Unduh PDF Unduh PDF

Apabila Anda sedang memancing dan ingin tahu jika ada ikan yang menyambar umpan, Anda memerlukan pelampung ( bobber ). Memasang pelampung pada tali pancing merupakan keahlian yang harus dimiliki pemancing, yang bisa dilakukan dengan mudah walaupun Anda masih pemula. Lanjutkan membaca artikel ini untuk mempelajari segala hal yang perlu diketahui agar Anda bisa mendapatkan banyak ikan.

1

Masukkan tali pancing pada gulungan dan joran.

Unduh PDF
  1. Pilih tali (atau senar/benang pancing) yang dirancang khusus untuk jenis air yang Anda gunakan untuk memancing. Lilitkan tali pancing pada gulungan terlebih dahulu sebelum Anda mengulurnya pada joran. Pastikan Anda memasukkan tali pancing ke dalam cantelan joran agar lemparan kail bisa konsisten.
    Iklan
2

Ikat kail pada ujung tali pancing.

Unduh PDF
  1. Anda memerlukan beberapa sentimeter tambahan untuk mengikat kail. Jadi, akan lebih mudah bagi Anda untuk menempatkan pelampung jika kail sudah terpasang. Gunakan simpul clinch untuk mengikat kail di ujung tali pancing agar kail tidak terlepas ketika digigit ikan nanti. Jangan lupa memotong kelebihan tali yang tersisa pada kail setelah Anda selesai mengikatnya. [1]
    • Pilih ukuran kail yang dimaksudkan khusus untuk ikan yang ingin ditangkap. Sebagai contoh, kail dengan ukuran 6/0 sampai 12/0 sangat cocok untuk ikan gabus, sedangkan kail berukuran 3/0 hingga 5/0 cocok untuk ikan nila. [2]
3

Tempatkan pemberat ( sinker ) di atas kail.

Unduh PDF
  1. Pemberat adalah benda tambahan yang bisa dijepitkan pada tali pancing dengan mudah. Tempatkan pemberat sejauh kira-kira 4 jari di atas kail dan masukkan tali pancing ke alurnya. Gunakan tang runcing untuk menjepit pemberat hingga terpasang kuat pada tali pancing. [3]
    • Gunakan pemberat yang mampu menahan tali pancing, tetapi tidak terlalu berat (yang bisa menarik pelampung ke dalam air). Jika pelampung tenggelam di bawah air setelah Anda melempar kail, mungkin Anda harus mencari pemberat yang lebih ringan.
    • Cobalah menggunakan pemberat dengan bobot 3,5 gram jika memancing di air dangkal. Pada perairan yang dalam, Anda bisa menggunakan pemberat dengan bobot 7–10 gram. [4]
    Iklan
4

Pilih pelampung terkecil yang bisa mengapung.

Unduh PDF
  1. Walaupun pelampung besar lebih mudah dilihat, ikan berukuran kecil yang Anda inginkan mungkin tidak mampu menariknya ke bawah sehingga Anda tidak akan tahu jika umpan sudah digigit. Mulailah menggunakan pelampung bulat kecil, dan gantilah dengan yang lebih besar jika pelampung tenggelam karena tidak mampu menahan bobot kail, umpan, dan pemberat. [5]
    • Ketika memancing di perairan yang dalam, Anda membutuhkan pelampung yang besar agar mudah dilihat.
    • Sebagai aturan umum, umpan berukuran besar memerlukan pelampung yang juga besar. Tidak ada ukuran yang pasti untuk keperluan ini. Jadi, mungkin Anda harus mencoba beberapa pelampung untuk mengetahui mana yang paling cocok.
5

Tempatkan pelampung berjenis fixed dalam jarak 90–120 cm di atas kail.

Unduh PDF
  1. Panjang tali pancing di bawah pelampung akan menentukan seberapa dalam kail masuk ke dalam air. Kebanyakan ikan di perairan dangkal berkeliaran beberapa meter di bawah permukaan. Ukur dari bagian atas kail, lalu jepitkan pelampung pada tali pancing agar tidak terlepas. [6]
    • Amati kondisi air ketika memasang pelampung. Jika areanya penuh dengan gulma atau debris di bawah air, mungkin Anda harus memperpendek jarak antara pelampung dan kail menjadi sekitar 30–60 sentimeter.
    • Menempatkan pelampung terlalu tinggi pada tali pancing akan menyulitkan Anda untuk melempar kail dengan benar. Apabila Anda ingin memancing di perairan dalam, gunakan pelampung berjenis slip (pelampung yang bisa bergeser sendiri, menyesuaikan kedalaman air)
    Iklan
6

Jepitkan bagian bawah pelampung pada tali.

Unduh PDF
  1. Cari tombol silinder di bagian atas pelampung, lalu tekan ke bawah untuk mengeluarkan kait di bagian bawah. Lilitkan tali pancing 1 atau 2 kali di sekeliling kait. Ketika tombolnya dilepas, tali pancing akan ditarik ke dalam dan terkunci pada pelampung. [7]
7

Masukkan tali pancing ke dalam kait di atas pelampung.

Unduh PDF
  1. Tempatkan ibu jari pada bagian bawah pelampung untuk menahan tali pancing di tempatnya. Tarik tali dengan kuat ke bagian samping pelampung dan arahkan ke bagian atas silinder pelampung. Tekan bagian samping silinder pelampung dengan kuku dan buka kaitnya. Lilitkan tali pancing di sekeliling kait beberapa kali sebelum Anda melepaskan tombol. [8]
    • Anda bisa mengikat tali dengan simpul tunggal ( overhand ) untuk memperkuat ikatan sehingga pelampung tidak bergeser ke atas. Namun, tindakan ini tidak harus dilakukan.
    Iklan
8

Buka jepitan pada salah satu ujung pelampung jika ingin mengubah posisinya.

Unduh PDF
  1. Jika ingin memancing di perairan yang lebih dalam atau lebih dangkal, buka kaitnya dengan menekan tombol. Buka ikatan tali pancing dan geser pelampung mendekat atau menjauh dari kail. Setelah pelampung berada di posisi yang tepat, jepitkan kembali pelampung pada tali pancing. [9]
9

Gunakan pelampung berjenis pensil agar lebih peka terhadap gerakan.

Unduh PDF
  1. Pelampung pensil memiliki bagian ujung yang panjang dan mencuat keluar dari air, yang akan terbalik atau tenggelam ketika umpan digigit ikan. Pasang pelampung pensil dengan mendorong pegas di bagian ujungnya ke atas untuk membuka kait di bagian bawah. Lilitkan tali pancing 2–3 kali di sekeliling kait sebelum Anda melepas pegasnya. [10]
    • Pelampung pensil sangat cocok digunakan untuk ikan trout , ikan emas, kakap, nila, dan mujair.
    Iklan
10

Gunakan pelampung transparan agar tidak menakuti ikan.

Unduh PDF
  1. Pelampung berbentuk gelembung ini harus dijepit seperti pada pelampung bulat biasa atau dapat dipasang langsung pada tali pancing. Jika pelampung tidak memiliki penjepit, langsung pasang pelampung pada tali pancing sebelum Anda mengikat kail dan mengatur posisinya. [11]
    • Pelampung berbentuk gelembung ini cocok untuk ikan emas dan trout .
11

Cobalah pelampung berjenis slip untuk memancing ikan di perairan dalam.

Unduh PDF
  1. Karena pelampung slip bisa bergerak, Anda harus memasang stopper (penghenti pelampung) dari karet pada tali pancing untuk kedalaman maksimum yang diinginkan pada kail. Selanjutnya, pasang pelampung slip pada tali pancing hingga menyentuh stopper . Setelah itu, pasang pemberat pada tali dengan jarak kira-kira 30 cm di bawah pelampung sebelum Anda memasang kail. [12]
    • Pelampung slip bisa digunakan untuk semua jenis ikan, tetapi paling cocok untuk memancing di laut yang dalam.
    Iklan
12

Pasang umpan kecil pada pancing.

Unduh PDF
  1. Memasang tubuh cacing secara utuh bisa membuat ikan menggigitnya tanpa menyentuh kail. Potong sebagian umpan menjadi sepanjang kira-kira 3 sentimeter. Pasang umpan pada kail hingga menutupi bagian runcing kail agar ikan tidak bisa mengenali dan melihat mata pancing. [13]
    • Anda juga bisa memasang tubuh ikan kecil secara utuh pada kail sebagai umpan.

Tips

  • Mintalah saran kepada pemancing lokal di toko peralatan memancing mengenai cara menyetel perlengkapan pada joran pancing agar Anda bisa menangkap banyak ikan di daerah yang Anda kunjungi.
  • Pakai kacamata terpolarisasi agar Anda bisa memperoleh pandangan yang bagus di bawah air. Dengan demikian, Anda bisa melihat ikan yang mendekat ke kail Anda secara lebih jelas.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 12.486 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan