Unduh PDF
Unduh PDF
Sekilas, tulisan Cina, Jepang, dan Korea bisa jadi sulit dibedakan. Namun, ketiganya memiliki perbedaan tersendiri. Bagi pengguna huruf Latin, ketiga tulisan tersebut mungkin terlihat asing, tetapi jangan khawatir! Ikuti langkah berikut ini untuk membedakan tulisan Cina, Jepang, dan Korea.
Langkah
-
1Temukan bentuk lingkaran dan oval. Bahasa Korea menggunakan alfabet fonetik yang dikenal dengan sebutan Hangul. Hangul memiliki banyak lingkaran, oval, dan garis lurus (misalnya: 안녕하세요). Jika teks yang Anda baca memiliki banyak bentuk oval dan lingkaran, kemungkinan teks tersebut ditulis dalam bahasa Korea. Jika tidak, bacalah langkah 2.
-
2Temukan karakter sederhana. Bahasa Jepang mengenal tiga komponen tulisan, yakni hiragana, katakana, dan kanji. Hiragana dan katakana melambangkan suku kata, sementara kanji diadopsi dari karakter Cina. Kebanyakan karakter hiragana memiliki garis bengkok, tetapi tidak memiliki bentuk lingkaran seperti tulisan Korea (misalnya さっか). Di sisi lain, huruf Katakana terdiri dari garis lurus atau sedikit miring dengan kombinasi sederhana (seperti チェンジ). Bahasa Cina dan Korea tidak mengenal kedua sistem penulisan tersebut. Dalam satu teks berbahasa Jepang, Anda mungkin menemukan Hiragana, Katakana, dan Kanji. Karena itu, jika Anda menemukan Hiragana atau Katakana, bisa dipastikan bahwa teks yang Anda baca merupakan teks berbahasa Jepang. Tautan di bawah ini menunjukkan daftar lengkap huruf Hiragana dan Katakana.
- Hiragana
sebagian huruf Hiragana umum: あ,お,ん,の,か - Katakana
sebagian huruf Katakana umum: ア,リ,エ,ガ,ト
- Hiragana
-
3Jika Anda tidak menemukan bentuk Hangul, Hiragana, atau Katakana, teks yang Anda baca bisa jadi merupakan teks berbahasa Cina. Tulisan Cina menggunakan karakter kompleks yang dikenal dengan sebutan hanzi (Cina), kanji (Jepang), atau hanja (Korea). Meskipun bahasa Jepang juga mengenal huruf Kanji, suatu teks dapat dipastikan berbahasa Jepang jika di dalamnya juga terdapat Hiragana atau Katakana. Jadi, jika Anda melihat teks berisi karakter hanzi kompleks tanpa Hiragana atau Katakana, Anda dapat memastikan bahwa teks tersebut ditulis dalam bahasa Cina.Iklan
Tips
- Tulisan Korea tidak selalu memiliki lingkaran. Dalam bahasa Korea, lingkaran melambangkan huruf tertentu.
- Di buku Korea lama, Anda mungkin menemukan hanja (huruf Cina yang pernah digunakan di Korea), tetapi hanja kini sudah tidak digunakan dan jarang ditemukan. Jika Anda menemukan huruf Hangul pada teks, dapat dipastikan bahwa teks tersebut berbahasa Korea.
- Huruf Hiragana umumnya menggunakan lebih banyak garis bengkok tanpa lekukan tajam, sementara huruf Katakana memiliki goresan yang tegas dan jelas.
- Huruf Hangul Korea tidak berhubungan dengan Hanzi Cina. Karena itu, Hangul terlihat lebih berbeda dari tulisan Cina. Di sisi lain, huruf Kana Jepang diadopsi dari karakter Cina.
- Bahasa Vietnam menggunakan karakter Latin sehingga mudah dibedakan dari tulisan berbahasa Cina, Jepang, dan Korea.
- Ingatlah bahwa bahasa Jepang mengadopsi sebagian karakter Cina. Namun, jika Anda menemukan Hiragana atau Katakana pada teks tertentu, teks tersebut dipastikan berbahasa Jepang.
- Kebanyakan Hanzi terlihat rumit dan lebih asing dari karakter yang mewakili suku kata (seperti 語, yang sangat berbeda dari Hiragana atau Hangul). Namun, bahasa Cina sederhana menggunakan karakter yang lebih mudah dimengerti.
- Bahasa Korea mengenal spasi antar kata, bahasa Vietnam menggunakan spasi antar suku kata, dan bahasa Thailand mengenal spasi antar kalimat. Di sisi lain, bahasa Jepang dan Korea tidak mengenal spasi.
Iklan
Peringatan
- Ketiadaan Hiragana maupun Katakana tidak menjamin bahwa teks tersebut ditulis dalam bahasa Cina. Teks tersebut bisa jadi bukan merupakan teks berbahasa Jepang. Kemungkinan, teks tersebut memang berbahasa Cina. Namun, dalam beberapa kasus langka, teks tersebut mungkin ditulis bukan dalam kedua bahasa tersebut.
Iklan
Referensi
Tentang wikiHow ini
Halaman ini telah diakses sebanyak 165.677 kali.
Iklan