Banyak pemain hoki yang membalut stiknya sebelum pertandingan sebagai suatu ritual. Dalam membalut stik hoki, para pemain lain mungkin memiliki metode masing-masing. Namun, pemain perlu mengetahui dasar-dasar membalut pegangan dan bilah stik dengan benar. Mulailah dari langkah 1 untuk mempelajari dasar-dasar tersebut.
Langkah
Pemain Hoki harus membalut bilah stik miliknya untuk melindungi perekat yang menyatukan lapisan-lapisan kayu pada stik, sehingga daya tahan dan masa pakai stik meningkat. Selain itu, banyak pemain yang menyukai sensasi dari bilah yang terbalut. Balutan ini akan memberi puntiran, sentuhan dan genggaman yang lebih kuat. Balutan dapat dilakukan pada seluruh tongkatnya, atau hanya pada bagian pemukulnya saja.
-
Kumpulkan bahan dan alat. Pertama-tama, tentunya Anda membutuhkan stik hoki. Balutan dilakukan tergantung pada tangan dominan pemakainya, dan posisi pemain (balutan stik penjaga gawang berbeda dengan stik pemain biasa). Pada dasarnya, proses membalut semua stik adalah sama. Sebagai tambahan, Anda membutuhkan:
- Plester kain.
- Gunting atau pisau tajam.
- Lilin stik, lilin seluncur, atau lilin tua biasa
-
Pilih warna yang plester pas untuk stik. Bagi beberapa pemain, warna plester berperan penting baik untuk alasan identifikasi maupun praktikal. Plester dengan warna yang khusus akan membuat stik Anda langsung dikenali rekan setim, sehingga operan akan lebih sering datang pada Anda. Trik ini dipopulerkan oleh Bobby Orr.
- Gunakan plester hitam untuk menyamarkan puck . Plester yang sewarna dengan puck lebih mudah mengelabui lawan, karena puck akan sulit dilihat saat sedang dibawa. Sebaliknya, plester warna putih akan memudahkan Anda mengontrol puck karena lebih gampang dilihat. Atau, gunakanlah warna seragam dengan rekan-rekan setim agar lebih mudah menemukan kawan saat pertandingan. [1] X Teliti sumber
-
Potong segaris tipis plester dan rekatkan pada bagian dasar bilah. Sebelum membalut bilah stik, rekatkan plester pada dasar bilah stik yang akan sering menyentuh es. Jaga plester tetap berpusat pada tepi bilah. [2] X Teliti sumber
- Beberapa pemain membalut bagian ini untuk menyingkirkan duri atau celah pada bilah kayu. Periksa kehalusan bilah stik dan lakukan perawatan jika ada masalah.
-
Mulai dari tumit atau kaki pada bilah stik. Pilih titik awal pembalutan, ada yang memulai dari ujung ke tumit dan ada pula yang sebaliknya. Balutkan plester secara vertikal melingkari lebar stik, lalu turunkan plester secara diagonal. Jarak balutan yang tumpang tindih tidak boleh lebih dari 0,6 cm.
- Dulunya, orang menyarankan untuk membalut dari ujung ke tumit karena akan memperkuat puntiran tembakan. Namun, penelitian terbaru menyatakan bahwa puntiran ternyata memperlambat laju puck . Pilih arah balutan sesuai gaya dan tujuan bermain.
- Untuk memperoleh pelepasan yang lebih cepat, balutkan stik dari tumit ke ujung. Untuk memperoleh puntiran kuat, balut dari ujung ke tumit. Puntiran memang akan memperlambat bola, namun penjaga gawang akan kesulitan melakukan penyelamatan 5-hole karena puck masih berputar saat berhenti di antara bantalan.
Iklan
Pemain hoki akan membalut kenop untuk menjaga tangan atas tetap pada posisinya, sehingga ujung stik bisa dirasakan tanpa harus melihat. Kelengketan plester juga akan memperkuat genggaman pada stik. Beberapa pemain menilai pembalutan kenop tidak diperlukan karena kenop yang dapat dilepas bisa didapatkan.
-
Untuk membuat kenop, mulai dengan serbet. Awalnya mungkin terasa aneh, namun memulai kenop dengan kertas kecil (seperti serbet) akan cukup membantu. Serbet ini akan menandai ujung stik dengan jelas saat dipegang.
- Mulai dengan sehelai kertas yang dilipat pada tepi pegangan, persis di bawah kenop. Balutkan dengan plester beberapa kali agar tidak bergeser. Jika stik tidak memiliki tempat untuk kenop, balut pada ujung stik tempat kenop biasanya berada.
-
Ukur plester sepanjang lengan bawah. Gunakan jarak dari pergelangan ke siku untuk menentukan panjang balutan plester pada stik. Balutkan dengan kuat pada pengangan stik secara diagonal. Plester jangan dipotong dulu.
- Balutan dimulai dari bagian datar plester (tempat berhenti melekok) kembali ke pegangan dan melewati tali. Tumpang tindihkan sedikit sampai balutannya kembali ke kenop. Lakukan balutan beberapa kali lagi pada kenop agar kokoh lalu potong plesternya.
-
Berhematlah saat menggunakan plester untuk memperoleh genggaman yang Anda inginkan. Balutan plester yang terlalu banyak akan menambah berat stik sehingga melelahkan dibawa terus-menerus. Cari porsi balutan yang sesuai agar stik dapat dipakai dengan nyaman dan responsif.
- Jika Anda sudah menemukan balutan yang sesuai, ukurlah panjang plester saat dilepas setelah pertandingan. Catat seberapa banyak plester digunakan dan pakai ukuran plester tersebut pada sesi pembalutan stik berikutnya.
-
Lakukan eksperimen. Tes berbagai hal untuk menemukan balutan yang cocok dengan Anda. Cobalah berbagai jenis plester, lilin dan kenop sampai pegangan terasa pas. Cara bermain tiap pemain berbeda-beda, maka cara menggenggamnya juga berbeda. Yang penting, temukan genggaman yang paling sesuai bagi Anda.Iklan
-
Rapikan plester yang menggelembung dengan puck . Mulailah dengan bilah dari tumit dan tekan sampai ke ujung. Gosokkan puck pada sepanjang plester untuk merapikan balutan dan mengempiskan gelembung yang muncul. Gesekan dari puck akan memperkuat ikatan plester dengan bilah, sehingga gerakan permainan Anda akan semakin mulus.
-
Berikan lilin. Ambil sejumlah lilin dan berikan pada semua bagian yang diplester pada bilah. Dengan demikian plester tidak akan basah kuyup sehingga lebih tahan lama. Hal ini akan sangat berguna jika Anda banyak menembak.
- Untuk hasil terbaik, gunakan lilin khusus stik. Lilin ini dapat dibeli di toko-toko olahraga yang menjual alat-alat hoki. Jika tidak ada, lilin biasa boleh dipakai.
- Pastikan gelanggang es membolehkan Anda memakai lilin. Beberapa gelanggang tidak memperbarui esnya secara reguler sehingga pemakaian lilin tidak diperbolehkan.
-
Coba berikan beberapa tambahan. Beberapa pemain membalut dengan rutinitas rumit. Mereka menambahkan berbagai hal pada stik untuk alasan personal dan praktikal. Coba lihat cara membalut pemain lain, siapa tahu ada yang bisa Anda tiru.
- Beberapa pemain suka menambahkan gulungan plester tebal pada stik di bagain pertengahan ke bawah dengan ketebalan 1 cm supaya stik gampang diambil dari es dengan sarung tangan.
Iklan
Tips
- Balut pegangan stik kevlar sepanjang sekitar 30 cm di atas titik pertemuan bilah dengan batang stik untuk mencegah kerusakan.
- Plester putih umum digunakan pada ujung atas stik untuk mengurangi kerusakan sarung tangan.
- Jika Anda menggunakan plester hitam pada pegangan, pakai plester kain hitam (" athletic tape ") dan BUKAN plester gesekan (plester hitam lengket yang biasanya digunakan pada bilah stik hoki). Plester gesekan akan menodai dan mempercepat keusangan sarung tangan.
Hal yang Anda Butuhkan
- Stik hoki
- Plester
- Gunting
- Lilin – Untuk menjaga keawetan dan kelembapan plester serta memberikan kontrol lebih baik.