PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Ada banyak alasan yang menyebabkan berakhirnya pertemanan. Terkadang orang-orang berselisih pendapat dan larut di dalamnya. Terkadang orang hanya menjauh begitu saja. Mungkin Anda berada dalam situasi ketika Anda sudah sangat berusaha, tetapi teman Anda tidak mau atau tidak sanggup terus berteman dengan Anda. Memang sangat menyedihkan, tetapi ini terjadi kepada semua orang. Ingatlah Anda memiliki kekuatan untuk melewatinya dan melanjutkan hidup.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Melepaskan

PDF download Unduh PDF
  1. Kehilangan teman bisa terasa menyakitkan. Berpura-pura hal itu tidak terjadi atau menekan rasa sakit yang Anda rasakan mungkin tampak bagus dalam jangka pendek. Namun, pada akhirnya ide ini justru membuat Anda makin kesulitan melanjutkan hidup. Akuilah bahwa Anda sudah kehilangan sesuatu yang penting bagi Anda dan tidak apa-apa jika ingin bersedih.
    • Jangan takut menangis. Tangisan dapat menjadi pelepasan emosi yang bagus.
    • Dengarkan musik yang sedih atau tontonlah film yang sedih untuk membantu melepaskan emosi. Musik atau film yang sedih menekankan kenyataan bahwa Anda tidak sendirian dalam mengalami hal seperti ini dan bisa memberi harapan bahwa ada masa-masa yang lebih baik di depan Anda.
  2. Jangan terus menyimpan pesan teks atau surel yang bisa menggoda Anda untuk membacanya lagi. Kembali ke masa-masa ini hanya akan memperpanjang rasa kesepian dan sakit setelah pertemanan berakhir. [1]
    • Mungkin Anda bisa menyimpannya ke dalam USB drive dan menitipkannya kepada teman atau keluarga sampai tiba saatnya Anda tidak lagi merasa begitu sakit hati untuk mengenang masa-masa ketika pertemanan masih terjalin erat.
  3. [2] Menyaksikan dia beraktivitas tanpa Anda hanya akan menenggelamkan Anda ke masa lalu, alih-alih melihat ke masa depan. Anda akan sembuh dengan lebih cepat dan lebih siap untuk melepaskan jika tidak terus-menerus terpapar kepada apa yang mereka muat di linimasa Facebook.
  4. Anda tidak perlu membuangnya, walaupun sebenarnya bisa saja Anda lakukan. Singkirkan segala sesuatu yang mengingatkan Anda akan teman-teman tersebut seperti tanda mata atau hadiah.
  5. Cara untuk membantu memproses perasaan adalah dengan menuliskannya. Mungkin Anda memiliki pertanyaan tentang apa yang salah atau merasa marah kepada teman Anda. Anda bisa mengeluarkan segala emosi ini dengan menulis surat kepada teman tersebut, tanpa pernah memberikannya. Saat selesai, sobek surat tersebut atau simpan di dalam laci. Tujuannya adalah membantu Anda memproses perasaan. [3]
  6. Hindari dorongan untuk sepenuhnya menyalahkan diri. Ada banyak alasan mengapa pertemanan berakhir. Walaupun Anda mengalami masalah berakhirnya pertemanan, ketahuilah bahwa hubungan itu harus seimbang. Anda tidak bisa mengendalikan orang lain. [4]
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Mencari Bantuan

PDF download Unduh PDF
  1. Jika kesulitan melanjutkan kehidupan, Anda bisa mencoba mengatasi perasaan ini dengan bantuan seorang profesional. Seorang terapis terlatih akan mendengarkan perspektif Anda mengenai apa yang salah dalam pertemanan dan membantu Anda belajar dari kesalahan.
  2. Saat teman menjadi masalah, terkadang mengandalkan keluarga bisa menjadi solusi yang aman. Jika memungkinkan, cobalah hubungi seseorang yang menurut Anda pernah mengalami putusnya pertemanan di masa lalu. Mungkin orang tua atau nenek atau kakek yang memiliki pengalaman hidup lebih banyak, walaupun pilihannya tentu saja tidak terbatas kepada mereka saja.
  3. [5] Ajak bicara orang-orang yang tidak mengenal teman yang tidak lagi berteman dengan Anda. Mereka bisa mendengarkan perasaan Anda dan memberikan perspektif objektif mengenai masalah ini. Buat mereka tahu bahwa Anda sangat menghargai dukungannya. Ingatlah walaupun Anda sudah kehilangan seorang teman, tetapi Anda masih punya teman lainnya.
  4. Teman yang juga berteman dengannya bukanlah orang yang tepat untuk diajak bicara jika Anda merasa harus mengatasi berakhirnya pertemanan ini. Ini membuat teman yang juga temannya tersebut berada dalam posisi yang membingungkan. Anda juga bisa membuat teman Anda ini tidak lagi berteman dengan mantan teman Anda jika Anda dianggap berusaha membuatnya berpihak. Akan tetapi, Anda masih bisa berteman dengan teman yang juga berteman dengan mantan teman Anda, jika Anda merasa kesepian. Berbagi waktu dengannya bisa mengingatkan Anda bahwa Anda masih memiliki teman yang peduli.
    • Jangan sebutkan nama teman yang tidak lagi mau berteman dengan Anda.
    • Cobalah fokus kepada hal-hal yang sama-sama menjadi minat kalian dengan teman-teman Anda yang masih ada.
  5. Rasanya bisa sangat menyakitkan jika teman bilang tidak ingin berteman dengan Anda lagi. Hindari dorongan hati untuk menjelek-jelekkannya atau merusak reputasinya. Saat emosi Anda mereda, kalian mungkin sadar bahwa pertemanan ini bisa diselamatkan. Pertemanan ini bahkan mungkin bisa menjadi lebih kuat. Jangan membuat keadaan menjadi lebih buruk atau memperkecil kemungkinan pertemanan ini diperbaiki karena Anda menjelek-jelekkan teman Anda tersebut di belakangnya.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Melanjutkan Hidup

PDF download Unduh PDF
  1. Banyak orang datang dan pergi dalam kehidupan kita. Pertemanan Anda dengannya mungkin sudah tiba pada akhirnya. Coba pikirkan hal ini sebagai ruang terbuka dalam hidup Anda yang bisa diisi dengan pertemanan baru yang lebih kuat. [6]
  2. Saat pertemanan berakhir, Anda bisa mudah fokus kepada hal-hal negatif. Pikirkan hal-hal yang membuat Anda bersyukur. Buat daftar orang-orang yang masih dekat dengan Anda, keahlian yang Anda miliki dan banggakan, kelompok yang melibatkan diri Anda atau tugas yang Anda nikmati. Taruh daftar tersebut di dalam dompet atau tas atau gantung di atas meja agar Anda bisa melihatnya setiap kali merasa kesepian. [7]
  3. [8] Duduk diam dan terus memikirkan teman yang sudah pergi akan membuat Anda kesulitan untuk melupakannya. Jika Anda menghabiskan terlalu banyak waktu di rumah dan bersedih, pergilah keluar. Anda bisa joging atau berolahraga di pusat kebugaran. Pergilah ke tempat di mana Anda bisa dikelilingi orang lain seperti kedai kopi, perpustakaan, atau konser.
  4. [9] Mencari hobi baru bisa menjadi pengalih perhatian yang bagus dan bisa membantu Anda bertemu teman baru. Ikuti sesuatu yang Anda minati untuk menyibukkan diri. Kelas yoga atau kelompok meditasi bisa sangat membantu saat menghadapi masa-masa yang membuat stres. Anda juga bisa mengikuti kelas masak, kelas dansa, atau belajar memainkan instrumen musik.
  5. [10] Jangan biarkan pertemanan yang sudah hilang mencegah Anda menikmati waktu. Pastikan Anda meluangkan waktu tambahan untuk melakukan hal-hal yang Anda nikmati dan membuat Anda bahagia. Cobalah untuk membaca, bermain video game , pergi keluar dengan teman lain, bermain instrumen musik. Sibukkan diri Anda.
  6. [11] Menyembuhkan diri dari kehilangan teman membutuhkan waktu. Walaupun Anda mungkin merasakan perasaan yang nyata dari kesepian dan depresi, ketahuilah bahwa tidak ada perasaan yang bertahan selama Anda merawat diri dengan baik, Anda pun menemukan kekuatan untuk melewatinya. [12]
    Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 37.071 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan