Artikel ini disusun bersama Melinda Meservy
. Melinda Meservy adalah Spesialis Tanaman dan Pemilik Thyme and Place, butik botani yang menawarkan tanaman dan hadiah di Salt Lake City, Utah. Sebelum memulai bisnisnya sendiri, Melinda bekerja dalam proses dan peningkatan bisnis serta analisis data. Melinda memperoleh gelar BA dalam sejarah dari Universitas Utah, pernah menjalani pelatihan dalam metodologi lean dan agile, dan memperoleh sertifikasi Certified Professional Facilitator. Thyme and Place menawarkan tanaman dan wadah dalam ruangan, bangku pot yang terisi penuh, dan kiat memilih tanaman yang sesuai dengan ruang dan gaya hidup Anda.
Ada 12 referensi
yang dikutip dalam artikel ini dan dapat ditemukan di akhir halaman.
Artikel ini telah dilihat 1.026 kali.
Jika daun tanaman Anda terlihat geripis atau sayuran di kebun tampak bekas dimakan, mungkin ada serangga yang menyerbu kebun. Walaupun sulit untuk melindungi kebun secara penuh dari serbuan serangga, Anda bisa melakukan beberapa langkah untuk meminimalkan jumlah serangga yang ada di kebun dan menjaga agar tanaman tetap aman. Cobalah menggabungkan beberapa metode di artikel ini untuk menghentikan serbuan serangga di kebun.
Langkah
-
1Ini membantu membuyarkan hama yang terdapat di dalam tanah. Gunakan cangkul atau alat bajak untuk membongkar tanah dan mencampur tanah di lapisan atas. Apabila terdapat gulma atau rumput yang tumbuh di sana, terlebih dahulu cabut gulma tersebut untuk mencegah bercampurnya biji gulma dengan tanaman kebun. [1] X Teliti sumber
- Area yang ditumbuhi rumput cenderung dihuni hama sehingga Anda harus mengolahnya terlebih dahulu.
Iklan
-
1Tanaman yang sama dalam jumlah besar bisa memikat serangga. Alih-alih menata tanaman yang sama dalam satu baris yang lurus, cobalah menempatkan beberapa jenis tanaman yang berbeda dalam satu kelompok, misalnya herbal dan sayuran, atau mencampur tanaman tinggi dengan yang pendek. Ini juga bisa memperlambat tersebarnya penyakit sehingga akan menguntungkan Anda. [2] X Teliti sumber
-
1Banyak tumbuhan dan bunga yang secara alami dapat mengusir serangga. Beberapa tanaman yang bisa mencegah datangnya serangga ke kebun di antaranya adalah marigold , kucai, min, kemangi, dan ketumbar. Tempatkan tanaman ini di dalam dan di sekitar kebun untuk mencegah kedatangan sebagian besar serangga. [3] X Teliti sumberIklan
-
1Cegah tumbuhnya jamur dengan melakukan penyiraman secara terjadwal. Tanaman telah terbiasa mempunyai embun di daunnya pada pagi hari. Usahakan menyiram tanaman di pagi hari sebelum matahari meninggi. Penyiraman pada sore hari ketika tanaman mendapatkan sinar matahari bisa memicu tumbuhnya jamur. Jadi, jangan menyiram tanaman pada sore hari. [4] X Teliti sumber
- Ketika melakukan penyiraman, arahkan slang atau gembor ke akar, bukan daun. Genangan air yang menempel pada daun bisa mengakibatkan pembusukan dan jamur. Ini bisa menarik minat hama seperti siput.
-
1Memberi pupuk secara berlebihan di kebun bisa memikat serangga. Aturan praktis pemupukan yang baik adalah memberikan sekitar 1 hingga 1,5 kg pupuk untuk setiap 9 meter persegi. [5] X Teliti sumber Pemberian pupuk yang berlebihan juga bisa membuat tanaman mati. Jadi, sebaiknya Anda menggunakan sedikit pupuk daripada berlebihan. [6] X Teliti sumber
- Jika menggunakan pupuk berjenis granula (butiran), mungkin Anda harus memberikannya lagi setiap 6-8 minggu. Jika menggunakan pupuk lepas lambat ( slow release ), mungkin Anda cukup memberikannya 1 kali untuk satu musim tanam. Apabila Anda tidak tahu jenis pupuk yang dimiliki, periksa petunjuknya di kemasan produk.
Iklan
-
1Buah dan sayuran matang rentan diserang serangga. Perhatikan kebun dengan saksama selama musim tanam, dan segera panen tanaman jika saatnya telah tiba. Makin cepat Anda memanennya, makin aman tanaman dari serbuan serangga. [7] X Teliti sumber
- Buah yang terlalu lama dibiarkan di pohon juga bisa membuatnya membusuk.
-
1Jaring berlubang kecil ini menyulitkan serangga untuk menyerang tanaman. Beli jaring penutup tanaman di toko pertanian dan buka kemasannya. Tempatkan jaring di atas baris tanaman, dan gunakan penyangga jika perlu agar jaring tetap berdiri tegak. Jaring ini memungkinkan sinar matahari dan air masuk ke tanaman, tetapi tidak bisa ditembus kebanyakan hama. [8] X Teliti sumber
- Jaring penutup ini juga bisa mencegah serbuan hama yang berukuran besar, misalnya burung dan musang.
- Jaring penutup tanaman ini terbuat dari kain tipis yang ditenun dengan sangat rapat.
- Jika tidak ada jaring penutup tanaman, Anda bisa menggunakan kelambu antinyamuk.
Iklan
-
1Lindungi tunas yang masih lemah dengan bahan pembatas. Jika Anda baru memindahkan bibit kecil di kebun atau benih tanaman mulai memunculkan tunas, buatlah gulungan dari kertas koran, lalu tancapkan di sekeliling tunas tanaman. Tanam bagian bawah gulungan kertas koran sedalam minimal 3 cm agar tidak terbang tertiup angin. Solusi ini memang tidak sepenuhnya aman, tetapi setidaknya bisa mencegah ulat gerayak memakan tunas tanaman. [9] X Teliti sumber
- Koran akan rusak jika terkena hujan. Jadi, cobalah menggunakan metode ini di musim kemarau ketika cuaca sedang kering.
- Jika tanaman sudah tumbuh membesar melebihi ukuran gulungan koran, ambil dan buang korannya.
Gunakan ajir (tongkat penyangga) untuk mencegah daun tanaman menyentuh tanah.
-
1Daun yang menyentuh tanah lebih rentan terserang hama. Apabila Anda mempunyai tanaman berbatang lemas atau merambat, gunakan ajir dari kayu agar batangnya tidak terkulai di atas tanah. Jika Anda mempunyai tanaman berbatang panjang (misalnya tomat), gunakan kerangkeng tanaman dari logam ( metal cage ) untuk menjaganya tetap tegak dan tidak bersentuhan dengan tanah. [10] X Teliti sumber
- Daun yang menyentuh tanah juga lebih rentan terserang penyakit dan pembusukan.
Iklan
-
1Hama berukuran besar ini gampang dikenali dan diambil. Anda bisa membuangnya di tempat yang jauh atau merendamnya di dalam campuran air dan sabun cuci piring. Ini cocok diterapkan pada kebun berukuran kecil, tetapi memerlukan banyak orang jika kebunnya luas. [11] X Teliti sumber
- Ulat merupakan salah satu hama kebun yang paling umum, yang bisa mengakibatkan kerusakan parah pada sayuran berdaun hijau.
- Jika Anda menjumpai hama lain di tanaman, cobalah menyemprotnya dengan air hingga terlepas dari daun.
-
1Jika tanaman diserang serangga kecil, opsi yang tepat untuk mengatasinya adalah minyak asiri. Carilah campuran minyak asiri yang mengandung minyak pepermin atau min. Semprotkan minyak tersebut ke daun tanaman sebanyak 2-3 kali sehari untuk mengusir serangga tanpa harus menggunakan bahan kimia. [12] X Teliti sumber
- Anda juga bisa membuat semprotan minyak asiri sendiri dengan mencampur 4 liter air dengan 1 tetes sabun cuci piring dan 1⁄2 sdt. (3 ml) minyak asiri pepermin. [13] X Teliti sumber
Iklan
-
1Minyak neem sangat efektif untuk menyingkirkan kebanyakan hama kebun. Anda bisa membeli minyak neem di toko pertanian atau perlengkapan berkebun. Bacalah label di bagian belakang produk dan semprotkan minyak ini pada tanaman setiap hari untuk mengusir serangga dan hama kebun. [14] X Sumber Tepercaya National Pesticide Information Center Kunjungi sumber
- Minyak neem bisa mengakibatkan iritasi ringan pada mata dan kulit. Selalu kenakan sarung tangan dan kacamata pelindung ketika menggunakannya.
-
1Sabun insektisida merupakan pembasmi serangga alami yang mudah dibuat. Buatlah satu botol sabun insektisida dengan mencampur 2 sdm. (30 ml) sabun castile dengan 4 liter air. Masukkan campuran ke botol semprot dan semprotkan pada daun tanaman setiap 2-3 hari selama setidaknya dua minggu. [15] X Teliti sumber
- Usahakan untuk menyemprot tanaman pada pagi hari sebelum matahari muncul. Dengan cara ini, sabun akan menjalankan tugasnya sebelum mengering.
- Periksa juga pada bagian bawah tanaman—beberapa serangga kecil suka menempel pada bagian bawah daun.
Iklan
-
1Bt ( bacillus thuringiensis ) merupakan bakteri yang bisa membunuh beberapa jenis serangga, tetapi tidak membahayakan tanaman. Apabila kebun Anda diserang oleh ulat atau serangga besar lain dalam tingkat yang parah, carilah produk yang mengandung Bt untuk disemprotkan pada tanaman. Ikuti petunjuk di kemasan produk, dan pastikan untuk mengenakan sarung tangan dan kacamata pelindung demi keselamatan. [16] X Sumber Tepercaya National Pesticide Information Center Kunjungi sumber
- Tingkat racun Bt terhadap manusia sangat rendah, tetapi bisa mengakibatkan iritasi kulit dalam dosis tinggi. Jangan menggunakannya ketika angin bertiup kencang untuk mengurangi risiko paparan produk ini.
- Anda bisa membeli semprotan Bt di toko pertanian.
- Bt efektif terhadap kebanyakan hama kebun, seperti earworm (ulat yang biasa menyerang tanaman jagung), ulat, kumbang, kutu daun, dan hama penggerek.
Tips
- Tidak semua serangga jahat, dan beberapa di antaranya justru bisa membantu membenahi tanah, yang membuat tanaman tumbuh lebih besar dan kuat. Jika Anda menjumpai kumbang koksi ( lady bug ), laba-laba, kumbang, atau belalang sembah, biarkan saja! [17] X Teliti sumber
wikiHow Terkait
Referensi
- ↑ http://blogs.ifas.ufl.edu/pinellasco/2013/09/16/managing-pests-in-the-vegetable-garden/
- ↑ https://vtnews.vt.edu/articles/2016/03/outreach-naturalgardentips.html
- ↑ https://www.peta.org/living/humane-home/natural-harmless-alternatives-garden-pesticides/
- ↑ https://extension.umn.edu/product-and-houseplant-pests/insects-indoor-plants
- ↑ https://agrilifeextension.tamu.edu/library/gardening/fertilizing/
- ↑ http://blogs.ifas.ufl.edu/pinellasco/2013/09/16/managing-pests-in-the-vegetable-garden/
- ↑ http://blogs.ifas.ufl.edu/pinellasco/2013/09/16/managing-pests-in-the-vegetable-garden/
- ↑ https://vtnews.vt.edu/articles/2016/03/outreach-naturalgardentips.html
- ↑ https://www.canr.msu.edu/news/protecting_early_spring_vegetables_in_your_garden
- ↑ https://vtnews.vt.edu/articles/2016/03/outreach-naturalgardentips.html
- ↑ http://blogs.ifas.ufl.edu/pinellasco/2013/09/16/managing-pests-in-the-vegetable-garden/
- ↑ https://www.aces.edu/blog/topics/vegetables-lawn-garden/vegetable-garden-insects/
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=P1SjjTFRJhg&t=81s
- ↑ http://npic.orst.edu/factsheets/neemgen.html
- ↑ https://harvesttotable.com/insecticidal-soaps-to-control-insect-pests/
- ↑ http://npic.orst.edu/factsheets/btgen.html
- ↑ http://blogs.ifas.ufl.edu/pinellasco/2013/09/16/managing-pests-in-the-vegetable-garden/