Unduh PDF Unduh PDF

Kelab ( club ) adalah tempat menyenangkan untuk bertemu banyak orang karena sebagian besar pengunjung datang dengan tujuan nongkrong dan bergaul. Meskipun tidak bisa dimungkiri bahwa cukup sulit mengenal seseorang lebih jauh di tengah suasana yang ramai dan berisik, percayalah Anda masih bisa melakukannya! Jika bertemu seorang cewek yang ingin Anda kenal lebih jauh, cobalah dekati dia dengan ramah dan santai. Kemudian, perhatikan sekeliling Anda dan temukan hal-hal yang bisa memantik percakapan.

1

Buat kontak mata sebelum mulai mendekatinya.

Unduh PDF
  1. Rasanya agak aneh jika Anda mendadak muncul begitu saja. Nikmatilah kebersamaan Anda bersama kawan, teruslah menari, atau tetaplah duduk di bar dan teguk minuman Anda. Pokoknya, tetap lakukan aktivitas Anda seperti biasa. Anda hanya perlu mencuri pandang sesering mungkin. Saat dia menangkap tatapan Anda, kunci pandangannya selama beberapa detik. Tersenyumlah, lalu allihkan pandangan Anda. [1]
    • Saat Anda berusaha mencuri perhatiannya, coba amati apakah dia terlihat sangat menikmati waktu bersama kawannya di sana. Jika ya, ini bisa menjadi tanda bahwa ia sedang tenggelam dalam aktivitasnya sehingga mungkin tidak terlalu tertarik untuk mengobrol dengan orang baru.
    • Kalau dia membalasnya dengan senyum saat melihat Anda, ini pertanda bagus. Anda bisa mendekat dan menyapanya.
    Iklan
2

Sapa teman-temannya yang juga ada di sana.

Unduh PDF
  1. Tersenyumlah dan ucapkan sapaan ke semua orang dalam kelompoknya. "Hai, aku Sakti!" Gadis incaran Anda akan tahu nama Anda sekaligus mendapatkan kesan bahwa Anda terbuka dan ramah. Ini penting karena jjka teman-temannya menganggap Anda judes. Anda akan kehilangan kesempatan menemuinya lagi. [2]
    • Anda bisa berucap, misalnya, "Kayaknya seru nih nongkrong bareng kalian. Aku jadi ingin kenal dan menyapa. Perkenalkan, aku Eka!"
    • Bukan berarti Anda harus menyapa setiap orang satu per satu, apalagi jika dalam kelompok itu ada banyak orang. Namun, setidaknya tersenyumlah dan beri sapaan ke semua orang dalam kelompok tersebut.
3

Condongkan badan ke arahnya saat Anda bicara.

Unduh PDF
  1. Meskipun demikian, bukan berarti Anda tidak bisa mengobrol dengan seorang gadis di sana. Anda hanya perlu berdiri sedikit lebih dekat agar dia bisa mendengar omongan Anda. Posisi ini juga ada bagusnya. Suara-suara bising itu bisa menciptakan perasaan yang lebih intim jika Anda berdua sama-sama terpikat. [3]
    • Meski demikian, Hargai batas personalnya. Dekatkan kepala Anda ke telinganya, tetapi tetap jaga jarak dengan badannya. Selain itu, jangan sentuh dia sama sekali, kecuali dia tampak nyaman berbicara dengan Anda.
    • kalau dia turut mencondongkan badan atau malah menyentuh lengan Anda, itu pertanda bagus: dia juga tertarik pada Anda.
    Iklan
4

Bahas kejadian yang sedang berlangsung di sekitar Anda.

Unduh PDF
  1. Jangan khawatir harus mengeluarkan kalimat pembuka yang mungkin jatuhnya bakal garing. Anda akan tampil lebih alami dan percaya diri jika membicarakan kejadian yang berlangsung di kelab. Jika memungkinkan, cobalah mengembangkan komentar Anda menjadi percakapan.
    • Cobalah katakan, misalnya, "Malam ini ramai sekali, ya. Kamu sering ke sini?” Anda juga bisa mengatakan, “Hei, ini lagu kesukaanku! Mau turun ke lantai dansa?”
    • Anda pun boleh langsung berbaur dengan seluruh temannya dengan bertanya seperti, "Bagaimana kalian bisa saling kenal?"
    • Hindari memberi komentar negatif—Anda tidak akan membuat kesan baik jika memulai percakapan dengan, “Minuman ini rasanya aneh” atau “Musiknya bising banget."
5

Beri dia pujian.

Unduh PDF
  1. Apa yang membuat Anda terpikat pada gadis ini secara khusus? Apakah senyum manisnya, semangatnya yang menggebu, atau penampilannya yang keren? Beri tahu dia tentang ini! Dia akan merasa Anda melihat sisi dirinya yang benar-benar istimewa. [4]
    • Boleh saja memujinya cantik, tetapi akan lebih baik jika Anda bisa memikirkan pujian yang lebih dalam, misalnya, "Wow, gayamu asyik!" atau "Sepertinya kamu orang yang benar-benar tenang!" Jelasnya, usahakan tidak mengomentari badannya—itu akan membuatnya tidak nyaman.
    Iklan
6

Tawari dia minuman.

Unduh PDF
  1. Jika dia sudah memegang gelas, katakan misalnya, "Hai, kamu mau minum margarita lagi?" Jika dia tidak minum apa pun, Anda bisa berkata, "Kamu mau minum bir atau lainnya?" Sekalipun dia tidak minum, mungkin dia akan menghargai tawaran tersebut. Jika dia menolak, cukup tanggapi dengan, "baiklah!" dan teruslah mengobrol. [5]
    • Kalau dia mau menerima traktiran Anda, berjalanlah ke bar bersamanya dan bayari minumannya atau minta minuman itu ditagihkan kepada Anda. Jangan berkeras untuk membawakan minumannya. Meskipun terlihat sopan, sebagian besar perempuan lebih suka mengambil minuman langsung dari bartender.
7

Tanyakan rencananya ke depan.

Unduh PDF
  1. Keingintahuan ini membuka jalan untuk mempelajari lebih jauh tentang dirinya, tanpa terlihat berlebihan. Jika saat itu akhir pekan, mungkin bisa Anda katakan, “Kamu mau nonton acara musik di sini besok?” Sebaliknya, jika saat itu hari kerja, Anda bisa berkata, “Besok pagi kamu masuk kantor?”
    • Tindakan ini juga bisa digunakan untuk menyelidiki statusnya. Contohnya, kalau Anda menanyakan rencana akhir pekannya, mungkin dia akan berkata, “Aku mau nongkrong bareng pacarku besok Sabtu.” Di sisi lain, jika dia berkata, “Belum ada rencana apa-apa,” mungkin dia terbuka untuk Anda ajak keluar.
    Iklan
8

Bangun percakapan awal.

Unduh PDF
  1. Mungkin kalian menyukai jenis musik yang sama. Dalam situasi tersebut, Anda bisa membahas artis kesayangan lainnya atau pertunjukan musik yang akan berlangsung di kota Anda. Atau, jika Anda minum jenis minuman yang sama, Anda bisa membicarakan produsen minuman tersebut. Jelasnya, biarkan semua berjalan alamiah. [6]
    • Cobalah memikirkan pertanyaan mendalam yang menunjukkan bahwa Anda sungguh tertarik dengan ceritanya. Contohnya, jika dia menceritakan asalnya dari kota lain, Anda bisa bertanya, “Apa yang paling kamu suka dari kota itu?"
    • Jangan cuma bertanya terus-terusan. Dia akan merasa sedang diinterogasi. Lebih baik, saat mengajukan pertanyaan, biarkan dia menjawab, lalu ceritakan sedikit tentang diri Anda, baru kemudian kembali ke ceritanya tadi.
9

Perhatikan perkataannya.

Unduh PDF
  1. Pemadam semangat terbaik adalah ketika dia berpikir bahwa Anda tidak sepenuhnya memperhatikan ceritanya. Memang benar, kelab dengan suara berisik mungkin bukan tempat terbaik untuk membuktikan bahwa Anda memahami setiap kata-katanya. Di tempat macam ini, Anda mungkin juga harus berkali-kali memintanya mengulang kembali kata-katanya. Usahakan saja sebisa mungkin untuk mengingat hal-hal yang dia ceritakan.
    • Misalnya, jika dia berkata sedang sekolah bisnis, mungkin Anda bisa menyinggungnya nanti dengan bertanya, “Jadi, apa rencanamu setelah mendapat gelar MBA?”
    Iklan
10

Saling bertukar nomor telepon jika keadaan berjalan lancar.

Unduh PDF
  1. Kalau Anda berdua tampaknya memiliki banyak persamaan dan ada kemistri yang terasakan, raih ponsel Anda dan katakan, "Oh ya, boleh aku minta nomormu? Mungkin kita bisa makan siang bareng nanti?" Setelah itu, Anda boleh tetap di situ dan mengobrol sebentar, atau Anda bisa kembali menemui kawan-kawan Anda dan mempersilakannya kembali ke kawan-kawannya. Apa pun pilihan Anda, pilih yang yang terasa paling pas dengan situasi saat itu.
    • Kalau percakapan Anda tidak berjalan sesuai harapan, tidak apa-apa. Pergi keluar dan bercengkerama dengan kawan merupakan kegiatan yang bagus. Selain itu, memang mustahil untuk selalu cocok dengan setiap orang yang kita ajak bicara. Teruslah mencoba. Makin sering berlatih, Anda akan makin merasa nyaman dan percaya diri!

Tips

  • Kalau gadis yang jadi lawan bicara Anda terlihat bosan, menolak kontak mata, mulai memeriksa ponsel, atau hanya memberikan jawaban singkat. mungkin dia tidak tertarik mengobrol. Katakan saja, “Senang bertemu denganmu!” dan segera lupakan. [7]
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 1.990 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan