PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Mengetahui cara memangkas pohon persik dengan benar penting untuk pertumbuhannya. Pemangkasan pohon persik bisa membantu menghasilkan buah yang terbesar dan panenan terbaik. Untungnya, mempelajari pemangkasan pohon persik adalah hal yang mudah, dan Anda akan dengan segera melangkah untuk mendapatkan panen persik yang terbaik.


Metode 1
Metode 1 dari 3:

Dasar-Dasar Memangkas

PDF download Unduh PDF
  1. Pemangkasan mungkin kelihatannya akan menjadi cara yang berlawanan dari menumbuhkan, tetapi sesungguhnya sangat menguntungkan dalam membantu pertumbuhan pohon persik.
    • Memangkas pohon persik akan menghasilkan pertumbuhan baru, yang pada gilirannya akan menghasilkan lebih banyak buah. Maka, pemangkasan akan menghasilkan lebih banyak jumlah panen seiring berjalannya waktu.
    • Pepohonan persik harus terkena sinar matahari, karena cabang-cabang yang tertutup bayangan tidak akan menghasilkan banyak buah. Pemangkasan akan memaparkan semua cabang ke sinar matahari.
    • Pemotongan bagian-bagian pohon yang mati penting agar cabang-cabang baru bisa bertumbuh.
    • Jika Anda berencana menyemprot pohon Anda dengan pestisida, pemangkasan memberikan akses ke seluruh bagian pohon Anda untuk keperluan penyemprotan ini. [1]
  2. Waktu pemangkasan yang terbaik adalah di awal musim semi, setelah suhu dingin terakhir di musim salju. Hindari pemangkasan pada cuaca yang sangat dingin, karena hal ini bisa mengurangi daya tahan pohon terhadap udara dingin dan jumlah buah yang dihasilkannya.
    • Bulan terbaik untuk melakukan pemangkasan biasanya Februari, tetapi sesuaikan waktu ini berdasar pada cuaca lokal Anda.
    • Pangkas pepohonan yang lebih tua sebelum yang lebih muda untuk memberikan waktu bagi pertumbuhan yang baru.
    • Hindari pemangkasan saat pepohonan sedang bersemi atau segera setalah bersemi, karena hal ini bisa mempengaruhi pertumbuhan yang baru dengan negatif.
    • Pangkas pepohonan persik Anda pada musim tanam atau musim semi berikutnya (jika dilakukan di musim gugur).
    • Lebih baik memangkas sedikit telat dalam satu tahun daripada lebih awal. [2]
  3. Ada berbagai jenis yang tersedia, dengan kegunaan yang berbeda pula. Gunting pemangkas digunakan untuk cabang-cabang lebih kecil yang lebih mudah dipotong, dan, jika diperlukan, gunakan gergaji untuk memangkas cabang-cabang yang lebih besar.
    • Berbagai ukuran gunting pemangkas tersedia dan lebih aman digunakan daripada gergaji. Jika memungkinkan, gunakan gunting untuk keperluan pemangkasan.
    • Berhati-hatilah saat memangkas dengan gergaji agar Anda tidak mengenai cabang-cabang lain, karena hal ini akan membuat cabang-cabang tersebut terpapar bakteri dan jamur. [3]
    • Salep luka memang bisa digunakan setelah pemangkasan, tetapi sesungguhnya hanya memiliki sedikit efek dalam mencegah pertumbuhan jamur. [4]
  4. Saat Anda memotong cabang-cabang belakang, ikuti aturan “ cat tossing ”/pelemparan kucing. Semua cabang di pohon persik Anda harus dipangkas dalam lebar yang cukup agar seekor kucing bisa dilemparkan di tengah-tengahnya tanpa mengenai satu cabang pun.
    • Tinggi total yang disarankan adalah 2,4 - 2,7 m saat pohon mencapai usia dewasanya.
    • Pangkas pohon sedikit saat memulai, untuk merangsang pertumbuhan keluar bukan ke atas.
    • Untuk pohon besar yang penuh buah, pangkas hingga 90% dari semua buah yang sedang berkembang. Pohon yang sehat akan menghasilkan jauh lebih banyak daripada kapasitas sesungguhnya, jadi sebagian besar harus dipangkas untuk mendapatkan jumlah panen yang maksimal. [5]
    Iklan


Metode 2
Metode 2 dari 3:

Memangkas Pohon Persik Muda

PDF download Unduh PDF
  1. Seperti yang disebutkan sebelumnya, sangat penting untuk memulai pertumbuhan pohon persik Anda pada arah yang tepat dengan memangkas di saat penanaman. Jika Anda menanam di musim gugur, tunggu beberapa bulan hingga musim semi untuk melakukan pemangkasan.
  2. Jangan sampai cabang-cabang yang tersisa berada lebih tinggi di batang pohon, karena saat pohon mencapai usia dewasa, pohon akan menjadi terlalu tinggi.
    • Pohon tertinggi harus mencapai sekitar 85 cm dari tanah. Pangkas cabang-cabang yang terlalu panjang hingga Anda mencapai tinggi ini.
    • Semua cabang seharusnya bertumbuh pada sudut 45 derajat secara ideal. Jika tidak ada yang sedekat pengukuran ini pada pohon Anda, pangkas semua cabang hingga gundul dan tunggu pertumbuhan selanjutnya. [6]
  3. Dahan-dahan perancah adalah cabang-cabang terbesar di pohon, yang dimulai dari batangnya. Untuk memulai, pilih 2-3 dahan perancah, tetapi seiring berjalannya waktu, jumlah ini akan bertumbuh sebanyak 4-6 kali.
    • Dahan-dahan perancah harus membentuk pola radial dari batang pohon, dengan setiap polanya menghadap ke arah yang berbeda.
    • Dahan-dahan perancah akan menjadi tempat bertumbuh cabang-cabang lateral (yang lebih kecil dan tumbuh di bagian luar) saat pohon mencapai usia dewasa.
  4. Pastikan Anda memangkas cabang-cabang di dekat batang pohonnya, dengan hanya menyisakan sedikit kerah untuk tempat bertumbuh demi mencegah kebusukan cabang.
    • Buat irisan-irisan yang menipiskan, atau irisan-irisan yang dimulai pada awal cabangnya, pada pepohonan yang berusia lebih muda dari satu tahun.
    • Irisan-irisan awal digunakan untuk membuang bagian-bagian cabang, alih-alih keseluruhan cabangnya. Akan tetapi, hindari melakukan ini pada pohon yang masih muda, untuk mencegah pertumbuhan parasit dan hama air di dekat bagian atas pohon. [7]
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 3:

Memangkas Pohon Persik yang Sudah Dewasa

PDF download Unduh PDF
  1. Segala cabang yang mati atau terinfeksi jamur atau parasit lainnya harus dibuang.
    • Singkirkan semua parasit dan hama yang tumbuh di dekat akar-akar pohon.
    • Cabut semua pohon yang kering dari panenan di tahun sebelumnya.
    • Singkirkan semua hama air di dekat bagian atas pohon. Tampilan hama air ini seperti penyedot toilet yang tumbuh di bagian cabang-cabang di atas pohon.
  2. Hal ini adalah langkah terpenting dalam pemangkasan, karena menentukan pola pertumbuhan terpenting serta produksi buah pohonnya. Pastikan Anda memilih 4-6 cabang utama, dan potong cabang-cabang lainnya.
    • Semua cabang yang Anda potong harus bertumbuh pada sudut 45 derajat. Semua cabang yang tumbuh secara vertikal atau horizontal harus dibuang, karena kemungkinan akan patah saat pohon mulai menghasilkan buah.
    • Pangkas pohon Anda dalam pola huruf V. Semua cabang harus tampak seperti huruf “V.”
    • Potong semua cabang yang saling bersilangan. Cabang-cabang yang bersilangan akan menghasilkan bayangan, yang mencegah sinar matahari dalam jumlah yang cukup mencapai pohon.
    • Buang semua cabang yang menjadi tempat bertumbuh di bagian atas pohon, yang lebih tinggi dari kepala Anda. Cabang-cabang ini akan sulit dipanen buahnya.
  3. Pastikan Anda memotong pohon pada sudut pertumbuhan yang sama, sekitar ¼ inci dari tunas sampingnya.
    • Jangan memotong cabang pada sudut yang terlalu curam atau jarak yang terlalu dekat dengan kerah dasarnya, karena hal ini dapat menyebabkan infeksi.
    • Untuk cabang-cabang yang berdiameter lebih dari 2,5 cm, gunakan tiga irisan untuk membantu pemangkasan. Buat irisan pertama pada titik sekitar setengah panjang cabang dari isi bawahnya. Lalu, buat irisan dari atas ke bawah pada jarak 2,5 cm dari irisan pertama. Berat cabang akan membantu agar cabang terlepas dengan mudah. Lalu, buat potongan di sekitar kerah cabang. [8]
  4. Pohon harus memiliki bagian tengah yang terbuka, dengan cabang-cabang yang mengelilinginya seperti sebuah donat atau cincin jika dilihat dari atas. [9]
    Iklan


Tips

  • Jangan pernah pangkas pohon persik secara berlebihan karena hal ini bisa menyebabkan pengurangan produksi buah dan menghambat pertumbuhan pohon.
  • Pohon persik menghasilkan sebagian besar panennya pada bagian kayu di tahun sebelumnya, jadi jangan pangkas bagian-bagian ini. Di musim istirahatnya, kayu-kayu ini bisa dikenali dengan adanya semburat kemerahan.
  • Pepohonan yang ditanam dengan baik mungkin hanya memerlukan sedikit pemangkasan dengan mempertipis dan melakukan pengirisan untuk menjaga agar pohon tidak terlalu tinggi dan dedaunannya tersebar. Selain itu, pepohonan yang baru ditanam juga hanya membutuhkan sangat sedikit pemangkasan.
Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Gunting pemangkas atau gunting rumput
  • Alat pemangkas ( lopper )
  • Gergaji pemangkas bergigi tajam
  • Tangga


Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 3.428 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan