Unduh PDF Unduh PDF

Mungkin sulit bagi Anda untuk menjadi diri sendiri atau tetap tenang dan santai saat berada di dekat pria yang Anda sukai. Begitu melihatnya, Anda langsung berkeringat, lutut menjadi lemas, dan mulai berceloteh seperti anak lima tahun – atau bahkan lebih parah, Anda malah membahas Winny the Pooh , boneka binatang favorit Anda, hanya karena tidak tahan jika diam saja dengan canggung. Jangan khawatir – merasa tidak menjadi diri sendiri ketika berjumpa dengan pria yang Anda taksir sangat wajar. Ketika sudah mulai tenang dan mengingat pria itu pun sama gugupnya dengan Anda, Anda pasti bisa bersikap wajar dan membuat si dia terkesan dalam waktu singkat.

Bagian 1
Bagian 1 dari 2:

Mendapatkan Perhatiannya

Unduh PDF
  1. Tataplah dia dengan biasa saja supaya dia tidak ketakutan. Ketika dia membalas tatapan Anda, tersenyumlah dengan manis lalu teruskan aktivitas Anda. Jika Anda hanya duduk dan memandanginya terus-menerus, bisa-bisa dia akan mengira Anda agak obsesif. Namun ketika berbicara dengannya, Anda mesti percaya diri. Tataplah matanya, jangan menunduk saja. Dengan begitu, dia akan terkesan dengan kemampuan Anda untuk menguasai diri.
  2. Tukar uang Anda dengan uang receh miliknya. Atau tanyakan jam berapa saat ini, misalnya karena Anda mungkin bisa terlambat masuk kelas, atau alasan lainnya. Tanyakan kepadanya apakah dia mengenal orang yang bekerja di kantor tata usaha sekolah. Mengajak si dia bicara mengenai sesuatu yang biasa bukanlah hal tabu.
    • Saat bercakap-cakap dengan dia, tak apa-apa jika Anda sesekali mengalihkan pandangan. Menatap matanya terus selama percakapan berlangsung akan terasa agak serius.
  3. Ini bukan berarti Anda harus menggoda teman-temannya secara terbuka sampai mereka memperhatikan Anda. Maksudnya, jadilah orang yang seru dan menarik di antara teman-temannya, dan cobalah lebih mengenal mereka. Tidak apa-apa jika Anda akrab dengan cowok-cowok lain, hal itu malah akan membuat pria yang Anda taksir menjadi lebih penasaran. Akan tetapi jika kelewat batas, cowok-cowok tersebut malah punya kesan yang salah terhadap Anda. Sebaliknya, jadilah orang yang baik dan menarik, tanyakan kepada teman-teman si dia mengenai tim olahraga favorit atau rencana akhir pekan mereka, dan usahakan bertingkah biasa saja supaya perasaan suka Anda terhadap si dia tidak terlalu mencolok.
    • Jika teman-temannya memperhatikan dan menyukai Anda, mereka akan membicarakan Anda di depan si dia, sehingga dia akan lebih memperhatikan Anda.
    • Jika Anda akrab dengan teman-temannya, mereka bahkan akan mengajak Anda ke pesta, sehingga ada kemungkinan Anda bisa bepergian dengan si dia.
    • Lawan dorongan untuk meminta teman-temannya menanyakan padanya apakah si dia menyukai Anda. Dia akan mengira Anda berusaha memaksakan suatu relasi. Hal ini akan membuat dia mundur dan dia akan menganggap hal itu tidak menyenangkan. Bahkan menanyakan kepada teman-temannya mengenai bagaimana kabarnya atau apa yang sedang dilakukannya pada dasarnya bisa menunjukkan Anda naksir si dia.
  4. Jika si dia dalam lingkaran pertemanan Anda tetapi Anda tidak punya kesempatan bercakap-cakap dengan dia, jangan habiskan waktu dengan bermuram durja atau menunjukkan muka bosan, dan hanya menunggu si dia menghampiri Anda. Sebaliknya, bersenang-senanglah dengan orang-orang di sekitar Anda, tertawalah bersama, ceritakan kisah-kisah lucu, nikmati keasyikan bukannya malah hanya tengok kiri-kanan, dan jadilah orang yang menyenangkan. Buatlah si dia ingin mendekati dan bercakap-cakap dengan Anda karena orang lain senang dengan kehadiran Anda.
    • Jika Anda terlihat sebagai sosok yang menyenangkan dan dikelilingi orang-orang, si dia tidak akan ciut nyali. Sebaliknya, dia justru semakin ingin mengenal Anda.
    • Pria senang dengan gadis yang asyik untuk bersenang-senang. Biarkan dia melihat Anda tertawa lepas, alih-alih melihat Anda jemu dan mencari-cari hal menarik di ponsel.
  5. Jika Anda bercakap-cakap dengan si dia, meskipun kedengarannya gombal, sebaiknya jadilah diri sendiri. Lagi pula, Anda ingin dia menyukai Anda yang sebenarnya, bukan? Anda tentu tak ingin dia malah menyukai gambaran sosok ideal yang Anda bayangkan. Anda tak perlu menceritakan segala sesuatu tentang diri Anda sekaligus, tapi sebaiknya bersikaplah biasa saja seperti saat bersama teman-teman, hanya sedikit kurang familier. Mungkin awalnya Anda masih malu-malu, tapi semakin lama Anda bercakap-cakap dengan dia, Anda akan semakin nyaman menjadi diri sendiri.
    • Anda mungkin mengira kaum pria suka dengan gadis-gadis yang suka tertawa manja dan memainkan rambut, atau gadis yang suka memuji-muji, tetapi ternyata tidak. Kaum pria lebih tertarik pada gadis mandiri yang bisa menjadi diri sendiri dan nyaman dengan dirinya sendiri sehingga tidak perlu berpura-pura menjadi orang lain.
  6. Anda mungkin mengira bergosip atau mengatakan hal buruk tentang orang lain yang kalian kenal akan membuat si dia menganggap Anda sosok yang menarik, tetapi sebenarnya, meski sementara dia tertarik dengan gosip apa pun yang Anda dengar, dia akan menganggap Anda orang yang cantik tetapi tidak bisa dipercaya. Tak ada pria yang senang bergaul dengan gadis yang suka berbicara buruk, karena hal itu akan membuat gadis tersebut seolah berada di pusat drama, dan tak ada seorang pria yang ingin tersangkut dalam suatu drama, terutama drama wanita.
    • Jagalah suasana positif. Buatlah pria yang Anda taksir tersebut merasa gembira dan mendapatkan pengalaman yang menyenangkan setiap kali bercakap-cakap dengan Anda, bukannya merasakan energi negatif Anda.
  7. Ini hal terburuk yang sebaiknya tidak Anda lakukan jika ingin menarik perhatian pria. Jika Anda melihat dia pergi bersama gadis lain, jangan tanyakan padanya apakah dia menyukai gadis itu atau malah mengatakan gadis itu bodoh, jelek, atau gendut. Hal ini akan menunjukkan bahwa Anda tidak nyaman dengan diri sendiri dan cemburu luar biasa. Jika Anda tampaknya orang yang cemburuan, bahkan sebelum mulai berkencan dengan si dia, dia sudah membayangkan Anda akan menjadi pacar yang cemburuan.
    • Jika seorang gadis yang sama-sama kalian kenal muncul, buat si dia terkesan justru dengan pujian yang Anda lontarkan terhadap gadis itu. Dia akan melihat Anda gadis yang keren dan nyaman dengan diri Anda sendiri sehingga Anda tidak perlu berkompetisi dengan gadis lain.
  8. Hadapilah kenyataan bahwa pria suka membicarakan dirinya sendiri. Siapa sih yang tidak suka? Jika Anda ingin si dia merasa senang saat bersama dengan Anda, tunjukkan padanya bahwa Anda peduli padanya tanpa sok memuji-muji dia atau meremas lengannya yang berotot. Alih-alih, tanyakan padanya soal tim olahraga favoritnya, atau soal olahraga yang dia ikuti di tim sekolah. Ajak bicara soal grup musik kesukaannya, acara televisi yang dia sukai, atau mungkin tanyakan makanan Mexico yang dia sukai. Anda pun tentu bisa menceritakan hal-hal tentang diri Anda sendiri; jangan membuatnya merasa diiterogasi, seolah Anda ingin tahu segalanya tentang dia.
    • Ada pria yang malu dan memang tidak suka banyak berbicara tentang dirinya sendiri. Jika Anda merasakan hal ini, gantilah topik pembicaraan yang bisa sama-sama kalian nikmati, misalnya membicarakan rencana akhir pekan.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 2:

Mempertahankan Perhatiannya

Unduh PDF
  1. Ini tindakan yang amat sederhana, tetapi sangat efektif. Bersikaplah baik padanya dan juga pada orang lain. Dia akan melihat Anda sosok yang menyenangkan. Jika Anda kasar dan jahat terhadap orang lain, tetapi baik kepadanya, Anda tidak bisa melangkah lebih jauh. Jika Anda bersikap baik lalu dengan cepat berubah menjadi dingin/arogan, Anda akan terlihat tidak tulus. Sikap yang berubah-ubah menunjukkan Anda orang yang mudah berubah suasana hatinya dan suka menuntut.
    • Jika si dia ingin berkencan dengan Anda, dia akan dengan ringan melakukannya karena melihat Anda mudah bergaul dengan siapa saja. Tidak ada pria yang suka berkencan dengan gadis yang dikenal suka bertengkar dengan siapa saja atau bersikap kasar dengan orang lain tanpa alasan.
  2. Ada orang yang dengan mudah melancarkaan godaan. Jika Anda termasuk orang yang seperti itu, tunjukkanlah. Jika tidak, cukup tunjukkan bahwa Anda tertarik kepadanya dengan melakukan kontak mata, tersenyum, dan mengajaknya bicara sedikit. Anda bisa membalikkan badan ke arahnya, bukannya pergi lalu mengirim pesan bahwa Anda menyukainya dan Anda bisa menyentuhnya sedikit jika percakapan Anda berlangsung lancar. Anda juga bisa menggodanya sedikit, jika Anda mulai mengenal dia dan tahu bahwa dia akan menanggapi dengan baik.
    • Cara lain untuk menggoda adalah dengan sedikit bermain-main. Anda tak perlu bersikap serius terus-menerus.
  3. Pujian yang tulus dan sederhana sangat berarti. Jika Anda menemukan hal sederhana yang bisa Anda puji darinya, sampaikanlah. Pilih salah satu hal dari penampilan atau sifatnya yang pantas dipuji. Anda bisa berkata seperti ini misalnya, "Aku senang potongan rambutmu yang baru" atau "Keren banget ya kamu bisa berprestasi di tim bisbol sekaligus berhasil di sekolah." Pujian itu bisa bersifat personal; jangan membuatnya jengah dengan berkata seperti ini, "Kamu tampak seksi dengan pakaian itu." Simpan pujian yang mengejutkan ketika kalian sudah benar-benar berkencan.
    • Jangan memuji dia lebih dari sekali setiap satu atau dua percakapan. Jika Anda terus-menerus memuji dia, dia akan merasa jengah atau merasa Anda seperti menjilatnya.
  4. Jika dia menggoda Anda, Anda bisa menyenggolnya pelan atau memukul lututnya dengan main-main. Pastikan tindakan itu berbalas. Jika hanya Anda yang menyentuhnya, artinya kemungkinan dia tidak tertarik atau dia malu jika disentuh. Jika Anda duduk atau berdiri di sebelahnya, usahakan wajar saat lutut atau siku Anda bersenggolan. Lihat bagaimana dia menanggapi sentuhan ringan tersebut. Dia mungkin ingin lebih.
  5. Orang senang mendengar namanya disebut, maka sebut namanya saat Anda berbicara dengan dia. Anda tak perlu menyebutkan namanya lebih dari satu atau dua kali selama bercakap-cakap; hal ini akan membuat dia merasa istimewa.
  6. Ceritakan kisah-kisah lucu dari hal-hal yang Anda lakukan pada akhir pekan yang lalu. Ceritakan suatu berita konyol yang pernah Anda dengar. Bahas bahwa Anda senang menari atau bermain piano. Jagalah percakapan terus berlangsung, jangan takut menunjukkan kekonyolan Anda dan buatlah dia tertawa mendengar gurauan Anda. Jadilah orang yang seru dan dinamis untuk diajak berbincang, maka si dia akan kembali datang kepada Anda.
    • Tidak masalah jika percakapan terhenti dan Anda tidak tahu mesti berkata apa. Tersenyumlah, dan bahas hal lain meskipun tidak berkaitan dengan topik pembicaraan sebelumnya. Santai saja jika terjadi keheningan sesaat. Jika Anda dan si dia sudah merasa nyaman satu sama lain, tak lama kemudian Anda akan merasa nyaman-nyaman saja jika masing-masing tidak tahu mau bicara apa.
  7. Usahakan untuk tetap setenang mungkin, bahkan jika Anda merasa seolah ada kupu-kupu di perut Anda. Anda masih bisa tetap ceria dan gembira tanpa merasa gugup atau berbicara terlalu banyak atau terlalu keras bicara hanya karena Anda berada di dekat si dia. Jika Anda merasa terlalu gembira, tarik napas dan tenangkan diri. Palingkan pandangan Anda dari wajahnya kalau perlu. Anda tak perlu jadi pendiam jika kepribadian Anda tidak seperti itu, tapi usahakan supaya tidak tampak terlalu bersemangat atau gembira saat berada di dekatnya, nanti si dia bisa agak kewalahan.
    • Ada bedanya antara tetap tenang dan bertindak seolah Anda tidak peduli. Dia mesti masih bisa mengetahui bahwa Anda menyukainya, tanpa menganggap Anda terlalu memujanya.
  8. Begitu Anda berhasil menarik perhatiannya, yang harus Anda lakukan adalah membuatnya terus kembali kepada Anda. Anda perlu menarik perhatiannya dan membuatnya melihat Anda sebagai gadis yang unik, yang perlu dia kenal lebih jauh. Anda dapat melakukan ini dengan sedikit bersikap misterius dan tidak langsung buka kartu sekaligus; buatlah dia ingin mengenal Anda lebih jauh. Ketika Anda berbicara dengannya, katakan bahwa Anda mesti pergi meski kalian sedang seru-serunya berbincang, bukannya menunggu sampai pembicaraan kalian mulai membosankan dan mesti berpamitan. Hal ini akan membuat dia ingin lebih sering bertemu Anda sehingga Anda bisa melanjutkan perbincangan yang seru.
    • Jika si dia tertarik pada Anda, dia akan ingin menghabiskan waktu lebih lama dengan Anda, bahkan mungkin dia ingin berbincang-bincang berdua dengan Anda. Jangan terlalu gembira jika dia mengajak Anda keluar, tetapi cukup sampaikan padanya bahwa Anda senang.
    Iklan

Tips

  • Bertindaklah dalam zona nyaman Anda dan kenakan pakaian yang pas. Pria akan tahu ketika Anda merasa tidak nyaman.
  • Jadilah diri sendiri. Dia akan menyadari keberadaan Anda dan merasa lebih percaya diri di dekat Anda.
  • Kontak mata adalah cara terbaik untuk menarik perhatiannya; jika mata kalian beradu, usahakan untuk tetap menatapnya agar kalian terus bertatap pandang selama satu atau dua detik. Tundukkan kepala lalu dongakkan kepala untuk mengarahkan pandangan kepadanya. Satu trik lagi untuk menahan tatapannya adalah dengan cepat-cepat mengalihkan pandangan, kemudian perlahan-lahan kembali menatapnya.
  • Ingatlah hal-hal penting. Misalnya ingat ulang tahunnya. Dia akan menganggap Anda sangat peduli padanya dan akan tahu bahwa Anda tertarik.
  • Ketika bersama si dia, Anda bisa menggodanya dengan tertawa saat dia menceritakan gurauan bahkan jika gurauan itu tidak lucu. Namun hati-hati, jika tawa Anda terlalu berlebihan, si dia bisa menjadi tidak tertarik.
  • Jadilah temannya. Jika dia tidak mau berteman dengan Anda, relasi Anda tidak akan berjalan dengan baik. Sampaikan saran dan hadirlah untuk dia.
  • Perhatikan kebersihan tubuh dan Anda perlu selalu tampil bersih: sikat gigi, cuci rambut, dan jangan biarkan makanan mengotori pakaian Anda.
  • Pastikan napas Anda selalu segar — mungkin Anda bisa mengulum pepermin atau mengunyah permen karet rasa pepermin saat dia tidak melihat.
  • Tersenyumlah. Bersikaplah penuh percaya diri. Gunakan bahasa tubuh yang positif dan lakukan kontak mata.
  • Jangan tampak putus asa, tarik napas dan rileks saja. Baik juga jika Anda bergaul dengan teman-temannya sehingga punya kesempatan untuk berbincang-bincang dengan si dia.
  • Kenakan pakaian yang bagus sehingga dia akan berpikir bahwa Anda peduli pada diri sendiri dan memerhatikan kesejahteraan Anda.
  • Jangan menguntit dia, atau dia akan mengira Anda orang yang aneh. Bersikaplah yang baik.
  • Jika dia menanyakan nomor telepon Anda (dan Anda memang bertemu dengannya), berikan nomor ponsel Anda. (Jangan pernah memberinya nomor telepon rumah! Anda tak ingin dia tiba-tiba menelepon orang tua Anda ketika dia pikir Anda sedang di rumah, bukan?)
  • Jika kalian tidak terlalu sering berbincang, mulailah untuk saling mengenal. Bicarakan hal-hal kesukaannya seperti video game , dengan begitu dia akan memperhatikan Anda.
  • Pastikan Anda berbau segar atau harum, tetapi jangan berlebihan — pria suka seperti itu.
  • Ceritakan padanya siapa diri Anda. Ajaklah dia mengobrol. Anda bisa mengajak teman-teman Anda untuk mendekati dia dan teman-temannya jika Anda malu menghampirinya sendirian.
  • Jika kalian sudah berteman, tetapi bukan teman akrab, coba ajak dia menonton bioskop dan kalau dia mau, duduklah di sampingnya. Jika dia hendak merangkul Anda, jangan takut, itu artinya dia menyukai Anda.
  • Jika Anda pikir dia menyukai Anda, jangan takut untuk bertanya! Dan jika dia berkata iya, atau memuji Anda, sampaikan terima kasih dan puji dia juga! Jangan langsung, tetapi mungkin bisa nanti agar dia tidak mengira Anda terlalu ngoyo.
  • Sabar. Jika Anda belum berbicara dengan dia, tunggulah apakah dia akan melakukan usaha lebih dulu.
  • Minta tolong teman-teman Anda. Bukan berarti Anda meminta mereka menanyakan apakah si dia menyukai Anda. Maksudnya, minta mereka membicarakan Anda ketika mereka sedang bersama si dia atau mungkin membantu Anda sedikit lebih menarik baginya, luar maupun dalam.
  • Jika kalian sedang berjalan bersama, senggolkan tangan Anda dengan lembut ke tangannya.
  • Jika pria yang Anda taksir bersikap tidak baik kepada Anda, Anda tak perlu terus memupuk rasa suka Anda padanya. Jauh di dalam hati mungkin dia memang jahat, kasar, dan suka membuat onar. Jika Anda berteman dengan teman-teman si dia, tanyakan segala informasi tentang dia. Anda akan mendapat banyak petunjuk.
  • Jika usia Anda masih terlalu belia untuk berkencan, ajak si dia untuk duduk bersama saat Anda makan siang atau bermain bersamanya saat istirahat sekolah.
  • Jika dia pernah punya banyak relasi buruk dengan orang lain pada masa lalu dan Anda takut dia melakukan hal yang sama dengan Anda, sebaiknya tak usah terus menarik perhatiannya dan lanjutkan hidup Anda.
  • Cobalah menaruh catatan di meja atau lokernya. Dia akan melihat catatan itu dan tahu bahwa Anda tertarik padanya.
  • Jangan bertingkah aneh, jangan pertontonkan tahi lalat yang Anda punyai dan jangan lakukan hal-hal yang tidak pantas.
  • Anda jangan sibuk sendiri dengan ponsel selama berkencan! Dia akan mengira Anda menganggap hari ini seperti hari biasa dan malah sibuk mengirim sms kepada teman-teman Anda, dan dia akan menganggap Anda tidak peduli meskipun Anda sedang bersama dia!
  • Jika dia mengajak Anda keluar, berarti dia menyukai Anda. Namun, jika dia ingin pergi berkelompok, barangkali dia tidak ingin buru-buru atau dia tidak naksir Anda.
  • Jangan pergi ketika Anda sedang bercakap-cakap dengan dia, buat percakapan selama mungkin. Jika kemudian Anda harus pergi, saat si dia tidak sedang berbicara, sampaikan dengan sopan bahwa Anda harus pergi, tetapi Anda akan segera mengontaknya dalam waktu dekat atau berharap akan bertemu lagi dengannya.
  • Jadilah diri Anda sendiri, jadilah sosok yang jenaka, bertingkahlah yang wajar. Dapatkan perhatiannya. Tidak perlu bertingkah aneh, bisa-bisa dia kabur. Lakukan hal-hal yang belum pernah Anda lakukan agar dia terkesan atau lakukan hal yang dia sukai agar dia menaruh perhatian.
  • Ketahui saat yang tepat untuk mengajak si dia pergi. Pertama-tama, Anda harus memastikan Anda suka padanya dan dia cocok dengan Anda.
  • Ketika bersama pria yang Anda sukai, jadilah diri sendiri. Jangan bertingkah ganjil dan aneh seperti ratu drama, hal itu membosankan.
  • Jangan katakan padanya Anda langsung menyukainya. Hal ini akan membuatnya takut dan agak membuatnya jijik.
  • Jika dia tidak tertarik, jangan terlalu menyalahkan diri sendiri. Dialah yang rugi!
  • Jangan berusaha meniru gadis-gadis yang sering bergaul dengannya. Hanya karena dia pergi dengan mereka, tidak berarti dia menganggap mereka memenuhi kriteria sebagai pacar.
  • Jika Anda tidak menyukai teman-temannya, jangan tunjukkan terang-terangan. Sebisa mungkin bersikaplah baik terhadap mereka. Namun, jika Anda tidak menyukai mereka karena perlakuan buruk mereka terhadap Anda, jangan takut untuk bersuara!
  • Cari tahu apa minatnya, lalu pakai hal itu sebagai topik percakapan. Usahakan untuk bergurau saat bersama si dia, terutama jika Anda tahu apa yang membuatnya tertawa. Jika kalian punya minat yang sama, itu justru lebih baik! Jika dia bisa merasa cocok dengan Anda atau senang dengan humor Anda, kemungkinan dia akan berusaha untuk terus mengajak Anda berbincang-bincang. Pastikan dia juga memulai percakapan, atau kalau tidak, nantinya bisa canggung dan dia bisa punya perasaan yang keliru.
Iklan

Peringatan

  • Tak perlu berdandan terlalu mencolok untuk membuatnya terkesan. Sekali lagi, jadilah diri sendiri dan kenakan baju yang nyaman.
  • Jagalah percakapan tetap seimbang. Jangan terus-menerus berbicara tentang Anda, atau terus membicarakan dirinya.
  • Jangan mendramatisasi segala hal dalam hidup. Pria suka orang yang tenang dan bisa menguasai diri. Lucu dan, yah, tidak berlebihan.
  • Jangan bertingkah seperti orang lain. Buatlah dia menyukai diri Anda yang sebenarnya.
  • Jangan terlalu "ngoyo." Hal ini bisa mengirimkan sinyal yang keliru dan membuatnya tidak lagi tertarik. Beri ruang untuknya.
  • Jangan menguntit dia! Penguntit adalah orang aneh. Bersama dia dan berada di dekat dia adalah dua hal yang sama. Jika percakapan terhenti selama 30 detik, pamitlah. Usahakan sebagai pihak yang lebih dulu pergi, supaya dia tidak menganggap Anda orang yang obsesif dan katakan padanya bahwa Anda punya kepentingan lain.
  • Pastikan teman-teman Anda menganggap dia orang baik. Jika tidak, hal ini bisa menimbulkan masalah bagi Anda dalam mendapatkan si dia, dan yang lebih penting, drama antara Anda dan teman-teman Anda.
  • Jangan berlebihan mengikuti si dia! Hal itu bisa memberi kesan bahwa Anda menguntit dia. Tujuan Anda adalah membuat si dia mendekati Anda. Jika Anda tidak berpaling darinya, dia akan berpaling dari Anda.
  • Ingat, pria berbeda-beda. Sebagian pria bahkan tidak suka kontak fisik!
  • Jangan memuji dia secara berlebihan di depan setiap orang.
  • Jangan mengajak teman-teman Anda saat Anda sedang berusaha membuat terkesan seorang pria!
  • Jangan tertawa terlalu histeris (atau terlalu mencolok). Dia bisa pergi dari Anda.
  • Jangan langsung menelepon dia setelah kencan. Tunggulah satu setengah hari, kecuali dia mengatakan kapan Anda bisa meneleponnya.
  • Kalau dia sudah punya pacar atau mantan pacar, hati-hati. Usahakan berteman dengan gadis itu, sehingga Anda tak perlu memperhatikan gadis itu terus-menerus setiap kali Anda berbicara dengan si dia. Jika gadis itu pacar si dia dan bukan mantannya, pelan-pelan saat menggoda si dia.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Pakaian yang nyaman! Jadilah diri sendiri!
  • Deodoran
  • Napas yang segar
  • Kuku yang bersih
  • Rambut yang bersih dan rapi
  • Sikap yang ramah
  • Kepercayaan diri

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 166.402 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan