Unduh PDF
Unduh PDF
Fokus pada diri sendiri merupakan salah satu cara memulihkan relasi dengan diri sendiri yang memberikan beragam manfaat, misalnya mengatasi depresi dan gangguan kecemasan . Fokus pada diri sendiri juga menjadi cara efektif meredakan stres dan memberikan waktu kepada diri sendiri sambil menikmati hal-hal yang diminati sehingga Anda bisa menjaga kesehatan fisik dan mental. Jangan khawatir terkesan egois. Memperhatikan diri sendiri dengan bersantai dan menghabiskan waktu sendirian bukan berarti egois.
Langkah
-
Alokasikan waktu untuk diri sendiri dalam jadwal mingguan. Saat menjalani keseharian, wajar jika Anda memberikan banyak waktu untuk anggota keluarga, teman-teman, dan rekan kerja. Anda perlu (dan harus) bersosialisasi , tetapi beraktivitas sendirian sama pentingnya. Tentukan waktu yang tepat untuk melakukan refleksi seminggu sekali sambil menyendiri di tempat yang tenang dan bebas gangguan.
- Sebagai contoh, luangkan waktu untuk menyendiri sambil bersantai setiap hari Minggu siang.
- Pada awalnya, mungkin Anda merasa bersalah atau risi karena menyendiri. Pada awalnya, wajar jika Anda merasa tidak nyaman, tetapi berusahalah mengatasinya. Anda akan memetik manfaatnya jika langkah ini dilakukan secara rutin.
-
Luangkan waktu untuk berjalan kaki sambil menenangkan pikiran setiap hari. Berjalan kaki sendirian merupakan cara tepat memberikan lebih banyak waktu kepada diri sendiri. Gunakan kesempatan ini untuk memikirkan sesuatu, berimajinasi, atau mendengarkan lagu favorit. Apa pun itu, tujuannya hanya untuk bersenang-senang. [1] X Teliti sumber
- Berjalan kaki di pagi hari membuat Anda lebih bersemangat menjalani keseharian. Selain itu, sempatkan berjalan kaki setelah makan siang atau makan malam untuk membebaskan diri dari stres.
-
Lakukan dialog batin agar Anda lebih mengenal diri sendiri. Anda mampu berfokus pada hal-hal yang ingin diutamakan jika Anda mengenal diri sendiri. Untuk itu, tanyakan berbagai hal kepada diri sendiri. Anda bebas bertanya apa saja, asalkan dijawab dengan jujur supaya Anda bisa memahami banyak hal tentang diri sendiri, misalnya:
- Apa tujuan hidup Anda?
- Apa yang Anda lakukan untuk mencapainya?
- Apa yang membuat Anda merasa bahagia?
- Apa yang membuat Anda merasa sedih?
-
Bersikaplah baik dan sabar kepada diri sendiri. Sebagai panduan, perlakukan diri sendiri selayaknya Anda memperlakukan orang lain. Pada umumnya, orang-orang bersikap baik, atau setidaknya santun satu sama lain. Tanyakan kepada diri sendiri: apakah Anda bersikap baik kepada diri sendiri seperti saat berinteraksi dengan orang lain? Jika jawabannya tidak, atau tidak tahu, lakukan perubahan. [2] X Teliti sumber
- Contohnya, Anda sangat suportif kepada pasangan dan selalu memberikan semangat agar ia berhasil mewujudkan cita-citanya. Pikirkan seperti apa Anda memberikan dukungan kepada diri sendiri. Jika Anda kesulitan mewujudkan keinginan, buatlah intensi untuk mengucapkan afirmasi positif setiap hari, misalnya, "Aku akan berlatih dengan tekun agar menjadi juara maraton."
-
Tulis langkah yang perlu dilakukan untuk meningkatkan kualitas hidup. Saat melakukan refleksi tentang relasi dengan diri sendiri, tanyakan kepada diri sendiri: apakah kondisi kehidupan Anda saat ini selaras dengan tujuan hidup yang ingin dicapai? Tulis semua yang ingin dicapai atau dialami, lalu tentukan langkah yang perlu dilakukan untuk mewujudkannya. [3] X Teliti sumber
- Sebagai contoh, Anda ingin mencari kerja dan tinggal di luar negeri setelah lulus kuliah. Untuk itu, Anda perlu menyusun anggaran keuangan, jadwal, dan menyiapkan semua yang dibutuhkan. Jalankan rencana sebaik mungkin, lalu coret langkah yang sudah dilakukan.
- Kalau ada sesuatu yang tidak menyenangkan dalam kehidupan Anda, pikirkan cara mengubahnya. Jika Anda merasa kesepian dan ingin memiliki banyak teman, tulis apa yang perlu dilakukan untuk mewujudkannya, misalnya mengikuti kursus sesuai hobi atau bergabung dalam tim olahraga permainan.
Iklan
-
Biasakan bermeditasi selama 5-10 menit setiap hari untuk menjaga kesehatan mental. Praktik meditasi pemusatan pikiran terbukti mampu mengurangi stres dan kecemasan . Sisihkan waktu untuk bermeditasi sambil memfokuskan perhatian hanya pada napas untuk menenangkan pikiran. Jika Anda belum pernah bermeditasi, carilah tempat yang hening untuk duduk diam sambil membiarkan pikiran berkelana selama 5-10 menit. Perpanjang durasinya sedikit demi sedikit jika Anda sudah terbiasa. Kalau pikiran negatif melintas di benak Anda, biarkan berlalu begitu saja. [4] X Sumber Tepercaya Harvard Medical School Kunjungi sumber
- Panduan meditasi sangat membantu bagi orang-orang yang baru mulai bermeditasi. Anda bisa mencari panduan meditasi di situs web atau mengunduh aplikasi ponsel.
- Cari tempat bermeditasi yang tenang dan bebas gangguan. Kalau rumah Anda sangat berisik, masuklah ke kamar mandi, lalu tutup pintu untuk menyendiri sejenak.
-
Sempatkan berolahraga setiap hari dan konsumsilah makanan bernutrisi agar Anda tetap sehat dan bugar. Prioritaskan menjaga kesehatan tubuh. Jangan sampai Anda lebih memperhatikan orang lain sampai-sampai Anda mengabaikan diri sendiri. Catat jadwal berolahraga dalam agenda selayaknya Anda membuat janji temu dengan seseorang agar Anda tidak lupa. Sebagai sumber energi, konsumsilah menu yang seimbang terdiri dari bahan makanan segar, biji-bijian utuh, dan sumber protein tanpa lemak. [5] X Sumber Tepercaya National Health Service (UK) Kunjungi sumber
- Biasakan berolahraga minimal 30 menit sehari, misalnya berjalan kaki, berlatih yoga , atau berlatih angkat beban di rumah. Pilih olahraga yang disukai agar tidak membosankan.
- Santaplah menu makan yang seimbang terdiri dari roti gandum utuh, daging dada ayam, dan sayuran panggang agar Anda tetap berenergi. Pilih makanan yang sesuai selera, alih-alih hanya mengikuti menu favorit anggota keluarga atau teman-teman.
-
Lakukan aktivitas luar ruang beberapa menit sehari. Menikmati pemandangan alam sangat baik untuk memulihkan relasi dengan diri sendiri. Cobalah meluangkan waktu untuk berjalan kaki di taman atau berjemur di pantai sambil menikmati hangatnya sinar matahari pagi. Beraktivitas sendirian di alam terbuka memberikan Anda kesempatan untuk melakukan refleksi sambil merilekskan diri . [6] X Teliti sumber
-
Biasakan tidur malam dengan nyenyak 7-9 jam setiap hari untuk mengistirahatkan tubuh dan pikiran. Mungkin Anda tidur malam lebih singkat agar bisa menyelesaikan tugas ketika jadwal harian sangat padat. Hal ini justru merugikan diri sendiri sebab Anda mudah marah, cepat lelah, dan gelisah karena mengantuk sehingga tidak fokus bekerja. Usahakan tidur malam dengan nyenyak setiap hari. Biasakan pergi tidur pada waktu yang sama setiap malam dan bangun pagi pada waktu yang sama setiap hari. [7] X Teliti sumber
- Jangan menatap layar ponsel sambil berbaring sebab membaca surel dan media sosial bisa ditunda. Matikan semua perangkat elektronik 1 jam sebelum pergi tidur agar Anda bisa tidur pulas.
- Jika diperlukan, kenakan masker mata dan sumbat telinga untuk memblokir cahaya dan suara guna meningkatkan kualitas tidur malam.
-
Catat jadwal aktivitas menyenangkan dalam agenda. Mulailah memprioritaskan aktivitas untuk bersenang-senang dan merilekskan diri. Tulis jadwalnya dalam agenda agar tidak terisi oleh aktivitas lain. Beri tahu teman-teman dan anggota keluarga bahwa Anda ingin menyendiri pada waktu tersebut jika mereka meminta Anda melakukan sesuatu. Anda tidak bersalah jika beraktivitas sendirian. [8] X Teliti sumber
- Sisihkan waktu 30 menit setiap malam untuk membaca buku yang bermanfaat atau menonton acara TV favorit.
- Nikmati hobi sendirian setiap akhir pekan, misalnya berenang atau merawat tanaman.
-
Habiskan waktu dengan teman-teman untuk meredakan stres. Berkumpul dengan teman-teman merupakan cara tepat membuat hidup terasa lebih menyenangkan. Aktivitas ini bisa menjadi kesempatan baik untuk memperhatikan diri sendiri! Buat rencana untuk jalan-jalan dengan teman-teman sekali atau 2 kali seminggu. Kalau Anda dan teman-teman belum bisa bertemu secara tatap muka, gunakan Zoom atau telepon untuk mengobrol. [9] X Sumber Tepercaya Mayo Clinic Kunjungi sumber
- Lakukan hal-hal baru bersama teman-teman, misalnya bermain arung jeram atau haiking. Kalau hanya ingin bersantai, ajak teman bertemu untuk minum kopi atau menonton film komedi.
Iklan
-
Jangan membandingkan diri sendiri dengan orang lain . Apakah Anda lebih suka memperhatikan orang lain ketimbang diri sendiri? Kalau iya, mulailah memperhatikan kelebihan atau perasaan Anda, alih-alih kelebihan atau perasaan orang lain. Ini berarti, Anda tidak perlu merasa iri melihat kesuksesan orang lain. Untuk itu, fokuskan perhatian untuk mengembangkan diri sendiri. Mengubah pola pikir tidak mudah, tetapi Anda bisa melakukannya jika mau berusaha. [10] X Sumber Tepercaya Mental Health Foundation Kunjungi sumber
- Saat rekan kerja dipromosikan, mungkin Anda berpikir, "Jangan-jangan performa kerjaku buruk. Pekerjaan ini tidak prospektif untuk masa depanku." Jika pemikiran seperti ini melintas di benak Anda, gantilah dengan pemikiran yang positif, misalnya, "Aku sudah berhasil mencapai target penjualan selama semester lalu. Aku akan berdiskusi dengan manajer baru untuk meminta saran tentang cara meningkatkan performa kerja."
- Jangan membandingkan diri sendiri dengan teman. Sebagai contoh, Anda dan teman sekolah sedang berlatih untuk mengikuti lomba maraton. Jangan sibuk memikirkan apa yang ia lakukan sebab usahanya tidak memengaruhi Anda. Alih-alih, fokuskan perhatian pada diri sendiri untuk mencari tahu sejauh mana Anda berprogres.
-
Cari tahu alasan Anda membandingkan diri sendiri dengan orang lain untuk menemukan polanya. Jika Anda terbiasa melakukan hal ini dan kesulitan menghentikannya, cobalah mengingat-ingat kapan Anda paling sering membandingkan diri sendiri dengan orang lain. Tulis penyebab Anda mencela diri sendiri , lalu berusahalah menghindarinya. [11] X Teliti sumber
- Contohnya, Anda sangat suka berkompetisi saat berolahraga. Alih-alih berlatih kardio dalam kelas sambil mencari tahu siapa yang sudah berhenti melompat, sebaiknya Anda berlatih sendiri di rumah.
- Kalau Anda baru pulang berlibur di luar kota, lalu mencari foto teman yang berwisata ke luar negeri, jangan mengakses media sosial. Apa gunanya melihat foto teman di Instagram kalau hanya untuk mencela diri sendiri?
-
Berikan hadiah kepada diri sendiri jika Anda meraih kesuksesan. Anda perlu menghargai diri sendiri saat melakukan hal yang hebat. Anda tidak akan mengabaikan keberhasilan teman baik atau pasangan. Jadi, jangan mengabaikan keberhasilan diri sendiri. Katakan dalam hati, "Wow, aku jadi juara maraton! Aku bangga sama diri sendiri!"
- Membentuk kebiasaan melakukan dialog batin yang positif tidak mudah, tetapi hal ini berperan penting agar Anda bisa fokus pada diri sendiri dan kelebihan Anda. Jadi, belajarlah menghargai keberhasilan diri sendiri.
- Hargai pencapaian Anda dengan bersenang-senang atau memberikan hadiah kepada diri sendiri, misalnya menari sesuka hati atau menikmati es krim favorit. Dalam sekejap saja, Anda akan tersenyum dan merasa berharga!
-
Belajarlah mengucapkan terima kasih untuk mengapresiasi diri sendiri. Kalau Anda menghargai kebaikan teman dan anggota keluarga dengan mengucapkan terima kasih kepada mereka, lakukan yang sama kepada diri sendiri. Pikirkan sesuatu tentang diri sendiri yang layak mendapatkan apresiasi setiap hari, lalu ucapkan terima kasih sambil bercermin atau tulis surat untuk diri sendiri. [12] X Teliti sumber
- Contohnya, katakan dalam hati, "Hari ini, aku bersyukur bisa bersabar waktu terjebak macet. Aku bangga sama diri sendiri sebab usahaku untuk nahan emosi berhasil."
-
Tulis jurnal setiap hari untuk terus berkomunikasi dengan diri sendiri. Menulis jurnal sangat baik untuk mengekspresikan perasaan tanpa takut dinilai. Sisihkan sedikit waktu setiap hari untuk menulis semua yang Anda pikirkan, rasakan, inginkan, dan impikan. Anda boleh menulis jurnal setiap pagi untuk menjernihkan pikiran atau setiap malam untuk merilekskan diri. Bawa buku harian ke mana pun Anda pergi agar Anda bisa mencatat semua yang dirasakan atau dialami. [13] X Sumber Tepercaya University of Rochester Medical Center Kunjungi sumber
- Mulailah menulis jurnal ucapan syukur untuk mencatat semua yang Anda syukuri, misalnya, "Aku bersyukur karena aku sehat. Aku berusaha menerapkan pola makan sehat. Sekarang, aku sudah memetik hasilnya."
-
Tentukan target yang spesifik agar pencapaian sasaran bisa diukur. Anda boleh memiliki ide yang besar, tetapi perlu dirumuskan dalam kalimat yang spesifik dengan target yang terukur. Selain memastikan Anda tetap fokus pada sasaran, rumusan ini berguna untuk mengukur progres pencapaian target. Dengan demikian, Anda bisa menentukan dengan tepat kapan Anda merayakan keberhasilan karena sasaran sudah tercapai! [14] X Teliti sumber
- Alih-alih menulis sasaran yang ambigu, misalnya: "Mencari pekerjaan baru", sebaiknya Anda menyusun rencana yang spesifik, contohnya: "Menyiapkan biodata paling lambat tanggal 1 Oktober, lalu mengirim surat lamaran kerja minimal 3 perusahaan setiap hari." Menguraikan ide besar menjadi beberapa langkah yang mudah dilakukan membuat Anda tetap fokus pada sasaran.
-
Siapkan hadiah untuk mengapresiasi dan memotivasi diri sendiri. Menghargai diri sendiri saat Anda meraih kesuksesan merupakan cara tepat untuk bersikap baik kepada diri sendiri. Anda boleh menyiapkan hadiah untuk memotivasi diri. Metode ini membuat Anda tetap fokus pada apa yang Anda butuhkan dan inginkan. [15] X Teliti sumber
- Jika Anda diterima bekerja di perusahaan besar, nikmati makan malam di restoran favorit selesai bekerja hari pertama.
- Jika Anda sedang berjuang untuk menyelesaikan proyek yang sangat krusial, niatkan dalam hati untuk mengisi akhir pekan dengan menikmati wisata kuliner begitu proyek selesai.
Iklan
Tips
- Kalau Anda ingin lebih lama menyendiri, sampaikan hal ini kepada teman atau orang terkasih. Berikan alasan yang jelas agar ia mengerti.
- Jangan merasa bersalah jika Anda ingin fokus pada diri sendiri sebab hal ini berperan penting untuk menjaga kesehatan fisik dan mental.
Iklan
Referensi
- ↑ https://www.mhanational.org/31-tips-boost-your-mental-health
- ↑ https://uhs.umich.edu/tenthings
- ↑ https://uhs.umich.edu/tenthings
- ↑ https://www.health.harvard.edu/blog/mindfulness-meditation-may-ease-anxiety-mental-stress-201401086967
- ↑ https://www.nhs.uk/every-mind-matters/mental-wellbeing-tips/top-tips-to-improve-your-mental-wellbeing/#healthy-lifestyle
- ↑ https://www.psychologytoday.com/us/blog/click-here-happiness/201812/self-care-12-ways-take-better-care-yourself
- ↑ https://www.psychologytoday.com/us/blog/click-here-happiness/201812/self-care-12-ways-take-better-care-yourself
- ↑ https://psychcentral.com/lib/how-clinicians-practice-self-care-9-tips-for-readers/
- ↑ https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/adult-health/in-depth/friendships/art-20044860
- ↑ https://www.mentalhealth.org.uk/your-mental-health/looking-after-your-mental-health/accept-who-you-are
- ↑ https://www.psychologytoday.com/us/blog/prescriptions-life/201803/how-stop-comparing-yourself-others
- ↑ https://www.psychologytoday.com/us/blog/prescriptions-life/201803/how-stop-comparing-yourself-others
- ↑ https://www.urmc.rochester.edu/encyclopedia/content.aspx?ContentID=4552&ContentTypeID=1
- ↑ https://www.psychologytoday.com/us/blog/science-choice/201704/7-tips-setting-achievable-goals
- ↑ https://psychcentral.com/blog/psychology-rewarding-yourself-with-treats/
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 5.335 kali.
Iklan