Unduh PDF Unduh PDF

Membagikan brosur membutuhkan usaha yang lebih besar daripada yang dibayangkan. Menarik perhatian konsumen yang reseptif membutuhkan banyak perencanaan. Buatlah brosur berukuran kecil dan singkat. Berikan brosur dengan cara yang sopan dan profesional di tempat target konsumen dapat ditemukan. Carilah cara-cara kreatif untuk membagikan brosur, termasuk mengirimkannya melalui pos atau memajangnya di lokasi bisnis yang mau menerima brosur.

Metode 1
Metode 1 dari 4:

Merancang Brosur yang Efektif

Unduh PDF
  1. Sebelum membuat dan membagikan brosur dengan efektif, ingat siapa target Anda. Brosur yang ditujukan kepada seorang anak berbeda dengan brosur yang akan diberikan kepada nenek berusia 75 tahun. Kedua kelompok tersebut memiliki keinginan yang berbeda dan berkumpul di area yang berbeda. Poles pesan dan strategi Anda untuk menarik perhatian target Anda. [1]
  2. Brosur kecil cenderung lebih murah dan memiliki risiko lebih kecil untuk dibuang. Berikan informasi yang dibutuhkan target Anda tanpa memberikan keterangan yang berlebihan. Semakin besar brosur yang Anda buat, semakin sulit membagikannya. Sebuah brosur yang sulit Anda tangani akan sulit pula untuk dibaca dan dibawa. Gunakan kata-kata yang kuat dalam kalimat-kalimat sederhana. [2]
  3. Brosur yang efektif umumnya memiliki gambar atau logo dan judul yang jelas. Skema warna yang apik akan menarik perhatian. Kertas berwarna cerah dan judul yang tebal dan besar membantu Anda menarik perhatian. Moto atau frasa yang tajam membuat brosur Anda menonjol dan mudah diingat. [3]
    • Contoh, judul yang bertanya, “Perlu tukang kebun?” menjelaskan arti brosur dengan sangat jelas. [4]
    • Kumpulkan brosur-brosur yang disebar di area Anda dan pelajari apa yang membuatnya menarik. Temukan desain yang menarik perhatian Anda.
  4. Detil yang relevan termasuk nomor telepon, alamat, dan jam kerja. Jangan lupa mencantumkan tanggal kedaluwarsa saat mengiklankan kupon atau promosi. Peta kecil dapat membantu pengunjung menemukan bisnis Anda. Arahkan lebih lanjut pembaca yang tertarik dengan misi Anda. [5]
    Iklan
Metode 2
Metode 2 dari 4:

Membuat Strategi Distribusi

Unduh PDF
  1. Di mana target Anda tinggal, bekerja, dan berbelanja? Informasi ini sangatlah penting untuk diketahui sehingga Anda tahu cara untuk menjangkau mereka. Anda seharusnya tidak melakukan perjalanan ke kota lain untuk membagikan brosur restoran baru Anda. [6]
    • Pesan gaya hidup, seperti tentang diet vegetarian, memiliki jangkauan pesan yang luas, tetapi tetap harus mencari pembaca yang reseptif. Remaja, misalnya, akan lebih dapat menerima gaya hidup vegetarian daripada orang tua yang telah terbiasa memakan daging selama berpuluh-puluh tahun.
  2. Sebelum Anda melangkah keluar, putuskan ke mana Anda akan pergi. Untuk membuat rencana distribusi yang efektif, pikirkan seberapa jauh Anda harus berjalan atau menyetir, kapan Anda harus sampai ke lokasi, dan berapa banyak brosur yang harus Anda bawa. Strategi yang baik akan membantu Anda menghemat waktu dan uang.
    • Gunakan peta untuk merencanakan rute yang lebih pendek dan menemukan di mana konsumen berada.
    • Catat lokasi konsumen dan bisnis-bisnis yang reseptif terhadap iklan Anda.
  3. Kapan Anda harus memberikan brosur kepada calon konsumen? Jika Anda mengiklankan promosi penjualan saat liburan, brosur Anda harus dibagikan beberapa minggu sebelum liburan dimulai. Umumnya, orang-orang akan lebih reseptif pada saat-saat tertentu. Probabilitas brosur Anda dibawa pulang akan lebih tinggi apabila diberikan kepada orang-orang yang menuju atau meninggalkan sebuah acara daripada orang yang sedang terburu-buru berangkat kerja. [7]
    • Catatlah acara-acara yang sedang berlangsung di area Anda. Di sebuah konser saat para remaja berkumpul, Anda mungkin akan dapat mengiklankan restoran vegetarian Anda. Mengiklankan restoran vegetarian kepada pembaca yang lebih tua akan lebih sulit dilakukan.
    • Target Anda mungkin memiliki waktu luang lebih di malam hari daripada di siang hari. Bar atau klub bisa menjadi sasaran Anda untuk mengiklankan restoran atau produk yang relevan untuk orang-orang yang bekerja di siang hari.
  4. Iklan yang berulang-ulang akan lebih mudah untuk diingat. Kembalilah ke lokasi distribusi Anda satu atau dua bulan kemudian. Bahkan jika Anda memberikan brosur yang sama kepada orang yang sama, Anda akan mendapatkan hasil yang lebih baik. Pesan atau bisnis Anda akan menjadi lebih dikenal saat Anda membangun jaringan. [8]
    Iklan
Metode 3
Metode 3 dari 4:

Memberikan Brosur kepada Konsumen

Unduh PDF
  1. Selalu periksa peraturan daerah sebelum Anda memulai iklan Anda. Properti pribadi biasanya tidak boleh dimasuki. Trotoar dan universitas umumnya tempat yang aman untuk membagikan brosur. Pastikan Anda diizinkan untuk mengunjungi lokasi bisnis, membuka kotak surat, atau meletakkan brosur di depan rumah. Jika Anda diminta untuk meninggalkan area pribadi, pergilah tanpa melakukan perlawanan. [9]
  2. Membaurlah dengan orang-orang di sekitar Anda. Orang-orang akan lebih reseptif saat Anda terlihat mudah didekati. Buat calon konsumen Anda berkonsentrasi pada pesan yang ingin Anda sampaikan, bukan kepada Anda. Di area kelas menengah, jangan kenakan jin compang-camping. Namun, Anda pun tidak perlu memakai jas dan dasi untuk mengiklankan restoran Anda. [10]
    • Kadang Anda akan menemukan pendekatan yang kreatif, seperti menggunakan kostum saat mengiklankan produk Anda kepada anak-anak, agar pesan Anda diterima. Namun, orang-orang di luar kelompok target mungkin tidak akan menerima brosur Anda.
  3. Tawaran Anda seharusnya pendek, tetapi deskriptif. Anda dapat berkata, “Anda ingin belajar tentang diet vegetarian?” atau “Mari makan piza buatan kami di Piza Medan” saat Anda membagikan brosur Anda. Pesan-pesan semacam ini mendeskripsikan tujuan Anda tanpa kesan kasar atau memaksa. [11]
    • Ingatlah bahwa kontak langsung seperti ini adalah kesempatan untuk menjawab pertanyaan calon konsumen dan mengarahkan mereka untuk mendapatkan informasi tambahan.
  4. Dekati setiap orang dengan senyuman. Jangan mengejar-ngejar orang agar mereka menerima brosur Anda. Jangan berdebat. Saat seseorang bersikap kasar, tinggalkan percakapan. Perilaku yang baik akan membuat orang mau menerima brosur Anda. [12]
  5. Melihat brosur yang dibuang mungkin membuat Anda merasa sedih, tetapi meninggalkannya di jalanan bisa berakibat buruk untuk Anda. Brosur-brosur yang berserakan akan membuat logo atau pesan Anda terlihat diabaikan dan brosur-brosur tersebut akan menciptakan sampah yang tidak menarik. [13]
    Iklan
Metode 4
Metode 4 dari 4:

Membagikan Brosur dengan Kreatif

Unduh PDF
  1. Brosur yang dibagikan dari rumah ke rumah sering kali diabaikan. Anda dapat menggunakan sebuah perusahaan untuk mengirimkan brosur-brosur Anda melalui pos. Anda juga dapat menaruh brosur secara langsung ke dalam kotak surat, tetapi pastikan Anda metode ini tidak melanggar hukum. Brosur yang ditinggalkan di pintu atau beranda juga akan mendapat perhatian pemilik rumah. [14]
    • Jika Anda tidak memiliki target alamat spesifik, mendistribusikan brosur dengan cara semacam ini bisa memakan banyak waktu dan tenaga.
  2. Saat Anda membungkus pesanan di dalam toko Anda atau mengirimkannya, tidak ada cara yang lebih mudah untuk mengiklankan produk Anda daripada memasukkan brosur ke dalam paket. Karena penerima brosur sudah pernah berhubungan dengan Anda, mereka akan membaca brosur Anda. Kupon atau katalog produk di dalam brosur sangat tepat diletakkan di sini. [15]
  3. Hubungi manajer publikasi untuk mendiskusikan cara menyertakan brosur Anda sebagai selipan dalam publikasi mereka. Pilih publikasi yang berkaitan dengan bisnis Anda, seperti majalah musik untuk mengiklankan grup musik atau mempromosikan properti Anda yang dapat digunakan untuk pertunjukkan. Beberapa daerah memiliki publikasi lokal yang berguna untuk menyebarkan brosur Anda. [16]
  4. Memiliki hubungan baik dengan pemilik bisnis lokal dapat membantu Anda. Mintalah mereka memajang brosur Anda di meja kasir. Beberapa tempat memiliki papan iklan umum yang dapat Anda gunakan untuk menggantungkan brosur Anda. Ruang tunggu di fasilitas kesehatan (contoh, ruang tunggu dokter atau puskesmas) dapat dimanfaatkan untuk menjangkau orang-orang yang sedang memiliki waktu senggang. [17]
    • Bisnis yang berhubungan dengan produk atau pesan Anda adalah pilihan terbaik. Contoh, jika Anda mengiklankan toko bahan makanan sehat, tempat olahraga akan cenderung reseptif. Anda dapat menawarkan untuk mengiklankan bisnis mereka sebagai balasan.
  5. Acara lokal, seperti pameran perdagangan, adalah lokasi yang tepat untuk menjangkau banyak orang. Kesempatan terbaik Anda adalah saat berlangsung acara yang berhubungan dengan bisnis Anda, seperti mengiklankan toko kerajinan di pameran kerajinan. Anda dapat memasukkan brosur ke dalam tas suvenir atau memajang brosur Anda.
    • Anda juga dapat mensponsori acara tersebut. Sebagai sponsor, Anda akan diberi kesempatan untuk menyebarkan brosur dan mengiklankan produk Anda.
    • Hubungi penyelenggara acara untuk mendiskusikan kesempatan menjadi sponsor dan mengiklankan produk. Cari acara di area sekitar, seperti melalui perpustakaan, pusat komunitas, klub, dan lokasi-lokasi acara lain.
    Iklan

Tips

  • Catat respons yang Anda dapat dari brosur. Anda dapat mengukur tingkat respons menggunakan kode waktu terbatas, kupon, atau survei yang menanyakan dari mana konsumen mengenal bisnis Anda. Gunakan informasi ini sebagai masukan untuk memperbaiki strategi pemasaran Anda.
Iklan

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 45.059 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan