PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Itik (atau bebek) ternak dapat menghasilkan telur-telur yang berukuran besar dan bergizi tinggi, serta daging yang rasanya lezat. Selain itu, itik juga dapat membantu menjaga kebun Anda dari gangguan siput dan perawatannya cukup mudah untuk dilakukan. Baik sekedar untuk hobi ataupun bisnis, Anda perlu mendapatkan informasi mengenai ternak itik jika Anda ingin mencoba beternak itik. Meskipun perawatannya lebih mudah dilakukan jika dibandingkan dengan perawatan unggas jenis lain, dalam beternak itik terdapat beberapa hal-hal dasar yang perlu dipenuhi agar dapat menghasilkan ternak yang sehat.

Bagian 1
Bagian 1 dari 4:

Persiapan untuk Beternak Itik

PDF download Unduh PDF
  1. Anda dapat memelihara itik sebagai hewan peliharaan atau pemangsa untuk mengendalikan hama di kebun Anda, atau juga untuk produksi daging dan telurnya. Ada empat jenis itik yang dapat Anda pilih: domestik (lokal), dabbling (jenis Anatinae ), diving (jenis itik penyelam), dan sea ducks (itik/bebek laut). Itik domestik merupakan jenis yang paling banyak diminati dan varietas-varietasnya (kecuali jenis itik Muscovy) merupakan keturunan dari itik Mallard.
    • Itik liar atau Wildfowl menghabiskan sebagian besar waktunya berada di air dan cenderung sulit untuk dijinakkan. Saat usianya masih muda, Anda mungkin perlu menahan atau menjepit sayapnya agar mereka tidak sampai terbang kemana-mana. Jika Anda berniat memelihara itik jenis ini, pastikan Anda memiliki kolam atau danau yang besar.
  2. Jika Anda ingin memelihara itik sebagai hewan peliharaan, jenis-jenis seperti Call, Cayuga, Pekin, Rouen atau Muscovy dapat menjadi pilihan yang baik karena penampilan mereka yang menarik dan karakternya yang cocok untuk dijadikan sebagai peliharaan.
    • Itik Call terkenal oleh suaranya yang nyaring. Anda mungkin perlu mempertimbangkan kembali pilihan Anda untuk memelihara itik jenis Call jika Anda tidak ingin sampai mengganggu tetangga Anda dengan suaranya yang nyaring. Itik Call berukuran kecil dan berbulu abu-abu atau putih. Banyak orang yang memilih itik jenis ini karena ukurannya yang kecil. Meskipun demikian, mereka seringkali terbang kesana kemari sehingga Anda mungkin perlu untuk cukup sering menjepit sayapnya agar mereka tidak kabur.
    • Itik Cayuga memiliki bulu berwarna kehijauan dan sangat tenang. Meskipun demikian, itik jenis ini cukup sulit untuk didapatkan.
    • Itik Pekin adalah salah satu jenis yang paling populer. Itik ini berukuran besar dan berbulu putih. Mereka cenderung tenang dan bertemperamen rendah.
    • Itik Rouen memiliki warna yang sama dengan itik Mallard (bulu pada bagian kepala dan lehernya berwarna hijau dan bulu pada bagian tubuhnya memiliki gradasi warna). Itik ini sangat tenang dan dapat berinteraksi dengan baik dengan manusia.
    • Itik Muscovy memiliki karakter yang sangat tenang dan jenis ini memiliki warna bulu yang beragam. Itik Muscovy merupakan keturunan dari burung. Anda perlu menjepit sayap mereka secara berkala agar mereka tidak terbang dan kabur.
  3. Jika Anda ingin beternak itik untuk produksi daging, itik jenis Pekin, Muscovy, Rouen atau Aylesbury dapat menjadi pilihan yang baik. Tentunya Anda ingin memilih jenis yang tumbuh dengan cepat dan menghasilkan daging yang besar dan lezat. Itik berbulu putih diminati banyak orang karena pengambilan dagingnya dapat dilakukan dengan lebih mudah dan efisien. [1]
    • Itik Pekin adalah salah satu jenis yang paling populer dibudidayakan sebagai itik pedaging karena pada usia tujuh minggu, mereka telah siap untuk dipotong. Itik Pekin berbulu putih dan menghasilkan daging yang banyak. Selain itu, itik Pekin juga menghasilkan cukup banyak telur dalam satu tahun, meskipun jumlah telur yang dihasilkan bervariasi, tergantung pada lokasi (sebagai contoh, di Inggris itik Pekin tidak banyak menghasilkan telur). Hal ini menyebabkan itik Pekin memberikan banyak manfaat untuk kegunaan yang berbeda-beda. Itik Pekin dapat dikawinsilangkan dengan itik jenis Aylesburys untuk menghasilkan anak-anak itik pedaging yang memiliki daging yang berkualitas.
    • Itik Muscovy menghasilkan daging berwarna gelap dan tidak begitu berminyak karena kelenjar minyak pada itik tersebut tidak berfungsi dengan cukup baik. Meskipun tidak dapat menghasilkan telur dengan cukup baik karena lamanya waktu penetasan (35 hari penetasan jika dibandingkan dengan jenis lain yang menetaskan telur dalam waktu 28 hari), itik Muscovy adalah induk dan pengeram yang baik sehingga Anda tidak harus menyiapkan inkubator. Itik ini dapat dikawinsilangkan dengan itik jenis Pekin untuk menghasilkan anak-anak itik pedaging yang baik, meskipun keturunannya akan steril sehingga tidak bisa berkembangbiak. Disarankan untuk memotong itik Muscovy setelah usianya mencapai 16 minggu agar daging yang didapat tidak alot.
    • Itik Rouen merupakan itik pedaging yang baik. Meskipun demikian, mereka harus mencapai usia 12 sampai 15 minggu untuk dipotong. Itik jenis ini juga cukup banyak menghasilkan telur (sekitar 100 butir telur setiap musimnya), namun kelenjar bulunya memiliki warna dan saat pemotongan, dagingnya cenderung lebih sulit untuk diambil dari tulangnya sehingga pengambilan dagingnya kurang efisien.
    • Itik Aylesbury berukuran besar dan berbulu putih dan dapat menjadi pilihan yang baik untuk dijadikan itik pedaging. Anda mungkin akan mengalami kesulitan untuk menemukan indukan asli itik Aylesbury karena kebanyakan merupakan hasil percampuran antara itik Aylesbury dan itik Pekin. Meskipun demikian, keturunan campurannya pun tetap dapat menghasilkan daging yang berkualitas. Keturunan campuran antara itik Aylesbury dan itik Pekin dapat memiliki jambul berwarna putih. Meskipun itik Aylesbury cocok dijadikan pilihan sebagai itik pedaging, jenis ini kurang cocok untuk dibudidayakan sebagai itik petelur.
  4. Jika Anda ingin memelihara itik untuk dijadikan itik petelur, itik jenis Khaki Campbell atau itik Indian Runner dapat dijadikan sebagai pilihan yang tepat. Jenis-jenis itik ini terkadang dapat memiliki tingkat produksi telur yang melebihi tingkat produksi telur ayam dan dapat memproduksi telur yang lebih besar dan lebih bernutrisi daripada telur ayam. [2]
    • Itik Khaki Campbell memilki kondisi fisik yang kuat, dapat mencari makanannya sendiri dan dapat menghasilkan lebih dari 300 butir telur setiap tahunnya dan tidak memerlukan perawatan atau pencahayaan khusus untuk memproduksi banyak telur. Telur yang dihasilkan oleh jenis ini berwarna putih seperti mutiara. Itik Khaki Campbell merupakan jenis yang biasa digunakan dalam produksi telur komersil. Akan tetapi, daging yang dihasilkan oleh jenis ini memiliki rasa yang tidak pasti (terkadang lezat dan terkadang tidak) dan jarang dikonsumsi.
    • Itik Indian Runner memiliki postur yang tegak dan memiliki cara berjalan seolah-olah seperti sedang berlari. Beberapa keturunan jenis ini dapat menghasilkan lebih dari 300 butir telur berwarna kebiruan setiap tahunnya. Meskipun ukurannya cenderung kecil, itik Indian Runner memiliki fisik yang kuat dan mampu mencari makanannya sendiri dengan baik.
    • Itik jenis Welsh Harlequin merupakan jenis yang cukup jarang ditemui. Itik ini merupakan itik petelur yang baik serta memiliki karakter yang tenang.
  5. Jika Anda ingin memelihara itik untuk secara alami membasmi hama kebun, Anda dapat memilih itik jenis Indian Runner, Khaki Campbell, atau Call. Secara umum, itik akan memakan siput, keong dan hama serangga yang ada di kebun Anda namun beberapa jenis itik dapat lebih baik memburu makanannya dan memiliki wilayah edar perburuan yang lebih luas.
    • Itik Indian Runner bergerak secara aktif dan merupakan pemburu makanan yang baik yang bahkan dapat menangkap dan memakan lalat yang sedang terbang. Itik jenis ini memliki wilayah perburuan yang luas dan dapat digunakan sebagai pengendali hama di ladang. Di Asia itik Indian Runner biasa dibudidayakan sebagai pembasmi hama di sawah dan di Afrika Selatan, itik ini pernah dibudidayakan sebagai pembasmi hama di sebuah perkebunan anggur organik.
    • Itik Khaki Campbell juga merupakan pemburu makan yang baik. Itik jenis ini dapat mengendalikan hama di darat dan juga di air, serta dapat memakan keong, siput, serangga, alga dan nyamuk dalam jumlah yang besar.
    • Itik Call juga merupakan pemburu makan yang baik. Mamun karena ukurannya lebih kecil dibandingkan dengan jenis lainnya, mereka cenderung memakan mangsa yang ukurannya kecil.
  6. Itik domestik tidak memerlukan kolam yang besar atau danau, namun mereka tetap memerlukan setidaknya kolam kecil agar mereka dapat memasukkan kepala mereka ke dalam air. Karena itik tidak memiliki kelenjar air mata, maka mereka menggunakan air untuk membasahi dan membersihkan mata mereka. Gunakan kolam renang karet untuk anak-anak atau bak plastik untuk menampung air bagi itik-itik peliharaan Anda.
    • Bak plastik cocok digunakan sebagai kolam bagi itik-itik Anda karena Anda dapat dengan mudah mengganti airnya sehingga sumber air bagi itik-itik Anda akan bersih dari lumpur dan bulu.
    • Sesekali pindahkan bak plastik Anda agar daerah di sekitar bak tersebut tidak tergenang air dan menjadi berlumpur.
  7. Itik yang tidak mendapat nutrisi yang baik tidak dapat tumbuh dengan baik. Hal ini penting untuk diingat, terutama jika Anda memelihara itik pedaging atau petelur. Meskipun beberapa jenis itik merupakan pemburu makanan yang handal, mereka tetap memerlukan nutrisi tambahan. Anda dapat memberi pakan itik-itik Anda dengan pelet instan yang dapat dibeli di toko-toko.
    • Jangan tambahkan obat pada dedak jika Anda menggunakan dedak unggas sebagai pakan itik Anda karena dapat membahayakan itik-itik Anda.
    • Berikan nutrisi dengan protein lebih tinggi pada itik pedaging atau petelur. Kandungan protein pada pakan itik Anda kurang lebih mencapai 16% dan dapat berasal dari oat mentah. Meskipun demikian, kandungan protein pada pakan itik tidak boleh melebihi dari seperempat kandungan gizi makanan.
    • Itik petelur membutuhkan nutrisi kalsium yang lebih tinggi agar dapat menghasilkan telur secara efektif. Anda dapat menambahkan suplemen kalsium tambahan pada pakan untuk itik petelur Anda. [3]
    • Sediakan sumber air minum di dekat tempat makan untuk itik dan jangan letakkan langsung di tanah agar air untuk minum itik Anda tidak tercampur dengan lumpur.
  8. Kandang untuk itik Anda tidak perlu diletakkan di tempat yang tinggi, namun setidaknya buatlah pintu masuk yang cukup lebar agar kawanan itik dapat masuk ke kandangnya bersama-sama. Pastikan kandang itik Anda memiliki bukaan udara yang baik.
    • Kandang itik sebaiknya memiliki ruang sebesar kurang lebih 3700 sentimeter persegi untuk setiap itik dengan ketinggian dinding sebesar kurang lebih 1 meter.
    • Pada malam hari, cahaya dapat membuat itik-itik takut. Karenanya, pastikan bukaan udara atau pintu itik tidak menghadap ke arah sumber cahaya, seperti bulan atau lampu.
    • Pada malam hari, letakkan kandang dengan pintu terhalang oleh dinding atau pagar agar itik-itik tidak dapat keluar dan tetap berada di dalam kandang.
    • Gunakan tumpukkan jerami yang bersih sebagai tempat tidur untuk itik-itik Anda dan gantilah jerami-jerami tersebut secara berkala untuk menjaga kebersihan tempat tidur itik-itik Anda.
    • Siapkan boks sarang jika Anda ingin mengambil telur untuk memudahkan pada saat Anda mencari telur.
  9. Pemangsa itik dapat menyerang itik Anda sehingga penting bagi Anda untuk membangun melindungi itik-itik Anda dengan membangun pagar di sekitar mereka. Pagar ini dapat menghindarkan itik-itik dari para pemangsa. Beberapa jenis itik pedaging yang berukuran lebih besar tidak dapat melompat tinggi, namun beberapa jenis itik yang berukuran lebih kecil dan lebih ringan (seperti itik Call) dapat melompat setinggi kurang lebih 1,8 meter.
    • Anda dapat memelihara itik-itik Anda bersama ayam-ayam ternak Anda di satu kandang yang sama. Jenis-jenis itik yang berbeda pun dapat tinggal bersama di dalam satu kandang yang sama, namun Anda perlu waspada karena itik jantan dari jenis-jenis yang berukuran lebih besar dapat melukai itik-itik dari jenis yang berukuran lebih kecil. [4]
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 4:

Memilih Jenis Itik

PDF download Unduh PDF
  1. Jenis itik yang berbeda tentu akan memiliki aspek-aspek fisik yang berbeda, seperti ukuran, bentuk fisik, tingkat produksi telur, tingkat fertilitas, kemampuan menetas, jumlah pakan yang diperlukan dan masa-masa produktif. Dengan mencari tahu informasi-informasi seperti ini, Anda dapat menemukan itik dengan karakter yang sesuai dengan yang Anda harapkan.
  2. Dengan sistem identifikasi ini, Anda tetap dapat mengawasi itik-itik Anda. Anda dapat mengenali satu per satu itik-itik yang ada dalam kawanan kecil, namun jika Anda sulit mengenali mereka satu per satu, cobalah gunakan pita untuk diikatkan pada kaki mereka agar Anda dapat menandai mereka.
  3. Sarang jebakan didesain khusus sehingga itik dapat masuk ke dalam sarang tersebut namun tidak dapat keluar lagi sampai pintunya dibuka dari luar. Dengan cara ini Anda dapat mengetahui itik mana yang akan menetaskan telur.
  4. Catat jumlah telur yang ditetaskan oleh satu itik, jumlah anak itik yang menetas dari satu induk, jumlah anak itik yang akan dijual atau akan dipotong, serta usia anak-anak itik tersebut saat mereka mencapai berat yang tepat untuk pemotongan daging.
    • Informasi-informasi yang Anda dapatkan dapat membantu Anda untuk memilih itik-itik mana yang paling efektif dan produktif untuk dibudidayakan sebagai itik pedaging atau petelur.
  5. Itik yang baik harus memiliki tulang yang kuat, kaki yang tegak dan pada kakinya terdapat sisik yang kencang. Itik yang baik juga tidak boleh memiliki tulang dada yang bengkok dan sayap yang patah.
  6. Itik-itik yang masih muda memiliki kaki dan paruh berwarna cerah, tulang dada yang lentur dan kuat, serta leher yang halus dan fleksibel. Itik-itik yang sudah tua memiliki kaki dan paruh dengan warna yang kusam dan permukaan kulitnya sudah mengeras, serta tulang dada dan leher yang keras.
    • Itik peliharaan haruslah dalam kondisi yang sehat, memiliki bulu yang tebal dan halus, mata yang jernih, lubang hidung yang tidak basah serta bulu ekor yang lebat (tergantung pada jenisnya).
  7. Berat itik menjadi faktor utama saat memilih itik karena faktor ini dapat diturunkan pada keturunan selanjutnya. Jangan kawinkan itik Anda dengan itik yang menunjukkan tanda-tanda cacat, ukuran yang tidak normal, ataupun cacat-cacat fisik lainnya.
    • Jumlah telur yang dihasilkan dan anak itik yang menetas adalah faktor berikutnya yang perlu Anda pertimbangkan.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 4:

Mengawinkan Itik

PDF download Unduh PDF
  1. Anda perlu mencari tahu tentang rasio itik jantan dengan itik betina karena tiap jenis akan memiliki rasio yang berbeda-beda. Jenis-jenis yang berukuran besar seperti itik Muscovy dan jenis itik pedaging lainnya memiliki rasio satu ekor itik jantan berbanding dengan (maksimum) lima ekor itik betina.
    • Jika jumlah itik jantan jauh lebih banyak dibandingkan dengan itik betina, itik-itik betina dapat terluka karena itik-itik jantan akan sering mengawini mereka.
    • Anda perlu memperhatikan perbedaan ukuran antara itik jantan dan itik betina apabila Anda berniat untuk mengawinsilangkan itik Anda karena perbedaan tersebut berpotensi untuk melukai itik betina yang ukurannya lebih kecil.
    • Jika jumlah itik jantan Anda sangat banyak, Anda dapat memelihara mereka di kandang terpisah di musim kawin.
    • Anda dapat mengawinkan itik-itik Anda menjadi sepasang, namun hal ini menjadi sulit untuk dilakukan apabila jumlah itik jantan lebih banyak daripada jumlah itik betina dan tidak ada cukup ruang lagi.
  2. Kawinkan itik peliharaan Anda saat usianya masih muda untuk memperkecil jarak antar generasinya dan mendapatkan perkembangan genetik yang terbaik. Disarankan untuk mengawinkan itik-itik Anda saat usianya mencapai satu tahun dan jangan kawinkan itik-itik Anda yang usianya masih di bawah enam bulan. [5]
  3. Meskipun beberapa itik domestik dapat melakukan perkawinan sepanjang tahun, musim kawin berlangsung dari akhir musim dingin sampai musim semi atau awal musim panas. Pada musim kawin, itik-itik akan menunjukkan perilaku kawin yang lebih jelas dan bertelur.
    • Perilaku kawin meliputi menganggukan kepala, mematuk, menggigit leher dan, bagi itik jantan, mencoba untuk naik ke atas pasangannya.
  4. Biasanya, itik akan kawin dengan itik lainnya, termasuk itik dari jenis yang berbeda. Jika Anda ingin menghasilkan itik silang tertentu, Anda harus memisahkan itik-itik jenis lain agar perkawinan itik tidak dilakukan oleh sembarang jenis. Pisahkan itik-itik dari jenis yang berbeda di kandang yang berbeda pada musim kawin jika Anda tidak ingin mereka menghasilkan keturunan silang.
    • Itik Muscovy yang kawin dengan itik domestik akan menghasilkan keturunan yang steril. Meskipun demikian, keturunan ini dapat menjadi itik pedaging yang baik. Percampuran antara jenis-jenis itik domestik tidak akan menghasilkan keturunan yang steril.
  5. Pada hampir semua jenis, satu ekor itik betina dapat menghasilkan 100 ekor anak itik setiap musimnya.
    • Anda akan mendapatkan anak itik dengan kondisi yang lebih baik apabila Anda memiliki lebih sedikit itik yang dikawinkan dan dipelihara bersama dalam satu kandang yang sama. Namun dalam produksi komersial, biasanya perusahaan-perusahaan akan mengawinkan itik-itik secara massal karena alasan ekonomi.
    Iklan
Bagian 4
Bagian 4 dari 4:

Inkubasi dan Penetasan Itik

PDF download Unduh PDF
  1. Dengan pemberian waktu selama dua minggu, itik-itik Anda akan mendapatkan waktu yang cukup untuk mempersiapkan diri mereka untuk kawin, serta dapat berpengaruh pada tingkat kesuburan yang baik.
  2. Simpan telur di tempat yang sejuk (namun tidak terlalu dingin) dan putar telur satu kali sehari agar membrannya tidak melekat pada cangkang telur. Telur-telur ini dapat disimpan selama 7 sampai 10 hari sebelum diinkubasi. Ada baiknya inkubasi dilakukan untuk semua telur secara bersamaan agar semua telur mencapai tahap perkembangan yang sama.
  3. Ikuti instruksi-instruksi yang ada pada inkubator Anda (jika Anda tidak memiliki inkubator, Anda dapat mencarinya di internet ). Atur suhu inkubator sehingga mencapai 37,5 derajat Celcius dengan tingkat kelembaban sebesar 86%.
    • Nyalakan inkubator selama satu atau dua hari sebelum telur-telur diletakkan di dalamnya. Ini dapat menjaga agar temperatur udara di dalam inkubator stabil.
    • Kelembaban dapat dijaga dengan mengisi air ke dalam wadah air di inkubator Anda dan mengikuti instruksi selanjutnya yang tertera. Anda juga dapat menyeprotkan air ke telur-telur Anda setiap kali Anda memutar telur Anda.
    • Karena itik Muscovy adalah induk dan pengeram yang baik, telur-telur mereka tidak harus diinkubasi. Ini dapat memudahkan Anda dalam mengurus dan membiakkan itik-itik Anda.
  4. Telur-telur yang diinkubasi perlu diputar. Beberapa inkubator memiliki fungsi yang dapat secara otomatis memutar telur, namun jika fungsi tersebut tidak tersedia, Anda yang harus memutar telur tersebut sebanyak bilangan ganjil dalam satu hari (semisal 3 atau 5 kali).
    • Dalam minggu pertama inkubasi, pemberian putaran pada telur adalah hal yang sangat penting, sehingga putar telur sesering mungkin.
  5. Gunakan metode candling untuk mengetahui apakah telur-telur tersebut subur dan buang telur-telur yang tidak menunjukkan tanda-tanda kesuburan. Siapkan ruangan yang sangat gelap dan sebuah senter kecil. Angkat telur dan arahkan cahaya pada telur tersebut. Jika Anda dapat melihat dengan jelas pembuluh-pembuluh darah, maka ada kemungkinan telur tersebut hidup.
    • Ulangi proses candling ini seminggu sekali dan buang telur-telur yang tidak hidup.
  6. Jenis-jenis itik yang berbeda memiliki jangka waktu yang berbeda pula untuk inkubasi. Itik Mallard membutuhkan waktu sekitar 26,5 sampai 27 hari inkubasi. Itik Runner membutuhkan 28,5 hari inkubasi dan itik Muscovy membutuhkan waktu inkubasi yang lebih lama, yaitu sekitar 35 hari. Sementara itu, jenis-jenis yang lainnya membutuhkan waktu sekitar 28 hari.
  7. Proses ini dapat memakan waktu selama 3 sampai 5 hari dan bahkan dapat memakan waktu lebih lama. Anda perlu bersabar dan tidak perlu khawatir karena anak-anak itik mungkin tetap berada di dalam cangkang telur selama satu sampai dua hari untuk menyerap kuning telur yang masih tersisa.
    • Itik Call terkenal karena kekurangmampuannya dalam memecahkan cangkang telur dari dalam. Jika anak-anak itik Anda nampak kesulitan saat memecahkan cangkang dan memerlukan bantuan, segera bantu dengan sangat hati-hati dan cobalah gunakan capitan kecil untuk membuat lubang di cangkang. Jika nampak ada pendarahan, segera hentikan.
  8. Hal ini dapat membantu proses pengeringan tubuh mereka dan memberikan waktu tambahan bagi telur-telur lain untuk menetas. Anak-anak itik yang baru menetas dapat tersandung atau terhuyung-huyung saat bergerak, namun Anda tidak perlu khawatir karena hal ini wajar bagi anak-anak itik yang baru menetas.
  9. Anda dapat menggunakan boks plastik dengan tutup kecil sebagai kandang untuk itik Anda. Gunakan lampu bohlam 250-watt sebagai sumber cahaya dan penghangat untuk anak-anak itik Anda selama minggu-minggu pertama. Setelah tiga minggu, anak-anak itik Anda tidak lagi memerlukan lampu penghangat.
    • Jika anak-anak itik Anda nampak berkumpul bersama di bawah lampu, mungkin mereka merasa kedinginan. Pindahkan lampu Anda di tempat yang tepat sehingga hangat yang diberikan dapat menjangkau seluruh bagian kandang.
    • Jika anak-anak itik menjauhi lampu tersebut, mungkin mereka merasa terlalu panas sehingga ada baiknya Anda mengangkat lampu tersebut lebih tinggi.
    • Ambil lampu jika anak-anak itik Anda sudah tidak lagi tidur di bawah lampu.
  10. Jangan biarkan anak-anak itik tersebut mengikuti siapapun pada tiga hari pertama tersebut karena mereka akan terus mengikuti Anda dan nantinya dapat menyebabkan masalah.
  11. Pastikan bahwa tempat minum untuk itik memiliki kedalaman yang cukup sehingga anak-anak itik dapat memasukkan lubang hidung mereka untuk membersihkannya. Meskipun demikian, berhati-hatilah agar jangan sampai kedalaman tempat minum ini mengakibatkan mereka tenggelam. Dalam 24 jam pertama setelah menetas, mereka tidak membutuhkan makanan namun setelah itu, sediakan remah-remah roti atau dedak sebagai makanan untuk anak-anak itik Anda. Anda dapat mendapatkan dedak di toko-toko pakan hewan. Setelah sepuluh hari pemberian pakan dedak, gantilah dedak dengan pelet pertumbuhan.
    • Jika ada anak itik yang nampak lemah atau tidak mau makan, cobalah memberinya makan dengan kuning telur rebus yang sudah dihaluskan. Ini dapat membantu anak itik tersebut untuk mulai memakan dedak sebagai pakannya.
    • Anda dapat memberi mereka pelet biasa seperti yang Anda berikan pada itik dewasa setelah 16 minggu.
    • Awasi anak-anak itik Anda agar tidak sampai tenggelam jika Anda membiarkan mereka berenang. Tidak seperti itik dewasa, anak-anak itik belum memproduksi minyak pada bulu mereka yang dapat melindungi mereka dari suhu dingin sehingga air untuk kolam renang itik haruslah hangat. Umumnya, induk itik akan melumasi bulu-bulu anak-anak itiknya dengan minyaknya.
  12. Anda dapat mulai membesarkan itik Anda sebagai hewan peliharaan, itik pedaging, itik petelur, atau pengendali hama biologis. Itik-itik sudah dapat dipindahkan ke luar ruangan saat usianya mencapai 6 sampai 8 minggu.
    • Sebelum dipindahkan ke luar ruangan, itik-itik harus sudah menanggalkan bulu halus mereka.
    • Hati-hati saat membawa anak-anak itik ke luar ruangan karena pemangsa dapat dengan mudah menangkap dan membawa anak-anak itik pergi.
    Iklan


Tips

  • Saat masih berusia sangat muda, anak-anak itik memerlukan permukaan yang kasar untuk dapat berdiri. Jangan gunakan kertas halus sebagai alas tidur mereka, namun gunakan potongan-potongan kayu ataupun benda-benda berpermukaan kasar lainnya.
  • Cari tahu lebih banyak mengenai jenis itik yang Anda pilih sehingga Anda dapat mempelajari secara spesifik perawatan dan pengembangbiakan jenis itik yang Anda pilih.
  • Sebelum anak-anak itik memiliki bulu-bulu yang tebal, mereka masih membutuhkan kandang untuk melindungi mereka dari hujan.
Iklan

Peringatan

  • Anda perlu waspada terhadap tanda-tanda munculnya penyakit pada itik Anda karena seluruh kawanan itik dapat terjangkit penyakit dengan cepat jika itik yang berpenyakit tidak segera ditangani.
  • Itik dan unggas lainnya terkadang dapat membawa bakteri Salmonella yang berbahaya. Pastikan Anda mencuci tangan Anda dengan baik setelah Anda memegang itik-itik Anda.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 13.091 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan