PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Gerakan backflip atau salto ke belakang tanpa tangan adalah cara tepat memperlihatkan kelenturan tubuh dan kelincahan bergerak. Selain itu, Anda bisa memperagakan kemahiran melakukan gerakan gimnastik yang menantang sebab saat melakukan backflip , Anda harus salto ke belakang 360° di udara. Gerakan ini sulit dikuasai. Jadi, sisihkan cukup banyak waktu untuk berlatih.

Bagian 1
Bagian 1 dari 4:

Menyiapkan Diri Sebelum Berlatih

PDF download Unduh PDF
  1. Lakukan peregangan otot sebelum berlatih untuk mencegah cedera. Setelah melakukan pemanasan dengan berlatih aerobika ringan 2-5 menit, lakukan peregangan otot lengan, kaki , dada, dan punggung . Anda boleh meregangkan otot yang lain, tetapi utamakan kelompok otot yang dibutuhkan saat melakukan backflip . Ikuti petunjuk berikut untuk melakukan peregangan otot. [1]
    • Berdirilah tegak sambil merapatkan kedua kaki lalu tekuk tubuh ke depan untuk meregangkan otot secara menyeluruh. Dekatkan dada ke kaki perlahan-lahan sambil meluruskan kedua lengan ke bawah sampai menyentuh lantai.
    • Lakukan peregangan otot lengan dengan mengangkat lengan kanan ke atas lalu tekuk siku agar telapak tangan kanan menyentuh tengkuk. Kemudian, pegang siku kanan dengan tangan kiri lalu tarik mendekati kepala perlahan-lahan. Lakukan gerakan yang sama dengan meluruskan tangan kiri ke atas.

    Tips: sebelum melakukan peregangan otot, biasakan berlatih pemanasan selama 2-5 menit agar otot tidak cedera.

  2. Anda perlu berlatih secara rutin selama beberapa waktu sebab backflip sangat sulit dikuasai. Pastikan Anda berlatih di lahan yang empuk agar tidak cedera, misalnya menggunakan matras gimnastik, di lantai berkarpet, di pasir, atau di tanah berumput tebal. [2]
    • Jika Anda belum pernah berlatih backflip , gunakan trampolin agar bisa menciptakan dan memanfaatkan momentum. Akan tetapi, jangan melakukan salto di trampolin jika Anda belum bisa mengontrol ketinggian lompatan.
    • Para pemula yang belum menguasai gerakan ini tidak boleh berlatih di lahan yang keras, terutama di lantai keramik.
    KIAT PAKAR

    Rosalind Lutsky

    Mantan Pelatih Senam
    Rosalind Lutsky pernah bekerja sebagai pelatih senam di SB Gymnastics, Stanford University, bagi anak-anak dari kisaran usia 5-12 tahun, saat masih kuliah. Dia sendiri juga pesenam yang kerap bertanding mewakili tim senam di tanah kelahirannya, Minnesota.
    Rosalind Lutsky
    Mantan Pelatih Senam

    Kesulitan melompat cukup tinggi? Rosalind Lutsky, mantan pelatih gimnastik menyarankan: "Agar mampu melompat lebih tinggi, letakkan bangku yang posisinya menanjak di samping matras gimnastik lalu lakukan salto dari atas bangku".

  3. Gerakan backflip membutuhkan kemahiran yang tinggi sehingga sangat berisiko, terutama jika Anda baru pertama kali berlatih. Pastikan teman atau pelatih mendampingi Anda, bahkan bisa membantu jika diperlukan.
    • Untuk berjaga-jaga, pastikan seseorang siap menolong jika Anda mengalami cedera. Mungkin Anda tidak bisa mencari pertolongan sendiri seandainya terjatuh karena hilang keseimbangan.
    KIAT PAKAR

    Rosalind Lutsky

    Mantan Pelatih Senam
    Rosalind Lutsky pernah bekerja sebagai pelatih senam di SB Gymnastics, Stanford University, bagi anak-anak dari kisaran usia 5-12 tahun, saat masih kuliah. Dia sendiri juga pesenam yang kerap bertanding mewakili tim senam di tanah kelahirannya, Minnesota.
    Rosalind Lutsky
    Mantan Pelatih Senam

    Rosalind Lutsky, mantan pelatih gimnastik mengatakan : "Gunakan trampolin untuk berlatih backflip sebelum berlatih di lantai. Cara ini membantu Anda mencapai ketinggian yang dibutuhkan sehingga Anda bisa melakukan salto dengan teknik yang benar.

    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 4:

Memahiri Teknik Melontarkan Tubuh ke Atas

PDF download Unduh PDF
  1. Tegakkan punggung dan leher sambil menatap lurus ke depan. Sebelum melompat, pastikan Anda berdiri dengan stabil dan seimbang sambil mengaktifkan otot inti. [3]
    • Jika tubuh tidak seimbang, Anda tidak mampu melakukan backflip dengan postur yang benar sehingga bisa terjatuh dan cedera.
  2. Cara ini membuat kepala tetap tegak menghadap ke depan dalam posisi netral. Saat ini, yang terpenting bukan objeknya atau mengamati objek secara mendetail, melainkan memastikan Anda tidak menatap ke bawah sehingga teralihkan atau merasa gugup.
    • Jangan mengalihkan tatapan ke tempat lain saat ingin melakukan backflip sebab Anda bisa hilang keseimbangan sehingga mengalami cedera.
    KIAT PAKAR

    Rosalind Lutsky

    Mantan Pelatih Senam
    Rosalind Lutsky pernah bekerja sebagai pelatih senam di SB Gymnastics, Stanford University, bagi anak-anak dari kisaran usia 5-12 tahun, saat masih kuliah. Dia sendiri juga pesenam yang kerap bertanding mewakili tim senam di tanah kelahirannya, Minnesota.
    Rosalind Lutsky
    Mantan Pelatih Senam

    Jangan menggerakkan atau memutar kepala agar Anda tidak cedera.

  3. Tekuk kedua lutut untuk melakukan squat . Mundurkan pinggul saat menekuk lutut agar punggung tetap tegak. Pastikan dada dan lutut mengarah ke depan dan membentuk garis vertikal dengan lantai. Luruskan kedua lengan ke atas. [4]
    • Jangan menekuk lutut terlalu rendah. Jika lutut ditekuk untuk melakukan squat seperti biasa, ini berarti Anda turun terlalu rendah. Jangan mencondongkan tubuh ke depan sebab Anda bisa hilang keseimbangan. Alih-alih melakukan backflip , Anda hanya mampu melakukan salto ke belakang dengan tangan atau gagal melakukan salto di udara jika berdiri dengan postur seperti ini.
  4. Luruskan siku, tetapi jangan dikunci. Arahkan kedua telapak tangan ke atas lalu putar sedikit ke dalam. [5]
    • Jangan mengangkat tangan terlalu tinggi. Alih-alih melompat ke atas, Anda hanya bisa melompat ke belakang jika mengangkat tangan terlalu tinggi.
  5. Gunakan ayunan lengan untuk mencondongkan tubuh ke belakang sambil melompat tinggi ke atas. Saat mengayunkan lengan, gunakan kekuatan otot paha untuk melompat dan berputar ke belakang. [6]
    • Mengayunkan lengan membantu Anda menciptakan momentum untuk melompat.
    • Pastikan kedua lengan tetap lurus. Jangan ditekuk atau dibiarkan terkulai.
    • Anda harus melompat ke atas, alih-alih ke belakang. Gerakan lengan membantu Anda berputar ke belakang, tetapi Anda tidak bisa memanfaatkan momentum jika tidak melompat ke atas.

    Tips: meskipun ingin salto ke belakang, Anda harus melompat ke atas untuk menciptakan momentum yang dibutuhkan agar bisa untuk melakukan backflip . Jika melompat ke belakang, Anda hanya mampu melakukan saldo dengan tangan atau hilang keseimbangan.

    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 4:

Melakukan Tuck dengan Sempurna

PDF download Unduh PDF
  1. Pastikan dada sejajar dengan lantai/langit-langit saat lutut ditarik ke dada. Postur ini merupakan posisi awal untuk melakukan tuck . [7]
  2. Dekatkan lengan ke kaki untuk melakukan tuck . Anda boleh memegang paha belakang atau lutut. [8]
    • Jika tubuh berputar ke samping saat melakukan tuck , hal ini disebabkan oleh refleks tubuh bagian belakang. Anda perlu berlatih pemanasan lebih lama, misalnya dengan melompat dan melakukan peregangan.

    Tips: menarik lutut ke dada merupakan aspek penting saat melakukan backflip sebab gerakan ini menciptakan momentum yang dibutuhkan untuk melakukan salto dengan baik. Gerakan akan terhambat jika Anda tidak mendekatkan lutut ke dada.

  3. Saat berputar, carilah objek yang ditatap sebelum melompat untuk bersiap-siap mendarat. Begitu objek terlihat, ini berarti Anda sudah selesai berputar. [9]
    • Meskipun objek tidak terlihat, Anda tetap bisa mendarat dengan aman setelah melakukan salto.
    Iklan
Bagian 4
Bagian 4 dari 4:

Mendarat dengan Sempurna

PDF download Unduh PDF
  1. Lepaskan tangan dari kaki lalu luruskan kedua kaki. Langkah ini membantu Anda mengendalikan tubuh sehingga bisa mendarat dengan sempurna saat kembali ke lantai. [10]
  2. Biarkan lutut sedikit tertekuk saat Anda menjejakkan kaki di lantai guna meredam benturan ketika mendarat untuk melindungi sendi lutut. [11]
    • Jangan menekuk lutut terlalu rendah untuk menjaga keseimbangan.

    Tips: jangan mengunci lutut saat mendarat sebab lutut bisa cedera atau terasa nyeri.

  3. Saat kaki menjejak lantai, usahakan agar postur tubuh hampir tegak lurus dengan lantai meskipun lutut sedikit tertekuk. Postur ini adalah postur yang benar sehingga tubuh aman dari cedera. [12]
    • Jika Anda mendarat dengan postur tubuh yang salah, sendi akan mengalami tekanan yang berlebihan, misalnya pergelangan kaki atau pinggul.
  4. Anda hampir berdiri tegak saat mendarat, tetapi posisi dada biasanya masih condong ke depan. Akhiri gerakan dengan menegakkan tubuh begitu kaki menjejak lantai. [13]
    • Jika Anda seperti ingin jatuh tertelungkup saat mendarat, luruskan lengan ke depan untuk menjaga keseimbangan, tetapi jangan sampai terjerembap sambil bertumpu pada lengan atau telapak tangan untuk mencegah cedera.
    • Usahakan mendarat di tempat Anda berdiri sebelum melompat, tetapi sudah cukup baik jika kaki bergeser 30-60 cm dari titik awal.
    Iklan

Tips

  • Jangan lupa melakukan tuck dengan menarik kaki ke dada saat melakukan backflip !
  • Sebelum melakukan backflip lahan yang keras, berlatihlah menggunakan alas yang empuk atau elastis, misalnya trampolin.
  • Berlatihlah melakukan backflip menggunakan papan loncat di kolam renang agar Anda bisa merasakan saat tubuh berada di posisi sungsang sambil berputar.
Iklan

Peringatan

  • Jika Anda berlatih backflip menggunakan papan loncat di kolam renang, pastikan Anda bisa menjauhi papan supaya kepala atau tubuh tidak membentur papan. Pastikan dahulu air cukup dalam agar kepala tidak membentur dasar kolam. Jangan melakukan backflip di air dangkal.
  • Jangan melakukan backflip tanpa pendamping. Anda tidak bisa menolong diri sendiri seandainya mengalami cedera leher atau punggung.
  • Sebelum berlatih backflip , kuasai dahulu gerakan dasar gimnastik, misalnya berjungkir balik atau berguling ke belakang . Risiko cedera lebih tinggi jika Anda berlatih backflip sebelum memahiri gerakan dasar gimnastik.
  • Pastikan Anda berlatih di area yang kering dan tidak ada furnitur atau benda lain.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 182.447 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan