Unduh PDF Unduh PDF

Halaman rumput yang tebal dan berkembang subur memerlukan jumlah udara dan penetrasi air yang tepat untuk memungkinkan masuknya berbagai nutrisi utama ke dalam tanah. Halaman yang terdiri atas tanah kokoh dan padat cenderung tidak memungkinkan oksigen, air, dan nutrisi untuk mencapai ke akar rumput. Kondisi tersebut menuntut dilakukannya aerasi. Melakukan aerasi pada halaman rumput akan membantu meningkatkan aliran udara serta penyerapan air yang sebelumnya mungkin terhalang.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Menentukan Waktu Tepat untuk Aerasi

Unduh PDF
  1. Berbagai jenis rumput berbeda, tumbuh paling aktif selama musim tertentu dalam setahun. [1] Hal terbaik adalah melakukan aerasi sebelum atau selama periode pertumbuhan rumput paling aktif. Dengan demikian rumput akan tumbuh kembali dengan cepat dan pulih dari proses aerasi.
    • Jenis rumput musim hangat ( warm-season grasses )—jenis yang hanya perlu sedikit air dan tahan cuaca panas—seperti buffalo grass, bermuda grass dan St. Augustine grass mengalami pertumbuhan sangat aktif selama musim panas. Jika halaman Anda ditanami rumput jenis ini, paling baik jika aerasi dilakukan pada akhir musim semi atau awal musim panas.
    • Jenis rumput musim dingin ( cool-season grasses —jenis yang tahan musim dingin dan panas ekstrim—seperti Kentucky bluegrass , fescue grass , dan ryegrass memiliki masa pertumbuhan aktif pada musim gugur, saat temperatur menurun. Pastikan Anda melakukan aerasi sedini mungkin untuk halaman dengan jenis rumput ini, sehingga rumput dapat pulih setelah aerasi selama sebulan sebelum diserang embun beku.
  2. Halaman dengan tanah liat/lempung yang padat, perlu sering diaerasi, setidaknya sekali dalam setahun, karena jenis tanah ini cenderung tebal dan padat. Sementara pada tanah berpasir aerasi cukup dilakukan kira-kira setiap dua tahun sekali.
  3. Apakah Anda atau sejumlah orang—mungkin anak-anak, tamu yang datang, dll.—sering melewati halaman rumput tersebut? Rumput yang acapkali diinjak perlu diaerasi sekali setahun untuk mengantisipasi tanah di bawahnya tidak menjadi terlalu padat.
    • Apakah Anda baru saja melakukan pembibitan ulang pada halaman rumput? Jika ya, sebaiknya Anda tidak melakukan aerasi dalam waktu satu tahun dari masa pembibitan ulang, karena rumput memerlukan waktu untuk tumbuh kuat.
    • Lakukan pengujian terhadap kebutuhan halaman rumput Anda akan aerasi dengan mengecek kedalaman akar rumput menembus tanah. Jika kedalaman akar rumput tidak lebih dari dua inci (±5,08 cm) maka Anda perlu melakukan aerasi.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Mempersiapkan Halaman untuk Aerasi

Unduh PDF
  1. Anda bisa memilih aerator bertenaga mesin atau aerator manual.
    • Aerator bertenaga mesin—digerakkan dengan mesin berbahan bakar bensin—paling sesuai untuk halaman yang luas. Tipe aerator ini menggunakan sistem lonjakan ( spike-system ) untuk menusuk/ melubangi tanah atau sistem meneras ( coring system ) yang menarik bagian tanah keluar sehingga memungkinkan penyerapan air dan nutrisi. Untuk menghemat biaya, Anda dapat menyewa aerator bertenaga mesin secara harian.
    • Aerator manual bekerja lebih efisien untuk halaman kecil atau area rumput yang sangat sering dilintasi. Ada dua jenis aerator manual yang dikenal, yaitu coring-style aerator yang menggunakan sebuah silinder untuk membuang bagian dalam tanah dan spike-type aerator yang berputar pada bidang-bidang rumput menciptakan lubang-lubang pada tanah tanpa melakukan penggalian. Para penggemar dan ahli perawatan rumput merekomendasikan aerator tipe pertama (coring-style aerator) karena memberi hasil terbaik dalam meningkatkan penyerapan air dan nutrisi pada tanah.
  2. Aerator halaman bekerja paling baik pada halaman yang bersih, yang rumputnya dipangkas pendek.
    • Singkirkan fragmen atau puing-puing, seperti dedaunan, batang/ranting kayu, dan berbagai benda yang mengotori halaman untuk memastikan tidak ada apa pun yang mengganggu lintasan aerator.
    • Pangkas pendek rumput di halaman sebelum Anda melakukan aerasi untuk memastikan aerator yang Anda gunakan memiliki akses ke area tersebut. Jika pemotong rumput yang Anda gunakan tidak memiliki kantong untuk menangkap potongan rumput, gunakan penggaruk untuk mengumpulkan potongan rumput—untuk dibuang atau dibuat kompos setelah Anda selesai memangkasnya.
  3. Jika wilayah tempat tinggal Anda akhir-akhir ini mengalami kekeringan, siramlah halaman rumput Anda selama beberapa hari sebelum Anda melakukan aerasi. Tujuannya untuk melembutkan struktur tanah, karena baik aerator manual ataupun yang bertenaga mesin akan bekerja lebih efisien pada tanah lunak.
  4. Rencanakan untuk mengakses area tersebut dengan aerator lebih dari sekali untuk memastikan bahwa Anda telah melakukan aerasi pada bagian halaman tersebut.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Melakukan Aerasi pada Halaman

Unduh PDF
  1. Pindahkan dari satu sisi ke sisi yang lain secara merata hingga seluruh area teraerasi dengan sempurna.
    • Jangan melakukan aerasi pada seluruh halaman lebih dari sekali, kecuali pada area yang memang memerlukan aerasi ekstra.
    • Jika halaman Anda memerlukan aerasi lanjutan, jalankan aerator pada arah yang berlawanan dari arah pertama yang Anda ambil untuk memaksimalkan proses aerasi.
    • Biarkan bagian tanah berumput yang tercabut setelah Anda melakukan aerasi. Seiring waktu, bagian tersebut akan menjadi kompos yang berguna karena memberikan nutrisi pada halaman rumput Anda.
  2. Sebarkan kompos, pasir, peat moss , atau jenis pupuk yang lain pada halaman Anda untuk membantu rumput yang ada kembali bersemi setelah aerasi. Pupuk tersebut akan diserap dengan mudah melewati lubang-lubang baru yang terbentuk oleh proses aerasi.
    Iklan

Tips

  • Rencanakan aerasi pada halaman Anda setiap tiga tahun sekali. Lakukan lebih sering, terutama jika halaman Anda kerap dilintasi atau jika tanahnya adalah jenis lempung yang padat, supaya rumput halaman terpelihara kesehatannya. Anda dapat melakukan dengan aman aerasi lonjakan setahun sekali untuk mendorong pertumbuhan rumput.
  • Pertimbangkan membeli sepatu aerator untuk efektivitas biaya aerasi halaman kecil. Sepatu ini dilengkapi dengan paku-paku besar berbahan baja yang akan meninggalkan lubang-lubang kecil ke mana pun Anda melangkah.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 5.761 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan