PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Sinus merupakan ruang kosong berisi udara yang terdapat di dalam tengkorak. Tekanan sinus adalah sensasi tidak nyaman dan kadang-kadang menyakitkan yang terjadi karena selaput yang melapisi saluran hidung meradang atau mengalami iritasi. Pembengkakan saluran sinus akan menghalangi aliran udara dan lendir. Lendir akan terjebak dan saluran udara menjadi tersumbat, yang menyebabkan terjadinya tekanan sinus dan nyeri (ini terkadang disebut sinusitis). [1] Apa pun penyebabnya, Anda bisa melakukan beberapa cara untuk melegakan tekanan sinus dan menghilangkan rasa tidak nyaman.

Bagian 1
Bagian 1 dari 4:

Menghilangkan Tekanan dan Rasa Tidak Nyaman dengan Produk Tanpa Resep Dokter

PDF download Unduh PDF
  1. Semprot hidung larutan garam membantu membersihkan lendir dan melembapkan saluran hidung. Gunakan obat semprot ini sesuai petunjuk yang diberikan, dan bersabarlah. Beberapa penggunaan pertama mungkin berguna, tetapi kemungkinan Anda harus mengulanginya beberapa kali untuk mendapatkan manfaat secara penuh. [2]
  2. Neti-pot merupakan alat yang mirip dengan teko kecil. Jika digunakan dengan tepat, neti-pot bisa mengeluarkan lendir dan iritan (penyebab iritasi) yang terjebak, serta melembapkan saluran sinus. Alat ini digunakan untuk memasukkan air suling atau air garam ke salah satu lubang hidung, yang akan keluar dari lubang yang lain. Ini akan menghilangkan iritan dan kuman yang tidak diinginkan, serta memberi kelembapan yang menyejukkan pada sinus. Neti-pot bisa didapatkan tanpa resep dengan harga yang murah. [3]
  3. Apabila Anda menderita kondisi medis tertentu (misalnya diabetes, hipertensi, dan glaukoma), berkonsultasilah dengan dokter sebelum mengonsumsi produk tanpa resep. Produk ini bisa berguna, tetapi tidak semua orang boleh menggunakannya.
    • Dekongestan oral berisi bahan aktif phenylephrine dan pseudoephedrine . Beberapa efek samping yang sering muncul karena produk ini di antaranya pusing, gugup, perasaan bahwa detak jantung meningkat, tekanan darah agak naik, serta masalah tidur. [4]
    • Cara kerja dekongestan oral adalah mempersempit pembuluh darah pada saluran hidung sehingga membantu menyusutkan jaringan yang membengkak. Ini akan memperbaiki aliran lendir untuk mengurangi tekanan dan aliran udara yang membuat Anda bisa bernapas dengan mudah.​​ [5]
    • Produk berisi pseudoephedrine (yang pada awalnya dipasarkan dengan nama Sudafed®) bisa didapatkan tanpa resep dokter. Namun, produk ini biasanya ditempatkan di belakang meja kasir karena khawatir disalahgunakan. [6]
    • Anda harus menunjukkan kartu identitas (misalnya SIM), dan pembeliannya akan dicatat. Ini dilakukan sebagai tindakan pengamanan agar pseudoephedrine tidak disalahgunakan secara ilegal. [7]
  4. Dekongestan dalam bentuk tetes atau semprot hidung juga bisa didapatkan tanpa resep dokter, tetapi harus digunakan secara hati-hati. Walaupun bisa membantu membersihkan saluran sinus dan meringankan tekanan dengan cepat, produk ini akan memberi efek rebound jika digunakan lebih dari 3 hari. [8]
    • Efek rebound adalah suatu kondisi ketika tubuh menyesuaikan diri dengan obat yang digunakan, yang membuat sumbatan dan tekanan pada sinus datang kembali (atau bahkan lebih parah daripada sebelumnya) jika Anda berhenti menggunakannya. Efek rebound bisa dihindari dengan membatasi penggunaannya selama tidak lebih dari tiga hari. [9]
  5. Sinusitis, atau tekanan dan sumbatan pada sinus, bisa diakibatkan oleh alergi. Meminum antihistamina tanpa resep (misalnya Zyrtec®, Claritin®, atau obat sejenis) bisa membantu mengendalikan respons alergi dan meringankan gejala yang Anda derita. [10]
  6. Asetaminofen, naproxen , atau ibuprofen bisa membantu mengurangi rasa tidak nyaman karena tekanan sinus. Naproxen atau ibuprofen juga bisa membantu mengurangi radang di saluran hidung. [11]
    • Beberapa gejala lain yang bisa ditangani dengan obat pereda nyeri tanpa resep di antaranya adalah sakit kepala yang terkait dengan sinus dan ketidaknyamanan yang biasanya digambarkan sebagai rasa nyeri di dalam gigi. [12]
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 4:

Menghilangkan Tekanan Sinus dengan Solusi Rumahan

PDF download Unduh PDF
  1. Tempelkan handuk hangat dan lembap pada wajah untuk membantu mengurangi tekanan dan membuat lendir dan udara kembali bergerak. [13]
    • Cobalah menempelkan kompres panas dan dingin secara bergantian. Lakukan ini dengan menempatkan handuk panas pada area sinus di wajah selama tiga menit. Setelah itu, gantilah dengan handuk atau kain basah dingin selama 30 detik, kemudian ganti lagi dengan handuk panas. Ulangi prosedur ini secara bergantian antara kompres panas dan dingin sebanyak 3 sesi. Lakukan perawatan ini sebanyak kira-kira 4 kali dalam sehari. [14]
  2. Dengan meminum cairan, lendir akan menjadi encer dan tidak menyumbat sinus. Nikmati sesuatu yang hangat (misalnya secangkir teh atau sup panas) untuk membantu meringankan sumbatan dan tekanan. Selain itu, meminum cairan bisa membantu mengatasi kekeringan sinus yang terjadi setelah Anda mengonsumsi dekongestan tanpa resep. [15]
  3. Beberapa orang merasakan manfaat ketika menyantap makanan pedas (misalnya cabai) untuk membantu mengurangi rasa tidak nyaman yang berhubungan dengan tekanan sinus. [16]
  4. Bromelin adalah enzim yang didapatkan dari nanas, dan kuersetin merupakan pigmen tanaman. Kedua bahan ini bisa membantu meringankan radang, bengkak, dan gejala sinusitis lain. Akan tetapi, produk ini bisa berinteraksi dengan beberapa obat tertentu sehingga Anda harus berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsinya (atau herbal lain) untuk memastikan bahwa keduanya aman bagi Anda.
    • Bromelin bisa meningkatkan risiko pendarahan sehingga mereka yang mengonsumsi obat pengencer darah mungkin tidak boleh menggunakannya.
    • Bromelin bisa menurunkan tekanan darah secara drastis jika dikonsumsi bersamaan dengan inhibitor ACE.
    • Kuersetin bisa berinteraksi dengan beberapa obat tertentu, termasuk antibiotik.
  5. Beberapa studi menunjukkan bahwa Sinupret (yang juga dikenal dengan BNO-101)—yaitu formula berhak paten yang mengandung beberapa herbal termasuk elder Eropa, tanaman sorrel , cowslip , vervain Eropa, dan gentian —bisa mengurangi gejala sinusitis secara signifikan. [17] [18] [19] Berkonsultasilah dengan dokter untuk mengetahui apakah obat herbal ini sesuai bagi Anda.
  6. Beristirahatlah dengan cukup dan posisikan tubuh yang membuat Anda dapat bernapas. Ini artinya, Anda bisa tidur miring jika posisi ini membuat saluran hidung tetap terbuka. Mungkin Anda merasa lebih baik ketika tidur dengan posisi tegak (atau disangga) karena memungkinkan Anda untuk bernapas lebih nyaman. [20]
  7. Dengan menekan area wajah tertentu (di atas area sinus utama), terkadang bisa membuat Anda lega untuk sementara waktu. [21]
    • Beberapa titik yang dapat ditekan di antaranya area yang berada di antara kedua mata, dua bagian samping lubang hidung, jembatan hidung, di sekitar alis, di bawah pipi, serta area di atas bibir dan di bawah hidung. Tekanan, pijatan, atau ketukan yang lembut di bagian ini bisa membantu meringankan tekanan sinus. [22]
  8. Klorin yang digunakan dalam kolam renang sering kali menjadi penyebab sinusitis untuk banyak orang. Pemicu yang lain mungkin lebih samar, misalnya serbuk sari atau debu yang menempel pada seprai dan bantal. Cuci penutup tempat tidur secara teratur dengan air panas atau hangat untuk mengurangi iritan yang mungkin terhirup saat Anda tidur. [23]
    • Beberapa makanan dianggap memiliki kontribusi terhadap munculnya tekanan sinus dan terbentuknya lendir, misalnya susu, keju, dan produk susu yang lain. Makanan lain yang juga bisa menyebabkan masalah di antaranya pasta, nasi putih, dan roti putih. Tidak semua orang mengalami efek negatif ketika mengonsumsi makanan ini. Cobalah mencari tahu makanan apa yang bisa memicu tekanan sinus pada diri Anda. [24]
    • Hindari minuman beralkohol ketika Anda menderita tekanan sinus. Mengonsumsi minuman beralkohol bisa membuat pembengkakan di saluran sinus menjadi bertambah parah. [25]
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 4:

Menambah Kelembapan dan Uap Air ke dalam Ruangan

PDF download Unduh PDF
  1. Udara yang lembap membantu menjaga agar saluran hidung tetap lembap sehingga lendir bisa bergerak dengan bebas dan tekanan menjadi berkurang. Menghirup udara yang kering bisa membuat lendir menjadi kental dan mengiritasi sinus. [26]
  2. Humidifier dijual dalam beragam ukuran dengan fitur yang berbeda-beda. Humidifier dasar memiliki fitur untuk mengeluarkan kabut dingin atau hangat. Gunakan humudifier yang sesuai dengan keperluan dan anggaran Anda. Alat ini meningkatkan kelembapan di udara untuk membantu mengobati dan mencegah keringnya saluran hidung yang bisa mengakibatkan tekanan dan sumbatan pada sinus. [27]
    • Humidifier kabut dingin biasanya mempunyai filter yang harus diperiksa setiap beberapa bulan untuk menghindari tumbuhnya jamur. Banyak jenis humdifier kabut dingin yang bisa menghasilkan kelembapan yang mencukupi bagi seluruh rumah, dan bisa dijadikan opsi yang aman apabila anda mempunyai anak-anak. [28]
    • Humidifier kabut hangat memiliki elemen pemanas yang menghasilkan uap. Keuntungan humidifier kabut panas adalah bahwa alat ini membunuh jamur dan bakteri karena menghasilkan uap ketika menambahkan kelembapan ke udara. [29]
  3. Tempatkan panci kecil yang telah diisi air setengah bagian di atas kompor dan biarkan mendidih. Cara ini sangat bagus untuk menambah kelembapan udara, tetapi memerlukan fokus dan perhatian tambahan untuk menjaga keselamatan. Selalu perhatikan keamanan saat Anda menjalankan metode ini agar terhindar dari kerusakan dan cedera. [30]
  4. Dengan hati-hati, tempatkan handuk pada kepala dan posisikan diri di atas air mendidih. Selanjutnya, hiruplah udara hangat dan penuh uap air untuk meredakan tekanan sinus. Menghirup uap memang sangat efektif untuk melembapkan sinus, tetapi berisiko menimbulkan cedera. Jadi, sebaiknya Anda mencoba cara lain terlebih dahulu. Metode ini memerlukan perhatian yang serius dan harus dilakukan dengan sangat hati-hati agar terhindar dari cedera. [31] [32]
  5. Tempatkan wadah tahan panas secara aman di dekat radiator atau sumber panas yang lain agar airnya menguap sehingga kelembapan dan uap air di udara menjadi meningkat. Anda tidak perlu menempatkan wadahnya langsung di atas sumber panas. Cukup tempatkan di dekatnya yang memungkinkan air menguap. [33]
    • Anda bisa menggunakan handuk basah sebagai sumber air, yang diletakkan di atas lubang sumber panas. Ketika panasnya menyala, handuk basah tersebut akan menambah kelembapan di udara. Hati-hati, jangan sampai merusak lantai, atau menyumbat ventilasi secara permanen. [34]
  6. Alirkan air panas di shower . Tutup pintu shower , pintu kamar mandi, dan pintu ke ruangan yang berdekatan selama 5 menit. Setelah itu, matikan air dan buka pintunya. Metode ini bisa meningkatkan kelembapan udara. Tidak semua orang cocok dengan metode ini karena di beberapa area tertentu, penggunaan air yang berlebihan bisa menambah biaya bulanan. [35]
  7. Cobalah menggunakan tempat atau penyangga jemuran yang dapat dibawa masuk ke dalam rumah. Mengeringkan pakaian dengan cara ini bisa meningkatkan kelembapan udara di dalam rumah. Tempatkan handuk basah di sela-sela jemuran yang digantung. [36]
  8. Basahi tirai menggunakan botol semprot, kemudian bukalah jendela agar aliran udara menambah kelembapan di dalam ruangan. Hati-hati, jangan sampai kainnya rusak. Jangan membuka jendela jika tekanan sinus yang Anda alami disebabkan oleh serbuk sari atau iritan lain yang berasal dari luar ruangan. [37]
  9. United States Geological Society menyarankan agar Anda menempatkan tanaman hias untuk menambah kelembapan udara. Ketika tanaman tersebut disiram, kelembapannya akan berpindah dari akar ke batang dan pori-pori daun sehingga menambah kelembapan pada udara ruangan. [38]
  10. Bahkan beberapa mangkuk yang diisi air bisa menambah kelembapan di udara. Tempatkan mangkuk atau wadah kecil berisi air (mungkin bisa diberi bunga imitasi atau kelereng) di seluruh bagian rumah. Cobalah menempatkan wadah tersebut di dekat sumber panas, misalnya radiator. [39]
    • Tambahkan akuarium atau air mancur dalam ruangan. Dengan menambahkan sesuatu yang mengandung air (misalnya air mancur atau akuarium), Anda bisa memberi kelembapan pada udara ruangan. Selain itu, akuarium atau air mancur bisa memberi suasana yang menenangkan atau menambah hiasan di dalam rumah. Metode ini memerlukan biaya, dan tergantung selera pribadi. [40]
    Iklan
Bagian 4
Bagian 4 dari 4:

Mendapatkan Bantuan Medis

PDF download Unduh PDF
  1. Tekanan sinus, sumbatan, rasa nyeri, atau demam yang terjadi secara terus-menerus bisa menandakan bahwa Anda mengalami infeksi sinus. [41]
    • Ketika sinus tersumbat, lendir dan bakteri yang diproduksi dengan normal akan terjebak di sana. Apabila sumbatan dan tekanan tidak berkurang, bakteri yang terjebak bisa menyebabkan infeksi sinus. Anda juga bisa menderita infeksi sinus virus apabila sumbatan dan tekanannya diakibatkan oleh flu atau selesma ( cold ). [42]
  2. Jika dokter menyatakan bahwa Anda menderita infeksi sinus, mungkin Anda akan diberi antibiotik. Minum antibiotik tersebut persis seperti yang diresepkan, dan habiskan obatnya. Walaupun Anda merasa sudah sehat dalam waktu yang lebih cepat, minumlah antibiotik tersebut sampai habis karena bakterinya mungkin masih menempel di saluran sinus. [43]
  3. Rasa tidak nyaman yang diakibatkan oleh sinusitis sangat mirip dengan sakit kepala karena migrain. Faktanya, beberapa studi menunjukkan bahwa sekitar 90% orang yang mencari bantuan medis dengan alasan sakit kepala karena tekanan sinus sebenarnya menderita migrain. [44]
    • Berkonsultasilah dengan dokter apabila Anda menderita gejala sakit kepala lebih dari 15 hari setiap bulan, apabila Anda sering meminum obat sakit kepala tanpa resep, jika obat tanpa resep sudah tidak manjur, atau apabila gejalanya mengganggu kehidupan sehari-hari (misalnya tidak sanggup pergi ke sekolah atau tempat kerja). Semua itu merupakan tanda-tanda khas sakit kepala karena migrain. [45]
    Iklan

Tips

  • Jika memungkinkan, jangan berada di sekitar asap atau ruangan yang penuh dengan asap. Asap bisa menimbulkan iritasi dan membuat saluran sinus menjadi semakin kering.
  • Jangan menggunakan semprotan dekongestan hidung selama lebih dari tiga hari agar Anda terhindar dari efek rebound , yang membuat sumbatan dan tekanan sinus bertambah parah.
  • Jangan ragu untuk pergi ke dokter apabila tekanan sinus tidak kunjung sembuh. Anda bisa menderita infeksi yang membutuhkan antibiotik, atau kondisi lain yang lebih parah.
  • Jangan mengonsumsi minuman beralkohol jika Anda mengalami gejala sinus. Alkohol bisa mengeringkan sinus dan membuat radang menjadi semakin parah.
Iklan
  1. http://familydoctor.org/familydoctor/en/diseases-conditions/sinusitis.printerview.all.html
  2. http://familydoctor.org/familydoctor/en/diseases-conditions/sinusitis.printerview.all.html
  3. http://familydoctor.org/familydoctor/en/diseases-conditions/sinusitis.printerview.all.html
  4. http://familydoctor.org/familydoctor/en/diseases-conditions/sinusitis.printerview.all.html
  5. http://www.everydayhealth.com/cold-and-flu-pictures/natural-sinus-pain-and-pressure-relief.aspx
  6. http://www.health.com/health/gallery/0,,20466430,00.html
  7. http://www.everydayhealth.com/cold-and-flu-pictures/natural-sinus-pain-and-pressure-relief.aspx
  8. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmedhealth/PMH0023782/
  9. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/20422703
  10. http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/22406452
  11. http://familydoctor.org/familydoctor/en/diseases-conditions/sinusitis.printerview.all.html
  12. http://www.sinuspressurepoints.com/pressure-point-locations/facial-pressure-points
  13. http://www.sinuspressurepoints.com/pressure-point-locations/facial-pressure-points
  14. http://www.everydayhealth.com/cold-and-flu-pictures/natural-sinus-pain-and-pressure-relief.aspx
  15. http://www.sinuspressurepoints.com/pressure-point-locations/facial-pressure-points
  16. http://familydoctor.org/familydoctor/en/diseases-conditions/sinusitis.printerview.all.html
  17. http://www.health.com/health/gallery/0,,20466430,00.html
  18. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/common-cold/in-depth/humidifiers/art-20048021
  19. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/common-cold/in-depth/humidifiers/art-20048021
  20. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/common-cold/in-depth/humidifiers/art-20048021
  21. http://homeguides.sfgate.com/moisture-home-humidifier-26340.html
  22. http://www.patient.info/health/acute-sinusitis
  23. http://www.emedicinehealth.com/sinus_infection/page6_em.htm
  24. http://www.newhealthguide.org/How-To-Humidify-A-Room.html
  25. http://www.newhealthguide.org/How-To-Humidify-A-Room.html
  26. http://www.emedicinehealth.com/sinus_infection/page6_em.htm
  27. http://homeguides.sfgate.com/moisture-home-humidifier-26340.html
  28. http://www.newhealthguide.org/How-To-Humidify-A-Room.html
  29. http://www.newhealthguide.org/How-To-Humidify-A-Room.html
  30. http://homeguides.sfgate.com/moisture-home-humidifier-26340.html
  31. http://www.newhealthguide.org/How-To-Humidify-A-Room.html
  32. http://familydoctor.org/familydoctor/en/diseases-conditions/sinusitis.printerview.all.html
  33. http://familydoctor.org/familydoctor/en/diseases-conditions/sinusitis.printerview.all.html
  34. http://familydoctor.org/familydoctor/en/diseases-conditions/sinusitis.printerview.all.html
  35. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/sinus-headaches/basics/definition/con-20025426
  36. http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/sinus-headaches/basics/definition/con-20025426

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 6.351 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan