Artikel ini disusun bersama Collette Gee
. Collette Gee adalah Pelatih Hubungan, Spesialis Pencegahan Kekerasan Besertifikasi, penulis "Finding Happily… No Rules, No Frogs, No Pretending". Berfokus pada hubungan romansa yang penuh makna, Collette memanfaatkan pengalamannya bekerja di industri kesehatan mental sebagai perawat untuk melakukan pelatihan terkait hubungan, kursus daring, dan lokakarya yang membantu peserta menemukan cinta terakhirnya. Sebelum menjalankan bisnis pelatihan Collette, dia bekerja sebagai perawat di bidang kesehatan mental yang membantunya menemukan praktik untuk menciptakan dan mempertahankan hubungan romansa yang sehat, penuh makna, dan bahagia. Karyanya pernah tampil di TLC, London Live, Huffington Post, dan CNN.
Ada 11 referensi
yang dikutip dalam artikel ini dan dapat ditemukan di akhir halaman.
Tidak bisa menyingkirkannya dari pikiran? Mungkin Anda memiliki banyak hal yang ingin dikatakan, tetapi Anda masih menatap layar ponsel saja saat ini. Perlu contoh pesan singkat yang sangat “halus”, tetapi tetap bisa menyampaikan maksud Anda untuk dikirimkan kepada si dia? Jika Anda ingin menarik perhatiannya dan mungkin hatinya, tetap baca artikel ini. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara melemparkan petunjuk kepada seorang pria melalui pesan singkat, dari pesan yang manis hingga pesan yang berapi-api. Coba contoh-contoh dalam artikel ini untuk menunjukkan bahwa Anda tertarik kepadanya.
Langkah
-
Untuk menarik perhatiannya, lupakan kalimat-kalimat pembuka biasa seperti “Hai!”. Kalimat pembuka yang kreatif menunjukkan bahwa Anda mengerahkan usaha tambahan untuknya. Jika Anda baru saja bertemu dengannya, bahas pertemuan Anda berdua secara unik. Komentar tak terduga juga bisa membantu jika ia sudah berteman dengan Anda cukup lama dan Anda ingin membangun hubungan yang tidak begitu platonik. [1] X Teliti sumber
- "Hai! Saya dari area sayuran dan buah-buahan! Senang bertemu denganmu di toko swalayan kami! 🛒 Maaf karena sudah mengambil apel segar terakhir yang ada. Aku akan menggantinya untukmu nanti.”
- "Kulihat League of Legends ada di daftar keinginan Steam-mu. Selama ini, kamu masih belum memilikinya? Kurasa aku bisa memberimu solusi.”
- "Aku tidak sengaja membeli sukulen tambahan. Apakah kamu menyukai tanaman? Aku membutuhkan seseorang untuk menerima sukulen ini.”
Iklan
-
Jangan ragu memberinya banyak pujian. Komentar yang mencerminkan kekaguman bisa menghangatkan suasana. Awali dengan bakat khusus atau aspek kepribadiannya yang Anda amati. Anda juga bisa menyebutkan kebiasaannya yang banyak orang ketahui atau sebutkan. Dengan merangkul sosoknya apa adanya dan caranya bersikap, Anda menunjukkan bahwa Anda memiliki ketertarikan kepadanya. [2] X Teliti sumber
- "Aku senang karena kamu selalu bisa mengutarakan pendapatmu. Kamu benar-benar tidak memendam apa pun!”
- "Kulihat kamu mengisi mangkuk air minum seekor anjing pada jam istirahat saat pemiliknya sedang berada di dalam kafe. Aku menyukai orang-orang yang peduli terhadap hewan.”
- "Aku melihatmu di konser kemarin malam! Penampilan basmu kemarin sangat mengagumkan!”
-
Buatlah ia sering tertawa. Hal ini menunjukkan bahwa Anda mengamati selera humornya. Coba kumpulkan informasi mengenai nada, jenis, dan topik lelucon yang ia sukai. Jika Anda menemukan konten yang cocok dengan gayanya atau berfokus pada topik yang ia sering bahas, ia akan merasa jauh lebih spesial.
- "Aku ikut bersedih dengan cedera yang kamu alami di tempat kerjamu. Ini gambar plester luka untuk menunjukkan bahwa aku bisa memahami lukamu.”
- "Aku menemukan meme yang mengingatkanku kepadamu! 🤣 Benar-benar klise film horor, bukan?!”
- "Kurasa poster motivasi ini cocok untukmu!”
Iklan
-
Cobalah bertukar kalender pribadi dan lihat hari-hari spesial. Selain belajar lebih banyak mengenai hobi dan minat satu sama lain, Anda berdua pun bisa membuka kesempatan untuk berbagi hal-hal tersebut. Anda bisa menceritakan acara yang Anda akan hadiri. Mengungkapkan keceriaan atau ketertarikan Anda terhadap salah satu aktivitas yang ia jalani juga memberinya kesempatan untuk mengajak Anda. Apa pun itu, Anda bisa menunjukkan bahwa Anda ingin meluangkan lebih banyak waktu dengannya. [3] X Teliti sumber
- "Hai! Aku punya tiket tambahan untuk konser besok malam. Mau?”
- "Tidak mungkin! Kamu menemukan tempat haiking di kota ini? Aku ingin melihatnya.”
- "Aku belum lama tinggal di daerah ini dan membutuhkan rekan untuk membantuku di pusat kebugaran. Apakah kamu tertarik?”
-
Jika Anda merasa malu, pesan-pesan kasual bisa meredakan rasa gugup. Anda bisa mengulur waktu dan mengungkapkan perasaan Anda pada momen yang tepat. Hubungi ia saat Anda memiliki waktu luang dan jawab pesan-pesannya dengan nada atau bahasa yang ringan dan santai. Keuntungan besar dari bersikap santai adalah ia tahu bahwa ia bisa menjadi tempat Anda membuka diri atau melepaskan beban.
- "Akhirnya weekend ! Aku sangat lelah dan baru saja membuat cokelat panas untuk menenangkan diri. Apa yang sedang kamu lakukan?”
- "Ya, aku tertarik untuk haiking. Kurasa aku butuh sepatu batu. Merek apa yang kira-kira harus kucoba?”
- "Aku baru saja pulang dari reuni keluarga. Ah! Ada banyak cerita yang aku ingin sampaikan …”
Iklan
-
Anda tidak harus ada setiap saat untuknya untuk menunjukkan bahwa Anda menyukainya. Terlalu sering berkirim pesan justru akan menjadi beban dan tidak lagi terasa menyenangkan dan menarik. Berikan jeda sebelum membalas pesannya dan biarkan ia menunggu. Terkadang, dengan membuatnya menunggu Anda memberinya petunjuk bahwa ia harus berusaha mengejar Anda. Namun, jangan membuatnya menebak-nebak terlalu lama atau ia akan menduga bahwa Anda tidak tertarik. Biarkan satu atau dua hari berlalu untuk menjaga kesegaran dalam dinamika interaksi Anda berdua. [4] X Teliti sumber
- "Maaf, aku baru membaca pesanmu.”
- "Bisakah aku menghubungimu lagi sekarang?”
-
Kirimkan pesan pendek untuk menunjukkan sisi unik dan misterius. Pesan satu baris bisa menunjukkan betapa santai dan menyenangkannya Anda. Selain itu, pesan yang cerdik juga bisa membangun energi. Jika Anda tidak terkesan terlalu formal atau serius, ia bisa memahami bahwa Anda menginginkan obrolan yang ringan. Pesan-pesan pendek juga mendorongnya untuk berpartisipasi dan masuk dalam obrolan. [5] X Teliti sumber
- "Jadi, kamu memang belum menyadarinya, ya?”
- "Jadi, langsung saja ke intinya.”
- "Kamu tahu apa yang kuinginkan?”
Iklan
-
Bangun rasa penasaran dalam dirinya dengan topik yang serius. Arahkan obrolan ke topik yang tidak begitu ringan. Dengan memancingnya untuk memikirkan hal-hal yang membutuhkan waktu untuk didalami, ia akan tetap berfokus pada obrolan dan membuka diri. Anda bisa bertanya tentang nilai yang ia anut, filosofi hidup, kehidupan keluarga, harapan, atau bahkan ketakutan atau keraguannya. Beri tahu ia bahwa Anda ingin mempelajari lebih banyak tentangnya dan apa yang ia anggap penting. [6] X Teliti sumber
- "Jika kamu memiliki seluruh uang di dunia, bagaimana kamu akan menggunakannya?”
- ”Apa yang akan kamu lakukan dalam sepuluh tahun ke depan?”
- "Menurutmu, mana yang lebih baik, memegang harapan atau bersikap realistis?”
-
Godaan akan menunjukkan bahwa Anda tertarik kepadanya. Anda bisa mengawalinya secara perlahan dengan memuji pakaian atau gaya rambutnya. Dengan langsung membahas penampilan atau keinginan Anda untuk lebih dekat dengannya, Anda sudah melemparkan petunjuk yang lebih jelas. [7] X Teliti sumber
- "Apakah orang-orang pernah memberi tahumu bahwa kamu memiliki garis rahang terbaik?”
- "Ah! Aku tidak tahu apakah kita tetap bisa berteman jika kamu terus mengenakan jaket kulit itu! Kamu menampilkan kesan anak bandel yang sangat memikat!”
- "Aku suka musim hujan! Rasanya aku ingin jatuh ke pelukanmu saat kamu mengenakan sweter itu.”
Iklan
-
Dengan mengajaknya meluangkan waktu bersama, Anda menunjukkan bahwa Anda melihatnya sebagai teman yang menyenangkan. Jika Anda berdua sering bertemu atau beraktivitas di acara atau tempat tertentu, sarankan tempat lain untuk meluangkan waktu bersama. Jika Anda mengemukakan tempat dan waktu secara jelas dan spesifik, Anda bisa memberinya petunjuk bahwa meluangkan waktu dengannya adalah prioritas Anda. Tentukan tempat yang memungkinkan Anda berdua untuk bersenang-senang bersama agar api asmara dapat mulai membara. [8] X Teliti sumber
- "Kurasa kita perlu menyegarkan pikiran! Mau mencoba paintball hari Sabtu nanti?”
- "Kamu bilang kamu menyukai makanan Thailand dan aku tahu tempat yang tepat. Apakah kamu punya waktu kosong hari Kamis?”
- "Sepertinya hanya kamu yang terpikirkan olehku di pagi hari. Bagaimana kalau kita menonton film malam ini?”
-
Pesan yang menggemaskan dan tulus tentunya sangat sulit dilupakan. Maniskan pesan Anda dengan hal tersebut untuk menguatkan sinyal Anda. Terkadang, Anda tidak bisa bersikap santai atau dingin. Jika Anda ingin menunjukkan kehangatan yang Anda rasakan darinya, katakan saja bahwa Anda memang ingin berada di dekatnya atau dekapannya. Anda juga bisa mencurahkan lebih banyak kasih sayang kepadanya dibandingkan orang lain! Katakan bahwa Anda mau berjuang lebih keras untuknya atau ia membuat Anda merasa sangat spesial. [9] X Teliti sumber
- "Terima kasih sudah mendengarkanku hari ini. Kuharap aku bisa memberimu pelukan saat ini.”
- "Sedang belajar untuk ujian akhir? Ah, rasanya aku ingin datang ke tempatmu dan membuatkanmu makan malam. Kamu layak mendapatkannya.”
- "Tidak ada seorang pun yang bisa membuatku mabuk kepayang sepertimu.”
Iklan
-
Dorong ia untuk mengakui perasaannya terlebih dahulu. Anda bisa mengungkapkan perasaan sendiri nanti. Jika Anda mengomentari sikapnya yang berbeda, Anda mungkin tidak perlu memberikan banyak petunjuk. Sebutkan kebiasaan atau perilakunya dengan santai agar ia mau menjelaskan atau mengungkapkan bahwa ia memendam perasaan untuk Anda. Dengan demikian, Anda juga bisa mengungkapkan kepadanya bahwa Anda menyukainya. [10] X Teliti sumber
- "Hai! Terima kasih sudah datang ke acara open mic -ku untuk yang ketiga kalinya secara berturut-turut. Apakah ada sesuatu yang kamu ingin sampaikan kepadaku?”
- "Wah! Kita sering berkirim pesan setiap hari! Apakah kamu pun berkirim pesan dengan teman-temanmu setiap hari seperti ini?”
- "Kamu memberikan ‘cinta’ pada semua lelucon yang kuunggah! Apakah aku benar-benar lucu?”
wikiHow Terkait
Referensi
- ↑ https://medium.com/collaboration-room/43-openers-to-text-your-crush-instead-of-hey-3de8b3a5510f
- ↑ https://thejoshspeaks.medium.com/the-truth-about-complimenting-your-crush-in-person-or-over-text-89b66c8f6871
- ↑ https://socialpronow.com/blog/ask-hang-out/
- ↑ https://theartofcharm.com/art-of-dating/make-someone-like-text/
- ↑ https://parade.com/1085958/marynliles/flirty-texts-for-him/
- ↑ https://www.cosmopolitan.com/sex-love/a31346416/questions-to-ask-your-crush
- ↑ https://www.psychologytoday.com/us/blog/love-digitally/201806/why-do-we-flirt-text
- ↑ https://www.scienceofpeople.com/how-to-ask-someone-out/
- ↑ https://twodrifters.us/blog/loving-texts-for-him.html