Kapan Kamu Akan Punya Cowok?
Dengan penuh harap, kamu melihat dua orang sedang berjalan sambil bergandengan tangan dan tersenyum satu sama lain. Tatapanmu tertuju ke tangan mereka yang saling menggenggam erat. Inikah yang kamu impikan? Apakah kamu ingin punya cowok suatu hari nanti? Jawablah pertanyaan berikut ini seputar kehidupan dan hubungan yang pernah kamu jalani. Kami akan memprediksi kapan kamu punya cowok. Siapa tahu, kamu bertemu pria idaman hati sebentar lagi!
Ringkasan Pertanyaan
- Pernah, tapi aku udah move on.
- Mungkin? Tapi aku nggak tahu apa itu bisa dibilang pacaran.
- Iya, belum lama ini.
- Bukan hubungan yang serius si, tapi aku memang lebih suka begitu.
- Tau aja! Aku nggak bisa berenti menatap matanya.
- Entah. Aku tertarik sama beberapa orang si.
- Iya, tapi aku belum pernah ngobrol sama dia.
- Nggak, ya kecuali naksir selebriti juga dihitung.
- Mulai pdkt. Kesempatan ini nggak boleh disia-siakan!
- Salah tingkah. Aku bingung musti ngapain!
- Biarin aja. Aku lagi banyak kerjaan.
- Ajak dia bercanda. Aku senang punya teman baru.
- Iya banget! Karena itu juga aku menatap matanya setiap hari.
- Pastinya. Semoga aku bisa bertemu soulmate aku suatu hari nanti.
- Awalnya begitu, tapi ternyata aku dan mantan putus.
- Mungkin. Waktu aku tatap mata kucing kesayanganku, aku tahu ini cinta sejati.
- Hampir kejadian. Aku sudah cukup lama naksir seseorang.
- Masih ada harapan. Mereka udah ngenalin aku ke beberapa orang cowok.
- Menyedihkan. Aku sibuk banget si.
- Nggak ada harapan. Gimana ya? Jomblo kayaknya cocok sama aku.
- Kantong mata. Aku mikirin dia semalaman.
- Rambut aku. Rasanya aku perlu mengubah gaya rambutku.
- Riasanku yang berlepotan. Aku nangis melulu.
- Senyum manisku. Aku lagi hepi banget.
- Romansa. Mana mungkin pacaran kalau nggak ada rasa tertarik.
- Kejujuran. Aku ingin ada keterbukaan dengan pasangan.
- Kesetiaan. Komitmen sangat penting dalam hubungan cinta.
- Kemandirian. Aku nggak mau ada orang yang mengontrol aku.
- Kesepian
- Tenang
- Tertekan
- Bahagia
- Emoji wajah dan mata berkedip. Ternyata dia tahu aku juga suka dia.
- Emoji wajah tersenyum. Aku nggak mau terburu-buru.
- Aku tanya apa dia serius. Aku nggak percaya sama dia.
- Aku kasih tau dia, aku hanya ingin berteman.
- Berjalan santai di pantai setelah makan malam romantis.
- Makan malam dan menonton film biar lebih simpel.
- Apa aja asalkan bisa membuat aku teralihkan dari keseharian.
- Di rumah sambil makan piza…sendirian.
- Nggak ada. Soalnya itu udah masa lalu.
- Wajahnya? Udah lama aku nggak mikirin dia.
- Betapa teganya dia bikin aku patah hati. Aku kangen sama dia.
- Hah! Mana mungkin aku mikirin dia saat aku sebahagia ini.
- Teman hidup. Aku ingin menjalani hidup bersama seseorang.
- Kedamaian. Aku mau cari pasangan kalau sudah siap.
- Kejelasan. Mungkin aku bisa dapat jawaban kenapa hidupku berantakan.
- Persahabatan. Ini juga kalau aku mau hidup bersama orang lain.
Quiz Lain
<\/br>Jadi, tetaplah membuka hati! Buat janji kencan buta atau unggahlah profil kamu di aplikasi kencan. Siapa tahu, kamu bisa bertemu pria idaman hati di waktu yang tepat.","edit_links":[{"url":"https:\/\/id.wikihow.com\/Mengenal-Seseorang-Lebih-Dekat"},{"url":"https:\/\/id.wikihow.com\/Mencari-Pacar"}],"link_data":[{"title":"Cara Mengenal Seseorang Lebih Dekat","id":2153825,"url":"https:\/\/id.wikihow.com\/Mengenal-Seseorang-Lebih-Dekat","image":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/0\/09\/Get-to-Know-Someone-Better-Step-13.jpg\/-crop-200-200-200px-Get-to-Know-Someone-Better-Step-13.jpg","alt":"Cara Mengenal Seseorang Lebih Dekat"},{"title":"Cara Mencari Pacar","id":2134322,"url":"https:\/\/id.wikihow.com\/Mencari-Pacar","image":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/4\/4d\/Make-a-Woman-Fall-in-Love-With-You-Step-5-Version-2.jpg\/-crop-200-200-200px-Make-a-Woman-Fall-in-Love-With-You-Step-5-Version-2.jpg","alt":"Cara Mencari Pacar"}],"minimum":0},{"text":"Sepertinya kamu belum siap menjalin hubungan.","meaning":"Mungkin kamu baru putus cinta atau lagi naksir seseorang. Apa pun itu, sepertinya kamu belum siap menjadi hubungan baru. Mungkin juga, masalah yang silih berganti membuat kamu kurang percaya diri.<\/br><\/br>Dalam situasi seperti ini, sisihkan waktu untuk menenangkan pikiran dan memperhatikan diri sendiri. Kirim chat ke teman lama, bergabunglah dalam kelas yoga, coba bikin keik kesukaanmu, atau lakukan apa saja yang terasa menyenangkan! Bagaimanapun juga, kamu bisa mencintai orang lain kalau kamu mencintai diri sendiri. Mungkin kamu belum siap menjalin hubungan saat ini, tapi bukan berarti kamu tidak mau punya pasangan.","edit_links":[{"url":"https:\/\/id.wikihow.com\/Fokus-pada-Diri-Sendiri-Setelah-Patah-Hati"},{"url":"https:\/\/id.wikihow.com\/Mengikhlaskan-Hubungan"}],"link_data":[{"title":"Cara Fokus pada Diri Sendiri Setelah Patah Hati","id":2172144,"url":"https:\/\/id.wikihow.com\/Fokus-pada-Diri-Sendiri-Setelah-Patah-Hati","image":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/5\/5a\/Focus-on-Yourself-After-a-Breakup-Step-15.jpg\/-crop-200-200-200px-Focus-on-Yourself-After-a-Breakup-Step-15.jpg","alt":"Cara Fokus pada Diri Sendiri Setelah Patah Hati"},{"title":"Cara Mengikhlaskan Hubungan","id":2153968,"url":"https:\/\/id.wikihow.com\/Mengikhlaskan-Hubungan","image":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/4\/44\/Get-Closure-from-a-Relationship-Step-15-Version-2.jpg\/-crop-200-200-200px-Get-Closure-from-a-Relationship-Step-15-Version-2.jpg","alt":"Cara Mengikhlaskan Hubungan"}],"minimum":0},{"text":"Kamu masih sendiri dan belum siap membuka hati.","meaning":"Kamu tidak pernah membayangkan pilihan yang lain, kecuali sendiri dulu. Gimana menurut kamu? Sepertinya, kamu memang lebih suka hidup sendiri. Sementara teman-temanmu sibuk mencari teman kencan dan memilih tempat bertemu, kamu lebih suka tinggal di rumah dan menikmati camilan sehat sambil menonton film favorit.<\/br><\/br>Kamu tidak keberatan menerima kehadiran orang istimewa dalam hidupmu, tapi kamu enggan mencari pacar.","edit_links":[{"url":"https:\/\/id.wikihow.com\/Menjadi-Mandiri-Secara-Emosional"},{"url":"https:\/\/id.wikihow.com\/Menikmati-Saat-Saat-Menyendiri"}],"link_data":[{"title":"Cara Menjadi Mandiri Secara Emosional","id":2148016,"url":"https:\/\/id.wikihow.com\/Menjadi-Mandiri-Secara-Emosional","image":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/3\/39\/Be-Emotionally-Independent-Step-15-Version-2.jpg\/-crop-200-200-200px-Be-Emotionally-Independent-Step-15-Version-2.jpg","alt":"Cara Menjadi Mandiri Secara Emosional"},{"title":"Cara Menikmati Saat Saat Menyendiri","id":2151455,"url":"https:\/\/id.wikihow.com\/Menikmati-Saat-Saat-Menyendiri","image":"https:\/\/www.wikihow.com\/images\/thumb\/1\/13\/Have-Fun-Alone-Step-25-Version-2.jpg\/-crop-200-200-200px-Have-Fun-Alone-Step-25-Version-2.jpg","alt":"Cara Menikmati Saat Saat Menyendiri"}],"minimum":0}]" class="quiz_results_data"/>
Cara Mencari Cowok
Jadi, kamu sudah siap menjalin hubungan. Selamat! Langkah berikutnya, kamu perlu mencari cowok. Bacalah tips seputar kencan di bawah ini agar kamu tahu cara mencari cowok dan memberikan kesan yang tak terlupakan saat kencan pertama:
Datanglah ke party dan aktivitas sosial yang lain. Kamu tidak bisa bertemu dengan si dia, kecuali kamu mau beraktivitas di luar rumah! Tinggalkan zona nyaman untuk bersosialisasi, bahkan jika kamu lebih suka menyendiri. Hadiri acara komunitas atau bergabunglah di gym. Apa pun pilihanmu, jangan ragu memperluas jejaring sosial.
Libatkan diri dalam aktivitas yang kamu minati. Percaya atau tidak, bakal cowok kamu mungkin sedang bersembunyi di tempat yang biasa kamu datangi! Jadi, bergabunglah dalam klub atau grup medsos yang aktivitasnya sesuai dengan hobi atau kegemaranmu untuk bertemu orang-orang yang minatnya sama denganmu. Siapa tahu, pangeran idaman hatimu sedang menunggu kamu di kelas yoga berikutnya.
Ajukan pertanyaan tentang kesehariannya. Saran ini mungkin bikin kamu sedikit gugup, tapi mengobrol dengan si dia bisa menjadi cara tepat untuk meninggalkan zona pertemanan. Cobalah mengenalnya lebih dekat dengan mengajukan pertanyaan seperti ini, "Kalau lagi senggang, gimana cara kamu ngisi waktu?" atau "Menurut kamu, cocok nggak kalau piza dikasih apel?"
Daftarkan diri di aplikasi kencan. Jika kamu mau menjalin hubungan, tapi belum punya gebetan , coba gunakan aplikasi kencan. Tinder , Bumble , dan Hinge bisa membuka peluang berinteraksi dengan orang baru dan bertemu calon pacar. Terlebih lagi, langkah ini bisa membantu kamu melakukan pdkt.
Tanyakan statusnya dalam hubungan. Kalau kalian sudah bisa mengobrol, tidak ada salahnya menanyakan apa dia masih single. Saat kamu menanyakan kesehariannya, ajukan pertanyaan simpel, misalnya, "By the way, apa kamu udah punya pacar?" Jadi, kamu bisa menentukan perlu tidaknya kalian melanjutkan hubungan.
Jangan gunakan ponsel. Saat kencan pertama, heningkan ponsel, lalu masukkan ke dalam saku atau tas tangan. Pastikan kamu memberikan perhatian penuh kepadanya agar dia tahu kamu menyimak ucapannya. Kamu bisa mengecek ponsel kalau sudah sampai di rumah.
Jadilah diri sendiri. Kedengarannya sangat mudah diterapkan, tapi ada alasan sehingga tips ini tidak disukai. Saat mencari pasangan, pastikan kamu menunjukkan siapa dirimu yang autentik. Abaikan rasa khawatir dan biarkan dia kenal siapa kamu. Jika kalian memang jodoh, dia akan menerima kamu apa adanya.
Pertimbangkan apa yang kamu inginkan. Kamu perlu bersikap selektif saat mencari pasangan. Jika kamu sudah punya kriteria pasangan yang diinginkan, jangan ragu mencarinya! Kamu tahu apa yang terbaik untukmu. Jadi ikuti kata hati jika ada tanda bahaya yang tidak bisa diabaikan.
Belum punya cowok atau belum siap menjalin hubungan adalah hal yang wajar! Pacaran bukan untuk semua orang, dan kamu tidak butuh seseorang untuk menghargai diri sendiri. Jalani hidup dengan cara yang kamu inginkan. Jika kamu mau punya cowok, ini pilihan yang baik; jika tidak, ini juga baik. Setiap orang punya jalan hidup masing-masing. Jadi, ikuti kata hatimu dan lakukan apa yang terbaik untukmu.
Ingin tahu lebih lanjut?
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang cara mencari cowok dan apa kamu siap menjalin hubungan, bacalah artikel di situs web berikut ini: