PDF download Unduh PDF PDF download Unduh PDF

Produk pembersih rumah tangga komersial sering kali mahal dan beracun sehingga banyak orang mulai mencari produk alternatif. Cuka merupakan pembersih serbaguna yang juga bisa digunakan untuk membersihkan dinding secara efektif. Anda bisa membuat campuran pembersih sederhana dari cuka dan air. Meskipun campuran ini bersifat alami, pastikan Anda mengujinya terlebih dahulu pada area yang kecil sebelum menggunakannya secara luas. Selain itu, gunakan spons dan lap berwarna putih agar warna media pembersih tidak sampai luntur dan mengotori dinding.

Bagian 1
Bagian 1 dari 3:

Mempersiapkan Ruangan

PDF download Unduh PDF
  1. Tempatkan kain lap atau handuk di sepanjang alas tiang pada dinding yang akan dibersihkan. Idealnya, spons tidak akan sampai terlalu basah saat digunakan sehingga jika mau, Anda tidak perlu mengikuti langkah ini selama Anda yakin bisa menahan tetesan atau tumpahan campuran yang turun dari dinding. Namun: [1]
    • Siapkan handuk jika sewaktu-waktu campuran tumpah dari ember. Tetap “bermain aman” dan tempatkan ember di atas handuk sementara Anda bekerja.
  2. Bau cuka bisa terasa terlalu menyengat, tergantung kepada kekuatan campuran yang dibuat. Oleh karena itu, buka jendela dan/atau nyalakan kipas angin untuk mendorong sirkulasi udara. Uap cuka memang tidak berbahaya, tetapi baunya bisa saja membuat Anda mual dan terburu-buru membersihkan dinding. Jangan terburu-buru saat membersihkan dinding karena bisa menyisakan tetesan campuran dan sisa air pada dinding yang akan tetap terlihat bahkan setelah mengering. [2]
  3. Cabut kabel dari stopkontak. Jika Anda ingin membersihkan penutup stopkontak dan/atau area di dekatnya, matikan sekering yang terhubung dengan stopkontak tersebut sebelumnya. Lakukan hal yang sama untuk sakelar lampu, kabel telepon, dan perangkat lain berarus listrik. [3]
  4. Jika Anda ingin membersihkan seluruh dinding, dan bukan bagian tertentu saja, turunkan atau singkirkan semua objek yang Anda pasang pada dinding. Pastikan Anda membersihkan dinding secara menyeluruh, tanpa terhalang sesuatu yang menutupi kotoran. Benda-benda tersebut mencakup:
    • Foto, poster, atau karya seni lainnya.
    • Rak, gantungan baju, atau benda fungsional lainnya.
    • Perangkat elektronik, seperti televisi atau pengeras suara.
    Iklan
Bagian 2
Bagian 2 dari 3:

Membuat Campuran Cuka

PDF download Unduh PDF
  1. Bahkan dalam jumlah kecil, campuran cuka dan air hangat biasanya sudah cukup untuk pembersihan dinding. Campurkan 2-3 sendok makan cuka dengan 4 liter air di dalam ember atau wadah semacamnya. Namun: [4]
    • Perlu diingat bahwa Anda akan selalu membawa ember ke mana pun. Sesuaikan jumlah campuran seperlunya dan isi ember setengahnya untuk mencegah tumpahan, tergantung kepada ukuran ember yang digunakan.
  2. Pilih bagian dinding yang terhalangi furnitur atau tersembunyi. Basahi spons dengan campuran dan peras untuk membuang sisa air. Lap dinding dalam gerakan memutar dengan tekanan ringan. Ulangi proses dengan spons kedua dan air bersih untuk membilas dinding. Setelah itu, tepuk-tepuk kain lap halus atau handuk pada dinding untuk mengeringkannya. [5]
    • Gunakan spons halus (dan bukan spons kasar yang biasanya digunakan untuk menyikat sisa makanan yang hangus), terutama jika dinding Anda bercat. Penggunaan spons kasar dapat merusak permukaan cat. Selain itu, spons dengan warna terang juga dapat meninggalkan sisa warnanya pada dinding
  3. Bandingkan bagian dinding yang sudah diuji dengan bagian yang lain. Jika campuran berhasil membersihkan bagian tersebut, Anda bisa langsung menggunakannya. Jika bagian tersebut masih tampak kotor, tingkatkan perbandingan cuka terhadap air dan ulangi proses pengujian. Tambahkan 120 ml air terlebih dahulu ke 4 liter air. Jika campuran masih belum kuat, tetap tambahkan 120 ml cuka secara bertahap. [6]
    • Dinding yang sangat kotor mungkin membutuhkan campuran cuka dan air dengan perbandingan 2:3. [7]
  4. Jika kotoran pada dinding telah mengerang dan/atau bertumpuk, Anda membutuhkan bahan yang lebih kuat dan abrasif daripada campuran cuka dan air saja. Tambahkan 60 gram soda kue ke campuran dan uji kembali campuran pada dinding. [8] Jika perlu, tambahkan hingga 450-660 gram soda kue. Namun, perlu diingat bahwa: [9]
    • Jika dinding Anda dicat, bahan abrasif seperti soda kue dapat merusak cat, terutama jika cat tersebut berbahan dasar lateks. Jika campuran mulai merusak permukaan cat, Anda mungkin perlu melapisi dinding dengan cat baru alih-alih membersihkannya.
    Iklan
Bagian 3
Bagian 3 dari 3:

Mengelap Dinding

PDF download Unduh PDF
  1. Sekali lagi, isi setengah ember agar air tidak berguncang dan tumpah melalui sisi ember saat dibawa. Gunakan air ini untuk membilas dinding. Isi kembali ember dengan air bersih secara berkala seperlunya, tergantung kepada seberapa kuat campuran pembersih yang digunakan dan/atau luas permukaan yang harus dibersihkan. [10]
    • Selain itu, Anda juga perlu menggunakan spons berbeda untuk membilas dinding. Seperti halnya air pembilas, ganti spons dengan spons baru jika sudah terlalu kotor.
  2. Hanya gunakan spons halus berwarna terang agar tidak terdapat noda warna permanen pada dinding. Rendam spons dalam campuran. Peras di atas ember berisi campuran hingga tidak ada cairan yang menetes dari spons. [11]
    KIAT PAKAR

    Chris Willatt

    Pembersih Rumah Profesional
    Chris Willatt adalah pemilik dan pendiri Alpine Maids, agen jasa kebersihan dengan peringkat tertinggi di Denver, Colorado. Dia meraih gelar Sarjana dari University of Colorado pada 2012.
    Chris Willatt
    Pembersih Rumah Profesional

    Anda juga bisa menggunakan kain lap serat mikro sebagai pengganti spons jika mau. Chris Willatt, pemilik Alpine Maids mengatakan: "Cuka merupakan bahan pembersih yang tepat untuk dinding karena bersifat ringan dan dapat menghilangkan bau. Anda bisa mengelap dinding dengan cuka dan air menggunakan kain lap serat mikro. Namun, hindari penggunaan media yang terlalu kasar saat membersihkan dinding, seperti magic eraser atau sikat karena lapisan cat dapat terkelupas."

  3. Bagi dinding menjadi beberapa kolom imajinatif dengan lebar sekitar 30-60 sentimeter per kolom. Bersihkan setiap kolom dari titik pertemuan dinding dan langit-langit ke bawah sebelum Anda beralih ke kolom berikutnya. Dengan demikian, Anda masih bisa menahan tetesan air yang turun pada permukaan dinding. [12]
  4. Perlu diingat bahwa jika dinding Anda dicat, penggosokkan yang terlalu kuat dapat merusak lapisan cat. Gunakan tekanan kecil seperlunya. Usap dengan gerakan memutar, sambil sesekali membalikkan arah putar untuk mengurangi risiko kerusakan. [13]
  5. Idealnya, gunakan sesedikit mungkin campuran untuk menghindari noda dan sisa air pada permukaan dinding. Jika dibiarkan mengering, sisa campuran yang Anda gunakan akan meninggalkan noda yang merusak penampilan dinding. Oleh karena itu, jangan langsung membersihkan satu dinding sekaligus. Bersihkan bagian selebar 30 sentimeter terlebih dahulu secara bertahap sebelum beralih ke bagian lain. [14]
    • Jika Anda menggunakan tangga, Anda mungkin perlu membersihkan bagian yang lebih kecil karena Anda harus menaiki dan menuruni tangga berulang kali untuk mencuci, membilas, dan mengeringkan dinding.
  6. Setelah selesai membersihkan dinding dengan campuran cuka, ganti spons. Ulangi proses yang sama saat membilas dinding dengan air bersih. Tepuk-tepuk kain lap halus atau handuk pada permukaan dinding untuk mengeringkannya dan ganti lap atau handuk seperlunya. [15]
    Iklan

Hal yang Anda Butuhkan

  • Cuka
  • Air
  • Soda kue (opsional)
  • 2 buah ember atau wadah semacamnya
  • Gelas takar
  • Spons halus
  • Handuk atau kain lap halus
  • Tangga (opsional)
  • Kipas angin (opsional)

Tentang wikiHow ini

Halaman ini telah diakses sebanyak 2.575 kali.

Apakah artikel ini membantu Anda?

Iklan