Artikel ini disusun oleh tim penyunting terlatih dan peneliti yang memastikan keakuratan dan kelengkapannya.
Tim Manajemen Konten wikiHow
memantau hasil penyuntingan staf kami secara saksama untuk menjamin artikel yang berkualitas tinggi.
Artikel ini telah dilihat 2.470 kali.
Salat wajib adalah serangkaian ibadah di lima waktu berbeda dalam sehari yang menjadi salah satu ritual kunci dalam agama Islam. Salat Subuh atau salat Fajar adalah salah satu bagian dari ibadah tersebut. Ibadah dalam agama Islam dilakukan dengan gerakan dan pelafalan doa yang spesifik sehingga wajar jika Anda merasa ragu atau gugup saat hendak melakukannya. Kami di sini untuk membantu Anda! Melalui artikel ini, Anda akan menemukan jawaban dari beberapa pertanyaan umum mengenai cara melakukan salat Subuh dengan benar.
Langkah
-
1Salat Subuh adalah satu dari lima ibadah yang wajib dilakukan setiap hari dalam agama Islam. Kitab suci Al-Qur'an menyebutkan bahwa salat hukumnya wajib. Masing-masing salat dilakukan di waktu yang berbeda dalam satu hari dan salat Subuh wajib dilakukan saat sebelum fajar. Orang muslim percaya bahwa melaksanakan lima salat wajib sama dengan menegakkan lima tiang agama Islam. [1] X Teliti sumber
- Salat wajib lainnya adalah salat Zuhur, Asar, Magrib, dan Isya.
- Anak-anak harus diajarkan untuk mulai melaksanakan salat sejak usia 7 tahun dan harus dihukum apabila tidak melaksanakan salat lima waktu sejak usia 10 tahun.
- Hal pertama yang akan diperiksa di Hari Pembalasan adalah ketaatan seorang hamba dalam melaksanakan salat. Hal ini akan menjadi kunci bagi Allah untuk memutuskan apakah seorang hamba dimasukkan ke dalam Jannah (surga) atau Jahannam (neraka).
Iklan
-
1Salat Subuh dilakukan sebelum matahari terbit sehingga waktunya sangat bervariasi. Dalam tradisi agama Islam, salat Subuh adalah salat di waktu fajar. Matahari terbit di waktu yang berbeda sepanjang tahun dan berbeda di masing-masing lokasi. Periksa waktu matahari terbit di daerah Anda dan lakukan salat Subuh sebelum memasuki waktu tersebut. [2] X Teliti sumber
- Karena hari seorang muslim dimulai sejak matahari terbenam, salat Subuh secara teknis adalah salat wajib nomor tiga berdasarkan kalender Islam. Namun, karena secara umum pergantian hari dihitung sejak tengah malam, hal ini membuat salat Subuh menjadi salat pertama di hari tersebut.
- Jika Anda kesulitan memeriksa waktu pelaksanaan salat Subuh, ada aplikasi dan situs web khusus untuk mengetahui waktu salat di area Anda.
-
1Ya, dalam ajaran Islam salat lima waktu wajib dilakukan setiap hari. Hal ini adalah bagian penting dari agama Islam dan semua orang muslim melaksakannya dengan serius. [3] X Teliti sumber
- Anda juga bisa melakukan salat sunah di waktu yang berbeda sepanjang hari sebagai tambahan dari salat wajib. Namun, salat sunah tidak boleh dilakukan di waktu yang sama dengan salat wajib.
Iklan
-
1Anda harus menghadap kiblat atau arah kota Makkah. Ini adalah bagian penting dari semua salat yang dilakukan orang Islam. Makkah adalah kota suci orang Islam dan semua muslim melaksanakan salat dengan menghadapkan wajah ke sana. Carilah arah kiblat yang benar dan menghadaplah ke sana saat melaksanakan salat. [4] X Teliti sumber
- Jika Anda tidak yakin ke mana arah kiblat, ada situs web dan aplikasi untuk membantu Anda menemukan arah yang tepat.
-
1Salat Subuh terdiri dari dua rakaat. “Rakaat” adalah serangkaian gerakan dan pelafalan doa yang menjadi satuan dalam ibadah salat. Salat Subuh terdiri dari dua rakaat. Dengan kata lain, Anda akan mengulangi gerakan dan doa yang sama sebanyak dua kali. [5] X Teliti sumber
- Salat Magrib terdiri atas tiga rakaat, sedangkan salat wajib lainnya terdiri dari empat rakaat.
Iklan
-
1Mulailah dengan melafalkan niat salat. Katakan sesuatu seperti “Saya berniat melaksanakan salat Subuh karena Allah”. Anda dapat melafalkan niat dalam hati dengan bahasa apa pun. Setelah itu, angkat kedua tangan sampai sejajar dengan telinga dan posisikan telapaknya menghadap ke kiblat. Setelah itu, ikuti langkah-langkah berikut ini: [6] X Teliti sumber
- Berdirilah dengan posisi lengan menyilang di depan tubuh dan letakkan tangan kanan di atas tangan kiri Anda. Hal ini disebut sebagai posisi qiyam . Lafalkan doa berikut dalam posisi ini: doa iftitah (" Subhanaka Allah humma wa bihamdika, wa tabaraka ismuka, wa ta'ala jadduka, wa la ilaha ghairuk "); doa ta'awadh (" A'udzu billahi minas syaitanirrajiim "); Doa Tasmiah (" Bismillaahi rahmaanirrahiim "); serta surat Al-Fatihah (" Alhamdulillahi rabbil aala-miin. Arrahmanir rahiim. Maaliki yaumiddiin. Iyyaka na’budu wa iyyaka nastaiin. Ihdinas shiraatal mustaqiim. Shiraatal lazhina an'amta a’laihim, ghairil maghduubi 'alaihim, wa laddhaalliin .").
- Selesaikan rangkaian doa dengan membaca surat pendek atau beberapa potongan ayat dari Al-Qur’an.
- Katakan “ Allahu Akbar ” dan menunduklah ke depan dengan posisi kedua tangan menempel ke lutut. Saat menunduk, lafalkan " Subhaana rabbiyaal adziimi " tiga kali.
- Berdirilah kembali dan katakan “ Sami'allahuliman hamidah, rabbana lakal hamdu .”
- Berlututlah dan tempelkan telapak tangan dan dahi Anda ke ke lantai sambil melafalkan “ Allahu Akbar ”. Setelah itu, lafalkan " Subhaana rabbiyal a'ala " sebanyak tiga kali.
- Duduklah dengan posisi kedua tangan berada di paha sambil melafalkan “ Allahu Akbar ”. Berlututlah di atas tanah dan katakan “ Allahu Akbar ”. Saat posisi wajah dan telapak tangan masih di lantai, katakanlah “ Subhaana rabbiyal a'ala " sebanyak tiga kali, lalu berdirilah. Hal ini menandakan akhir dari rakaat pertama.
-
1Berdirilah kembali ke posisi qiyam sambil melafalkan “ Allahu Akbar ”. Ulangi doa yang sama seperti rakaat pertama, lalu ulangi pembacaan surat pendek lainnya dari Al-Qur’an. Ikuti langkah-langkah sebelumnya untuk menyelesaikan rakaat kedua: [7] X Teliti sumber
- Selesaikan rangkaian proses yang sama seperti rakaat pertama.
- Saat masih berlutut setelah menyelesaikan proses yang sama, lafalkan doa tasyahud. Saat melafalkan baris terakhir dari doa tersebut, luruskan posisi telunjuk di tangan kanan Anda.
- Lafalkan salawat kepada nabi saat Anda masih berlutut. Setelah itu, rapalkan doa pendek lainnya yang Anda sukai kepada Allah.
- Palingkan kepala ke kanan dan katakan “ Assalaamu alaikum wa rahmatullaah ”. Setelah itu, palingkan kepala ke kiri dan katakan hal yang sama. Salat Subuh kini sudah selesai.
Iklan
-
1Ya, tradisi Islam mewajibkan Anda untuk melafalkan doa dalam bahasa Arab. Hal ini terdengar sulit, tetapi Anda hanya butuh sedikit latihan. Setelah mengulangi pembacaan doa beberapa kali, Anda pasti dapat melafalkan doa dengan benar setiap kali melaksanakan salat. [8] X Teliti sumber
- Untuk membantu Anda menghapal doa, sebaiknya bacalah terjemahannya dalam bahasa Inggris atau bahasa ibu Anda.
- Para tokoh agama Islam biasanya memahami orang-orang yang tidak dapat berbicara atau memahami bahasa Arab. Mereka hanya akan meminta Anda berusaha untuk mempelajari cara berdoa dalam bahasa Arab. Beberapa kiai modern membolehkan Anda untuk membaca doa lewat teks atau memakai bahasa ibu saat mulai belajar. [9] X Teliti sumber
- Ingat, melaksanakan salat lima waktu setiap hari, termasuk salat Subuh, adalah hal wajib. Dalam hukum Islam, sangat sedikit alasan yang membolehkan seorang muslim untuk tidak melaksanakan salat.
-
1Ya, pria dan wanita sama-sama wajib melaksanakan salat Subuh. Sekalipun ada beberapa ibadah khusus untuk pria dan wanita dalam Islam, salat Subuh adalah ibadah yang dilakukan kedua gender. Pria dan wanita sama-sama diwajibkan untuk salat Subuh setiap pagi. [10] X Teliti sumber
- Dalam tradisi Islam, wanita tidak boleh memimpin ibadah dan hal ini juga berlaku untuk salat Subuh. [11] X Teliti sumber
- Salat subuh sering kali dilaksanakan di pagi buta, terutama di belahan Bumi bagian utara pada musim panas, tetapi waktu pelaksanaannya tidak dapat diubah.
- Meninggalkan salat Subuh secara sengaja akan membuat Anda berdosa dan mendapat balasan di akhirat.
Iklan
Tips
- Jika Anda ingin melihat demonstrasi salat Subuh atau ibadah orang muslim lainnya, ada banyak video daring yang bisa ditonton.
- Jangan segan meminta teman muslim atau tokoh agama Islam untuk membantu Anda melaksanakan salat Subuh. Mereka pasti senang bisa membantu.
wikiHow Terkait
Referensi
- ↑ https://www.mymasjid.ca/prayer/
- ↑ https://www.mymasjid.ca/prayer/
- ↑ https://www.al-islam.org/articles/laws-and-practices-how-perform-daily-prayers
- ↑ https://raleighmasjid.org/how-to-pray/salah.htm
- ↑ https://icohp.org/Instructions%20for%20Performing%20Prayers.pdf
- ↑ https://icohp.org/Instructions%20for%20Performing%20Prayers.pdf
- ↑ https://icohp.org/Instructions%20for%20Performing%20Prayers.pdf
- ↑ https://icohp.org/Instructions%20for%20Performing%20Prayers.pdf
- ↑ http://www.virtualmosque.com/personaldvlpt/worship-personaldvlpt/prayer/does-prayer-have-to-be-in-arabic/
Tentang wikiHow ini
Tim Manajemen Konten wikiHow memantau hasil penyuntingan staf kami secara saksama untuk menjamin artikel yang berkualitas tinggi. Artikel ini telah dilihat 2.470 kali.