggu sebelum masuk sekolah lagi.
    • Membuka tirai jendela setiap pagi agar sinar matahari masuk ke dalam kamar.
    • Menghilangkan kebiasaan makan larut malam.
    • Membatasi konsumsi stimulan, misalnya kafeina dan minuman penambah energi. [6] [7]
  2. Saat liburan usai, mungkin kamu perlu membiasakan diri dengan rutinitas sekolah. Oleh sebab itu, masukkan keperluan belajar ke dalam tas sekolah dan siapkan baju yang ingin dikenakan besok pagi sebelum tidur malam agar kamu bisa menghemat waktu dan tidak stres saat bersiap-siap ke sekolah. Kebingungan di pagi hari bisa menyita lebih banyak waktu daripada yang seharusnya. Jadi, siapkan semua yang kamu butuhkan sehari sebelumnya agar pagi pertama bersekolah berjalan lancar.
    • Jika kamu membawa bekal ke sekolah, siapkan di malam hari untuk dibawa besok pagi.
    • Sempatkan membuat lis berisi hal-hal yang perlu disiapkan. Tulislah semua perlengkapan yang harus dibawa ke sekolah, misalnya buku pelajaran, kalkulator, pensil, buku catatan, dan lain-lain.
  3. Pastikan kamu tidur nyenyak sepanjang malam sebelum masuk sekolah lagi besok pagi. Kekurangan tidur berdampak buruk bagi tubuh sebab bisa menyebabkan jerawat, kenaikan berat badan, kesulitan berkonsentrasi, dan kekesalan. Jagalah kesehatan dengan tidur malam yang cukup untuk memastikan hari pertama bersekolah setelah libur panjang berjalan baik. Kebutuhan tidur setiap orang berbeda, tetapi remaja biasanya perlu tidur 8½-9½ jam setiap malam. [8]
  4. Bersekolah hari pertama setelah libur panjang biasanya terasa berbeda dibandingkan hari-hari sebelumnya sehingga memakan lebih banyak waktu daripada yang diperkirakan. Usahakan bangun pagi lebih awal daripada biasanya agar tersedia cukup waktu untuk memastikan persiapan ke sekolah berjalan lancar dan kamu membawa semua yang dibutuhkan di sekolah. [9]
  5. [10] Kiat jitu agar kamu langsung bersemangat masuk sekolah lagi adalah menyantap sarapan berprotein bebas lemak yang tinggi serat. Roti gandum utuh, telur, yoghurt, dan keju cottage bisa memperbaiki suasana hati dan membuatmu tetap bersemangat sepanjang hari.
    • Menyantap sarapan bernutrisi setiap pagi berguna meningkatkan daya ingat, kekuatan tubuh, ketenangan pikiran, dan kesehatan mental! [11]
  6. Sempatkan berolahraga intensitas sedang. Berolahraga sejenak sebelum pergi ke sekolah membuat langkah terasa lebih ringan sehingga kamu merasa lebih siap menghadapi apa yang akan terjadi. [12] Selain itu, olahraga ringan bermanfaat melancarkan aliran darah sehingga otak menerima lebih banyak oksigen. Dengan demikian, kamu tetap terjaga dan mampu berkonsentrasi. Lakukan aktivitas berikut untuk berolahraga ringan:
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Membentuk Kebiasaan Baik

Unduh PDF
  1. Meskipun kamu adalah anak tunggal, orang tua belum tentu bisa mencatat semua aktivitas mereka dan memantau jadwal harianmu. Bantulah mereka menyusun jadwal dengan mencantumkan jadwal kegiatanmu pada kalender, misalnya untuk: [15]
    • Berolahraga
    • Beraktivitas di klub
    • Mengikuti tes atau ujian
  2. Hari-hari menjelang masuk sekolah terasa lebih nyaman dan menyenangkan jika kamu mulai menjalankan rutinitas harian secara konsisten. [16] Selain itu, kamu bisa menerapkan jadwal tidur dan belajar dengan disiplin. [17] [18]
  3. Selain memberi tahu orang tua tentang aktivitas belajar, ceritakan apa yang kamu rasakan. Mereka bisa menyarankan cara mengatasi keengganan untuk masuk sekolah lagi atau mengusulkan ide yang membuatmu termotivasi. Saat berbicara dengan orang tua, sampaikan kepada mereka, misalnya: [19]
    • "Ayah, liburan tinggal sebentar lagi, tapi aku males banget masuk sekolah lagi. Gimana kalau kita nonton di bioskop minggu depan, tapi berdua aja . Ayah mau kan kasih aku hadiah biar aku semangat belajar lagi?"
  4. Jadwal aktivitas terbaik tetap bisa berubah karena hal-hal yang tidak menentu. Entah kamu harus mengikuti ujian akhir semester atau berkumpul dengan teman-teman, kemungkinan besar kamu perlu mengubah jadwal harian. Berusahalah melakukan penyesuaian sampai kamu mendapatkan jadwal yang paling tepat. Jika kamu menjalani libur panjang lain waktu, bersekolah lagi terasa sangat mudah.
    Iklan

Tips

  • Persiapkan diri sebaik mungkin. Terlambat mengikuti pelajaran bisa memicu stres, apalagi ketika kamu enggan masuk sekolah lagi.
  • Pergi ke sekolah tanpa menyantap sarapan bisa menghemat waktu, tetapi kamu akan kesulitan berkonsentrasi. Jika kamu tidak sempat makan, pergilah ke sekolah membawa apel, granola bar , atau pisang.
  • Pastikan kamu sudah menyiapkan semua yang dibutuhkan untuk hari pertama bersekolah lagi.
  • Biasakan memeriksa isi tas sekolah sebelum tidur malam. Masukkan buku ke dalam tas secara berurutan dimulai dari mata pelajaran pertama, kedua, dan seterusnya. Pastikan semua perlengkapan belajar yang dibutuhkan ada di dalam tas untuk menghemat waktu di pagi hari.
  • Jangan lupa mengatur pewaktu agar kamu tidak terlambat bangun pagi karena ketiduran!
  • Perkenalkan diri kepada teman baru di dalam kelas.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 3.200 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan