Unduh PDF
Unduh PDF
Melatih tekad merupakan salah satu hal yang penting jika kita ingin meraih tujuan kita. Untungnya, hal ini bisa dikuatkan seiring dengan berjalannya waktu. Dengan kombinasi latihan mental dan fisik, Anda pun bisa memiliki kemampuan mengendalikan diri dan berpikir positif yang bagus. Dengan memperhatikan motivasi dan kemajuan yang Anda alami, Anda pun bisa memiliki tekad yang lebih kuat yang berkelanjutan.
Langkah
-
Tolak godaan jangka pendek. Tekad harus dipraktik agar Anda tidak menyerah menghadapi segala macam godaan kecil yang menghadang kita setiap hari. Jika Anda melatih diri menolak godaan-godaan kecil ini, Anda pun memiliki fondasi untuk membangun tekad yang lebih besar di dalam aspek lain dalam hidup Anda. Contohnya:
- Jangan beli barang yang sebenarnya tidak begitu Anda butuhkan secara impulsif seperti secangkir kopi, CD, atau kemeja baru. Alih-alih, cobalah untuk menghemat uang.
- Simpan kudapan di dalam laci atau kabinet alih-alih membiarkannya di tempat terbuka yang bisa ditangkap oleh mata.
- Coba untuk berjalan-jalan sebentar, alih-alih memeriksa surel atau akun media sosial.
-
Buat rencana "kalau-akan". Ketahui apa yang akan Anda lakukan dalam situasi untuk menghindari godaan atau untuk mengaplikasikan tekad untuk membantu Anda berhasil. Saat menghadapi situasi tersebut, cobalah untuk berkomitmen kepada kalimat "kalau-akan" yang sudah Anda buat. Contohnya:
- Jika Anda berusaha menghindari junk food : "Kalau aku pergi ke pasar swalayan dan tidak bisa mengalihkan pandangan dari kudapan yang tidak sehat, aku akan mengambil satu kotak sereal whole grain ."
- Jika Anda mencoba untuk tidak minum alkohol: "Kalau ada orang menawarkanku minum, aku akan minta soda saja."
- Jika Anda mencoba mengendalikan amarah: "Kalau aku mulai merasa marah, aku akan langsung menutup mata, mengambil napas dalam-dalam, dan menghitung sampai sepuluh untuk menenangkan diri."
-
Menunda memberi imbalan kepada diri sendiri. Menuruti keinginan bisa terasa menyenangkan dalam jangka pendek, tetapi terkadang menunda sesuatu bisa meningkatkan kemampuan Anda untuk mengaplikasikan tekad dan juga meningkatkan kepuasan yang Anda rasakan. Ada banyak cara untuk melatih diri agar mampu bisa menunda untuk memberi imbalan kepada diri sendiri setiap hari, seperti:
- Mandi dengan air dingin terlebih dahulu dan baru mandi air hangat setelah beberapa menit.
- Menunggu 5 menit sebelum makan, walaupun Anda benar-benar lapar.
- Puasa selama sehari (hanya lakukan hal ini jika Anda cukup sehat dan cobalah untuk berkonsultasi dengan dokter sebelumnya).
- Hanya membeli sesuatu yang diinginkan setelah menunggu beberapa saat seperti seminggu (hal ini juga memberikan waktu kepada Anda untuk mengetahui apakah benda tersebut benar-benar Anda inginkan).
-
Perhatikan tubuh Anda. Riset menunjukkan bahwa memperhatikan postur, napas, dan sebagainya secara rutin walaupun sebentar bisa memperkuat tekad dan memperbaiki suasana hati. Latihan simpel untuk melakukannya termasuk:
- Mengingatkan diri untuk duduk tegak.
- Berhenti sejenak untuk mengambil napas dalam-dalam secara rutin dan sering.
- Berdiri dari balik meja atau dari sofa selama 5 menit setiap satu jam sekali.
-
Dorong diri Anda secara fisik. Olahraga bagus untuk kesehatan fisik dan juga untuk kemampuan kendali diri Anda. Dengan mengambil kendali atas tubuh, Anda pun bisa memperkuat tekad dalam aspek kehidupan lain. Cobalah untuk fokus membuat rencana memperkuat fisik yang sesuai dengan gaya hidup dan kemampuan Anda. Jangan ragu untuk memulai dari bawah dan ingatlah segala kemajuan yang Anda alami itu berguna. Yang penting Anda terus menjalankan apa yang sudah direncanakan. Tergantung dari kemampuan dan pengalaman Anda, cobalah untuk:
- Berjalan selama 10 menit setiap harinya, lalu perlahan menaikkannya menjadi 30 menit atau lebih.
- Berolahraga secara rutin, bisa di dalam ruangan maupun di luar.
- Memainkan olahraga favorit dengan teman-teman sebanyak satu kali atau lebih dalam seminggu.
- Berlatih untuk lomba lari 5k, maraton, dan sebagainya.
- Naik sepeda ke kantor setiap hari, alih-alih naik mobil atau angkutan umum.
- Mendaki gunung,
-
Tolak atau ganti pkiran yang tidak diinginkan. Selain latihan fisik, Anda bisa memperkuat tekad melalui latihan mental. Yang paling penting adalah fokus untuk melenyapkan pikiran-pikiran yang membuat Anda kehilangan harapan. Dengan melatih kendali diri dengan cara ini, Anda akan merasa lebih memiliki kendali atas perasaan dan pikiran Anda.
- Anda bisa mengubah pikiran-pikiran negatif menjadi pikiran yang lebih positif. Contohnya, jika Anda terdorong untuk berpikir, "Aku belum pernah melakukan hal ini sebelumnya dan tidak tahu apa yang harus dilakukan," coba untuk membuat situasi lebih positif dengan berpikir, "Ini kesempatan untukku mempelajari sesuatu yang baru."
- Hindari orang, tempat, situasi, media, dan elemen lainnya tertentu di dalam hidup yang membuat Anda cenderung memiliki pikiran negatif.
-
Lakukan meditasi. Dengan bermeditasi, Anda bisa meningkatkan kesadaran diri Anda, memperbaiki suasana hati dan kesehatan tubuh, serta mengurangi stres. Jika Anda rutin melakukan meditasi, walaupun hanya selama 5 menit saja, Anda bisa melatih tekad dengan terus mengejar tujuan dan memperdalam kontak dengan diri sendiri. Berikut beberapa tipe meditasi:
- Chant Mantras, dalam latihan ini, Anda mengulangi kata atau kalimat secara terus-menerus.
- Exercise Mindfulness to Be Happier, di mana Anda fokus kepada kesadaran sambil melakukan meditasi melalui latihan pernapasan dan teknik lainnya.
- Latihan yang mengombinasikan meditasi dengan aktivitas fisik seperti Meditate on Love dan tai chi.
- Beberapa latihan pernapasan Yoga.
- Teknik visualisasi.
-
Fokuslah pada kebajikan. Sebagai bagian dari tujuan secara umum untuk menggunakan tekad, Anda bisa sedikit memusatkan perhatian kepada kebajikan seperti menunjukkan simpati kepada makhluk lain, menjadi teman yang baik, bersikap sabar dan jujur, dan sebagainya.
- Mempraktikkan sikap baik secara acak setiap hari, seperti menawarkan tempat duduk di dalam bus kepada orang lain, membayar makan siang orang lain tanpa memberitahunya, atau memuji seseorang yang membutuhkannya.
- Meluangkan setidaknya satu jam seminggu untuk membantu orang lain yang tidak meminta bantuan.
- Menjadi sukarelawan.
- Bersikap sabar dengan keluarga, teman, rekan kerja, dan sebagainya dengan menampik dorongan dalam diri untuk bersikap menghakimi.
Iklan
-
Mantapkan motivasi Anda. Dengan mengetahui alasan kenapa Anda ingin berubah, kesempatan Anda untuk sukses mencapai tujuan Anda pun menjadi leibh besar. Jika Anda ingin melatih tekad, cobalah untuk mengetahui dan memahami alasannya kenapa, tidak peduli apakah penyebabnya sangat spesifik atau sangat umum. Berikut beberapa contoh:
- Anda ingin sampai di kantor tepat waktu.
- Anda ingin berhenti merokok.
- Anda ingin bersikap lebih baik kepada orang lain.
- Anda ingin menjadi lebih aktif.
- Anda ingin menjadi lebih sukses.
- Anda ingin bersentuhan dengan sisi spiritual Anda.
-
Fokuslah kepada satu tujuan pada satu waktu. Dengan meningkatkan kendali diri dalam berbagai aspek kehidupan bisa memberikan efek positif kepada tekad secara umum. Akan tetapi, Anda memiliki peluang lebih besar untuk berhasil mempraktikkan dan memperbaiki tekad jika Anda fokus pada satu tujuan dalam satu waktu. Coba untuk memprioritaskan tujuan Anda dan cari tahu langkah-langkah kecil apa untuk memulainya. Contohnya:
- Mungkin Anda memiliki tujuan secara umum untuk menjadi lebih sukses dalam hidup dan Anda memutuskan bahwa memiliki performa yang lebih baik dalam pekerjaan adalah cara untuk memulainya.
- Anda sering terlambat ke kantor dan mengetahui bahwa sampai ke kantor tepat waktu adalah langkah pertama yang harus Anda ambil.
- Fokuslah untuk melatih tekad dengan bangun lebih awal sehingga Anda bisa sampai di kantor tepat waktu.
- Jangan melanjutkan ke tujuan lainnya sampai Anda sudah berhasil melakukan langkah pertama ini.
-
Awasi perilaku Anda. Penting untuk mengawasi kemajuan Anda saat Anda mencoba melatih tekad. Dengan demkian, Anda bisa tahu apakah Anda akan sukses dan apakah Anda harus membuat perubahan untuk memperbaiki diri.
- Jika Anda berusaha sampai di kantor tepat waktu, contohnya, cobalah untuk mencatat jam berapa Anda tidur setiap hari dan jam berapa Anda bangun. Perhatikan apakah ada kemajuan atau apakah Anda harus membuat perubahan. Contohnya, jika Anda melihat bahwa Anda bangun tepat waktu setiap hari kecuali Senin, coba untuk fokuskan tekad yang baru ini untuk memperbaiki hal tersebut.
- Ada bebearpa situs, aplikasi, dan program yang bisa membantu Anda mengawasi kemajuan saat Anda berusaha mencapai tujuan. Akan tetapi, jaga diri agar tidak terlalu berlebihan saat mengawasi diri sendiri atau menggunakan perangkat pembantu ini dengan berlebihan karena bisa mengalihkan perhatian Anda dan mengurangi tekad Anda.
-
Beri imbalan kepada diri sendiri. Bukanlah sebuah masalah jika Anda ingin sesekali memberi imbalan kepada diri sendiri setelah berhasil mencapai tujuan dan mempraktikkan tekad. Bahkan hal ini sebenarnya menguntungkan. Beri imbalan kepada diri sendiri saat sudah berhasil—tetapi pastikan bahwa menguatkan tekad itu adalah tujuan yang sebenarnya, bukan imbalan jangka pendek yang Anda berikan kepada diri sendiri.
-
Tidur cukup. Beristirahat secara cukup sangatlah penting jika Anda ingin mempraktikkan dan menguatkan tekad dengan baik. Jika Anda lelah secara mental atau fisik, peluang untuk berhasil pun berkurang. Kebanyakan orang dewasa butuh tidur selama 7-8 jam setiap malam, jadi buatlah tujuan yang pas.Iklan
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 4.532 kali.
Iklan