Suling merupakan instrumen tiup yang mampu memainkan beberapa nada-nada tertinggi dalam orkestra. Meskipun tampaknya sulit dimainkan, Anda bisa mulai mempelajarinya dengan mudah. Kalau sudah memiliki alat musik suling dan menyempurnakan embochure (pengaturan celah bibir saat memainkan alat musik tiup), Anda hanya perlu menekan kunci untuk mengubah nada. Dengan latihan setiap hari, Anda bisa mempelajari cara memainkan suling dengan benar!
Langkah
-
Beli atau sewa suling dari toko musik. Coba minta rekomendasi suling terbaik bagi pemula dari staf toko musik. Kalau Anda ingin memiliki alat musik sendiri, sebaiknya beli satu. Kalau tidak, coba cari apakah ada tempat atau toko musik yang menyewakan instrumen sehingga Anda cukup meminjam ketika dibutuhkan. [1] X Teliti sumber
- Anda bisa membeli suling pemula dengan harga Rp750.000, tetapi kualitasnya bukan yang terbaik.
- Ada toko yang memberikan opsi sewa hingga beli, yaitu Anda mencicil alat musik seiring waktu.
Tip: Kalau Anda masih sekolah, coba cari tahu apakah ada penawaran untuk pelajar. Dengan demikian, Anda bisa bermain di grup musik sekolah tanpa harus memiliki alat musik sendiri.
-
Geser kepala sendi ke ujung suling. Kepala sendi adalah bagian suling dengan pelat bibir dan lubang tempat Anda meniup alat musik. Keluarkan kepala sendi dan badan utama suling dari casing . Pasang kepala sendi ke sisi suling dengan mendorong dan memuntirnya hingga erat. Dorong kepala sendi pada badan utama suling. [2] X Teliti sumber
- Hindari memegang batang atau kunci di tubuh suling ketika merangkai alat musik karena mudah rusak.
-
Sejajarkan lubang dalam kepala sendi dengan kunci pertama suling. Temukan kunci pertama di tubuh utama suling. Puntir kepala sendi sehingga lubang mulut sejajar dengan kunci. Pegang suling pada ketinggian mata dan perhatikan badan suling untuk memastikan lubang-lubangnya sejajar sempurna. [3] X Teliti sumber
- Kalau lubang terlalu jauh ke depan atau belakang, akan lebih sulit untuk memainkan suling dengan nada penuh.
-
Dorong kaki sendi ke tempatnya sehingga pin logam sejajar dengan kunci. Kaki sendi adalah bagian terakhir suling yang memiliki beberapa batang dan kunci. Dorong kaki sendi ke ujung bawah suling dan puntir sampai terpasang erat. Pastikan kaki sendi terpasang pas pada badan utama. Putar kaki sendi sehingga pin logam panjang sejajar dengan kunci di bawah badan suling. [4] X Teliti sumber
-
Setem suling dengan mengatur kepala sendi. Gunakan penyetem kromatik atau unduh aplikasi penyetem di ponsel. Mainkan suling dan cek apakah nadanya mol atau kres, yang artinya terlalu rendah atau tinggi. Kalau nada alat musik terlalu tinggi (kres), sedikit puntir dan tarik kepala sendi. Kalau nada suling Anda terlalu rendah (mol), perpendek alat musik dengan mendorong kepala sendi lebih jauh. Terus sesuaikan sampai nada suling cocok. [5] X Teliti sumberIklan
-
Kontrol kunci terdekat dengan kepala sendi memakai tangan kiri. Temukan kunci pertama di bagian bawah badan suling, dan sandarkan jempol di sana sehingga telapak tangan menghadap Anda. Balutkan jemari lainnya pada sisi lain suling. Taruh jari telunjuk, tengah, dan manis masing-masing pada kunci kedua, keempat, dan kelima. Sandarkan kelingking ke kunci samping yang tampak seperti sudip. [6] X Teliti sumber
- Gunakan lengkungan antara jempol dan telunjuk untuk menopang berat suling.
-
Gunakan tangan kanan untuk mengontrol kunci di ujung suling. Gunakan jempol untuk menopang bagian bawah suling. Pastikan telapak tangan membelakangi Anda sehingga bisa menekan kunci dengan mudah. Temukan 3 kunci terbawah di badan utama suling. Letakkan jari telunjuk, jari tengah, dan jari manis pada setiap kunci. Gunakan kelingking kanan untuk menekan kunci pertama kaki sendi. [7] X Teliti sumber
- Usahakan jemari tetap melengkung sehingga tangan membuat bentuk C selagi memegang suling.
- Jangan langsung tekan kunci ke bawah. Alih-alih, jaga jemari tetap menyandar di atasnya.
Tip: Jemari Anda tidak akan bergeser ke kunci lain selagi Anda bermain. Jangan pernah menggeser jemari atau menekan kunci lain supaya tidak salah nada.
-
Pegang suling sejajar dengan lantai. Duduklah di pinggir kursi sehingga punggung Anda tegak dan mata melihat lurus ke depan. Jaga kedua lengan tetap relaks dan menjauhi tubuh ketika menaikkan suling ke mulut. Pastikan suling sejajar dengan lantai alih-alih miring. [8] X Teliti sumber
- Kalau Anda ingin memainkan suling selagi berdiri, jaga kedua kaki dibuka selebar bahu dan menjejak kukuh pada lantai.
Iklan
-
Posisikan lubang di bawah bagian tengah bibir bawah. Selagi Anda memegang suling sejajar dengan lantai, atur posisi pelat bibir di bawah bibir bawah. Seimbangkan suling antara dagu dan bibir bawah supaya tertopang maksimal. Pastikan lubang berada langsung tengah bibir untuk menghasilkan nada terbaik. [9] X Teliti sumber
- Jika lubang tidak sejajar, suara suling yang dihasilkan bisa tidak penuh saat dimainkan.
-
Kencangkan sudut mulut selagi menjaga bibir tetap halus dan relaks. Tegangkan otot di sudut bibir, tetapi tidak terlalu kencang sampai bibir Anda mengerut atau moncong. Anggap Anda menyebutkan huruf “M” untuk memperoleh postur bibir kanan yang tepat, alias embouchure . [10] X Teliti sumber
Tip: Anda bisa melatih embouchure menggunakan hanya kepala sendi suling jika tidak ingin langsung memakai alat musik lengkap.
-
Embuskan udara dari tengah bibir menuju lubang. Buka mulut sedikit seperti akan menyebutkan huruf “P” untuk meniup udara ke alat musik. Tarik napas dalam-dalam secara terkontrol menuju lubang untuk memainkan suling. Udara akan mengalir melalui badan suling dan menghasilkan nada. [11] X Teliti sumber
- Jangan buka mulut terlalu lebar supaya udara bisa mengalir masuk suling.
- Kalau Anda tidak mendengar suara keluar dari suling, coba agak dorong rahang ke depan atau belakang untuk mengarahkan aliran udara.
-
Gerakkan lidah maju dan mundur untuk membuat nada pendek. Sementara Anda memainkan suling, gerakkan lidah seperti mengatakan “tu”. Hal ini membantu memisahkan nada yang dimainkan dengan nada lainnya supaya tidak terdengar saling mengambang bersama. Gerakkan lidah cepat dan lambat secara bergantian untuk transisi antara rangkaian nada pendek cepat dan panjang yang terpisah. [12] X Teliti sumber
- Nada seperti ini diberi nama “ staccato ”.
-
Ganti kecepatan napas untuk menyesuaikan nada. Tarik napas dalam-dalam dan embuskan perlahan pada lubang suling untuk mencapai nada di rendah. Kemudian, pada embusan berikutnya, agak kencangkan sudut mulut dan embuskan napas dengan cepat untuk menghasilkan nada yang lebih tinggi. Berlatihlah meniupkan nada tinggi dan rendah secara bergantian untuk mengembangkan jangkauan nada Anda saat bermain. [13] X Teliti sumber
- Pastikan bibir tetap halus dan tidak berkerut untuk memastikan Anda bermain dengan nada penuh.
-
Lihat bagan penjarian untuk mempelajari cara memainkan berbagai nada. Bagan penjarian akan membantu Anda mempelajari cara memainkan nada di tangga nada. Coba cari bagan penjarian sesuai tipe suling yang dimiliki sehingga Anda bisa mengetahui kunci apa saja yang perlu ditekan untuk setiap nada. Latih setiap penjarian selagi bermain sehingga Anda makin fasih berpindah nada. [14] X Teliti sumber
- Banyak buku panduan bermain suling yang mencantumkan bagan penjarian untuk membantu Anda.
Tip: Cetak salinan bagan penjarian sehingga Anda bisa terus melihatnya saat masih awal-awal belajar.
Iklan
Tips
- Bersihkan suling setiap kali selesai dimainkan.
- Cobalah ambil les privat untuk membantu meningkatkan postur dan permainan Anda.
- Usahakan berlatih 20-30 menit setiap hari sehingga Anda bisa terus meningkatkan teknik.
- Carilah partitur musik untuk suling supaya Anda bisa belajar memainkan lagu tertentu.
- Selalu simpan suling di kotaknya ketika tidak dimainkan sehingga tidak rusak.
- Pastikan Anda “memanaskan” suling dengan memainkan beberapa nada sebelum berlatih, memainkan lagu, dll.
Referensi
- ↑ http://thevault.musicarts.com/flute-renting-vs-purchasing-beginners/
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=VbzRHOPEDGU&feature=youtu.be&t=30
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=VbzRHOPEDGU&feature=youtu.be&t=52
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=VbzRHOPEDGU&feature=youtu.be&t=76
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=IBypL7ql5k8&feature=youtu.be&t=24
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=SLO0WkLXwfo&feature=youtu.be&t=92
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=SLO0WkLXwfo&feature=youtu.be&t=148
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=SLO0WkLXwfo&feature=youtu.be&t=240
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=AhO4viOGGTw&feature=youtu.be&t=202
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=AhO4viOGGTw&feature=youtu.be&t=27
- ↑ https://www.youtube.com/watch?v=AhO4viOGGTw&feature=youtu.be&t=229
- ↑ https://www.yamaha.com/en/musical_instrument_guide/flute/play/
- ↑ https://www.yamaha.com/en/musical_instrument_guide/flute/play/
- ↑ https://www.tamdistrict.org/cms/lib/CA01000875/Centricity/Domain/586/Flute%20Fingering%20Chart.pdf