Unduh PDF
Unduh PDF
Needle adalah postur dalam kegiatan pemandu sorak yang digunakan oleh para flyer / top saat mereka tampil. needle seperti gerakan arabesque derrière dalam balet. Flyer akan menendang ke atas dan mempertahankan kaki yang diregangkan dalam keadaan lurus di belakang tubuh, sembari berdiri tegak dengan bertumpu pada kaki satunya. Cara paling umum untuk melakukan postur ini adalah dengan menendang ke belakang secara cepat. Anda perlu waktu untuk menguasai kelenturan, keseimbangan, serta kekuatan untuk melakukan postur ini. Keseimbangan adalah kuncinya, karena flyer melakukan needle saat menyeimbangkan tubuh pada satu kaki, yang dipegang oleh kedua tangan di dasar kepala.
Langkah
-
Ketahui batas kelenturan alami tubuh Anda. Tubuh semua orang memiliki area yang kaku dan lemas.
-
Pelajari nama-nama otot. Apa Anda tahu di mana gluteus maximus ? Mungkin! Bagaimana dengan iliopsoas atau semitendinosus ? Otot-otot ini penting untuk melakukan gerakan needle ! [3] X Teliti sumber
- Anda harus sangat meregangkan punggung, batang tubuh, serta otot-otot betis. Mempelajari nama-nama dan cara kerja otot-otot ini dalam tubuh bisa membantu agar peregangan untuk posisi needle lebih mudah dilakukan.
- Otot-otot yang lebih kaku biasanya berada di sekitar punggung dan batang tubuh. Area-area ini perlu diregangkan secara ekstra. [4] X Teliti sumber [5] X Teliti sumber
-
Kenali masalah-masalah otot. Otot memiliki memori yang bertahan lama. Bila ia cedera, otot mungkin akan lebih tegang daripada otot lainnya. Rawat dengan perhatian ekstra dan regangkan agak lama di kemudian hari untuk menghindari cedera.
- Otot bisa robek. Jika robek, otot mengurangi kemampuan motorik, selain menciptakan jaringan luka. Berhati-hatilah! [6] X Teliti sumber
-
Panaskan otot sebelum melakukan peregangan. Lakukan jumping jack , brisk walking , atau jogging untuk memanaskannya.
- Jangan melakukan peregangan dengan otot yang berada dalam keadaan dingin. Melatih needle dengan otot yang belum panas bisa merusak postur serta bentuk tubuh, sehingga Anda mengalami cedera. [7] X Teliti sumber
-
Kembangkan rutinitas peregangan. Rutinitas adalah hal yang penting agar tubuh bisa mempersiapkan diri untuk mengeluarkan tenaga serta meliuk dalam gerakan needle . [8] X Sumber Tepercaya Mayo Clinic Kunjungi sumber
- Peregangan berfungsi untuk mempersiapkan tubuh melakukan postur needle . Selain itu, peregangan memacu memori otot. Percaya atau tidak, dengan begini otot bisa mengingat tugasnya! [9] X Teliti sumber [10] X Teliti sumber
- Ingat, peregangan itu sendiri bukanlah suatu bentuk pemanasan.
- Mulailah dengan kelompok otot besar. Bahu, batang tubuh, bokong, paha, dan punggung.
-
Bernapaslah secara sadar dan rutin. Pernapasan adalah kunci untuk mendapatkan performa tubuh dan pikiran yang optimal. [11] X Teliti sumber
- Saat melakukan sebuah rutinitas, Anda sedang mengeluarkan energi, sehingga bernapas dengan benar adalah hal yang wajib dilakukan. [12] X Teliti sumber
- Seiring dengan berjalannya waktu, penolakan dan ketegangan otot akan berkurang. Tetaplah bernapas!
-
Sempurnakan gerakan split pada kedua kaki. Anda butuh waktu untuk melakukannya di atas lantai, apalagi ketika Anda melatih kedua kaki! Namun, gerakan ini penting untuk melakukan needle , jadi jangan terburu-buru.
- Kebanyakan orang lebih lentur pada salah satu kakinya. Akan tetapi, pastikan Anda meregangkan keduanya dengan seimbang.
- Kaki Anda yang lebih fleksibel mungkin bisa digunakan sebagai kaki penyangga. Jika demikian, Anda harus meregangkan kedua kaki secara seimbang.
- Luruskan dan tekuk telapak kaki depan saat Anda melakukan split .
- Jaga lutut kaki belakang agar berputar ke arah lantai, bukan terpelintir ke samping tubuh. [13] X Teliti sumber
-
Berbaringlah dengan posisi tangan di atas kepala saat Anda melakukan split . Setelah Anda berada dalam posisi yang tepat di lantai, regangkan otot-otot dada, bahu, dan punggung. Untuk melakukannya, meraihlah ke belakang dan tahan kaki belakang dengan kedua tangan.
- Bernapaslah dengan tenang dan rutin dalam proses ini.
-
Lakukan split yang lebih jauh pada kedua kaki. Setelah Anda terbiasa melakukan split di lantai, lakukan dengan lebih keras.
- Letakkan pergelangan kaki depan dan tumitnya pada jarak beberapa cm dari matras senam, matras yoga yang digulung, blok yoga, atau bahkan handuk gulung, dan turunkan tubuh ke posisi split .
- Tingkatkan tinggi matras, blok, atau handuk secara bertahap hingga Anda mendapatkan kelenturan yang diinginkan dan tidak lagi merasa tidak nyaman.
-
Berbaringlah dengan kedua tangan di atas kepala dalam posisi ini. Gerakan ini menghasilkan postur needle yang akan Anda lakukan saat berdiri, hanya saja di sini Anda terbantu oleh lantai.
- Periksa tubuh dan lihat rasanya saat berpindah ke posisi ini secara perlahan, dan pastikan Anda bersabar bila otot Anda kaku.
- Lanjutkan mencondongkan tubuh ke belakang hingga Anda bisa melakukannya tanpa perasaan tidak nyaman. Ingat, inilah postur yang harus Anda kuasai untuk dapat melakukan needle .
-
Lakukan split saat berdiri pada rangka pintu. Posturnya sama dengan ketika Anda di lantai, tetapi kali ini Anda harus menyeimbangkan tubuh saat berdiri tegak.
- Gunakan rangka pintu sebagai penyangga tubuh dan kaki bagian atas.
- Tergantung pada posisi kaki berdiri Anda, Anda bisa meningkatkan atau mengurangi peregangan serta ekstensinya.
-
Condongkan tubuh terhadap kaki bagian atas dan rangka pintu. Lakukan sembari meletakkan tangan di atas kepala dalam posisi split .
- Sekali lagi, lakukan perlahan, karena Anda menggunakan otot-otot yang berbeda saat berdiri jika dibandingkan ketika duduk di lantai.
-
Lakukan split lebih keras saat berdiri pada rangka pintu. Lakukan sembari memegang kaki bagian atas dengan kedua tangan di belakang tubuh.
- Postur ini adalah yang paling menyerupai needle saat berdiri, jadi luangkan waktu untuk mendapatkan keseimbangan dan rasa nyaman.
- Bersabarlah!
Iklan
-
Stand perfectly straight, with shoulders and hips aligned, facing forward. This is the correct posture for kicking into the needle and will minimize injury.
- Do not transform a scorpion into a needle as the way to get into the needle position.
- Meski mungkin lebih mudah untuk meregangkan tubuh, berpindah posisi dari gaya scorpion ke needle akan memelintir dan mengganggu postur serta keseimbangan tubuh, sehingga Anda lebih berisiko cedera.
- Cara ini juga membutuhkan lebih banyak waktu dan mengubah titik keseimbangan tubuh. Cara ini tidak baik dilakukan saat Anda berada di udara!
-
Seimbangkan bobot tubuh pada kaki penyangga, dan kontraksikan otot-otot inti Anda. Seimbangkan bahu dan pinggul agar Anda mendapatkan postur elegan yang kokoh saat melakukan needle .
-
Bertolaklah dengan kaki satunya, dalam posisi telapak serta jari-jari kaki yang meruncing segera setelah kaki tersebut meninggalkan lantai. Tendang lantai dengan hentakan kuat, kemudian gerakkan kaki ke belakang kepala. [14] X Teliti sumber
- Gerakan ini mungkin sulit dilakukan pada awalnya. Jika demikian, cobalah memegang kaki di depan tubuh pada sudut empat puluh lima derajat dan membiarkan gravitasi membantu Anda untuk mendapatkan momentum yang cukup agar kaki bisa ditendang lebih tinggi dan semakin tinggi. [15] X Teliti sumber
-
Tangkap kaki yang lurus dengan kedua tangan. Setelah Anda berhasil melakukannya, arahkan kembali telapak dan jari kaki, kemudian tersenyumlah!
- Untungnya, Anda punya dua tangan untuk menangkap kaki yang liar ini, jadi pada sentuhan pertama, peganglah dengan kuat, kembangkan dada dan lemaskan bahu, dan tunjukkan senyuman Anda!
-
Seimbangkan diri, bernapaslah, dan perkuat posisi Anda. Bila Anda perlu waktu lebih dari satu milidetik untuk mempertahankan needle , seimbangkan diri, bernapaslah, dan rilekskan tubuh.Iklan
-
Bernapaslah dalam-dalam saat melakukan needle . Pernapasan dalam membantu Anda agar tetap tenang dan terpusat pada postur yang sulit ini, sehingga memampukan Anda untuk berfungsi secara optimal saat melakukan gerakannya. [16] X Teliti sumber
-
Berfokuslah pada sebuah titik di kejauhan, yang terletak pada dinding dalam posisi sedikit lebih tinggi dari mata Anda. Ini adalah tips serius sesungguhnya dari dunia balet, yang disebut dengan istilah "spotting". Metode ini membuat inti tubuh Anda aktif dan pusat gravitasinya kembali terfokus, saat Anda berputar atau berada di udara. [17] X Teliti sumber
- "Spotting" mencegah kehilangan keseimbangan dan membantu memusatkan postur tubuh.
-
Berdirilah pada berbagai permukaan dan ulangi needle . Ingat, Anda akan tetap berada pada posisi needle dalam keadaan-keadaan yang tidak bisa diprediksi: mungkin Anda harus bergerak ke samping atau turun sambil berputar.
-
Kenakan sepatu yang berbeda dan ulangi needle . Mengenakan sepatu yang berbeda, termasuk sepatu selain sepatu cheerleader , akan mengubah penempatan jari-jari kaki, bantalan telapak dan tumit, sehingga menyerupai gerakan kaki saat dipegang pada kedua tangan.
- Lebih baik Anda berlatih agar bisa mengatasi semua keadaan.
Iklan
-
Amati diri sendiri di cermin atau rekam dengan video. Atau, lakukan keduanya bersamaan dan minta teman merekam teknik Anda.
- Lihat rekaman tersebut bersama untuk mencari apa yang sudah bagus, apa yang masih jelek, dan perbaiki penampilan Anda agar needle terlihat kuat, elegan, dan sempurna.
-
Lakukan peregangan untuk mempermudah gerakan. Tergantung pada tubuh, postur ini akan terus menantang Anda, jadi jangan berhenti memperbaiki diri saat meregangkan badan.
-
Sesuaikan postur, pendekatan, serta eksekusi untuk menyempurnakan needle . Berlatih, berlatih, berlatihlah, dan ulangi sebanyak mungkin langkah sesuai keperluan.Iklan
-
Lancipkan jari-jari kaki dan tersenyumlah. Ini adalah titik akhir posisi needle Anda yang mengagumkan, dan mengatur energi tubuh untuk meninggalkan posisi tersebut dan turun.
-
Lepaskan kaki. Anda tidak perlu melakukannya secara berlebihan.
- Ingat, ketegangan dan gravitasi ada untuk membantu Anda, jadi cobalah menyelesaikan needle dengan cara yang paling elegan.
-
Lepaskan. Berdirilah tegak, turunkan tangan ke kedua sisi tubuh, dan regangkan serta luruskan kaki saat Anda turun.
-
Satukan kedua kaki dan berdirilah tegak. Ingat para pesenam yang meloncat dan kesulitan mendarat? Buat penampilan Anda lebih bagus dengan meninggalkan posisi needle secara terkontrol dan yakin. Satukan kedua kaki dan berdirilah tegak sambil tersenyum!Iklan
Tips
- Lakukan pemanasan dan peregangan secara berurutan saat Anda melatih postur ini.
- Kenakan pakaian yang tepat untuk melakukan peregangan.
- Jangan lewatkan peregangan atau langkah-langkah persiapan lainnya yang Anda anggap penting untuk melakukan needle .
- Jangan terburu-buru. Setelah Anda bisa melakukan needle , Anda harus mempertahankan dan menyempurnakannya. Anda perlu banyak berlatih dan meregangkan tubuh!!
Iklan
Peringatan
- Otot dan tulang belakang bisa cedera jika Anda melakukan postur ini tanpa persiapan yang benar. Ingat, needle melibatkan kombinasi peregangan tubuh secara keras, gerakan yang kuat, dan, pada akhirnya, bertahan di udara dengan satu kaki.
- Kegiatan cheerleading adalah olahraga yang kompetitif, tetapi jangan paksakan diri melebihi kemampuan dengan terlalu cepat. Luangkan waktu untuk mengembangkan posisi serta kelenturan dengan sempurna terlebih dahulu untuk mencegah cedera jangka panjang pada tubuh.
- Setelah Anda berpindah dari lantai ke posisi needle , pastikan Anda terbantu dan menyiapkan matras ketika Anda jatuh.
Iklan
Referensi
- ↑ http://breakingmuscle.com/mobility-recovery/use-it-or-lose-it-the-third-pillar-of-fitness-flexibility
- ↑ http://www.medicinenet.com/senior_exercise/page3.htm
- ↑ http://www.sportsinjuryclinic.net/anatomy/human-muscles
- ↑ http://training.coachup.com/cheerleading-dance/cheerleading-tips-flexibility-101
- ↑ http://www.sportsinjurybulletin.com/archive/1054-groin-strain.htm#
- ↑ http://kbandstraining.com/cheerleader-flexibility-low-back-stretch-routine/
- ↑ http://www.sciencedaily.com/releases/2011/02/110218083422.htm
- ↑ http://www.mayoclinic.org/healthy-living/fitness/in-depth/stretching/art-20047931?pg=1
- ↑ http://lifehacker.com/5799234/how-muscle-memory-works-and-how-it-affects-your-success
- ↑ https://www.psychologytoday.com/blog/the-athletes-way/201110/no-1-reason-practice-makes-perfect
- ↑ http://www.authentic-breathing.com/breathingforathletes.htm
- ↑ http://greatist.com/fitness/how-breathe-every-type-exercise
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=tDJivGvMzc8
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=tDJivGvMzc8
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=tDJivGvMzc8
- ↑ http://www.authentic-breathing.com/breathingforathletes.htm
- ↑ http://www.chicagodancesupply.com/2013/02/the-art-of-turning-part-two-spot-on/
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 9.305 kali.
Iklan